Anda di halaman 1dari 8

Bentuk-Bentuk Kerusakan

Lingkungan Hidup
(Pengerukan Tanah)
MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA PELAJARAN
Geografi

Oleh :
Anisai Khotimah (03)
Ika Nurjanah

(14)

Mega Tri .W

(18)

Ratri Nurul .H

(21)

XI IPS1

SMA NEGERI 1 SUKOMORO


KABUPATEN MAGETAN
MEI 2012

LEMBAR PERSETUJUAN

Judul

: Bentuk-Bentuk kerusakan lingkungan Hidup

Makalah ini pada dasarnya telah di sahkan


Tanggal

Disetujui oleh : Guru Pembimbing

Mengesahkan
Pembimbing 1

(
NIP.

Pembimbing 2

(
NIP.

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat tuhan yang maha


esa,karena dengan rahmatnya kami dapat menyelesaikan karya tulis ini tanpa
ada aral rintangan yang berarti dan sesuai dengan judul dan waktu yang di
sediakan.
Segala usaha maupun upaya telah kami gunakan sampai
terwujudnya karya tulis ini.Namun demikian tidak terlepas dari kami sebagai
manusia biasa yang tiada luput dari keterbatasan baik pengetahuan maupun
pengalaman ,seperti pepatah mengatakan TIADA GADING YANG TAK
RETAK untuk itu saran dan kritik yang bersifat mebangun sangat kami
harapkan.
Semoga saran dan kritik yang bersifat membangun tersebut
menjadikan kami lebih aktif dan lebih menyempurnakan pembuatan karya tulis
kami pada saat ini maupun pada masa akan datang.
Demikian kami ucapkan terima kasih semoga karya tulis ini
bermanfaat bagi semua pihak.

Magetan,02 Mei 2012

Penyusun

DAFTAR ISI

Halaman Judul

...........................................................i

Lembar Persetujuan ... ii


Kata Pengantar .. .iii
Daftar Isi iv
BAB I .DATA GAMBAR
1.1 Gambar Pengambilan Tanah .. 1
BAB II .DATA WAWANCARA
2.1 Mengapa kegiatan ini di lakukan? .2
2,2 Keuntungan bagi penambang . ..2
2.3 Kerugain bagi penambang 2
2.4 Keuntungan bagi masyarakat .. 2
2.5 Kerugain bagi masyarakat .. 2
BAB III .PENUTUP
3.1 Kesimpulan ... 3
3.2 Saran bagi pengelola . 3
3.3 Sran bagi pemerintah pusat 4
3.4 Saran bagi orang yang terlibat disana .4
DAFTAR PUSTAKA ..

BAB I
PENGERUKAN TANAH
Pengerukan (bahasa

Inggris: Dredging)
kamus

berasal

dasar keruk (dredge),

menurut

mengeruk. Sedangkan

definisi pengerukan menurut Asosiasi

dari

kata

berarti proses, cara, perbuatan


Internasional

Perusahaan Pengerukan adalah mengambil tanah atau material dari lokasi di dasar
air, biasanya perairan dangkal seperti danau, sungai, muara ataupun laut dangkal,
dan memindahkan atau membuangnya ke lokasi lain.
Untuk melakukan pengerukan biasanya digunakan kapal keruk yang
memiliki alat-alat khusus sesuai dengan kondisi di areal yang akan dikeruk,
seperti:

Kondisi dasar air (berbatu, pasir, dll)

Areal yang akan dikeruk (sungai, danau, muara, laut dangkal, dll.)

Peraturan atau hal-hal yang diminta oleh pemerintah lokal ataupun oleh
pihak yang meminta dilakukan pengerukan
Berikut adalah gambar gambar pengerukan tanah dari hasil
pengamatan dan wawancara di daerah

BAB II
DATA WAWANCARA
Hasil wawancara mengenai Bentuk-Bentuk Kerusakan Lingkungan Hidup
(Pengerukan Tanah) adalah sebagai berikut :
1. Mengapa kegiatan itu dilakukan?

Untuk menganalisis pengelolaan dan saran proyek

Untuk memperoleh keuntungan yang maksimal

Untuk mengurangi pengangguran

Untuk menambah hasil produksi karena proyek itu berguna untuk


pembangunan industry

Untuk menambah penghasilan

2. Apa Keuntungan bagi pengeruk?

Menambah penghasilan

Menambah produksi barang

Membantu menambah lapangan pekerjaan

Produsen bahan material

3. Apa kerugian bagi pengeruk?

Keselamatan bagi penambang rentan jika sewaktu-waktu terjadi


tanah longsor

Kesehatan para penambang terganggu asap dan debu

4. Apa Keuntungan bagi masyarakat?

Masyarakat di sekitar penambang mendapat royalty

Menambah lapangan pekerjaan

Sewaktu-waktu membutuhkan tanah ,tempatnya dekat

5. Apa kerugian bagi masyarakat?


o Pencemaran debu mengakibatkan iritasi mata
o Gangguan pernapasan terganggu
o Menimbulkan kerusakan jalan karena setiap hari di gunakan
sebagai transportasi tanah.

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penambangan tanah sangat berguna untuk bahan bangunan ,tetapi juga
harus memikirkan tempat yang akan di jadikan sebagai bahan tambang
jauh dari pemukiman agar tidak menimbulkan kerusakan lingkungan .

B. Saran
B.1. Saran bagi pengelola
Pihak pengelola harusnya memberi perlengkapan-perlengkapan
yang dapat menunjang kesehatan para pegawai seperti masker,kaca
mata,dan tunjangan berobat jika terjadi kecelakaan yang tidak di inginkan.
B.2. Saran bagi pemerintah pusat
Memberi bantuan kepada penambang agar dapat menjual
produknya dengan harga yang terjangkau dan berkualitas dengan harga
pasaran .
B.3 Saran bagi orang yang terlibat disana
Memberi peluang kepada penambang untuk mencari rezeki
dengan kemampuan yang di milikinya ,juga harus di imbangi dengan
pengelolaan linkungan di sekitar agar tidak menimbulkan kerusakan
lingkungan di sekitar masyarakat.

DAFTAR PUSTAKA
___. 2012. Pengerukan Tanah. www.wikipedia.org diakses pada 5 Mei
2012 pukul 13.00

Anda mungkin juga menyukai