Anda di halaman 1dari 14

Sistem Bus pada Komputer

Kelompok 3
Firman Fadillah Subarjo 11334
Panji Su 11334
Ristian Raharjo 1133468257
Noname
Noname

STMIK RAHARJA
Jl. Jenderal Sudirman No. 40 Modern Cikokol Tangerang

Kata Pengantar

Syukur alhamdulillah, merupakan satu kata yang sangat pantas kami ucakan
kepada Allah SWT, yang karena bimbingannyalah maka kami bisa
menyelesaikan sebuah makalah tugas berjudul "Sistem Bus pada Komputer"
Makalah ini dibuat dengan berbagai observasi dalam jangka waktu tertentu
sehingga menghasilkan karya yang bisa dipertanggungjawabkan hasilnya.
Saya mengucapkan terimakasih kepada pihak terkait yang telah membantu
kami dalam menghadapi berbagai tantangan dalam penyusunan makalah ini.
Saya menyadari bahwa masih sangat banyak kekurangan yang mendasar
pada makalah ini. Oleh karna itu kami mengundang pembaca untuk
memberikan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kemajuan ilmu
pengetahuan ini.
Terima kasih, dan semoga makalah ini bisa memberikan sumbangsih positif
bagi kita semua.

DAFTAR ISI :

BAB I
Pendahuluan

BAB II Pengertian Bus Dalam computer


..
BAB III Cara kerja Bus dalam Komputer
..
BAB IV Kesimpulan Dan Saran

BAB V Daftar Kepustakaan

Bab I
Pendahuluan

1. Latar belakang
Dalam arsitektur komputer, sebuah bus adalah sebuah subsistem
yang mentransfer data atau listrik antar komponen komputer di dalam
sebuah komputer atau antar komputer. Tidak seperti hubungan titik-ketitik,
sebuah
bus
secara
logika
dapat
menghubungkan
beberapa alat dalam satu set kabel yang sama. Setiap bus
mendefinisikan set konektornya ke alat colok fisik, kartu, atau kabel
bersamaan.
Bus komputer awal merupakan bus listrik paralel dengan banyak
hubungan, tetapi istilah ini sekarang digunakan untuk pengaturan fisik
yang menyediakan fungsi logika yang sama dengan sebuah bus listrik
paralel,
dan
dapat
dihubungkan
dengan
kabel
dalam
sebuah topologi multidrop atau daisy
chain atau
dihubungkan
oleh hub switch, seperti dalam kasusbus USB.
System bus atau bus sistem, dalam arsitektur komputer merujuk
pada
bus
yang
digunakan
oleh
sistem
komputer
untuk
menghubungkan semua komponennya dalam menjalankan tugasnya.
Sebuah bus adalah sebutan untuk jalur di mana data dapat mengalir
dalam komputer. Jalur-jalur ini digunakan untuk komunikasi dan dapat
dibuat antara dua elemen atau lebih. Data atau program yang
tersimpan
dalam
memori
dapat
diakses
dan
dieksekusi
oleh CPU melalui perantara sistem bus.
Sebuah komputer memiliki beberapa bus, agar dapat berjalan.
Banyaknya bus yang terdapat dalam sistem, tergantung dari arsitektur
sistem komputer yang digunakan. Sebagai contoh, sebuah
komputer PC dengan prosesor umumnya Intel Pentium 4 memiliki bus

prosesor (Front-Side Bus), bus AGP, bus PCI, bus USB, bus ISA (yang
digunakan oleh keyboard dan mouse), dan bus-bus lainnya.

Bab II
Pengertian Bus Dalam Komputer

2.1 Pengertian Bus


Bus adalah Jalur komunikasi yang dibagi pemakai Suatu set kabel
tunggal yang digunakan untuk menghubungkan berbagai subsistem.
Karakteristik penting sebuah bus adalah bahwa bus merupakan media
transmisi yang dapat digunakan bersama. Sistem komputer terdiri dari
sejumlah bus yang berlainan yang menyediakan jalan antara dua buah
komponen pada bermacam-macam tingkatan hirarki sistem komputer.

Suatu Komputer tersusun atas beberapa komponen penting seperti


CPU, memori, perangkat Input/Output. setiap computer saling

berhubungan membentuk kesatuan fungsi. Sistem busadalah


penghubung
bagi
keseluruhan
komponen
computer
dalam
menjalankan tugasnya. Transfer data antar komponen komputer
sangatlah mendominasi kerja suatu computer. Data atau program yang
tersimpan dalam memori dapat diakses dan dieksekusi CPU melalui
perantara bus, begitu juga kita dapat melihat hasil eksekusi melalui
monitor juga menggunakan system bus.

2.2 Jenis Bus


Berdasar jenis busnya, bus dapat dibedakan menjadi bus yang
khusus menyalurkan data tertentu, contohnya paket data saja, atau
alamat saja, jenis ini disebut dedicated bus. Namun apabila bus yang
dilalui informasi yang berbeda baik data, alamat, dan sinyal kontrol
dengan metode multipleks data maka bus ini disebut multiplexed bus.
Kekurangan multiplexed bus adalah hanya memerlukan saluran sedikit
sehingga menghemat tempat tapi kecepatan transfer data menurun
dan diperlukan mekanisme yang komplek untuk mengurai data yang
telah dimultipleks. Sedangkan untuk dedicated bus merupakan
kebalikan dari multipexed bus.
Beberapa bus utama dalam sistem komputer modern adalah sebagai
berikut:
Bus prosesor.
Bus ini merupakan bus tercepat dalam sistem dan menjadi bus
inti dalam chipset dan motherboard. Bus ini utamanya digunakan oleh
prosesor
untuk
meneruskan
informasi
dari prosesor ke cache atau memori utama ke chipset kontrolir memori
(Northbridge, MCH, atau SPP). Bus ini juga terbagi atas beberapa
macam, yakni Front-Side Bus, HyperTransport bus, dan beberapa bus
lainnya. Sistem komputer selain Intel x86 mungkin memiliki bus-nya
sendiri-sendiri. Bus ini berjalan pada kecepatan 100 MHz, 133 MHz,
200 MHz, 266 MHz, 400 MHz, 533 MHz, 800 MHz, 1000 MHz atau 1066
MHz. Umumnya, bus ini memiliki lebar lajur 64-bit, sehingga setiap
detaknya ia mampu mentransfer 8 byte.

Bus AGP (Accelerated Graphic Port).


Bus ini merupakan bus yang didesain secara spesifik untuk kartu
grafis. Bus ini berjalan pada kecepatan 66 MHz (mode AGP 1x), 133
MHz (mode AGP 2x), atau 533 MHz (mode AGP 8x) pada lebar jalur 32bit, sehingga bandwidth maksimum yang dapat diraih adalah 2133
MByte/s. Umumnya, bus ini terkoneksi kechipset pengatur memori
(Northbridge, Intel Memory Controller Hub, atau NVIDIA nForce SPP).
Sebuah sistem hanya dapat menampung satu buah bus AGP. Mulai
tahun 2005, saat PCI Express mulai marak digunakan, bus AGP
ditinggalkan.

Bus PCI (Peripherals Component Interconnect).


Bus PCI tidak tergantung prosesor dan berfungsi sebagai bus
peripheral. Bus ini memiliki kinerja tinggi untuk sistem I/Oberkecepatan
tinggi. Bus ini berjalan pada kecepatan 33 MHz dengan lebar lajur 32bit. Bus ini ditemukan pada hampir semua komputer PC yang beredar,
dari mulai prosesorIntel 486 karena memang banyak kartu yang
menggunakan bus ini, bahkan hingga saat ini. Bus ini dikontrol oleh
chipset pengatur memori (northbridge, Intel MCH) atau Southbridge
(Intel ICH, atau NVIDIA nForce MCP).
Bus
Bus
Bus
Bus
Bus
Bus

PCI Express (Peripherals Component Interconnect Express)


PCI-X (Peripherals Component Interconnect Express)
ISA (Industry Standard Architecture)
EISA (Extended Industry Standard Architecute)
MCA (Micro Channel Architecture)
SCSI (Small Computer System Interface]].
Semua Bus diatas ini diperkenalkan oleh Macintosh pada tahun
1984. SCSI merupakan antarmuka standar untuk drive CD-ROM,
peralatan audio, harddisk, dan perangkat penyimpanan eksternal
berukuran besar
Bus USB (Universal Serial Bus).

Bus ini dikembangkan oleh tujuh vendor komputer, yaitu


Compaq, DEC, IBM, Intel, Microsoft, NEC, dan Northern Telecom. Bus ini
ditujukan bagi perangkat yang memiliki kecepatan rendah seperti
keyboard, mouse, dan printer karena tidak akan efisien jika perangkat
yang berkecepatan rendah dipasang pada bus berkecepatan tinggi
seperti PCI. Keuntungan yang didapat dari bus USB antara lain : tidak
harus memasang jumper, tidak harus membuka casing untuk
memasang peralatan I/O, hanya satu jenis kabel yang digunakan,
dapat mensuplai daya pada peralatan I/O, tidak diperlukan reboot.
Bus 1394.
Bus yang mempunyai nama FireWire memiliki kecepatan tinggi
diatas SCSI dan PCI. Bus 1394 sangat cepat, murah, dan mudah untuk
diimplementasikan. Bus ini tidak hanya populer perangkat komputer
tetapi juga perangkat elektronik seperti kamera digital, VCR, dan
televisi

BAB III
Cara kerja Bus Pada Komputer
3.1 Cara kerja system Bus
Cara Kerja Sistem Bus
Pada sistem komputer yang lebih maju, arsitektur komputernya akan
lebih kompleks, sehingga untuk meningkatkan performa, digunakan
beberapa buah bus. Tiap bus merupakan jalur data antara beberapa
device yang berbeda. Dengan cara ini RAM, Prosesor, GPU (VGA AGP)
dihubungkan oleh bus utama berkecepatan tinggi yang lebih dikenal
dengan nama FSB (Front Side Bus) . Sementara perangkat lain yang
lebih lambat dihubungkan oleh bus yang berkecepatan lebih rendah
yang terhubung dengan bus lain yang lebih cepat sampai ke bus
utama. Untuk komunikasi antar bus ini digunakan sebuah bridge.
ELEMEN-ELEMEN RANCANGAN BUS

a. Jenis BUS
Saluran bus dapat dipisahkan menjadi dua tipe umum, yaitu
dedicated dan multiplexed. Suatu saluran bus didicated secara
permanen diberi sebuah fungsi atau subset fisik komponen-komponen
komputer.
Sebagai contoh dedikasi fungsi adalah penggunaan alamat
dedicated terpisah dan saluran data, yang merupakan suatu hal yang
umum bagi bus. Namun, hal ini bukanlah hal yang penting. Misalnya,
alamat dan informasi data dapat ditransmisikan melalui sejumlah
salurah yang sama dengan menggunakan saluran address valid
control. Pada awal pemindahan data, alamat ditempatkan pada bus
dan address valid control diaktifkan. Pada saat ini, setiap modul
memilki periode waktu tertentu untuk menyalin alamat dan
menentukan apakah alamat tersebut merupakan modul beralamat.
Kemudian alamat dihapus dari bus dan koneksi bus yang sama
digunakan untuk transfer data pembacaan atau penulisan berikutnya.
Metode penggunaan saluran yang sama untuk berbagai keperluan ini
dikenal sebagai time multiplexing.

Keuntungan time multiplexing adalah memerlukan saluran yang


lebih sedikit, yang menghemat ruang dan biaya. Kerugiannya adalah
diperlukannya rangkaian yang lebih kompleks di dalam setiap modul.
Terdapat juga penurunan kinerja yang cukup besar karena event-event
tertentu yang menggunakan saluran secara bersama-sama tidak dapat
berfungsi secara paralel.
Dedikasi fisik berkaitan dengan penggunaan multiple bus, yang
masing-masing bus itu terhubung dengan hanya sebuah subset modul.
Contoh
yang
umum
adalah
penggunaan
bus
I/O
untuk
menginterkoneksi seluruh modul I/O, kemudian bus ini dihubungkan
dengan bus utama melalui sejenis modul adapter I/O. keuntungan yang
utama dari dedikasi fisik adalah throughput yang tinggi, harena hanya
terjadi kemacetan lalu lintas data yang kecil. Kerugiannya adalah
meningkatnya ukuran dan biaya sistem.
b. Metode Arbitrasi

Di dalam semua sistem keculai sistem yang paling sederhana,


lebih dari satu modul diperlukan untuk mengontrol bus. Misalnya,
sebuah modul I/O mungkin diperlukan untuk membaca atau menulis
secara langsung ke memori, dengan tanpa mengirimkan data ke CPU.
Karena pada satu saat hanya sebuah unit yang akan berhasil
mentransmisikan data melalui bus, maka diperlukan beberapa metodi
arbitrasi.
Bermacam-macam metode secara garis besarnya dapat
digolongkan sebagi metode tersentraslisasi dan metode terdistribusi.
Pada metode tersentralisasi, sebuah perangkat hardware, yang dikenal
sebagai pengontrol bus atau arbitrer, bertanggung jawab atas alokasi
waktu pada bus. Mungkin perangkat berbentuk modul atau bagian CPU
yang terpisah. Pada metode terdistribusi, tidak terdapat pengontrol
sentral. Melainkan, setiap modul terdiri dari access control logic dan
modul-modul bekerja sama untuk memakai bus bersama-sama. Pada
kedua metode arbitrasi, tujuannya adalah untuk menugaskan sebuah
perangkat, baik CPU atau modul I/O, bertindak sebagai master.
Kemudian master dapat memulai transfer data (misalnya, membaca
atau menulis) dengan menggunakan perangkat-perangkat lainnya,
yang bekerja sebagai slave bagi pertukaran data yang khusus ini.
3.2 Struktur Bus
Sebuah bus sistem terdiri dari 50 hingga 100 saluran yang terpisah.
Masing-masing saluran ditandai dengan arti dan fungsi khusus. Walaupun
terdapat sejumlah rancangan bus yang berlainan, fungsi saluran bus dapat
diklasifikasikan menjadi tiga kelompok, yaitu saluran data, saluran alamat,
dan saluran kontrol. Selain itu, terdapat pula saluran distribusi daya yang
memberikan kebutuhan daya bagi modul yang terhubung.

1. Saluran Data

Saluran data memberikan lintasan bagi perpindahan data antara dua


modul sistem. Saluran ini secara kolektif disebut bus data. Umumnya bus
data terdiri dari 8, 16, 32 saluran, jumlah saluran diakitakan denang lebar bus
data. Karena pada suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat
membawa 1 bit, maka jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat
dipindahkan pada suatu saat. Lebar bus data merupakan faktor penting
dalam menentukan kinerja sistem secara keseluruhan. Misalnya, bila bus
data lebarnya 8 bit, dan setiap instruksi panjangnya 16 bit, maka CPU harus
dua kali mengakses modul memori dalam setiap siklus instruksinya.

2. Saluran Alamat
Saluran alamat digunakan untuk menandakan sumber atau
tujuan data pada bus data. Misalnya, bila CPU akan membaca sebuah
word data dari memori, maka CPU akan menaruh alamat word yang
dimaksud pada saluran alamat. Lebar bus alamat akan menentukan
kapasitas memori maksimum sistem. Selain itu, umumnya saluran
alamat juga dipakai untuk mengalamati port-port input/outoput.
Biasanya, bit-bit berorde lebih tinggi dipakai untuk memilih lokasi
memori atau port I/O pada modul.
3. Saluran Kontrol
Saluran kontrol digunakan untuk mengntrol akses ke saluran
alamat dan penggunaan data dan saluran alamat. Karena data dan
saluran alamat dipakai bersama oleh seluruh komponen, maka harus
ada alat untuk mengontrol penggunaannya. Sinyal-sinyal kontrol
melakukan transmisi baik perintah maupun informasi pewaktuan
diantara modul-modul sistem. Sinyal-sinyal pewaktuan menunjukkan
validitas data dan informasi alamat. Sinyal-sinyal perintah
mespesifikasikan operasi-operasi yang akan dibentuk. Umumnya
saluran kontrol meliputi : memory write, memory read, I/O write, I/O
read, transfer ACK, bus request, bus grant, interrupt request, interrupt
ACK, clock, reset.
Struktur bus dalam komputer secara sederhana dapat anda cermati seperti
gambar di bawah ini.

Dapat
dengan jelas
dilihat
bahwa setiap modul terdapat bus-bus
tersendiri seperti PCI bus, Expansion bus, dan SCSI bus. PCI bus
merupakan bus utama yang terhubung dengan perangkat utama

sebuah komputer, SCSI bus merupakan bus pada penyimpanan


sekunder yang terdapat alat penyimpanan seperti disk, dan expansion
bus merupakan bus untuk perangkat tambahan atau biasa disebut
periferal sehingga bus ini juga disebut I/O bus. Struktur sederhana I/O
bus dapat dilihat pada gambar berikut ini.

Struktur I/O Bus

3.3 Macam-macam bus:


Dalam bus, terdapat 3 macam bus yang mempunyai tugas masingmasing untuk hubungan antarmodul. Berikut ulasannya.
Bus Data merupakan jalur-jalur perpindahan antarmodul dalam
sistem komputer. Baik lebar maupun jumlah saluran menentukan
kinerja sistem komputer.
Bus Alamat Untuk menandakan lokasi sumber dan tujuan pada
proses transfer data. Pada saluran ini, CPU akan mengirim alamat
memori yang akan ditulis atau dibaca.
Bus kontrol digunakan untuk menngotrol izin akses ke data bus dan
address bus. Jadi sebelum data masuk/keluar untuk ditulis atau dibaca,
akan dikontrol terlebih dahulu agar benar-benar valid.

BAB IV
Kesimpulan Dan Saran
Bus merupakan lintasan komunikasi yang menghubungkan dua atau
lebih komponen-komponen komputer. Sebuah bus yang menghubungkan
komponen-komponen utama komputer disebut sebagai Bus System.
Biasanya sebuah Bus System terdiri dari 50 hingga 100 saluran yang
terpisah.
Dalam arsitektur komputer, sebuah bus adalah sebuah subsistem yang
mentransfer data atau listrik antar komponen komputer di dalam sebuah komputer atau
antar komputer. Tidak seperti hubungan titik-ke-titik, sebuah bus secara logika dapat
menghubungkan beberapa alat dalam satu set kabel yang sama. Setiap bus
mendefinisikan set konektornya ke alat colok fisik, kartu, atau kabel bersamaan.
Bus komputer awal merupakan bus listrik paralel dengan banyak hubungan,
tetapi istilah ini sekarang digunakan untuk pengaturan fisik yang menyediakan fungsi
logika yang sama dengan sebuah bus listrik paralel, dan dapat dihubungkan dengan
kabel dalam sebuah topologi multidrop atau daisy chain atau dihubungkan
oleh hub switch, seperti dalam kasusbus USB.

BAB V
Daftar Kepustakaan

Wikipedia, http://id.wikipedia.org/wiki/Bus_komputer
Sismotek.blogspot.com,
http://siskomtek.blogspot.com/2014/01/struktur-dan-macammacam-bus-pada.html
Myogaperdana.blogspot.com,
http://myogaperdana.blogspot.com/2013/03/sistem-bus.html
Bogor93.blogspot.com
http://bogor93.blogspot.com/2012/10/bus-merupakanlintasan-komunikasi-yang.html

Anda mungkin juga menyukai