Makalah KWN
Makalah KWN
Pendidikan Kewarganegaraan
MAKALAH
Geopolitik Indonesia di Bidang Teknik Elektro
Disusun oleh :
Farich Novrina S
L2F009096
Tekmik Elektro
Universitas Diponegoro
Semarang
2010
1.1
Latar Belakang
Faktor nilai tukar mata uang sudah pasti bukanlah satusatunya penyebab produk-produk negara dengan populasi
terbesar di dunia ini mampu berjaya menguasai pasar
dunia. Hal ini tentu saja dapat dimaklumi mengingat kalau
hanya faktor itu, seharusnya Indonesia juga sudah bisa
mengambil mamfaat dari nilai tukar rupiah yang sangat
menyedihkan.
Salah satu hal lain yang lebih penting dari itu adalah
faktor apakah yang menyebabkan Cina bisa begitu
produktif untuk dapat menghasilkan produk-produk
berkualitas yang sangat diterima oleh pasar dunia. Negaranegara G-7 saja bahkan secara terang-terangan merangkul
Cina yang saat ini menduduki peringkat keempat dalam
perdagangan dunia, di bawah AS, Jerman dan Jepang
untuk mau berbagi dan berbicara dalam forum mereka
(Pikiran Rakyat, 2 Oktober 2004). Ternyata selain karena
aliran modal asing dan teknologi tinggi, yang justru sangat
menarik dari pengalaman Cina adalah besarnya peran
Usaha Kecil dan Menegah (UKM) dan bisnis swasta
daerah yang disebut sebagai Township and Village
Enterprises (TVEs) dalam menopang kekuatan ekspornya.
1.2
1.3
Metode Penulisan
Dalam menyusun makalah ini, penyusun
mengumpulkan data-data dari buku-buku, Undangundang Dasar dan juga sumber-sumber dari internet.
1.4
Sistematika Penulisan
I.
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Maksud dan Tujuan
1.3 Metode Penulisan
1.4 Sistematika Penulisan
II. Permasalahan
III. Pembahasan Masalah
IV. Penutup
4.1 Simpulan
4.2 Saran
Daftar Pustaka
BAB II
PERMASALAHAN
BAB III
PEMBAHASAN MASALAH
Pertama, yaitu kita harus mencoba mengkaji kebijakankebijakan Cina dalam perekonomian khususnya dalam
memajukan dunia usahanya. Setelah itu dirumuskan manakah
yang bisa dan tepat untuk diterapkan di Indonesia. Hal ini
mengingat keadaan , latar belakang, dan budaya Cina yang
tidak sama dengan Indonesia.
Langkah kedua yang bisa ditempuh adalah dengan
mempererat hubungan kerja sama dengan Cina, tidak saja
dalam ekonomi namun juga pada bidang-bidang lainnya yang
dianggap penting. Dalam bidang ekonomi dan keamanan
misalnya dengan membuat nota kesepahaman tentang
kerjasama dalam penanganan penyelundupan di kedua
negara. Bentuk kerjasama yang lain misalnya adalah dengan
melakukan sinergi industri antara kedua negara. Seperti yang
sudah berjalan pada industri lilin antara Indonesia dan Cina,
dimana terdapat kesepakatn tidak tertulis dalam pembagian
fokus industri, dengan pembagian industri hulu dan menegah
yang ditangani Indonesia sedangkan hilir dipegang oleh Cina.
Ketiga, adalah dengan menciptakan budaya wirausaha
di Indonesia. Hal ini bisa dilakukan dengan meniru langkah
pemerintah Cina dengan kebijakan-kebijakannya dalam
merangsang munculnya para pengusaha-pengusaha baru.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Demikianlah pembahasan yang dilakukan oleh penulis
berkaitan dengan iklim usaha di Cina yang merupakan salah
satu unsur utama pendorong perekonomian Cina hingga bisa
menjelma menjadi raksasa perekonomian dunia. Walaupun
tidak semuanya pas diterapkan di Indonesia, namun
setidaknya beberapa langkah-langkah Cina yang telah
terbukti berhasil tidak ada salahnya untuk diikuti dan
dipraktekkan di Indonesia.
4.2 Saran
Seluruh komponen mulai dari pemerintah, akademisi,
peneliti, pengusaha, dan warga masyarakat umum harus ikut
serta memikirkan dan bekerja keras mencari solusi terbaik
untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang
dialami negara kita tercinta ini. Setiap pihak hendaknya
berusaha memberikan yang terbaik sesuai dengan bidang dan
kemampuan yang dimilikinya masing-masing. Akhir kata
penulis berharap tulisan yang sederhana ini dapat berguna
dan bermanfaat.
DAFTAR PUSTAKA