Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah
Tahun Ajaran
Mata pelajaran
Materi Pokok
Alokasi Waktu

:
:
:
:
:

SMP NEGERI 5 SIDOARJO


2014/2015
Matematika
Bilangan Rasional
2x40

A. Kompetensi Inti (KI)


KI 1:Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya,
KI 2:Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya,
KI 3:Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
1.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
1.2 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri dan ketertarikan pada matematika serta rasa
percaya pada daya dan kegunaan matematika, yang terbentuk melalui pengalaman
belajar.
2.1 Memiliki sikap terbuka, santun, obyektif, menghargai pendapat dan karya teman
dalam interaksi kelompok maupun aktifitas sehari-hari.
2.2 Membiasakan sikap berani bertanya, berpendapat, mau mendengar orang lain,
bekerjasama dalam kelompok.
3.1 Membandingkan dan mengurutkan beberapa bilangan bulat dan pecahan serta
menerapkan operasi hitung bilangan bulat dan bilangan pecahan dengan
memanfaatkan berbagai sifat operasi.
3.1.1 Membuktikan bilangan rasional.
3.1.2 Menentukan penjumlahan bilangan rasional.
3.1.3 Menentukan bilangan rasional dari suatu pecahan desimal.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi,
mengomunikasikan, peserta didik dapat:
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri dan ketertarikan pada matematika serta rasa
percaya pada daya dan kegunaan matematika, yang terbentuk melalui pengalaman
belajar.
3. Membiasakan sikap berani bertanya, berpendapat, mau mendengar orang lain,
bekerjasama dalam kelompok.
4. Membuktikan bilangan rasional.
5. Menentukan penjumlahan bilangan rasional.

6. Menyelesaikan masalah yang behubungan dengan bilangan rasional.


D. Materi Pembelajaran
Bilangan rasional
Pembuktian bilangan rasional
Penjumlahan bilangan rasional
E. Metode Pembelajaran (Rincian dari Kegiatan Pembelajaran)
Inquiri(pengamatan/observasi), tanyajawab, diskusi, ceramah, demonstrasi
F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media:
- Laptop
- Power Point
2. Alat/Bahan:
- LCD
- LKS
- Buku paket
3. SumberBelajar:
Sinaga, Bornok, dkk. 2013. Matematika. SMP/MTs Kelas VII. Kementrian Pendidikan
dan Kebudayaan. Jakarta : Politeknik Negeri Media Kreatif.
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Kesatu:
a. Pendahuluan/KegiatanAwal (10 menit)
Merespon salam guru, berdoa.
Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan antara pembelajaran bilangan
pecahan dengan bilangan rasional.
Peserta didik menyimak penjelasan guru melalui tayangan power point yang
disajikan guru di depan kelas. Garis besar cakupan materi bilangan rasional.
b. Kegiatan Inti (90 menit)
Mengamati
Secara berkelompok, peserta didik mengamati power point yang ditayangkan oleh
guru di depan kelas. (Konsep bilangan rasional, pembuktiannya dan penjumlahan
bilangan rasional).
Secara berkelompok, peserta didik mencermati buku atau sumber belajar pada
halaman 70.
Menanya
Antar peserta didik saling bertanya mengenai pembuktian bilangan rasional.
Peserta didik meminta penjelasan guru terkait dengan menyelesaikan masalah yang
berhubungan pembuktian serta penjumlahan bilangan rasional.

Mengumpulkan informasi
Guru memberikan LKS (Lembar Kerja Siswa) dan selanjutnya memerintahkan
peserta didik untuk diskusi.
Secara berkelompok peserta didik berdiskusi untuk menyelesaikan soal-soal latihan
yang diberikan dalam LKS.
Guru memberikan bantuan (berupa penjelasan) apabila ada kelompok yang masih
mengalami kesulitan dalam mengerjakan Lembar Kerja Siswa mereka dapat
menanyakan kepada guru.
Mengasosiasi
Peserta didik membahas hasil dari pengerjaan LKS.
Peserta didik menyimpulkan hasil dari pengerjaan LKS.
Menyalin hasil dari hasil diskusinya (Penugasan Terstruktur/Kegiatan Terstruktur)
Mengomunikasikan
Peserta didik secara berkelompok mempresentasikan hasil bahasannya.
Peserta didik lain menanggapi presentasi teman/ kelompok lain secara santun, kritis,
dan bertanggung jawab.
Guru memberikan penghargaan untuk kelompok yang bekerja paling kompak dan
memberikan nilai tambahan untuk hasil pekerjaan dan perkembangannya.
c. Penutup (20 menit)
Guru bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman atau
simpulan pelajaran.
Melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram.
Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran, merencanakan
kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, atau
memberikan tugas, baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil
belajar peserta didik.
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
H. Penilaian
1. Jenis/teknik penilaian
a. Kompetensi Sikap:
Observasi
b. Kompetensi Pengetahuan:
Tes tertulis
2. Bentuk instrument dan instrumen
3. Pedoman penskoran
Penilaian Hasil Belajar

1. Penilaian sikap
a. Prosedur Penilaian:
No

Aspek yang dinilai

Teknik Penilaian

Waktu Penilaian

Berani bertanya,

Pengamatan

Kegiatan inti

Berpendapat

Pengamatan

Kegiatan inti

Mau mendengar orang lain

Pengamatan

Kegiatan inti

Bekerjasama

Pengamatan

Kegiatan inti

Pengetahuan

Tes Tertulis

Kegiatan penutup

Instrumen Pengamatan sikap:


Aspek sikap Sosial yang diamati

Turus

Mengemukakan ide/pendapat
Pada saat diskusi kelompok/kelas peserta
didik mengemukakan pendapatnya
Bertanya
Pada saat diskusi kelompok/kelas peserta
didik bertanya pada teman atau guru
Mendengar
Pada saat diskusi kelompok/kelas peserta
didik mendengarkan dan memperhatikan
jika orang lain berbicara
Kerja sama
Peserta didik senantiasa bekerja sama
dengan anggota kelompok peserta didik
yang lain
Total skor

Rubrik penskoran
Skor 0 tidak melakukan sama sekali aspek yang diamati
Skor 1 melakulan aspek yang diamati 1 kali
Skor 2 melakulan aspek yang diamati 2 kali
Skor 3 melakulan aspek yang diamati 3 kali
Skor 4 melakulan aspek yang diamati lebih dari 3 kali

Frekuensi

Skor

Klasifikasi sikap yang diamati

Mengetahui,
Guru Pamong

Sidoarjo, 15 September 2014


Mahasiswa PPP

SUDIYARTO, S.Pd
NIP. 19620522 198501 1 001

SILVY EKI RAHMADANI


NIM. 11030174213

MATERI BILANGAN RASIONAL


Bilangan Rasional adalah suatu bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk
Mengapa

Jawaban
1. Karena, jika

, dengan

maka

, misalkan a merupakan

bilangan bulat. Maka tidak mungkin, karena hasil dari


2. Diberikan dua bilangan rasional
#

3. Perhatikan Penjumlahan

.
.

apakah kedua bilangan itu sama buktikan!

4. Nyatakan bilangan rasional dari

. Jadi

..

Lembar Kerja Siswa 1


Pokok Bahasan
: Bilangan Rasional
Hari/Tanggal
: ............................/.......................................
Alokasi Waktu
: 30 menit
Kelas
: VII .....
No Kelompok/No Absen : ........./....................................
Nama Anggota
: 1.
2.
3.
4.
1. Bilangan Rasional adalah suatu bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk
Bilangan apa yang dihasilkan jika:

, a kelipatan dari b.
, a dan b memiliki faktor prima.

a.
b.

, a faktor dari b

c.
, a dan b memiliki faktor prima.
Jawaban:
a. Misalkan
b. Misalkan
c. Misalkan
d. Misalkan
e. Misalkan
f. Misalkan
merupakan bilangan .
2. Tentukan nilai p, jika

Kesimpulannya
, Kesimpulannya
, kesimpulannya menghasilkan pecahan.
Kesimpulanya menghasilkan bilangan .
Kesimpulanya menghasilkan pecahan biasa.
Kesimpulanya menghasilkan pecahan dengan pembilang

3. Nyatakan bilangan rasional dari 3,154154154


4. Buktikanlah bahwa

Lembar Penilaian Pengetahuan Individu


1. Jika 0,201020102010 = , dimana x, y bilangan asli, maka tentukan nilai terkecil dari
adalah
2. Tentukan nilai dari A =

Jawaban dan Pedoman Penskoran:


1.
5

2
2
.
2. A =

1
2

Suku ke-k dari deret itu adalah


2
2
2

Anda mungkin juga menyukai