Anda di halaman 1dari 3

\

CHAPTERV
SUMMARY
BINA NUSANTARA UNIVERSITY

Faculty of Language and Culture


English Department
Strata I Program
2010

How Colonialism Evolves into Hybridity in the Movie Avatar

Melisa
NIM : 1000838362

Tugas akhir ini beljudul "How colonialism evolves into hybridity in the movie
AVATAR. Penulis menggunakan film karya James Cameron yang bercerita tentang
penjajahan manusia di planet asing
Latar belakang penulisan tugas akhir ini yaitu tentang penjajahan manusia di
sebuah planet asing bemama Pandora yang dihuni oleh suku Omaticaya. Dalam cerita
ini terdapat dua tokoh utama yaitu Jake Sully dan Grace Augustine yang adalah
penjajah berganti pihak dan bersatu dengan suku Omaticaya ( suku yang di jajah) , dan
satu tokoh utama yaitu Colonel Miles Quarith yang tetap berpihak pada penjajah (
manusia).
65

Permasalahan yang akan dibahs dalam tugas akhir ini meliputi tiga tokoh utama
dalam film yaitu , Jake Sully, Dr Grace Augustine, dan Colonel Miles Quaritch.dalam
tokoh Jake Sully dan Grace Augustine, penulis menganalisa

dalam empat kategori

yaitu precolonial, colonial-postcolonial, hybridity , dan ironic character. Sementara itu


dalam tokoh Colonel Miles Quaritch , penulis menganalisa dengan dua kategori yaitu
pre colonial , colonial post colonial.
Ruang lingkup dari skripsi ini adalah film AVATAR itu sendiri dan tiga tokoh
utama yang memegang peranan penting dalam film, sedangkan batasannya adalah pada
karakteristik colonial post colonial yang ditunjukkan melalui ketiga karakter tersebut.
Tujuan dari skripsi ini adalah untuk menunjukkan alas an - alas an mengapa teljadi
penjajahan, sekaligus dampak dari penjajahan itu sendiri terhadap dua kubu yang
bertolak belakang tersebut.
Metode penulisan yang

digunakan adalah dengan mengumpulkan data- data

dari internet dan dari buku- buku perpustakaan.Penulis menggunakan tiga jenis teori
yaitu , culture, colonial-post colonial, dan hybridity.penulis menggunakan teori
karangan Gayati Spivak, Ken Hirschkop, Homi Bhabha, Laura Chrisman and Patrick
Williams, Tim Woods, Elleke Boehmer, Edward said, dan Hans Bertens.
Dalam bah tiga , penulis pertama- tama menjabarkan tentang kehidupan dan
karakter ketiga tokoh utama. Penulis menjabarkan, siapa mereka, peranan mereka , dan
pjuga kepribadian mereka bagian ini dimasukkan dalam kategori Pre colonial. Lalu
penulis melanjutkan dengan menganalisa menggunakan teori colonial - post colonial
melalui ketiga karakter tersebut. Pada bagian ini , penulis menjabarkan peran dari

i!

i:I'

masing - masing karakter dalarn mengenibangkan cerita dari pre colonial menjadi
colonial dan post colonial.selanjutnya penulis menggunakan teori hybridity untuk
menganalisa dua tokoh utarna yaitu Jake Sully dan Grace Augustine. Pada bagian ini,
penulis menjabarkan tentang bagaimana kedua karakter tersebut berinteraksi dan
bahkan jatuh hati dengan suku Omaticaya ( suku yang dijajah) dan pada akhirnya
memihak mereka dan meninggalkan kubu penjajah ( manusia). Terakhir, penulis akan
menjelaskan ironi yang teijadi pada dua tokoh utarna yaitu jake Sully dan Grace
Augustine. Ironi yang dimaksud adalah ketika mereka akhimya menjadi satu dengan
bangsa yang dijajah padahal mereka seharusnya menjadi penjajah.
Pada bab empat, penulis menyimpulkan bahwa di masa penjajahan terdapat dua
jenis penjajah yaitu penjajah yang menggunakan kekerasan dan penjajah yang
menggunakan cara halus atau diplomasi.penulis juga menjelaskan bagaimana keadaan
dapat berubah seiring dengan teijadinya kontak antara dua budaya sekaligus bangsa
yang berbeda , yaitu dimana mereka dapat saling mengadopsi budaya dari masingmasing kubu.
Pada bab lima penulis akan menyajikan rangkuman dari bab satu sarnpai bab
empat yang berisi tentang keseluruhan karya ilmiah ini. .

I;

I,I
I

Anda mungkin juga menyukai