Nama

Usia
Pekerjaan
Masuk RS tanggal

:
:
:
:

Ny. SM
29 tahun
IRT
20 juni 2011

Keluhan
Utama

RPS

muntah-muntah dengan frekuensi

10x/ hari sejak 2 hari SMRS

Os datang dengan keluhan muntahmuntah dengan frekuensi 10x/hari sejak

2hari SMRS. Muntah berisi ampas makanan,
darah disangkal. Os juga mengeluh sakit
tenggorokan dan nyeri ulu hati, pusing.
Demam disangkal.

RPD

Riwayat hipertensi disangkal

Riwayat DM dan asma
disangkal

Riwayat
Operasi

Operasi appendictomy

Riwayat
alergi

Alergi makanan disangkal

Alergi obat ibu tidak tahu

Riwayat
Perkawinan

Kawin ke-1, masih kawin, lama

kawin 6 tahun

Riwayat
Haid

Menarche: umur 11 tahun,

teratur, tidak nyeri saat haid,
lama haid 7 hari, siklus 28 hari.
HPHT : 2-4-2011
TP
: 9-1-2012

Riwayat ANC

Baru 1x periksa kehamilan

Gravida3 Para 2 Abortus0

Anc

Tempa Penolo
t
ng

tahun Aterm Jenis

persali
nan

RB

bidan

2006

RB

bidan

2008

ini

Penyul
it

Sex

BB

Ket

spontan -

Lk

3500

spontan -

Lk

3300

Keadaan umum : Baik

Kesadaran
: compos mentis
Tanda vital

TD
:
Suhu :
Nadi :
Nafas :

120/80 mmHg
36 C
100 x/menit
20 x/menit

Tinggi badan
Berat badan

: 153 cm
: 55 kg

Kepala
Mata
Konjungtiva
Sclera
Jantung

: Normocephal
: tidak anemis
: tidak ikterik

BJ I-II normal, murmur (-), gallop (-)

Paru-paru

Vesikuler, Wheezing (-/-), Ronkhi (-/-)

Abdomen
I : cembung
A : BU + (normal)

P : nyeri tekan epigastrium (+)

P : timpani

Ekstremitas : Akral hangat, RCT < 2 detik,

Edema (-/-)

LAB 20 juni 2011

HB

11,8 g/dl

Leukosit

9.500 ribu/Ul

Trombosit

268.000

Hematokrit

36 %

GDS

98

Ureum

15

Creatinin

0,4

Na

82

18

Cl

10

DIAGNOSIS
Ibu : G3 P2 A0 usia 29 tahun, hamil 12 minggu

dengan Hiperemesis Gravidarum

Bayi : Janin tunggal hidup intra uterin

Rencana Tindakan
IVFD
Ondasetron 8 mg
Rantin 2x1

TGL

21/06/2011

Mual (+),
muntah (-)

Td : 100/80
N : 88
S : 36,5
RR : 18

Hiperemesis
Gravidarum

1. IVFD
2. Ondance
ntron

22/06/2011

Keluhan (-)

Td : 110/ 70
N : 80
S : 36,2
RR : 18
Urinalisa :
keton (-)

Hiperemesis
Gravidarum

1. Impepsa
Syr 3x1
2. Narfoz tab
4mg 1x1

Hiperemesis Gravidarum adalah muntah yang terjadi

pada awal kehamilan sampai umur kehamilan 20
minggu. Keluhan kadang-kadang begitu hebat dimana
segala apa yang dimakan dan diminum dimuntahkan
sehingga dapat mempengaruhi keadaan umum, BB
turun, dehidrasi, dan terdapat aseton dalam urin.

Mual dan muntah mempengaruhi hingga

kehamilan.
Kebanyakan
perempuan
mempertahankan kebutuhan cairan dan nutrisi
diet, dan simptom akan teratasi hingga akhir
pertama.

> 50%
mampu
dengan
trimester

Keluhan mual muntah sering terjadi pada waktu

pagi sehingga dikenal juga dengan morning
sickness. Juga terdapat keluhan ptialisme,
hipersalivasi yaitu banyak meludah. Mual dan
muntah tampaknya disebabkan olehkombinasi
hormon estrogen dan progesteron, walaupun hal
ini tidak diketahui dengan pasti dan hormon hCG
juga berperan dalam menimbulkan mual dan
muntah.

BB menurun
Nyeri epigastrium
Nadi meningkat
sampai 100 kali
permenit dan TD
sistolik menurun
Tanda2 dehidrasi
ringan

Gejala lebih
berat (segala
yang dimakan
dan diminum
dimuntakan)
Haus hebat
Subfebril
Nadi cepat dan
lebih dari 100-140
kali permenit, TD
sistolik kurang dari
80 mmHg
apatis, kulit
pucat, lidah kotor
BB cepat
menurun

Tingkat III

Intoleransi
terhadap
makanan

Tingkat II

Tingkat I

Muntah yang
terus menerus

sangat jarang
gangguan
kesadaran
(delirium-koma)
muntah
berkurang atau
berhenti
terjadi ikterus,
sianosis,
nistagmus,
gangguan
jantung
proteinuria
dalam urin.

Sering terjadi pada Primigravida, molahidatidosa,

diabetes, dan kehamilan ganda akibat
peningkatan kadar HCG
Faktor organic, karena masuknya vili khoriales
dalam sirkulasi maternal dan perubahan metabolic
Faktor psikologik
Faktor endokrin lainnya

Anamnesis

Amenore yang disertai muntah hebat

pekerjaan sehari-hari terganggu
Pemeriksaan Fisik

nadi meningkat 100x/menit, TD menurun

pada keadaan berat, subfebril, dan
gangguan kesadaran (apatis-koma).
dehidrasi, kulit pucat, ikterus, sianosis, BB
menurun.

Pemeriksaan Penunjang : Laboratorium

kenaikan relative Hb dan Ht, benda keton,
proteinuria, hiponatremi, hipokalemia
Pemeriksaan Penunjang : USG
untuk mengetahui kondisi kesehatan kehamilan
untuk mengetahui kemungkinan adanya
kehamilan kembar ataupun kehamilan
molahidatidosa.

Pada keluhan hiperemesis yang berat dan

berulang

perlu dipikirkan untuk konsultasi psikologi.

Nausea
Muntah
Penurunan BB
Ptialism (salivasi yang berlebihan)
Tanda-tanda dehidrasi termasuk Hipotensi postural
Takikardi

Maternal
Akibat defisiensi vitamin (B1) akan menyebabkan
terjadinya diplopia, palsi nervus ke-6, nistagmus,
ataksia, kejang. Jika hal ini tidak segera ditangani,
akan terjadi psikosis Korsakoff (amnesia,
menurunnya kemampuan untuk beraktifitas),
ataupun kematian.
Fetal
Penurunan BB yang kronis akan meningkatkan
kejadian gangguan pertumbuhan janin dalam
rahim (IUGR).

Untuk keluhan hiperemesis yang berat pasien

dianjurkan untuk dirawat dirumah sakit dan
membatasi pengunjung.
Stop makanan peroral 24-48 jam.
Rehidrasi
Obat dan Suplemen Vitamin
Diet

Prawirohardjo, Sarwono. Ilmu Kebidanan

Edisi IV Cet. 1. Jakarta :
Yayasan Bina
Pustaka Sarwono Prawirohardjo. 2008.
Mochtar, Rustam. Sinopsis Obstetri Jilid I
Edisi 2. Jakarta : EGC. 1998.

Berdasarkan anamnesis, Os datang dengan

keluhan muntah-muntah dengan frekuensi 10x/hari
sejak 2hari SMRS. Muntah berisi ampas makanan,
darah disangkal. Os juga mengeluh sakit
tenggorokan dan nyeri ulu hati, pusing.

Berdasarkan pemeriksaan fisik : nadi 100x, nyeri

epigastrium

Diagnosis
:
Ibu : G3 P2 A0 usia 29 tahun, hamil 12 minggu
dengan Hiperemesis Gravidarum
Bayi : Janin tunggal hidup intra uterin

RTh/
IVFD

Ondacentron
Rantin