primer

pemisahan fase
Pemisahan harus dibantu dengan cara mekanis (filtrasi atau sentrifugasi)
Flotasi digunakan untuk membawa bahan organik tersuspensi ke permukaan suspensi (DAF
= flotasi udara terlarut)
Yang penting dan seringkali sulit langkah pengolahan limbah adalah emulsi pemecahan.
(penambahan koagulan yang terdiri dari polielektrolit organik, atau zat anorganik garam
alumunium seperti)

pengolahan kedua
transisi Tahap
Perubahan materi dari satu fase fisik yang lain
Destilasi, mengobati dan daur ulang pelarut, limbah minyak, limbah fenolik berair, xylene
terkontaminasi dengan parafin, dll
Penguapan, digunakan untuk menghilangkan air dari limbah air untuk berkonsentrasi (lapisan
tipis penguapan)

pengeringan
Penghapusan pelarut atau air dari padat atau setengah padat (sludge) atau penghapusan
pelarut dari cairan atau suspensi
Striping adalah cara memisahkan komponen volatil dari kurang stabil satu campuran cair
dengan partisi
curah hujan fisik, digunakan di sini sebagai istilah untuk menggambarkan proses di mana
padat bentuk dari zat terlarut dalam larutan sebagai akibat dari perubahan fisik dalam larutan.
Pendinginan solusi, penguapan pelarut.
tahap transfer
Pengalihan zat terlarut dalam campuran dari satu fase yang lain.
Jenis proses transfer fase adalah ekstraksi pelarut
- (Ekstraksi Cair-Cair)
- Cairan superkritis, paling sering CO2 sebagai pelarut ekstraksi

 Karakteristik fluida superkritis, yang suhu dan tekanan kritis (31,10C dan 73,8 atm)
Untuk pengolahan limbah berbahaya, termasuk:
- Penghapusan kontaminan organik dari limbah
- Pestisida Organohalide dari tanah
- Minyak dari emulsi
minyak limbah yang terkontaminasi dengan polychlorinated biphenyls (PCBs), logam dan
air dapat dimurnikan dengan menggunakan etana superkritis.
Karbon aktif, transfer substansi dari solusi untuk fase padat.