RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Alokasi Waktu

: SMP Negeri 7 Banjarmasin

: Matematika
: VII (Delapan)/1 (Satu)
: Faktorisasi Suku Aljabar
: 2 Pertemuan (4 x 40 menit)

A. Kompetensi inti :
1) Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2) Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi, gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3) Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata
4) Mencoba mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
B. Kompetensi Dasar
1.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2.1 Menunjukkan sikap logis, kritis, analitik, konsisten dan teliti, bertanggung jawab,
responsif dan tidak mudah menyerah dalam memecahkan masalah.
2.2 Memiliki rasa ingin tahu , percaya diri, dan ketertarikan pada matematika serta
memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan matematika, yang terbentuk melalui
pengalaman belajar.
2.3 Memiliki sikap terbuka, santun, objektif, menghargai pendapat dan karya teman
dalam interaksi kelompok maupun aktivitas sehari-hari.
3.6 Memahami konsep kesebangunan dan kekongruenan geometri melalui pengamatan.
4.5 Menyelesaikan permasalahan nyata hasil pengamatan yang terkait penerapan
kesebangunan dan kekongruenan.
C.

Indikator Pencapaian Kompetensi

Peserta didik mampu :
1. Mengidentifikasi gambar, foto, video atau secara langsung peristiwa, kejadian,
fenomena, konteks atau situasi yang berkaitan dengan relasi bangun-bangun datar dan
bangun ruang
2. Menentukan syarat dan unsur yang sama dari dua bangun yang sebangun
3. Menentukan unsur yang ber-sesuaian sebanding antara ukuran pada model dan ukuran
sebenarnya.
4. Menghitung ukuran salah satu unsur, jika unsur lain yang sebenarnya diketahui
5. Menentukan syarat dua bangun datar yang sebangun dan mem-buktikan dua bangun
datar yang sebangun.

6. Mengasosiasikan konsep kesebangunan pada bangun datar dalam menyelesaikan

permasalahan nyata.
D. Tujuan Pembelajaran
Melalui pengamatan, tanya jawab, penugasan individu dan kelompok, diskusi kelompok,
Peserta didik dapat:
1. Mengidentifikasi gambar, foto, video atau secara langsung peristiwa, kejadian,
fenomena, konteks atau situasi yang berkaitan dengan relasi bangun-bangun datar dan
bangun ruang
2. Menentukan syarat dan unsur yang sama dari dua bangun yang sebangun
3. Menentukan unsur yang ber-sesuaian sebanding antara ukuran pada model dan ukuran
sebenarnya.
4. Menghitung ukuran salah satu unsur, jika unsur lain yang sebenarnya diketahui
5. Menentukan syarat dua bangun datar yang sebangun dan mem-buktikan dua bangun
datar yang sebangun.
6. Mengasosiasikan konsep kesebangunan pada bangun datar dalam menyelesaikan
permasalahan nyata.
E. Materi Pembelajaran:
Dua bangun datar yang sebangun (Kesebangunan)
1. Dua bangun datar yang sebangun
2. Syarat dua bangun datar yang sebangun
3. Menghitung panjang sisi pada bangun yang sebangun
F. Pendekatan / Model / Metode Pembelajaran
Pendekatan Pembelajaran : Pendekatan Ilmiah (Scientific)
Model Pembelajaran

: Pembelajran Kooperatif tipe Student Teams Achievment

Division (STAD)

Metode Pembelajaran

: Pengamatan, tanya-jawab, penugasan

kelompok, dan diskusi kelompok.

individu

dan

G. Sumber Pembelajaran
-

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Siswa Matematika SMP/MTs Kelas IX.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Guru Matematika SMP/MTs Kelas IX.
LKS dan Buku pelajaran lainnya.
Lingkungan

H. Media Pembelajaran
1.
2.
3.

Media pembelajaran multimedia interaktif

Gambar bangun datar
Lingkungan

I. Langkah-langkah Pembelajaran
Tahapan

Kegiatan

Pendahulua
n
1.

2.

3.

4.

5.

Dimulai dengan salam, berdoa,

mengecek
kehadiran,
dan
menyiapkan peserta didik untuk
mengikuti pembelajaran
Peserta didik merespon salam dan
pertanyaan dari guru berhubungan
dengan kesebangunan
Pembentukan kelompok
Peserta dibentuk kelompok oleh
guru yang terdiri dari empat orang
secara
heterogen
(campuran
menurut prestasi dan jenis kelamin)
Peserta didik menerima informasi
kompetensi,
materi,
tujuan,
manfaat, dan langkah pembelajaran
yang akan dilaksanakan.
Peserta didik menerima pengarahan
bahwa melalui materi pembelajaran
ini,
peserta
didik
dapat
mengembangkan sikap rasa ingin
tahu, percaya diri, kerjasama, dan
tanggung jawab

Fase
Pendekatan
Scientific
--

Fase Waktu
Model
STAD
10
I

Kegiatan
Inti

60
Mengamati
6. Peserta didik secara berkelompok
mencermati gambar gambar
bangun datar
7. Peserta didik secara kelompok
mencermati dua buah gambar
bangun datar yang berbentuk sama
Mempertanyakan
8. Peserta didik secara kelompok
mempertanyakan sebutan untuk
bangun datar yang berbentuk sama
9. Peserta didik secara kelompok
mempertanyakan syarat syarat
bangun datar yang sebangun
10 Peserta didik secara kelompok
. membuat pertanyaan yang

II

II

berhubungan dengan kesebangunan

bangun datar
Mengeksplorasi
11. Peserta didik secara berkelompok
berdiskusi untuk menemukan
bangun datar yang sebangun
12 Peserta didik secara kelompok
. berdiskusi untuk menemukan syarat
syarat kesebangunan
13 Peserta didik secara kelompok
. berdiskusi untuk menemukan cara
menghitung panjang sisi dari dua
bangu datar yang sebangun.
Mengasosiasikan
14 Peserta didik secara kelompok
.
berdiskusi untuk menyimpulkan
15 hasil temuan terkait dengan bangun
.
datar yang sebangun dan tidak
sebangun serta syarat syarat
kesebangunan dari bangun datar
yang diamati, dengan saling
menghargai, bekerja sama, dan
bertanggung jawab.
Mengomunikasikan
16 Peserta didik secara kelompok
. mempresentasikan hasil diskusi
kelompok terkait kesebangunan
17 Peserta didik lain menanggapi
. presentasi teman/ kelompok lain
secara santun, kritis, dan
bertanggung jawab.
18 Peserta didik secara kelompok
. mempresentasikan hasil diskusi
kelompok terkait pengertian dan
syarat syarat kesebangunan
dengan rasa percaya diri.
19 Peserta didik lain menanggapi
. presentasi teman/ kelompok lain
secara
santun,
kritis,
dan
bertanggung jawab.
Penutup

III

IV

-20
.

Peserta didik menjawab pertanyaan

tentang konsep kesebanguan yang
diberikan oleh guru.

III

10

21
.
22
.
23
.
24
.
25
.
26
.

27
.
28
.
J.

Peserta didik mngerjakan kuis

individu yang diberikan oleh guru
Guru memberikan pengarahan
perbaikan nilai
Guru memberikan penghargaan
kepada kelompok yang memiliki
nilai rata-rata individu tertinggi
Peserta didik bersama guru
menyimpulkan hasil pembelajaran
terkait dengan konsep kesebangun.
Peserta didik melakukan refleksi
terhadap kegiatan yang sudah
dilakukan.
Peserta didik mengerjakan tugastugas tambahan terkait dengan
kesebangunan yang diberikan oleh
guru. (Pekerjaan Rumah)
Peserta didik menyimak informasi
mengenai rencana tindak lanjut
Berdoa dan salam penutup untuk
mengakhiri KBM.

IV

Penilaian Hasil Belajar

1. Teknik Penilaian : Pengamatan, tes tertulis
2. Prosedur Penilaian :
No
1.

Aspek yang dinilai

Sikap
a.

b.
c.

2.

Teknik Penilaian
Pengamatan

Terlibat
aktif
dalam
pembelajaran
Kesebangunan
dan
Kekongruenan
Bekerjasama
dalam
kegiatan kelompok.
Toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif.

Waktu Penilaian
Selama pembelajaran dan saat
diskusi

Pengetahuan
a. Mampu
menjelaskan
pengertian kesebangunan
dan kekongruenan
b. Mampu
menyebutkan
syarat dua bangun datar
yang sebangun
c. Mampu
menyebutkan
syarat dua bangun datar
yang kongruen

Pengamatan dan tes

Penyelesaian tugas
individu dan kelompok

Sesudah diskusi kelompok

No

Aspek yang dinilai

Teknik Penilaian

Waktu Penilaian

d. Mampu
menyelesaikan
permasalahan dalam KBM
dan kehidupan sehari
hari yang berhubungan
dengan kesebangunan dan
kekongruenan.
3.

Keterampilan
Terampil menerapkan
konsep/prinsip dan
strategi pemecahan
masalah yang relevan
yang berkaitan dengan
permasalahan
kesebangunan dan
kekongruenan

K.

Pengamatan

Penyelesaian tugas (baik individu

maupun kelompok) dan saat
diskusi

Instrumen Penilaian Hasil belajar

Tes tertulis
1

Dari gambar di bawah, tentukan bangun-bangun yang sebangun!

2
3

Panjang badan Kapal 120 m dan tinggi tiangnya 15 m. Hitunglah tinngi tiang pada
model jika panjang badan kapal pada model 24 cm
Apakah kedua persegi panjang di bawah sebangun ? Jelaskan !
18c
m
12c
m

9 cm
15 cm

Sehelai kertas seperti terlihat pada gambar disamping,

dipotong menurut garis EF sehingga AFED sebangun
dengan ABCD. Panjang AF adalah . . . .

10 cm

F
25 cm

Catatan:

Penyekoran bersifat holistik dan komprehensif, tidak saja memberi skor untuk jawaban akhir, tetapi
juga proses pemecahan yang terutama meliputi pemahaman, komunikasi matematis (ketepatan
penggunaan simbol dan istilah), penalaran (logis), serta ketepatan strategi memecahkan masalah.

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran

: Matematika

Kelas/Semester

: IX/1

Tahun Pelajaran: 2014/2015

Waktu Pengamatan

: 160 menit

Indikator sikap aktif dalam pembelajaran Kesebangunan dan Kekongruenan

1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum konsisten
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok secara
terus menerus dan konsisten
Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok tetapi
masih belum konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok secara terus
menerus dan konsisten.
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan konsisten.
Bubuhkan tanda pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
No

Nama Siswa

Sikap
Aktif

Zakie Septehadi

Lilik Setia Ningsih

Bekerjasama

Toleran

KB

SB

KB

SB

KB

SB

Keterangan:
KB : Kurang baik ; B : Baik ; SB : Sangat baik

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

Mata Pelajaran

: Matematika

Kelas/Semester

: IX/1

Tahun Pelajaran: 2014/2015

Waktu Pengamatan

: 160 Menit

Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang
berkaitan dengan kesebangunan dan kekongruenan.
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan
masalah yang relevan yang berkaitan dengan kesebangunan dan kekongruenan
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan kesebangunan dan kekongruenan tetapi
belum tepat.
3. Sangat terampill, jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan kesebangunan dan kekongruenan dan
sudah tepat.
Bubuhkan tanda pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
No

Nama Siswa

Keterampilan

Menerapkan konsep/prinsip dan

strategi pemecahan masalah

Zakie Septehadi

Lilik Setia Ningsih

Keterangan:
KT : Kurang terampil ; T : Terampil ; T : Sangat terampil

KT

ST

LEMBAR PENILAIAN PEMAHAMAN

Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: IX/1
Tahun Pelajaran: 2014/2015
Waktu pengamatan
: 160 Menit
No.

LANGKAH

KUNCI JAWABAN

SEKOR

1.
Bangu
n datar

---

Sebangu
n

----

---

Sebangu
n

----

Sebangu
n

---

---

---

---

---

d
e

-----

-----

-----

-----

Sebangu
n
-----

2.

2
3
4

25

Diket : Panjang badan kapal sebenarnya 120 m = 12000 cm

Tinggi badan kapal sebenarnya 15 m= 1500 cm
Panjang badan kapal pada model 24 cm
Ditanya : Tinggi badan kapal pada model ?
Jawab

Tinggibadan kapal pada model

Panjang badan kapal pada model Tinggi badan kapal pada model10
=

Panjang badan kapal sebenarnya

24
x
=
12000 1500
5

24 .1500= X .12000

36000=12000 X
X=

36000
12000 =
X =3 cm

Jadi, Tinggi kapal pada model adalah 3 cm.

1
2

Tidak sebangun, karena :

Panjang bangun 1 Lebar bangun 1

Panjang bangun 2 Lebar bangun 2

18 12

15 9

6 4

5 3

Syarat dua bangun datar yang sabangun adalah

1. sudut sudut yang bersesuaian sama besar
2. sisi sisi yang bersesuaian mempunyai
perbandingan yang sama
4

Karena persegi panjang ABCD sebangun dengan AFED,

maka sisi AF besesuaian dengan sisi BC. Sisi FE
bersesuaian dengan sisi AB.

AF FE
=
BC AB

AF 10
=
10 25
AF=

10

10

10 10
25

AF=4 cm

100

Jumlah skore

Banjarmasin, Maret 2014

Mengetahui
Kepala Sekolah

Guru Mata Pelajaran

.
NIP.

..
NIP.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: IX/1
Tahun Pelajaran: 2014/2015
Materi

: Relasi dan fungsi

Waktu

140 menit

Bacalah dengan teliti , kemudian diskusikan dalam kelompok jawaban dari setiap soal pada LKPD

1. Perhatikan gambar di bawah ini

Diketahui : AB = 8 cm , BC = 6 cm, DE = 12 cm dan DF = 10 cm.

a. Apakah

dan

sebangun ? Jelaskan !

b. Tentukan pasangan sisi yang bersesuaian dan sebanding

c. Hitunglah panjang AC
d. Hitunglah panjang EF
2.

Perhatikan gambar berikut ini

Pada gambar di atas, DE // AB. Panjang CD = 15; AD = 11; CE = 3x; dan BE = 2x + 2.

Tentukan panjang x.
3. Perhatikan gambar di bawah ini

Pada gambar di atas, CD // PQ // AB. Panjang CD = 3 cm; AD = 7 cm. Tentukan panjang

PQ.
4. Tinggi pintu dan tinggi rumah pada suatu maket adalah 8 cm dan 24 cm. Tinggi pintu
sebenarnya 2 m. Berapakah tinggi rumah sebenarnya ? Berapa skala maket tersebut ?
5.

Segitiga ABC di bawah ini siku-siku di A. Panjang BC = 20 cm

dan BD = 8 cm. Tentukan panjang AD, AB dan AC !

Kunci Jawaban
1. a. Perhatikan sudut-sudut kedua segitiga

Jadi
besar.

dan

adalah sebangun, karena mempunyai tiga sudut yang sama

b. Sisi bersesuaian adalah sisi yang menghadap sudut yang sama. Jadi :

c. Gunakan rumus kesebangunan di atas

d. Gunakan rumus kesebangunan di atas

2. Perhatikan bahwa
bersesuaian

dan

adalah sebangun karena ketiga sudutnya

3. Tarik garis DE agar sejajar dengan CB. Garis DE akan memotong garis PQ di titik F,
sehingga panjang FQ = CD = 3 cm. Panjang EB juga 3 cm sehingga panjang AE = 4 cm.
Hasilnya adalah seperti gambar di bawah ini.

Dengan demikian untuk mencari PQ, kita tinggal mencari PF dengan cara :

4.

Jadi Tinggi Rumah Sebenarnya = 600 cm = 6 m

5. Ada rumus kesebangunan yang berlaku untuk mencari sisi-sisi dari segitiga siku-siku
seperti soal di atas, yaitu :

a. Cari panjang AD dengan rumus

b. Cari panjang AB dengan rumus

c. Cari panjang AC dengan rumus