Analisis Atas Revisi UU
Analisis Atas Revisi UU
Pendahuluan
1. Landasan Keberlakuan Peraturan Perundang-undangan
Sebelum melakukan analis sebaiknya kita memahami terlebih dahulu
tentang Landasan Keberlakuan suatu peraturan Perundang-undangan di suatu
tempat pada hakikatnya bersumber dari 3 landasan penting yang bersifat
mendasar, yaitu :
a. Landasan Filosofis
dasar filosofis peraturan perundang-undangan adalah berkaitan dengan
dasar ideologi negara, dalam hal ini adalah Pancasila. Suatu rumusan
peraturan
perundang-undangan
harus
mendapatkan
pembenaran
(rechvaardiging) yang dapat diterima jika dikaji secara filosofis. Pembenaran
tersebut harus sesuai dengan cita-cita kebenaran, cita-cita keadilan dan citacita kesusilaan
b. Landasan Sosiologis
Landasan sosiologis mengandung makna bahwa peraturan perundangundangan yang dibuat harus berkaitan dengan kondisi atau kenyataan yang
tumbuh dan berkembang dalam masyarakat.
c. Landasan Yuridis
Landasan Yuridis Suatu peraturan perundang-undangan harus
mempunyai landasan hukum atau dasar hukum atau legalitas yang terdapat
dalam ketentuan lain yang lebih tinggi.
2. Prinsip-prinsip Peraturan Perundang-undangan
Dasar peraturan perundang-undangan selalu peraturan perundangundangan (landasan yuridis yang jelas).
Hanya peraturan perundang-undangan tertentu saja yang dapat
dijadikan landasan yuridis Peraturan perundang-undangan yang masih berlaku
hanya dapat dihapus, dicabut, atau diubah oleh peraturan perundang-undangan
yang sederajat atau yang lebih tinggi
Peraturan perundang-undangan baru mengesampingkan peraturan
perundang-undangan lama (lex posteriore derogat legi priori)
Peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi mengesampingkan
peraturan perundang-undangan yang lebih rendah
Peraturan
perundang-undangan
yang
bersifat
khusus
mengesampingkan peraturan perundang-undangan yang bersifat umum (lex
specialis deroget legi generalis)
Setiap jenis peraturan perundang-undangan materinya berbeda Hirarki
Peraturan Perundang-undangan.