PENDAHULUAN
baru
sebagai
penunjang
pertumbuhan
penyelenggara
pembangunan
memiliki
tersebut.
Public-Private
Partnership
Selatan
di Korea Selatan
Berdasarkan
penilaian
Asian
Selatan.
2.
LANDASAN TEORI
atau
dalam
Kerjasama
Bahasa
Indonesia
Pemerintah-Swasta
disebut
dengan
(KPS)
adalah
berfokus
atau
pembayaran.
keduanya,
dengan
imbalan
Hanja:
);
bahasa
kepada
infrastruktur-infrastuktur
Rel (3)
Pelabuhan (3)
seiring
dengan
kemajuan
teknologi
dan
3.
Bandara (1)
Sumber Daya Air
(3)
Komunikasi (5)
PEMBAHASAN
Energi (3)
Lingkungan (5)
Tipe Infrastruktur
Road and ancillary facilities, nonroad parking facilities, intelligent
transportation system, transfer
centers
Railway, railway facilities, urban
railway
Seaport facilities, fishing port
facilities, eligible facilities for new
port construction
Airport facilities
Multi-purpose dams, river-affiliated
ancillary structures, waterworks
Telecommunication facilities,
information communication system,
information superhighway,
map information system, ubiquitous
city infrastructure
Electric source facilities, gas supply
facilities, collective energy facilities
Excreta treatment facilities and
public
livestock
waste-water
treatment facilities, waste
disposal facilities, waste-water
treatment facilities, recycling
facilities, public waste-water
Logistik (2)
Budaya dan
Wisata (9)
Pendidikan (1)
Pertahanan
Nasional (1)
Perumahan (1)
Kesejahteraan (3)
Kehutanan (2)
treatment facilities
Distribution complex and cargo
terminals, passenger terminals
Tourist site or complex, youth
training facilities, public /
professional sports facilities,
libraries, museum and art galleries,
international conference facilities,
culture centers, science museums,
urban parks
School facilities
rasio
minimal
kepemilikan
yang
pembiayaan
kembali
sesuai
kondisi
keuntungan
tersebut
masyarakat.
bisa
dirasakan
Pembiayaan
melalui
juga
oleh
Pendanaan
investasi
mengumpulkan
tidak
dana
langsung
dari
dengan
investor
cara
kemudian
ini
adalah
sedikit
gambaran
tentang
Pengembalian
Investasi
Tipe Fasilitas
Risiko Proyek
Pengembalian
BTO
BTL
Biaya dari
pengguna
Pembayaran oleh
Pemerintah
Jalan, Rel,
Pelabuhan,
Terminal
Pengangkutan,
Fasilitas
Lingkungan
Relatif Tinggi
Relatif Tinggi
Sekolah, Rumah
Militer, Pipa
Pembuangan,
Fasilitas
Kesejahteraan
administratif
Pemerintah.
Dalam
pemerintah
dapat
hal
diselesaikan
dukungan
memberikan
oleh
pembiayaan,
subsidi
kepada
akuisisi
dan
konstruksi.
Dampak
dominonya,
Pendanaan
PPN
0%
pada
kepemilikanntya
proyek
yang
kembali
nantinya
kepada
hak
pemerintah
(normalnya 10%)
Pajak akuisisi dan registrasi untuk BTO dibebaskan
(normalnya 10%)
pajak
registrasi,
dan
pajak
properti.
minimal 15 tahun
3.2 Proses
Public-Private
Implementasi
PPP
Selatan
berikut:
1.
Lembaga
2.
ini
berfungsi
sebagai
lembaga
pertimbangan
apakah
proyek
tersebut
sangat
tersebut
teknik,
tata
kota,
dan
lainnya.
PIMAC
lebih
menguntungkan
secara
waktu
dana,
dan
apakah
efisien
jika
memanfaatkan
mengajukan
Fund)
proposal
terhadap
proyek
PPP
melakukan
tes
VFM,
pemerintah
Berikut
ini
adalah
gambaran
bagan
Selatan
(lebih
jelasnya
pada
halaman
Lampiran)
Keterangan:
Implementasi BTL
Penggunan metode BTL di Korea Selatan pada
Keterangan:
dalam
sistem
pengadaan
mempengaruhi
kebutuhan
trilun
dan
KRW
pembangunan
4. KESIMPULAN
(1%),
sisanya
kesehatan
infrastruktur
tingkat
masyarakat
yang
tepat
keterpenuhan
lebih
cepat
sangat
kebutuhan.
dan
efisien
proyek
membantu
pengguna
di
meningkatkan
Korea
Selatan
tingkat
telah
kepuasan
para
perizinan,
sebagai
pertanggungjawaban
berikut
Lampiran)
(lebih
jelasnya
pada
halaman
dan
pembagian
yang
risiko
tidak
memberatkan swasta.
2.
Juli 2014)
4.
[6]
http://ekonomi.kompasiana.com/marketing/2014/
01/09/korea-selatan-dalam-perkembangan-
perekonomian-di-dunia-623395.html
Korea
[7]
http://izoruhai.wordpress.com/2012/08/29/rahasi
akhir.
5.
5. DAFTAR REFERENSI
[1] http://www.asiatradehub.com/s.korea/tax1.asp
South Korea Tax Structure (diakses tanggal 17
Juli 2014)
[2] http://www.mosf.go.kr Ministry of Strategy and
Finance of South Korea (diakses tanggal 17 Juli
2014)
[3] http://www.pimac.org
Public
and
Private
LAMPIRAN
LAMPIRAN
LAMPIRAN
10
LAMPIRAN
11