gerakan sosialis harus terhubung secara fisik dan ideologis kepada dua
komunitas sekaligus: mahasiswa dan buruh. Ini, contohnya, dapat
dilakukan dengan bergiliran masuk ke basis-basis buruh dan menjadi
organiser buruh.
Pendeknya, gerakan mahasiswa tidak boleh dibiarkan menjadi
gerakan mahasiswa an sich.
Sebaliknya, adalah pula merupakan tugas kaum sosialis untuk
semakin banyak memasukkan anggota-anggota kelas pekerja ke dalam
pendidikan tinggi dan mempertahankan keberpihakan mereka kepada
kepentingan kelas mereka sendiri. Kaum sosialis tidaklah boleh berhenti
bergerak demi sebuah 'pendidikan murah untuk semua' demi tercetaknya
kader-kader kelas pekerja yang berketrampilan tinggi, untuk keperluan
industrialisasi kelak jika sosialisme telah mencapai kemenangannya.
Semakin banyaknya kader-kader kelas pekerja di dalam lingkungan
pendidikan tinggi juga memudahkan pembangunan satu lingkungan
beraroma kelas pekerja di dalam kampus, melancarkan penerimaan isu-isu
ekonomis di dalam kampus, dan mendekatkan massa mahasiswa secara
personal kepada isu-isu yang berkenaan dengan kepentingan rakyat
pekerja di luar tembok-tembok kampus.
Dengan agitasi dan propaganda yang luas, dan pembangunan
lingkungan beraroma kelas pekerja, setidaknya di kalangan kaum sosialis
itu sendiri, kita boleh mengharapkan agar gerakan mahasiswa ini menjadi
semakin kental dalam hegemoni kelas pekerja. Jika proses ini dapat dilalui
dengan berhasil, upaya memenangkan massa mahasiswa yang lebih luas
akan mendapatkan pelumas yang sangat manjur. Apalagi yang mampu
mematahkan lingkungan penuh kesenangan dan hura-hura a la
mahasiswa, kecuali jika mereka melihat bahwa budaya kelas pekerja
mutlak unggul dari budaya kesenangan yang selama ini mereka anut?
Sebagai penyimpulan, tugas gerakan sosialis di tengah gerakan
mahasiswa adalah membangun komunitas luas yang terhubung secara
fisik dan ideologis dengan gerakan kelas pekerja itu sendiri.
Setelah itu
Tentu saja kita tidak boleh menunggu agar komunitas kita besar
terlebih dahulu sebelum melancarkan propaganda ke kalangan yang lebih
luas, terutama gerakan mahasiswa pada umumnya. Pandanganpandangan serupa "Kita masih kecil dalam jumlah", atau "Kita belum
cukup kuat", sesungguhnya menunjukkan ketidakyakinan ideologis yang
mendalam. Akibat lanjutan yang dapat muncul kemudian jika
ketidakyakinan ini tidak segera diatasi adalah watak-watak sektarian
dalam pergerakan.
Segera setelah komunitas sosialis dalam gerakan mahasiswa
terbentuk, ia harus melancarkan pula propaganda yang diarahkan pada
massa mahasiswa, khususnya gerakan mahasiswa pada umumnya.
Hal apakah yang, terutama, harus dipropagandakan oleh kaum
sosialis di tengah gerakan mahasiswa?
Menimbang hal-hal yang telah kita bahas terdahulu, bahan-bahan
propaganda ini tentulah diutamakan yang menyangkut upaya untuk
memperbesar pengaruh keberpihakan pada gerakan buruh dan kelas
pekerja lainnya di tengah gerakan mahasiswa, termasuk propagandapropaganda yang perlu untuk mencegah gerakan mahasiswa berdiri