FILSAFAT ILMU

Pengetahuan ..... ?
(Knowledge)

Ilmu..........?
(Science)

Knowledge
- is justified true belief (adalah kepercayaan yang benar)
- Hasil pekerjaan tahu : kenal, sadar, insaf, mengerti, pandai.
- Proses kehidupan yang diketahui manusia secara langsung
dari kesadarannya sendiri : selluruh kehadiran obyek dlam
subyek

Jenis pengetahuan :
1. Common Sense (Pengetahuan biasa) : didapatkan dari
pengalaman sehari-hari
2. Science (Ilmu) :
- Common sense dari pengalaman dan pengamatan yang
terorganisir, sistematis dalam kehidupan sehari-hari yang
dilanjutkan dengan pemikiran cermat dan teliti
menggunakan metoda
- Lukisan dan keterangan lengkap dan konsisten mengenai
hal-hal yang dipelajarinya dalam ruang dan waktu sejauh
jangkauan logika dan dapat diamati panca indra manusia.
3. Pengetahuan Filsafat : didapatkan dari pemikiran yang
bersifat kontemplatif dan spekulatif, penekanan pada
universalitas dan kedalaman kajian tentang sesuatu
4. Pengetahuan Agama : didapatkan dari Tuhan melalui
utusanNya.

Hakikat Pengetahuan :
a. Realisme
- Pengetahuan adalah gambaran atau kopi yang
sebenarnya dari apa yang ada dalam alam nyata.
- Pengetahuan adalah benar dan tepat bila sesuai
dengan kenyataan

b. Idealisme
- Pengetahuan adalah proses-proses mental atau
proses psikologis yang bersifat subyektif.
- Pengetahuan
tidak
menggambarkan
hakekat
kebenaran
- Premis pokok idealisme : jiwa mempunyai kedudukan
utama dalam alam semesta

Sumber Pengetahuan :
a. Empirisme
- Bahasa Yunani : empeirikos = pengalaman
- Manusia memperoleh pengetahuan dari pengalaman
(inderawi) nya.
Bagaimana orang tahu es itu dingin ?
- Karena saya merasakan hal itu.
- karena seorang ilmuwan telah merasakan seperti itu.
Ada 3 unsur yang diperlukan :
- Yang mengetahui (Subyek).
- Yang diketahui (Obyek).
- Cara dia mengetahui (Metoda)
Teori Tabula Rasa (John Locke) : Manusia pada mulanya
kosong dari pengetahuan, lantas pengalamannya mengisi
jiwa yang kosong itu sehingga memiliki pengetahuan.

- Gejala alamiah bersifat konkret.

- Metoda yang digunakan Induktif :
Suatu jenis logam jika dipanaskan akan
memanjang maka berlaku juga untuk logam
yang lain
- Sumber utama pengetahuan : data empiris yang
diperoleh dari pancaindra.
Kelemahan :
- Indra terbatas kemampuannya : ex. benda yg
jauh
- Indera bisa menipu : ex. Kondisi sakit .
- Obyek bisa menipu : ex. fatamorgana
- Obyek dan indera sekaligus bisa menipu : orang
mengamati gajah.

b. Aliran Rasionalisme
- Akal adalah dasar kepastian ilmu pengetahuan
- Pengetahuan yang benar diperoleh dan diukur
dengan akal.
- Panca indera hanyalah untuk memperoleh data
dari alam nyata dan akal yang menghubungkan
data itu satu dengan yang lain
- Penggunaan konsep rasional dan universal
(abstraksi benda konkret)
- Premis : Ide bukanlah ciptaan manusia tetapi
sudah ada jauh sebelum manusia berusaha
memikirkannya. Contoh : Garis lurus adalah
jarak terdekat di antara dua titik

Kelemahan Rasionalisme :
- Kriteria kebenaran : satu orang dengan yang lain
bisa berbeda.
- Kesulitan dalam evaluasi kebenaran
Empirisme

Rasionalisme

METODA ILMIAH
Panca Indera mengumpulkan data, akal menyimpulkan
berdasarkan prinsip-prinsip universal

c. Intuisi
d. Wahyu

LANDASAN ILMU PENGETAHUAN

(SCIENCE)
1. ONTOLOGI

2. EPISTEMOLOGI
3. AKSIOLOGI

1. LANDASAN ONTOLOGI
- Menjawab : Obyek apa yang ditelaah
- The theory of being qua being
- Dasar untuk mengklasifikasi ilmu