Prepared by:
by: Dr. NINIEK Fajar Puspita
Puspita,, M.Eng August, 20
2011
11
Basic Concepts of Thermodynamics
Lesson 1
Topik
Descriptions
Lesson 1A
Applications of
Thermodynamics
Lesson 1B
Dimensions and
Systems of Units
Lesson 1C
Systems, States and
Properties
Lesson 1D
Processes, Cycles &
Equilibrium
Lesson 1E
Temperature,
Pressure & Volume
Mempertimbangkan 3 sifat
paling pentingdi termodinamika: P, Volume, T.
Mendiskusikan sifat alami dari prinsip operasi P_mengukur dan alat
pengukuran T.
07/09/2011
Lesson 1A
Difinition:
Thermo + Dynamics
Ref.1
Tahun 1698,
Thomas Savery menemukan mesin tenaga uap/steam engine, yang
Tahun 1712,
Thomas Newcomen membangun improved steam engine, tetapi
Tahun 1765,
James Watt menemukan steam engine pertama kali yang layak dan tidak
mahal, dan memiliki 6 kali lebih efisiens dari pada mesin yang ditemukan
Newcomen. Mesin tenaga uap James Watt mempercepat revolusi industri.
Tahun 1824,
Carnot memperkenalkan analisa siklus gas ideal (ideal gas cycle analysis),
Ref.1
07/09/2011
Tahun 1840an
Mayer, Joule dan Helmholtz
Ref.1
Tahun 1850,
Rudolf Clausius
menyatakan bahwa tidak ada siklus yang dapat mentransfer panas dari
bidang temperatur rendah ke tinggi dengan tanpa interaksi lain dengan
sekelilingnya.
Ref.1
07/09/2011
Statistical Thermodynamics
Mempunyai ciri laku kelompok
molekul berdasarkan pada sifat-sifat
masing-masing molekul tunggal dan
cara dimana molekul berinteraksi.
Solution Thermodynamics
Mempunyai ciri laku sistem yang
berisi lebih dari satu spesies kimia
didalam suatu campuran.
Ref.1
Energy
Energy
Kinetic Energy, EK
(External Energy)
Internal Energy, U
Ref.1
07/09/2011
Potential Energy, EP
(External Energy)
EP yaitu:
Ref.1
Kinetic Energy, EK
(External Energy)
EK yaitu:
Energi yang terkait dengan kecepatan linier atau angular dari sistem.
dimana:
m = massa objek
v = kecepatan objek
10
Ref.1
07/09/2011
Internal Energy, U
U yaitu:
11
Ref.1
Potential Energy
Kinetic Energy
Internal Energy
Ref.1
07/09/2011
Lesson 1B
What are Dimensions ?
Tipe dimensi
Penjelasan
1. Dimensi dasar
(Fundamental
Dimensions)
2. Dimensi turunan
(derived Dimensions)
Ref.1
Satuan (Unit)
Satuan
Penjelasan
Common units for density: grams per cubic centimeter (g/cm3) or pounds mass
per cubic foot (lbm/ft3)
Webside for unit conversions http://www.footrule.com
14
Ref.1
07/09/2011
Fundamental
Dimension
SI_Systems International
Units
English units
Length
meter
(m)
foot
(ft)
Mass
kilogram
(kg)
pound-mass
(lbm)
Moles
gram-mole
(g-mol)
pound-mole
(lb-mol)
Temperature
Kelvin
(oK)
Rankine
(oR)
Time
second
(s)
second
(s)
15
Ref.1
16
Ref.2
07/09/2011
Tipe Operator
Penjelasan
Pada persamaan apapun, dimensi-dimensi dan
satuan-satuan dari variabel dapat mengatakan
bahwa operasi dapat dilakukan.
Perkalian/Pembagian
(Multiplication / Division )
Penambahan/Pengurangan
(Addition / Subtraction)
17
Ref.1
Dimensional Homogeneity
Istilah yang sama satu dengan yang lain harus juga mempunyai dimensi sama.
For example, let's consider the defining equation for kinetic energy:
Dimana,
Ref.1
07/09/2011
Mendifinisikan dimensi dasar sebagai sifat-sifat yang didefinisikan secara independent dan
diturunkan sebagai sifat yang dapat ditentukan dengan perkalian atau pembagian dimensidimensi dasar.
Memperkenalkan sistem satuan international (SI) dan English Units dan juga kontanta
standard gravitasi (gc), dan menunjukkan bagaimana 2 sistem satuan dapat mengatasinya.
Mendiskusikan bagaimana dimensi dan satuan dapat membantu menentukan apakah ada
ketidak konsisten dengan suatu persamaan.
Menunjukkan bahwa perkalian dan pembagian variabel dengan dimensi apapun adalah
mungkin, tetapi setiap istilah penambahan, pengurangan dan kesamaan harus mempunyai
dimensi yang sama.
Ref.1
Lesson 1C
System
Elemen-elemen sistem
Penjelasan
A Sistem / sistem
The surroundings /
lingkungan
batasan sistem
Types of Systems:
Closed
System
20
No
Yes
Open
System
Yes
Yes
Ref.1
10
07/09/2011
Closed Systems
Closed System (Sistem
(Sistem Tertutup)
1.
Closed
System
No
Yes
21
Ref.1
Batas yang
bergerak
22
Batas yang
tetap
Ref.1
11
07/09/2011
Open Systems
Open System
Suatu area ruangan yang tetap,
Suatu peralatan, dimana massa dan
energi dapat melintasi batasan sistem.
Open
System
Yes
Yes
23
Ref.1
Properties
include: pressure (P), temperature (T), mass (m), volume (V), and
internal energy (U).
Variables that are NOT properties, include: mass flow rate , heat
transfer (Q) and work (W).
Intensive
Properties:
Extensive
Properties:
Molar
Properties:
Specific
Properties:
24
Ref.1
12
07/09/2011
a.
No.
Therefore, pressure is
an intensive property.
Yes.
Therefore, mass is an
extensive property.
25
Ref.1
Initial State
Ref.1
13
07/09/2011
Lesson Summary_Lesson 1C
Chapter 1, Lesson C Systems, Properties and States
Mempelajari difinisi sistem yaitu suatu kuantitas dari masa atau volum yang
dipilih untuk ditinjau, dan lingkungan yaitu apapun yg ada di alam semesta.
Batasan sistem (yg direpresentasikan dlm garis terputus memisahkan sistem dan
lingkungannya.
Mempelajari 2 tipe sistem: closed systems (fixed mass, no mass crosses the system
boundary) and open systems (fixed volume, mass does cross the system
boundary).
Mendifinisikan sifat-sifat sebagai karakteristik sistem atau suatu zat yg tidak
tergantung pada sejarah sistem/zat. Sifat yg tergantung pada ukuran sistem
disebut sifat ekstensif dan sifat yg tidak tergantung pada ukuran sistem disebut
sifat intensif.
Keadaan merupakan kondisi sistem/zat yg ditentukan oleh sifatnya. Pada keadaan
yg diberikan, seluruh sifat sistem tetap. Saat nilai dari perubahan sifat apapun,
sistem pada keadaan berbeda.
Mempelajari kebutuhan untuk menspesifikasi 2 sifat intensif yg tidak tergantung
untuk menetapkan keadaan zat murni yg ada dalam fase tunggal..
27
Ref.1
What is a Process ?
28
Ref.1
14
07/09/2011
A process path_
path_alur proses yaitu sederet keadaan, dimana sistem
melewati dan bergerak dari keadaan awal ke keadaan akhir.
Final
State
Initial
State
29
Ref.1
Disini kami pempelajari suatu proses, dimana satu sifat tetap konstan
sepanjang berlangsungnya suatu proses dari keadaan awal hingga
keadaan akhir.
Initial
State
30
Final
State
Ref.1
15
07/09/2011
Initial State
Final State
Ref.1
What is Equilibrium ?
Equilibrium
A system is in equilibrium when no unbalanced potentials or driving
forces exist within the system boundary. (Suatu sistem ada dalam kesetimbangan
saat tidak ada potensi yang tidak imbang atau daya dorong ada dalam batasan sistem)
Equilibrium requires that all four of the different types of equilibria exist
within the system simultaneously. (kesetimbangan memerlukan bahwa seluruh 4
tipe kesetimbangan yang berbeda ada didalam sistem secara simultan)
32
Ref.1
16
07/09/2011
Penjelasan
1. Thermal Equilibrium
No temperature driving force (daya dorong
temperatur ) exists within the system
2. Chemical Equilibrium
Kecepatan reaksi pembentukan tepat
No chemical driving force exists (daya dorong sama dengan kecepatan sebaliknya
kimia) within the system
3. Phase Equilibrium
No mass transfer driving force (daya dorong
perpindahan masa) exists within the system.
4. Mechanical Equilibrium
No unbalanced forces exist within the
system. Tidak ada gaya yang tidak seimbang ada
didalam sistem
33
Ref.1
What is QuasiQuasi-Equilibrium ?
Quasi--Equilibrium Process
Quasi
As the piston compresses the gas inside the cylinder, the pressure
inside the gas remains very nearly uniform at all times during the
process. So, the system never deviates significantly from mechanical
equilibrium.
34
Ref.1
17
07/09/2011
Quasi-Equilibrium,
Work-Producing Devices
35
Ref.1
Lesson Summary_Lesson 1D
Ref.1
18
07/09/2011
Volume
Tekanan, volume, dan temperature yaitu 3 sifat paling penting dalam
termodinamika klasik karena mereka merupakan sifat yang mudah
diukur
Volume
Sifat yang
berhubungan:
Molar Volume
Specific Volume
Density
37
Ref.1
What is Pressure ?
Pressure
Gaya per satuan luas yang dikerjakan oleh fluida
(gas/cairan) pada permukaan padatan.
Gaya tekan bertindak didalam seluruh arah karena
penjumlahan dari seluruh tubrukan dari molekul-molekul
fluida dengan permukaan padatan.
Gaya tekan selalu bekerja pada permukaan dengan arah
tegak lurus permukaan.
SI Units:
Pascal (Pa)
1 Pa = 1 N/m2
1 atm = 101.325 kPa
1 kPa = 1000 Pa
1 bar = 100 kPa
British Units:
38
Ref.1
19
07/09/2011
Penjelasan
Pressure
Absolute
Pressure, Pabs
Gage Pressure, Pgage Tekanan lebih besar dari atmosferik yang diukur relatif
dengan tekanan atmosfir. Tekanan Gage merupakan
perbedaan antara tekanan absolut dan tekanan atmosfir:
Pgage = Pabs - Patm
Vacuum Pressure,
Pvac
39
Gage Pressure
Vacuum Pressure
Absolute
Pressure
40
20
07/09/2011
Barometer
Manometer
Untuk mengukur tekanan didasar tangki yang berisi fluida pada ketinggian
tertentu (h), dimana tekanan didasar tangki lebih besar dari tekanan di
permukaan.
Alat ukur yang paling sederhana untuk menetapkan perbedaan tekanan
yang sedang
Differential Manometer
41
Ref.1
42
Ref.1
21
07/09/2011
Pressure
Gauge = 0
Pressure Gauge = 0
43
Ref.1
Dead-weight gauge
44
Ref.2
22
07/09/2011
45
Ref.2
46
Ref.2
23
07/09/2011
The Concepts
Concepts of Temperature
We think of temperature as the numerical measurement of "hotness"
or "coldness".
Zeroth Law of
Thermodynamics
Thermometers
Thermocouples
47
Thermocouples
48
Ref.1
Thermometers
Ref.1
24
07/09/2011
Celsius (1742) defined 0oC as the melting point of ice; 100oC as the
boiling point of water; with a scale in between linear with expansion of
fluid why?
Ref. 1
49
50
Kelvin
Fahrenheit
Rankine
Ref.2
25
07/09/2011
T,oC
Solid
CO2
x
Boiling
water
X
Ice
x
-273=T0
pgas
0
51
oC
Gas Termometer
Column
Area = AC
~ 1.6 m
Tubing, vol = Vt
Relief valve
n1
Reservoir
Flask
Vol = VF
Oil
52
Heater
26
07/09/2011
Lesson Summary_Lesson 1E
Chapter 1, Lesson E Volume, Pressure and Temperature
Mendifinisikan proses sebagai perubahan keadaan sistem. Proses path yaitu
rangkaian keadaan sistem yang bergerak dari keadaan awal ke keadaan akhir.
Mendiskusikan tipe proses dimana satu sifat tetap konstan: a.l. isobaric
processes (constant pressure), isothermal processes (constant temperature), and
isochoric processes (constant volume).
Mendifinisikan siklus, yaitu suatu proses dimana keadaan awal dan akhir nya
mencapai titik yang sama.
Mendiskusikan konsep kesetimbangan dan sistem yang dipertimbangkan
menjadi kesetimbangan saat tidak ada potensial yang tidak imbang.
Mempelajari tipe kesetimbangan yang berbeda termasuk thermal equilibrium,
chemical equilibrium, phase equilibrium and mechanical equilibrium.
Mendiskusikan proses quasi-equilibrium, yaitu beberapa proses yg bergerak
lambat menyimpang secara tidak terbatas dari kesetimbangan.
Mempelajari tekanan, alat ukur tekanan dan konsep temperature sebagai
ukuran numerik dari panas dan dingin, serta hubungan diantara skala
temperatur, dan absolute zero temperature.
53
Ref.1
References
1.
http://www.learnthermo.com/T1-tutorial/ch01/intro.php
2.
54
27