HAWE BULETIN
Refleksi Intelektualitas
LEGISLATIF
?
EKSEKUTIF
?
PEMIMPIN
?
SAYA
KABAR KAMPUS:
FIB Menolak PEMIRA
HAYAMWURUK
REFLEKSI BUDAYA DAN INTELEKTUALITAS MAHASISWA
PENERBIT:
Lembaga Pers Mahasiswa
Hayamwuruk
Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Diponegoro.
PEMIMPIN UMUM:
Fakhrun Nisa
KABAR KAMPUS
SEKRETARIS UMUM:
Farida Sukma Dewi
PEMIMPIN REDAKSI:
Ayu Mumpuni
SEKRETARIS REDAKSI:
Dian Karina L
EDITOR:
Intan Larasati A
REDAKTUR ARTISTIK:
Diah Wahyu Asih
STAF REDAKSI:
Sri Widya Ningsih
Dok. Hawe
REDAKTUR PELAKSANA:
Nurul Maulina W Z
PEMIMPIN LITBANG:
Muhammad Habib
STAF LITBANG:
Indah Zumrotun
Dinni Ariska
Deviana Kurniawati
Listi Athifatul Ummah
Resza Mustafa
PEMIMPIN PERUSAHAAN:
Suci Rahayu
STAF PERUSAHAAN:
Hendra Friana
Proto Spica
Novi Handayani
Elly Ratnasari
Wawan Prasetya
Risma W
ALAMAT REDAKSI:
Gedung A (Lantai 3)
Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Diponegoro.
Jalan Prof. Soedarto S.H.,
Tembalang, Semarang.
2|
KABAR KAMPUS
|3
KABAR KAMPUS
Sejarah telah memperlihatkan semua hal tentang kerakusan, kesombongan, kekejaman, keikhlasan,
pengorbanan, dan daya juang di mana semua orang dapat bercermin. Namun tampaknya manusia lebih
bernafsu membuat sejarah ketimbang belajar dari Sejarah.
4|
KABAR KAMPUS
bertekad untuk memecahkan
belenggu kesenyapan dan
ketakutan yang selama ini sudah
menjadi teman sejati untuk para
korban.
Dengan semakin banyaknya
orang terlibat yang dia temui, si
bungsu menyadari bahwa ada
pembelokan sejarah pada tahun
1965. Apa yang diketahui oleh
kebanyakan orang tidak sesuai
dengan kenyataan yang terjadi.
Termasuk Ramli, kakaknya yang
tidak tahu apa-apa diangkut secara
paksa dan dibunuh dengan sadis.
Tapi dari semua para pembunuh
yang harusnya bertanggung jawab
atas kematian Ramli tersebut tidak
ada satu pun yang menyesal, dan
mereka semua merasa melakukan
hal yang benar dengan membunuh
dengan dalil membela negara.
Bahkan pamannya sendiri yang
sangat taat pada agama juga terlibat
dalam pembunuhan Ramli.
Kalau menurut saya
sebenernya ya, ada hal di balik
sejarah Indonesia, ada hal besar
yang semua orang tuh nggak tahu.
Mau dibuka juga, bagaimana pun
caranya orang yang membelokkan
sejarah itu orang yang berkuasa di
negeri ini. Serba salah. Komentar
Muhammad Irzal Adikurnia,
mahasiswa Ilmu Komunikasi
setelah menyaksikan film tersebut.
Kalau menurut saya iya
dibelokkan sebeanrnya, sampai
sekarang saya setiap membaca
pengetahuan tentang G30SPKI itu
tuh nggak bilang kalau itu bener,
film ini pun saya nggak bilang
kunjungi juga media online kami dengan berita yang lain di:
www.lpmhayamwuruk.org
@lpmhayamwuruk
Redaksi menerima sumbangan artikel/opini untuk diterbitkan di buletin. Diketik rapi 3-5 halaman folio
dilengkapi identitas pribadi (KTP/KTM). Redaksi berhak menyunting naskah tanpa mengubah
maksud dan isi tulisan. Naskah dapat dikirim ke alamat redaksi atau via surel:
lpmhayamwuruk@gmail.com
|5
LENSA KAMPUS
Jangan hanya
sekadar baca!
Follow up
dengan tindakan nyata!
6|
LENSA KAMPUS
|7
REFLEKSI NEGERI
Dok. Inet
8|
REFLEKSI NEGERI
rusaknya akhlak dan runtuhnya
nilai kejujuran dalam diri
seseorang. Bahkan acapkali pelaku
korupsi adalah orang-orang di
lingkaran kekuasaan eksekutif dan
legislatif yang notabene merupakan
pembuat dan pelaku kebijakan.
Menurut Lord Action
kekuasaan yang kuat cenderung
korup. Tesis Action ini memang
benar adanya alias nyata terjadi di
kalangan eksekutif dan legislatif
pemerintahan. Contohnya, hampir
setiap hari stasiun televisi dengan
berbagai nama menayangkan
tentang kasus korupsi yang
melibatkan pejabat , sebut saja
kasus suap daging sapi yang
menyebutkan pelaku bernama
Bunda Putri hingga menarik nama
Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono, kasus suap MK yang
melibatkan Akil Mochtar dan kasus
korupsi dalam mega proyek
Hambalang menyeret nama Anas
Urbaninggrum dan komplotannya.
Ironi memang ketika
mengetahui bahwa kegiatan yang
seharusnya illegal terkesan
permisif dan dibiarkan. Maka tidak
berlebihan jika pekerjaan rumah
yang dihadapi oleh bangsa
Indonesia adalah Korupsi.
Berbicara mengenai
antikorupsi, maka hal yang perlu
kita ketahui adalah apa itu anti
|9
ENGLISH CORNER
Dok. Inet
10 |
ENGLISH CORNER
came to Indonesia and he
joined in a TOEFL test. His reason
is he wanted to get a TOEFL
certificate for applying a job
vacancy to be a TAXI driver in
Indonesia.
According to the story above
we can imagine that AEC will be a
hard economic competition for
Indonesia. The story may make
undergraduate people in Indonesia
imagine such a horrible thing.
Indonesia has a fantastic number
of unemployment, so what if the
existence of AEC program will
only increased the amount of
Indonesia to expand
Indonesia's business, to show
about Indonesia's wealth and
culture, and to open up
employment opportunities as many
as possible. Though, those
purposes will be able to be
achieved if Indonesia has a power
to compete in AEC program. The
preparation in this last twelve
months will be a very important
time for us. So, as the college
student of humanities who will
also take a part in this competition,
what have you prepared guys?***
| 11
TTS HAWE
MENDATAR
1. Pernah menjabat sebagai Ketua Jurusan
S1 Sastra Jepang
4. Binatang peliharaan
6. sekam (padi); tangkai padi (merang)
8. juta; kelipatan satu juta (106; 1.000.000)
9. International Business Association of
Phuket
12. deram meriam dsb;
14. Nama jajanan pasar tradisional
16. senyawa oksigen yg bersifat biner,
umumnya dng logam (spt Na2O) atau
bukan logam (spt NO2)
18. cairan yg terbentuk dr campuran dua
zat, zat yg satu terdapat dl keadaan
terpisah secara halus atau merata di dl
zat yg lain
20. Puisi