Salah satu gangguan pada proses propagasi gelombang radio adalah fading, yang dimana

gangguan ini muncul akibat adanya objek yang menghalangi gelombang radio untuk
berpropagasi dengan baik sehingga mengakibatkan terjadinya fluktuasi daya pada system
receiver. Sehingga dengan demikian dibuatlah konsep dasar antena cerdas yang bisa dikatakan
menggambil penyelesaian solusi dari fading sebagai kelebihan yang dimiliki oleh antena ini.
Atau dengan kata antena cerdas dapat melakukan memilihi jalur propagasi yang lain jika
terdapat objek yang mengalangi jalur propagasi awal. Antena cerdas juga memiliki kelebihan,
dimana dapat menjadi sebuah transmitter dan receiver pada waktu yang bersamaan. Sehingga
dalam penggunaan antena cerdas ini dibagi menjadi tiga yaitu ; SIMO (Single Input, Multiple
Output), MISO ( Multiple Input, Single Output), dan MIMO (Multiple Input, Multiple Output).
Sedangkan pembagian antena cerdas berdasarkan strategi pentransmisiannya yaitu Switched
Beam Antennas secara singkat System ini membentuk berbagai beam yang telah ditetapkan
dengan heightened sensitivity khususnya arah. Sistem Antena ini mendeteksi kekuatan sinyal,
kemudian memilih salah satu dari beberapa beam yang ditentukan tadi. Dan Adaptive Array
Antennas Teknologi Antena adaptif ini mengunakan berbagai signal-processing
algoritma, sistem adaptip berguna secara efektif sebab mampu menempatkan
berbagai jenis sinyal untuk dengan memperkecil gangguan dari interferensi dan
memaksimalkan sinyal yang iinginkan.
Adapun contoh aplikasi dari smart antena sudah mulai banyak diterapkan pada komunikasi
wireless seperti WimaX dan LTE maupun teknologi power charging wireless dengan prinsip
adaptive arrays antenna.