6. Gatal-gatal pada kulit 7. Luka yang tidak sembuhsembuh
terinfeksi disertai dengan adanya
jaringan yang mati (Potter, 2008)
OLEH: YUFLIHUL KHAIR, S,Kep.,Ns
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS-VIII
SEKOLAH TINGGI KESEHATAN (STIKES) MATARAM MATARAM 2012
PENYEBAB DM : 1. Faktor keturunan 2. Gaya hidup 3. Obesitas/ kegemukan 4. Penuan
Komplikasi DM
1. 2. 3. 4. 5.
Penyakit jantung Gagal ginjal Hipertensi Kerusakan pada semua pembuluh darah Stroke
ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN
DALAM PERAWATAN LUKA GANGREN CARA PERAWATAN DM
g. Bersihkan dari area paling bersih
LANGKAH KERJA
ke area kotor (dari dalam ke luar)
PERAWATAN LUKA
a. Alat Seteril ( bak instrument
h. Kompres luka dengan bethadin atau
GANGREN
dengan salep (metroidazole/madu)
bersisi ) :
yang telah ditentukan dokter
i. Tutup luka dengan kassa steril
2 Pinset anatomi 2 pinset chirurgis 1 klem arteri 1 gunting jaringan 1 klem kocher Kassa dan deppers seteril
a. Pasang perlak dan pengalas dibawah
daerah
b. Alat Tidak Seteri
Larutan NaCl 0,9 % Madu Metronidazole Sabun Dettol Handscone Kom kecil Verban dan plester Perlak Tempat cuci tangan Bengkok berisi larutan desinfektan (Lysol) Sampiran jika perlu Masker jika perlu
j. Balut luka dengan verban
1. Tahap Pra Interaksi
2. Tahap Orientasi 3. Tahap Kerja yang
akan
4. Tahap Terminasi 5. Tahap Dokumentasi
diganti
balutannyataruh bengkok di dekat
pasien b. Memakai handscoen c. Membuka balutan dan membuang balutan lama ke bengkok d. Bersihkan luka dengan kassa steril yang telah dibasahi dengan NaCl e. Bersihkan menyabuni
luka
dengan
cara
menggunakan
sabu
dettol. f. Buang bagian-bagian yang kotor atau jaringan nekrotik
