Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
3. Bola
Bola terbuat dari karet yang tidak terlalu keras tetapi cukup elastis dengan bagian
dalam diisi dengan serabut kelapa atau sejenisnya. Bola dengan berat 7085 gram ini
mempunyai keliling sebesar 1921 gram. Bola yang digunakan bisa bola tennis atau bola
kasti.
4. Tiang hinggap
Tiang hinggap berjumlah 6 buah. Menggunakan besi, bambu atau kayu dengan tinggi
1,5 meter. Tiang hinggap pada ujungnya dipasang bendera dan diberi nomor urut 1
sampai 6. Di sekeliling tiang hinggap harus diberi semacam lingkaran, yang berguna
untuk pembatas pemain yang sedang hinggap disana agar tidak keluar dari tiang hinggap,
sehingga bisa dilempar oleh penjaga.
5. Papan hangus
Papan ini terbuat dari bahan yang jika bola dipukulkan bisa terdengar oleh pemain
dan penjaga. Dan istilah untuk bola yang dilemparkan ke tong pembakar dinamakan bola
terbakar. Oleh karena itu permainan ini dinamakan bola bakar.
C. Peraturan Permainan Bola Bakar (Slag Ball)
1. Pemain
Slag ball dimainkan oleh dua regu, tiap regu terdiri dari 12 orang, pemain
mempunyai hak memukul 3 kali. Di setiap pemain inti diberi nomor punggung dan dada
dari 112. Salah seorang dijadikan kapten regu. Regu yg mendapat kesempatan memukul
disbt regu/pihak pemukul, regu yang bertugas jaga lapangan disebut regu/pihak lapangan.
2. Wasit
Sebagai sebuah permainan yang akan dipertontonkan kepada khalayak, sudah
menjadi aturan yang baku untuk mencantumkan wasit sebagai pengadil dilapangan, agar
permainan terlihat lebih menarik untuk dimainkan dan dinikmati, adapun wasit dalam
permainan bola bakar berjumlah 5 orang dengan tugas masingmasing wasit sebagai
berikut:
1. Seorang wasit kepala, bertugas sebagai pemimpin pertandingan
2. Tiga orang hakim garis yang membantu hakim kepala untuk memimpin pertandingan
3. Seorang pencatat nilai yang bertugas mencatat skor masingmasing regu guna
menentukan pemenang jika permainan selesai.
3. Waktu permainan
Jalannya pertandingan permainan bola bakar ditentukan oleh waktu. Adapun waktu
yang ditentukan adalah antara 2530 menit tergantung kesepakatan sebelum pertandingan
dimulai. Diantara waktu inti diselingi istirahat selama 510 menit.
4. Keterampilan Dasar Permainan Bola Bakar
a. Keterampilan dasar permainan
Agar permainan ini jadi menarik dalam melakukan permainan ini maka
permainan ini baru dapat dilakukan bila anak sudah menguasai beberapa
keterampilan dasar, serta harus bekerja sama untuk menjaga ruang dan lapangan
permainan. Keterampilan yang dimilikinya itu adalah keterampilan yang sesuai
dengan tingkat kematangan dan tingkat umur mereka.
b.
Teknik memukul
Pemukul berusaha agar bola yang dipukul melewati batas pukul dan tidak
keluar lapangan dan pergi sejauh mungkin dan tidak dapat diambil oleh regu
lapangan, sehingga ia dapat lari ke tiang hinggap dan kalau mungkin kembali ke
ruang bebas sebelum dibakar. Jadi dalam teknik memukul ia sudah mengetahui
pengarahan posisi kaki dan bahunya kearah mana bola akan diberikannya.
Teknik berlari
Cara berlari harus dilakukan di luar garis diantara dua tiang hinggap, mereka
harus berusaha lari secepatnya dan berhenti secepatnya, mereka tidak perlu adanya
keterampilan mengelak, karena mereka tidak dilempar.
e.
f.
Penjaga lapangan
Teknik penjaga lapangan adalah berusaha bagaimana agar bola yang datang
padanya dapat ditangkap dengan baik, selanjutnya memberikan bola tersebut kepada
petugas pembakar secepat mungkin agar pelari dapat dibakar atau berusaha agar
pelari tidak dapat melanjutkan larinya.
g.
Regu penyerang
Pemain dari regu penyerang berusaha agar anggotanya tidak ada yang mati dan
melakukan pukulan sebanyak mungkin dan bola yang dipukul tidak dapat ditangkap
pemain lapangandan berusaha tidak ada yang mati agar pertukaran permainan tidak
terjadi
5. Jalannya Permainan
Permainan bola bakar dapat dilakukan oleh putra/putri maupun campuran dengan
seorang kapten yang melakukan undian bersama wasit sebagai pengawasnya. Dalam
permainan bola bakar ada beberapa perbedaan yang mendasar dari permainan kasti antara
lain :
a. Pemukul
Setiap pemukul mempunyai kesempatan memukul 3 kali. Pukulan dinyatakan
betul jika telah melewati garis muka dan jatuh di dalam garis salah dan
perpanjangannya.
Setelah
melakukan
pukulan,
pemukul
harus
meletakkan
tongkatnya ditempat semula dan berlari ketiang hinggap. Setiap pemain pemukul
dapat dimatikan sebanyak 10 kali.
b. Penjaga
Berusaha mematikan lawan baik dengan membanting bola ke tong pembakar
maupun dengan melakukan tangkap bola.
c. Pergantian tempat
Maksudnya adalah berganti tugas antara pemukul yang berubah menjadi
penjaga karena suatu sebab. Adapun sebab itu antara lain telah terjadi tangkap bola
sebanyak 510 kali, tergantung kesepakatan sebelum pertandingan. Telah terjadi mati
sebanyak 10 kali. Di dalam ruang bebas sudah tidak ada satupun pemain dari regu
pemukul maupun pelambung.
d. Teknik melempar dan menangkap bola
Tidak ada perbedaan yang signifikan antara cara melempar dan menangkap
dalam permainan bola bakar dengan cara melempar dan menangkap dalam
permainan kasti. Karena dalam setiap permainan bola kecil, dalam hal ini, kasti,
rounders, bola bakar, keppers teknik melempar dan menangkap bola adalah sama.
Nilai
Seorang pemain akan mendapat skor atau nilai jika memenuhi kriteria sebagai berikut:
a. Seorang pelari akan mendapat nilai 2 jika pelari tersebut dapat memukul bola dan
dinyatakan sah, dan berlari ke tiangtiang hinggap serta dapat kembali ke ruang
bebas dengan pukulannya sendiri, dan tidak melakukan kesalahan dalam
larinya.atau istilah dalam permainan adalah home run.
b. Seorang pemain yang melakukan pukulan sah dan berlari ke tiang hinggap,
berhenti disana untuk menunggu giliran pukulan berikutnya tiba, dan berlari
kembali jika pukulan berikutnya dinyatakan sah dan kembali ke ruang bebas
tanpa melakukan kesalahan, maka orang tersebut mendapat nilai 1.
c. Seorang diberi nilai 0 jika tidak melakukan hal hal yang diatas.
7.