Gerakan Pramuka adalah organisasi nonformal sebagai wadah Pendidikan
Kepramukaan di Indonesia. Pendidikan Kepramukaan bertujuan untuk membentuk watak, akhlak, dan budi pekerti yang luhur. Melalui Pendidikan Kepramukaan ini diharapkan dapat menghasilkan generasi yang berdisplin tinggi, pekerja keras, kemandirian, memiliki jiwa kepemimpinan dan rasa empati yang tinggi terhadap lingkungan. Dalam Pendidikan Kepramukaan juga diajarkan akan pentingnya kesehatan rohani yang didapat dengan senantiasa selalu bersyukur dan mendekatkan diri kepada Tuhan YME. Atas dasar kondisi yang telah dijelaskan sebelumnya, maka dikeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai kegiatan Ekstrakurikuler Wajib pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Dengan dikeluarkan peraturan tersebut, maka satuan pendidikan mulai dari Pendidikan Dasar sampai Pendidikan Menengah wajib melaksanakan kegiatan pramuka dan wajib diikuti oleh seluruh peserta didik pada setiap satuan pendidikan.