Anda di halaman 1dari 2

NAMA: SHUCI RACHMAWATI

NIM: 111211131023
KELAS: C

RESUME

TOKEN ECONOMY
Token ekonomi adalah salah satu cara yang bisa dilakukan untuk memodifikasi perilaku.
Token adalah sesuatu cara untuk merubah perilaku dengan memberikan tanda atau simbol
biasanya berupa kepingan atau stiker atau benda-benda sederhana lain sesegera mungkin
setelah individu memunclkan perilaku yang diinginkan sesuai target perilaku, dan token
tesebut akan ditukar dengan reward yang diinginkan subjek.
Langkah langkah efektif:
1.
2.
3.
4.
5.

Menentukan target perilaku yang ingin dicapai


Mengidentifikasikan benda atau aitem yang digunakan sebagai token
Mengidentifikasikan hadiah untuk penukaran token yang telah didapat
Menentukan jadwal penguatan yang tepat, kapan saat memberikan token dan hadiah
Token harus diberikan sesegera mungkin setelah subjek melakukan perilaku yang
sesuai target perilaku.
6. Setelah token terkumpul sesuai kesepakatan atau ketentuan, token dapat ditukarkan
dengan hadiah sesuai waktu yang ditentukan.
Contoh penerapan:
Untuk membuat murid aktif di kelas, seorang guru menerapkan token ekonomi. Yaitu dengan
memberikan stiker berbentuk bintang pada siswa yang berani bertanya. Setiap pertanyaan
yang diajukan siswa akan diberikan satu buah stiker. Dan setiap akhir minggu, guru akan
memberikan hadiah berupa buku cerita kepada siswa yang mempunyai 20 buah stiker
bintang.

MODELLING
Modelling merupakan proses belajar diamana individu belajar dengan cara mengamati orang
lain. Bandura menetapkan terjadi empat proses dalam modelling. Yaitu:
1. Attentional Processes
Proses ini adalah proses memerhatikan. Dimana subjek akan mulai menaruh
perhatiannya kepada stimulus atau model yang menarik perhatiannya. Biasanya model

yang mudah menarik perhatian adalah sesuatu yang memiliki kemiripan dengan
subjek, misalnya usia yang sama, gender yang sama, atau semacamnya.
2. Retentional Processes
Setelah proses memperhatikan, selanjutnya adalah proses retensional. Protes
retensional terjadi dimana informasi yang didapat diproses berupa simbol-simbol di
dalam memori dan sewaktu-waktu dapat informasi tersebut dapat di-recall. Terdapat
dua cara penyimpanan simbolis yaitu verbal dan imajinatif yang berupa gambarangambar informasi.
3. Behavioral Production Processes
Proses ketiga adalah proses pembentukan perilaku. Merupakan proses dimana untuk
menilai sejauh mana suatu informasi yang telah disimpan dapat diaktualisasikan ke
dalam suatu perilaku.
4. Motivational Processes
Proses terakhir adalah proses motivasional. Dimana terdapat motivasi atau alasan
maupun situasi yang mendukung individu untuk mengaktualisasikan informasi yang
telah didapat dan diproses secara simbolik di memori. Apabila situasi mendukung dan
memperkuat individu untuk mengaktualisasikan informasi tersebut maka perilaku
tersebut akan muncul.
Langkah langkah efektif untuk memodifikasi perilaku dengan modelling:
1. Menentukan target perilaku yang diinginkan
2. Menentukan model yang efektif dan sesuai dan sekiranya mampu menarik perhatian
3. Model melakukan perilaku sesuai terget perilaku, perilaku yang sederhana lebih
mudah ditiru
4. Memberikan kesempatan kepada subjek untuk mengamati dan memproses
pengkodean di memorinya
5. Mengatur dan mendesain situasi yang mendukung diaplikasikannya informasi tersebut
Contoh penerapan:
Seorang ibu akan mengajari anaknya untuk menggosok gigi sebelum tidur. Setiap hari
ibu memperlihatkan video animasi lucu dan menarik yang menampilkan tokoh animasi
sedang menggosok gigi sebelum tidur. Lalu ibu membelikan anaknya sikat gigi dan pasta gigi
baru, dan setiap malam ibu mengajak anaknya menggosok gigi bersama.

Anda mungkin juga menyukai