Anda di halaman 1dari 5

MACAM-MACAM BENTUK SEDIAAN OBAT

A. OBAT CAIR

Solutio:
larutan dari sebuah zat dalam suatu cairan / pelarut, dimana zat pelarutnya adalah air, bila bukan
air maka harus dijelaskan dalam namanya.

Mixtura:
Larutan yang didalamnya terdapat lebih dari satu macam zat.
Suspensi:
Sediaan cairan yang mengandung partikel padat tidak larut yang terdispersi dalam fase cair (cairan
pembawa), zat yang terdispersi harus halus dan tidak boleh cepat mengendap dan dapat
mengandung zat tambahan untuk menjamin stabilitas suspensi serta tidak boleh terlalu kental agar
sediaan mudah dikocok dan dituang

Lotio:
larutan atau suspensi yang digunakan secara tropical
Spirit:
larutan mengandung etanol / hidro alcoholdari zat yang mudah menguap
Tinctur:
larutan mengandung etanol / hidro alcohol dibuat dari bahan tumbuhan atau senyawa kimia yang
dibuat dengan cara perkolasi atau maserasi

Air aromtik:
larutan jernih dan jenuh dalam air, dari minyak mudah menguap

Enema:
larutan yang dimasukkan kedalam rectum dan colon, untuk merangsang pengeluaran kotoran
(feses) memberikan efek terapi local atau systemic

3. Emulsa / emulsi
Adalah dua fase cairan dalam sistim dispersi (tetesan) dimana fase cairan yang satu terdispersi
sangat halus dalam merata dalam fase cairan lainnya dan umumnya dimantapkan oleh zat
pengemulsi (Emulgator).

4. Saturasi dan netralisasi


obat yang minumnya dibuat dengan jalan mencampurkan suatu asam dengan karbonat, dimana
cairan dijenuhkan dengan CO2 (disebut dengan Potio Effervesces), maka tekanan didalam botol
lebih tinggi dari pada tekanan diluar.

5. Infusa
sedian air yang dibuat dengan mengextraksi simplicia nabati dengan air suhu 90 C selama 15
menit, yang mana extraksinya dilakukan secara infundasi
6.Guttae
Adalah sediaan cairan (dapat berupa solutio / mixtura / suspensi / emulsi) yang dipakai dengan
cara meneteskan, baik sebagai obat dalam maupun obat luar dan harus homogen serta tidak boleh
ada endapan.

7. Injectiones / obat suntik


Adalah sediaan steril untuk penggunaan parental.

8. Inhalasi
Adalah sediaan obat / larutan / suspensi terdiri atas satu atau lebih bahan obat yang diberikan
melelalui saluran nafas hidung atau mulut untuk memperoleh efek local atau sistemik. (larutan
yang disemprotkan dengan menggunakan gas inert dan wadahnya disebut inhaler)
9. Irigasi
Adalah larutan steril yang digunakan untuk mencuci atau membersihkan luka terbuka atau
rongga rongga tubuh, pemakaiannya secara tropical dan tidak boleh secara parenteral
B. OBAT SETENGAH PADAT

1. Unguenta
Adalah sediaan setengah padat dan mudah dioleskan diatas kulit dan selaput lendir tanpa

memakai kekerasan atau pemanasan salep.


2. Occulenta / salep mata
Adalah salep steril untuk pengobatan mata dengan menggunakan dasar salep yang cocok
3. Pasta
Adalah sediaan semi padat yang mengandung satu atau lebih bahan obat yang ditujukan untuk
pemakaian topical,dan konsistensinya lebih dari pada salep.
4. Linimenta
Adalah sediaan cairan atau kental, mengandung analgetikum dan zat yang mempunyai sifat
Rubefasin, melemaskan otot atau menghangatkan dan digunakan sebagai obat, serbuktidak boleh
digunakan pada kulit yang luka atau lecet

5. Sapones / sabun
Adalah reaksi garam alkali dan asam lemak tinggi, dimana konsistensinya tergantung dari basa
yang digunakan untuk menyabun
6. Cremores krim
Adalah sediaan setengah padat berupa emulsi kental, mengandung air tidak kurang dari 60 %,
7. Gelones / gel
Adalah sediaan bermassa lembek berupasuspensi yang dibuat dari zarah kecil senyawa organic
atau makromolekul senyawa organic yang masing masing terbungkus dan saling terserap oleh
cairan

C. SEDIAAN OBAT BENTUK PADAT

1. Pulvis dan Pulveres


Adalah campuran kering bahan obat atau zat kimia yang dihaluskan dan digunakan untuk
pemakaian oral ataul luar.
2.Tablet

Merupakan sediaan padat yang mengandung bahan obat dengan atau tanpa bahan pengisi.
Ukurannya adalah tidak boleh > 3x dan tidak boleh < 1/3x tablet

3. Capsulae / capsul

Adalah sediaan padat yang terdiri dari obat dalam cangkang keras atau lunak yang dapat larut,
dimana didalamnya dapat diisi dengan obat serbuk, butiran atau granul, cair, semi padat
4. Suppositoria

Adalah sediaan padat dalam dalam berbagai bobot dan bentuk, yang diberikan melalui rectal,
vagina dan urethra, yang mana umumnya meleleh, melunak atau melarut pada suhu tubuh.
5.Pil
adalah suatu sediaan yang berbentuk bulat sepeti kaleng mengandung satu atau lebih bahan obat.
Berat pil berkisar antar 100 mg sampai 500 mg.
6.Bacilla
Adalah alat yang digunakan sebagai obat luar)
7. Implant / Pelet
Adalah sediaan dengan massa padat steril berukuran kecil berisi obat dengan kemurniaan tinggi.

D.SEDIAAN OBAT BENTUK GAS

Aerosol

Nama lain adalah Aerosol Farmasetik yaitu sediaan yang dikemas dibawah tekanan dan
mengandung zat aktif therapeutic yang dilepas pada saat system katup yang sesuai ditekan.
Pemakaian sebagai obat luar, yaitu topical pada kulit, local pada hidung, local pada mulut atau
local pada paru paru.

Inhalasi

Inhalasi adalah alat pengobatan dengan cara memberi obat untuk dihirup agar dapat langsung
masuk menuju paru-paru sebagai organ sasaran obatnya. Alat ini biasanya digunakan dalam proses
perawatan penyakit saluran pernafasan yang akut maupun kronik, misalnya pada penyakit asma.

Anda mungkin juga menyukai