Anda di halaman 1dari 13

Kisah Sukses: 10 Orang Yang Sukses Dari Nol

Kisah Sukses: 10 Orang Yang Sukses Dari Nol - Sebagai manusia, kita semua ingin mendengar
hal-hal inspiratif dan membangkitkan semangat, terutama pada saat keterpurukan ekonomi
seperti yang ditulis dalam Kisah Sukses: 10 Orang Yang Sukses Dari Nol. Dalam kehidupan
saat ini, ecerita kekayaan dengan mudah akan mengilhami orang untuk terus berjuang melalui
masa sulit dan keterpurukan ekonomi.

Kisah Sukses: 10 Orang Yang Sukses Dari Nol pastinya dapat memberi inspirasi, terutama bagi
para pengusaha dari nol yang tengah berjuang mengembangkan bisnisnya. Walaupun Anda
termasuk orang yang tidak bermimpi untuk menjadi orang kaya, kisah-kisah ini mampu
menunjukkan contoh seberapa jauh tekad, keyakinan, dan ketekunan dapat menjadi inspirasi dan
faktor pengaruh dalam hidup Anda. Berikut adalah Kisah Sukses: 10 Orang Yang Sukses Dari
Nol.
# 10. John D. Rockefeller

Rockefeller lahir di Richford, New York dan mempunyai lima


saudara. Ayahnya adalah seorang pedagang keliling tetapi sayangnya mempunyai moralitas yang
kurang baik. Sebagian besar hidupnya, ayah Rockefeller mencari berbagai trik dan skenario agar
ia bisa terhindar dari kerja keras atau tidak bekerja sama sekali. Ketika Ayahnya pergi selama

berminggu-minggu, Ibunya yang mengambil alih tugas memimpin keluarga. Setelah dari New
York, keluarga Rockefeller pindah ke Moravia dan kemudian ke Owego. John mendapat
pekerjaan di sebuah perpustakaan setelah lulus dari sekolah dimana dari sana ia mendapat gaji
sekitar $ 50 dalam tiga bulan. Pada tahun 1859, Rockefeller memutuskan untuk mendirikan
bisnis dengan seorang temannya yang bernama Maurice B. Clark. Keduanya mendirikan
perusahaan kilang minyak yang dikerjakan secara manual bersama-sama dengan dua orang
karyawannya. Segera setelah itu, Rockefeller membeli perusahaan Clark bothers dan
menamainya Rockefeller & Andrews. Akhir dari cerita, Rockefeller bisa mendirikan Perusahaan
Standard Oil dan menjadi miliarder pertama di dunia.
# 9. Liz Murray

Lahir di Bronx, New York, kehidupan Murray dimulai dengan


catatan buruk. Dia terlahir dari orang tuanya yang miskin, terinfeksi HIV, kecanduan narkoba
yang tidak mampu menyediakan kehidupan yang layak untuknya. Pada usia sembilan tahun,
Murray dan keluarganya hidup di sebuah apartemen yang sangat kotor. Pada usia muda, 16
tahun, Murray ditinggalkan oleh ibunya karena meninggal akibat AIDS. Ayahnya juga
menelantarkannya dan pindah ke tempat penampungan tunawisma. Dia bisa duduk disekolah
tinggi, tetapi karena kemalangannya ia sering tidur di stasiun kereta bawah tanah, bangku taman,
atau di rumah teman. Walaupun tanpa pendidikan yang baik, Murray mampu lulus dalam dua
tahun dan bisa masuk kuliah di Harvard. Hari ini, Liz adalah pembicara inspirasional yang
berbicara tentang bagaimana tekad dan tidak peduli seberapa keras kehidupan, Anda harus maju
terus dan terus berjuang mencapai cita-cita. Banyak film telah dibuat tentang kehidupannya.
# 8. Ozzy Osbourne

Osbourne lahir di Aston, Birmingham, Inggris. Ayahnya


adalah pembuat perkakas dan ibunya bekerja membuat komponen mobil. Orang tuanya bekerja
keras setiap hari untuk menghidupi Ozzy dan lima saudara kandungnya. Osbourne tidak bisa
berprestasi dengan baik di sekolah karena ia dikatakan menderita disleksia. Karena itu, Ozzy
lebih melirik ke arah kegiatan ekstrakurikuler, seperti musik dan drama. Pada usia 15 tahun,
Ozzy putus sekolah dan menjadi buruh konstruksi. Dia berganti-ganti pekerjaan antara lain
menjadi tukang ledeng, pembuat perkakas, pekerja di rumah potong, dan kemudian menjadi
pekerja di pabrik mobil. Osbourne kadang-kadang terlibat masalah dan pernah dituduh sebagai
pelaku perampokan sebuah toko pakaian. Dia tidak bisa membayar uang jaminan sehingga ia
harus menghabiskan waktu di penjara. Akhirnya, Osbourne memutuskan untuk menjadi
penyanyi dari sebuah band lokal dimana ia mendapat pengakuan atas bakatnya. Tak lama
kemudian dengan bantuan teman, Ozzy mampu membentuk band sendiri, Black Sabbath.
Sepanjang hidupnya, Ozzy berjuang dengan alkoholisme dan penyalahgunaan narkoba. Dia telah
dilarang manggung di kota-kota tertentu, berkali-kali ditangkap, dan bahkan menyikasa istrinya,
Sharon. Namun, ia masih mampu menghasilkan sembilan album studio, tiga album live, dan
singel-single yang masuk top peringkat tangga lagu Inggris.
# 7. J.K. Rowling

Rowling lahir di Yate, Gloucestershire, Inggris,


yang dekat Bristol. Saat disekolah, menemukan cintanya pada menulis cerita fantasi. Dia sering
menulis cerita dan menceritakannya untuk adiknya. Rowling sering pindah dari desa ke desa dan

sering bepergian. Pada bulan Desember 1990, ibu Rowling meninggal dan dia pindah ke Porto,
Portugal untuk mengajar Bahasa Inggris sebagai bahasa asing. Sebelum kematian ibunya,
Rowling sudah mulai menulis novelnya yang terkenal Harry Potter. Di Portugal, Rowling
menikah, tetapi pasangan itu dipisahkan pada tahun 1993. Dari pernikahan tersebut, dia
mempunyai seorang anak perempuan dan mereka berdua pindah ke Endinburgh, Skotlandia.
Selama ini, Rowling didiagnosa menderita depresi klinis dan sering mencoba bunuh diri.
Sekarang dia tidak bekerja dan hidup sejahtera. Dia mampu menulis dan menyelesaikan novel
pertamanya dengan pergi dari kafe ke kafe yang berbeda. Saat ini, kekayaan J.K. Rowling
bernilai sekitar $ 1,1 miliar dan telah mampu menjual lebih dari 400 juta buku.
# 6. Richard Branson

Richard Branson lahir dari keluarga yang layak di


Blackheath, London. Orang tua dan kakeknya adalah Hakim Pengadilan Tinggi. Ia menerima
pendidikan yang baik, tetapi ia tidak melakukannya dengan baik di sekolah. Alih-alih berfokus
pada sekolah, Branson memutuskan untuk mengkonsentrasikan waktunya untuk menanam pohon
Natal dan memelihara burung. Namun, kedua proyek tersebut gagal. Pada usia 16, Branson
menerbitkan majalah dan kemudian mendirikan bisnis kaset mail-order. Pada tahun 1972, ia
mampu membuka beberapa toko kaset, yang ia sebut Virgin Records. Pada 1980-an, toko
kasetnya mampu berkembang. Branson menciptakan Virgin Atlantic Airwaves selagi
memperluas Virgin Records, yang menjadi label musik. Setelah memulai hidupnya sebagai
seorang siswa miskin dan tidak memiliki potensi dalam hidup, Branson kini menjadi orang
terkaya 245 di dunia. Dia juga membeli dua buah pulau di Karibia. Cerita lengkapnya dapat
Anda dibaca disini.
# 5. Chris Gardner

Chris tumbuh tanpa mengetahui siapa ayah


kandungnya. Ibunya menikah dengan seorang pria yang benar-benar menghancurkan hidupnya
dan kehidupan ibunya. Ia diusir dari rumahnya dan tidak punya tempat tujuan sehingga dia
mendaftar di Angkatan Laut. Setelah dari sana, Chris menjadi seorang salesman obat-obatan,
menikah, dan mempunyai anak. Namun, industri obat-obatan sedang menurun dan Chris harus
menemukan sumber pendapatan baru. Dia menemukan minat sebagai pialang saham, setelah
melihat broker saham yang menggunakan Ferrari. Pada saat tersebut, Chris tidak punya uang dan
istrinya pergi meninggalkannya. Anaknya menjadi motivasinya, meskipun keduanya sempat
sampai tidur di kamar mandi stasiun kereta bawah tanah. Chris mampu lulus ujian lisensi dan
diterima bekerja di Sterns Bear. Di sini dia menjadi sales lewat telepon untuk mendapatkan klien.
Pada tahun 1987, keadaan berbalik untuk Chris. Dia sudah memiliki rumah dan mulai
menghasilkan uang. Pada tahun yang sama, ia mampu untuk merintis perusahaan pialang yang
disebut Gardner Rich & Co.
# 4. H. Wayne Huizenga

Wayne lahir di Chicago, Illinois. Pada saat


remaja, Wayne dan keluarganya pindah ke Florida, tapi dia akhirnya menyadari bahwa ayahnya
bukanlah sosok yang ia harus contoh. Ayahnya suka menyiksa ibunya, tujuan pindah ke Florida
dengan harapan untuk menjaga perkawinan dari perceraian. Namun, ayah Wayne tidak berubah,
dan dia terus menerus melecehkan keluarganya. Wayne disana sampai sekolah tinggi dan setelah
itu pindah kembali ke Chicago untuk kuliah, namun tak lama kemudian ia drop out. Dia
kemudian mendaftar untuk menjadi bagian dari Angkatan Darat dan berlatih disana. Setelah
pelatihan ia kembali ke Florida, membeli truk, dan mulai mengambil sampah sebagai bidang
bisnisnya. Tanpa disangka, bisnis angkutan sampahnya tumbuh menjadi bisnis yang sangat

sukses. Perusahaannya beroperasi di seluruh Florida Selatan dan segera menjadi dikenal sebagai
Waste Management Inc. Tak lama kemudian, perusahaan Wayne dikenal di seluruh wilayah
Amerika. Wayne juga membeli toko Blockbuster, yang menjadi sukses besar, dan akhirnya
bergabung dengan Viacom. Sepanjang hidupnya, Wayne telah mampu memiliki tiga perusahaan
yang masuk Fortune 500 Companies.
# 3. Jim Carrey

Jim Carrey lahir di Ontario, Kanada. Awalnya,


keluarga Jim itu baik-baik saja. Ayahnya bekerja sebagai akuntan. Tetapi ketika Jim semakin
tumbuh besar, situasi keluarganya memburuk. Keluarganya harus pindah ke Scarborough dan
mereka semua bekerja di Pabrik Roda Titan. Jim harus bekerja delapan jam sehari dan juga
bersekolah. Namun tetap saja sangat sulit untuk menjaga perekonomian keluarga tetap stabil.
Setelah keluar dari pabrik ke pekerjaan baru, keluarga Jim bahkan harus tinggal di sebuah mobil
van. Akhirnya, Jim memiliki keberanian untuk berdiri dan memutuskan untuk bertindak
mewujudkan mimpinya menjadi pelawak. Dia melakukan stand-up komedi secara rutin dan Jim
sangat menyukai pekerjaannya. Begitu menyukainya sampai-sampai ia drop out dari SMA. Jim
mampu mempertunjukan bakatnya dan akhirnya mendapat peran di komedi situasi yang berjudul
The Duck Factory. Dia juga menjadi salah satu pemeran di acara Living Color. Ini adalah titik
balik untuk Jim dan sejak saat itu Jim mulai berkecimpung dalam film layar lebar seperti The
Mask dan Ace Ventura. Saat ini ia adalah salah satu komedian yang dibayar paling tinggi.
# 2. Andrew Carnegie

Meskipun Andrew Carnegie terbukti menjadi salah satu


raksasa dari era industri, ia pernah menjadi anak miskin dari Skotlandia. Ayahnya adalah
penenun alat tenun tangan, tapi begitu era industrialisasi mencapai Skotlandia, pekerjaan
ayahnya tidak lagi diperlukan. Selama bertahun-tahun, keluarganya mengalami masa-masa sulit
untuk memenuhi kebutuhan, sehingga mereka memutuskan untuk memulai lagi dan pindah ke
Amerika. Pada usia tiga belas tahun, Andrew dan keluarganya pindah ke Amerika dan dia
mendapatkan pekerjaan di sebuah pabrik kapas. Dia bekerja dua belas jam sehari, enam hari
seminggu. Akhirnya dari situ Andrew mendapat pekerjaan sebagai pengirim pesan telegraf.
Karena etos kerja yang besar, seseorang dari Perusahaan Pennsylvania Railroad menawarinya
pekerjaan, yang memungkinkan dia untuk mendapatkan uang lebih banyak dan membuka jalan
baginya untuk menaiki tangga karir perusahaan. Setelah itu dia mulai berinvestasi di perusahaan
kereta api dan kemudian mendapatkan untung besar setelah berinvestasi dalam industri baja.
Keuntungan tersebut memungkinkan dia untuk memiliki perusahaan baja sendiri, yang mampu
memasukan 120 miliar kedalam dompetnya.
# 1. Oprah Winfrey

Cerita tentang kekayaan Oprah mungkin sudah


pernah Anda dengar atau Anda ketahui dengan baik. Oprah lahir dari dua orang remaja yang
tidak menikah di Mississippi. Setelah ia lahir, kedua remaja tersebut mengakhiri hubungan
mereka. Oprah dibesarkan oleh neneknya yang miskin dan tidak mampu memberi banyak, tapi
dia mengajari Oprah membaca sebelum usia tiga tahun. Ketika Oprah berusia enam tahun dia
pindah ke kota Milwaukee untuk tinggal bersama ibunya. Walaupun dengan berbagai

keterbatasan, Oprah berprestasi secara akademis. Oprah menjadi pemberontak dan lari dari
rumah, hal ini memaksa ibunya mengirimnya untuk tinggal bersama ayahnya di Tennessee. Dia
menjadi mahasiswa yang luar biasa dan banyak orang kagum kepadanya. Dia bekerja dari host
radio ke pembaca berita, dan kemudian menjadi host televisi. Saat ini, dia memiliki acara dan
saluran televisi sendiri serta majalah.
Pesan :
Sesungguhnya, semua ini telah kuperhatikan, semua ini telah kuperiksa, yakni bahwa orangorang yang benar dan orang-orang yang berhikmat dan perbuatan-perbuatan mereka, baik kasih
maupun kebencian, ada di tangan Allah; manusia tidak mengetahui apapun yang dihadapinya.
Segala sesuatu sama bagi sekalian; nasib orang sama: baik orang yang benar maupun orang yang
fasik, orang yang baik maupun orang yang jahat, orang yang tahir maupun orang yang najis,
orang yang mempersembahkan korban maupun yang tidak mempersembahkan korban.
Sebagaimana orang yang baik, begitu pula orang yang berdosa; sebagaimana orang yang
bersumpah, begitu pula orang yang takut untuk bersumpah.
Inilah yang celaka dalam segala sesuatu yang terjadi di bawah matahari; nasib semua orang
sama. Hati anak-anak manusiapun penuh dengan kejahatan, dan kebebalan ada dalam hati
mereka seumur hidup, dan kemudian mereka menuju alam orang mati.
Tetapi siapa yang termasuk orang hidup mempunyai harapan, karena anjing yang hidup lebih
baik dari pada singa yang mati.
Karena orang-orang yang hidup tahu bahwa mereka akan mati, tetapi orang yang mati tak tahu
apa-apa, tak ada upah lagi bagi mereka, bahkan kenangan kepada mereka sudah lenyap.
Baik kasih mereka, maupun kebencian dan kecemburuan mereka sudah lama hilang, dan untuk
selama-lamanya tak ada lagi bahagian mereka dalam segala sesuatu yang terjadi di bawah
matahari.
Mari, makanlah rotimu dengan sukaria, dan minumlah anggurmu dengan hati yang senang,
karena Allah sudah lama berkenan akan perbuatanmu.
Biarlah selalu putih pakaianmu dan jangan tidak ada minyak di atas kepalamu.
Nikmatilah hidup dengan isteri yang kaukasihi seumur hidupmu yang sia-sia, yang dikaruniakan
TUHAN kepadamu di bawah matahari, karena itulah bahagianmu dalam hidup dan dalam usaha
yang engkau lakukan dengan jerih payah di bawah matahari.
Segala sesuatu yang dijumpai tanganmu untuk dikerjakan, kerjakanlah itu sekuat tenaga, karena
tak ada pekerjaan, pertimbangan, pengetahuan dan hikmat dalam dunia orang mati, ke mana
engkau akan pergi.
Lagi aku melihat di bawah matahari bahwa kemenangan perlombaan bukan untuk yang cepat,
dan keunggulan perjuangan bukan untuk yang kuat, juga roti bukan untuk yang berhikmat,

kekayaan bukan untuk yang cerdas, dan karunia bukan untuk yang cerdik cendekia, karena
waktu dan nasib dialami mereka semua.
Karena manusia tidak mengetahui waktunya. Seperti ikan yang tertangkap dalam jala yang
mencelakakan, dan seperti burung yang tertangkap dalam jerat, begitulah anak-anak manusia
terjerat pada waktu yang malang, kalau hal itu menimpa mereka secara tiba-tiba.

Kisah 5 Orang Bodoh yang Sukses


Kisah 5 Orang Bodoh yang Sukses - Orang sukses yang saya maksudkan di sini bukan
mereka-mereka yang baru dapat seragam perusahaan lantas sudah menulis dompet saya tebal
di status facebook mereka. Orang-orang sukses ini adalah mereka yang lebih banyak bertindak
daripada berbicara dan lebih banyak berusaha daripada mengumbar..
Kesuksesaan orang-orang ini bukan dalam bentuk kebanggaan status sosial atau kebanggaan
sebuah seragam, dan karena itu awal karir mereka dipenuhi orang-orang yang meledek mereka
bodoh. Tapi orang-orang ini dengan sukses mengalahkan semua rintangan yang menghalangi
mereka dari keberhasilan, dan tentunya keberhasilan mereka ini diikuti dengan nominal
penghasilan yang gila-gilaan! Yang oleh kebanyakan orang hanya bisa didapatkan lewat mimpi.

1) Bill Gates

William Henry Gates III alias Bill Gates adalah orang terkaya dunia selama 13 tahun berturutturut sejak 1995 sampai 2007. Dia adalah ketua umum perusahaan perangkat lunak Amerika
Serikat, Microsoft Corp. Pada dasarnya, si Bill Gates ini memang anak yang cerdas. Gates
belajar di Lakeside School, sekolah elit yang paling unggul di Seattle, dan meneruskan berkuliah
di Universitas Harvard.
Lalu kenapa orang meledek dia bodoh? Karena Bill Gates gagal menyelesaikan kuliahnya di
Harvard dan harus di DO alias Drop-Out. Saya ulangi.. di DROP-OUT! Tidak usah jauh-jauh
lah, bayangkan saja apa kata orang tua dan orang-orang di sekitar anda bila anda harus kena DO

dari kampus. Pasti banyak bunyi sumbang seperti: Ah dasar memang dianya malas, Ah dasar
memang dia bodoh, Ah, dasar memang dia ndak bakat jadi orang sukses dan lain-lain. Itu
karena kebanyakan orang berkuliah bukan untuk mendapat ilmu, tapi untuk dapat titel. Bill
Gates, harus mengorbankan kuliah dan kesempatannya mendapat titel untuk fokus kepada
penulisan Microsoft BASIC, bahasa komputer terjemahan yang utama untuk sistem operasi
komputer MS-DOS, yang akhirnya menjadi kunci pada kesuksesan Microsoft. Sekarang, jumlah
kekayaan Bill Gates diperkirakan sebesar 18 trilliun dollar, yang belum juga bisa dibandingkan
dengan pendapatan 20 orang pejabat korup terhormat dengan titel-titelnya yang sepanjang 10
senti.. Makan tuh titel.

2) Adam Khoo

Si Adam Khoo ini adalah seorang berkebangsaan Singapura. Beda dengan Bill Gates, si Adam
Khoo ini memang terkenal batu, terutama dalam hal akademis. Saking gebleknya, dia sudah
dikeluarkan dari sekolah di kelas 4 SD. Sesusah apa sih pelajaran di kelas 4 SD sampai harus
dikeluarkan? Jadinya dia masuk ke SD terburuk di Singapura untuk terus melanjutkan sekolah.
Saat pendaftaran masuk SMP, dia ditolak oleh enam SMP terbaik di sana. Akhirnya, lagi-lagi dia
harus masuk ke SMP terburuk di Singapura untuk melanjutkan sekolah. Dengan prestasi
akademis yang kerdil ini, wajar saja dia menjadi bahan tertawaan teman-teman sejawatnya waktu
itu.
Tapi kekurangaanya di dunia akademis tidak membuntukan ketajamannya di bidang bisnis.
Adam Khoo memulai bisnisnya sejak umur 15 tahun. Kini dia bergerak di bidang bisnis training
dan seminar. Bahkan di saat usianya baru 22 tahun, Adam Khoo sudah menjadi trainer tingkat
nasional di Singapura dengan gaji tinggi bayaran $10.000 perjam! Bayangkan saja, di umur 22
tahun saat semua orang masih disibukkan dengan ngeband, kuliah, dan mendaftarkan diri di
bank-bank swasta, Adam Khoo yang dibilang bodoh sudah menghasilkan 100 juta rupiah
perjam! Kini di usia 26 tahun, dia telah memiliki empat bisnis dengan total nilai omset US$ 20
juta per tahun. Lalu bagaimana dengan teman-teman sejawatnya yang dulu meledek nilai
akademis Adam? Menelan ludah! Makan tuh nilai akademis.

3) Mark Zuckerberg

Nama panjang orang ini memang bisa membuat lidah keseleo, jadi anda pasti setuju kalau saya
cukup memanggilnya Mark saja. Nah, siapa si Mark ini? Anda pasti sudah akrab kan dengan
situs jejaring sosial bernama Facebook tempat dimana anda berhubungan dengan kolega, atau
tempat anda berusaha mencari jodoh, atau sekedar untuk memajang foto anda dengan narsisnya.
Nah, Facebook adalah mesin pencetak uang bagi si Mark. Mark adalah pembuat situs Facebook
dan sekarang masih menjabat sebagai CEO jejaring sosial tersebut. Mungkin anda pernah
bertanya: Kok Facebook didominasi warna biru mulu ya? Itu karena si Mark ini ternyata buta
warna hijau dan merah, dan warna terbaik yang bisa dia lihat hanya warna biru.
Lalu kenapa dia pernah dibilang bodoh? Karena si Mark nekat mengikuti jejak seniornya Bill
Gates, yaitu di DO alias Drop-Out dari Harvard University. Tapi di DOnya dia bukan karena
keasyikan dengan organisasi kampus atau sibuk boya cewek-cewek junior, tapi sibuk
mengembangkan situs jejaring sosial ini. Di saat teman-teman kampusnya masih sibuk dengan
pertanyaan Saya diterima kerja apa tidak ya?, si Mark sudah menjadi milyarder termuda dalam
sejarah, dan itu karena usahanya sendiri dan bukan karena warisan nenek moyang.

4) Thomas Alfa Edison

Kisah hidup Thomas Alfa Edison memang sangat mengharukan. Waktu kecil saya pernah
meminjam buku otobiografi Thomas di sebuah perpustakaan umum, dan buku itu selalu berhasil
membuat saya menangis. Karena selain kisahnya yang memang mengharukan, bukunya juga
terlalu tebal hingga saya terkadang menangis karena kelelahan membaca..bleh. Siapa yang

menyangka kalau sang penemu lampu adalah seorang yang agak tuli dan hanya mengenyam
pendidikan formal selama 3 bulan? Ketika berumur 4 tahun, Thomas Alfa Edison pulang ke
rumah dengan membawa secarik kertas dari gurunya. Ibunya kemudian membaca kertas
tersebut: Tommy, anak Ibu, sangat bodoh. Kami minta Ibu mengeluarkannya dari sekolah,
Tapi apa yang terjadi? Dengan bimbingan Ibunya, Thomas Alfa Edison dengan leluasa dapat
membaca buku-buku ilmiah dewasa dan mulai mengadakan berbagai percobaan ilmiah sendiri.
Di usianya yang relatif muda, Thomas sudah berhasil mengukuhkan temuan-temuannya. Hingga
akhir hayatnya, Thomas tercatat memegang rekor 1.093 temuan paten atas namanya.
Penghasilannya dari temuan-temuan tersebut pun lebih dari cukup untuk mendirikan
perusahanya sendiri. Pada tahun 1928 dia menerima penghargaan berupa sebuah medali khusus
dari Kongres Amerika Serikat atas semua temuan-temuan yang telah dia patenkan. Lalu nasib si
guru yang dulu mengatai Thomas bodoh lewat suratnya? Boro-boro dapat penghargaan,
namanya pun tidak pernah terdengar..

5) Abraham Lincoln

Abraham Lincoln juga adalah salah satu contoh orang yang sukses dalam meladeni
kegagalannya. Bayangkan saja, beliau mengalami kegagalan demi kegagalan dalam hidupnya
selama 20 tahun!
Gagal
dalam
bisnis
pada
tahun
1831.
Dikalahkan
di
Badan
Legislatif
pada
tahun
1832.
Gagal
sekali
lagi
dalam
bisnis
pada
tahun1833.
Mengalami
patah
semangat
pada
tahun
1836.
Gagal
memenangkan
kontes
pembicara
pada
tahun
1838.
Gagal
menduduki
dewan
pemilih
pada
tahun
1840.
Gagal
dipilih
menjadi
anggota
Kongres
pada
tahun
1843.
Gagal
menjadi
anggota
Kongres
pada
tahun
1848.
Gagal
menjadi
anggota
senat
pada
tahun
1855.

Gagal
Menjadi
Presiden
Pada
Gagal Menjadi anggota Dewan Senat pada tahun 1858.

Tahun

1856.

Kira-kira apa yang akan terjadi pada anda bila mengalami kegagalan demi kegagalan terus
menerus selama puluhan tahun? Saya pribadi cuma punya 2 jawaban: Menyerah, atau gila. Wajar
saja banyak yang menganggap dia bodoh jika terus memaksakan dirinya berada di dunia politik.
Tapi kegagalan Abraham Lincoln dalam dunia politik tidak lantas membuat dia menyerah dan
membuka counter pulsa kecil (karena memang handphone saja belum ada), dia terus maju
walaupun pada tahun 1836 pernah terpuruk karena kegagalan-kegagalannya. Abraham Lincoln
berhasil menjadi presiden Amerika ke -16 pada tahun 1980 dan juga sebagai salah satu Presiden
tersukses dalam memimpin bangsanya, menghentikan perang saudara Amerika, dan
menghapuskan perbudakan.

Anda mungkin juga menyukai