(GBPP)
Mata kuliah
Kode Mata Kuliah
Bobot
Semester
Nama dosen/Tim
:
:
:
:
:
: 50 %
25 %
E. REFERENSI
Buku Wajib (BW)
1. Bennet T. Ruth, Linda K. Brown, Myles Text Book for Midwives
2. Sweet R. Betty, Mayes Midwifery a Text Book fos Midwives, Jones & Bartlet
Publishers, london S, 1997
3. Mary Cronk, Caroline F, 1994, Community Midwifery, London
RINCIAN KEGIATAN
MINGG
U
OPS
Setelah mengikuti perkuliahan ini
mahasiswa mampu :
Menjelaskan konsep dasar
kebidanan komunitas
WAKTU
T
1 Jam
1 Jam
1 Jam
REFERENSI
BW 2 P. 436 427
BW 1 P. 634 635
BW 2 P. 437 442
BW 3 P. 1-8, 169179
BW1, BW 3
BA 3
2 Jam
BW 3
BA 3
BW 1 P. 633 644
BW 3 P. 215 230
masyarakat
3.1.2. Pelayanan yang berorientsai pada
kebutuhan masyarakat
3.1.3. Menggunakan/memanfaatkan fasilitas
potensi yang ada di masyarakat
Setelah mengikuti perkuliahan ini
mahasiswa mampu :
Menjelaskan tugas dan tanggung
jawab bidan di komunitas
4.1. Tugas
4.1.1.
4.1.2.
4.1.3.
BA
BA
BA
BA
3
7; 10
2
10
1 Jam
BW 1 P. 633-634
BW 3 P. 215-230
BA 3
BA 7; 10
1 Jam
BA 2
BA 7
BA 10
3 Jam
46 Jam
BW 1 P. 635-640
BW 2
BW 3 P 9-34, 124133
BA 7, BA 9
BW 1 P 640-643
BW 2 P 435-443
BW 3 P50-79,124133
BA 3
BA 9
6.4.
6.5.
6.6.
6.7.
6.8.
BW 1 P 634-645
BW 2 P 472-495
BW 3 P 80-102
BA 9
BW 1
BW 2
BA 9
BW 1
BW 2
BA 1
BA 4
BW 1; 2
BA 1; 3; 5
BA 9; 10
1 Jam
6 Jam
BA 3, 6, 9
1 Jam
6 Jam
1 Jam
6 Jam
1 Jam
1 Jam
6 Jam
8 Jam
BW 1, 2, 3
BA 1, 3, 5, 9
1 Jam
8 Jam
BW 3
BA 1, 3, 4, 5
BA 7, 8
1 Jam
6 Jam
BA 1, 3, 5
1 Jam
2 Jam
BA 1, 3, 5, 9
16 Jam
96 Jam
Jumlah
Bulukumba ,
2012
( ______________________ )
Program Studi
Mata kuliah
Kode Mata Kuliah
Bobot
Semester
Nama dosen/Tim
:
:
:
:
:
:
Kebidanan D3
ASKEB V (Kebidanan Komunitas)
BD. 305
4 SKS (T1, P3)
IV (Empat)
A. DESKRIPSI SINGKAT
Mata kuliah ini membahas tentang asuhan kebidanan komunitas dengan
pendekatan manajemen kebidanan yang meliputi : konsep, prinsip dasar, dan
strategi pelayanan kebidanan dimasyarakat, upaya-upaya promotif dan preventif
terhadap kesehatan wanita sepanjang siklus reproduksinya, keluarga termasuk
neonatus, bayi dan anak balita dan balita sakit, perlindungan hukum bidan di
masyarakat dan pendokumentasian.
B. TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM
Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa dapat :
1. Menjelaskan konsep, prinsip, masalah dan strategi pelayanan kebidanan di
komunitas dan keluarga sebagai pusat pelayanan.
2. Menjelaskan tugas dan tanggung jawab bidan di komunitas
3. Menjelaskan aspek perlindungan hukum bagi praktisi bidan di komunitas
4. Mempraktekkan manajerial asuhan kebidanan di komunitas
5. Mengelola program KIA / KB di wilayah kerja
6. Menggerakkan dan meningkatkan peran serta masyarakat
7. Menjalankan tugas tambahan yang terkait dengan kesehatan ibu dan anak
8. Melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan pelayanan kebidanan komunitas
9. Melakukan pendokumentasian asuhan kebidanan di komunitas
1. EVALUASI
Evaluasi dilakukan dengan menggunakan cara :
Teori
UTS
: 10 %
UAS
: 15 %
Praktik
Nilai Praktikum
Tugas
:
: 50 %
25 %
C. REFERENSI
Buku Wajib (BW)
1. Bennet T. Ruth, Linda K. Brown, Myles Text Book for Midwives
2. Sweet R. Betty, Mayes Midwifery a Text Book fos Midwives, Jones & Bartlet
Publishers, london S, 1997
3. Mary Cronk, Caroline F, 1994, Community Midwifery, London
Buku Anjuran (BA)
1. Verney H, Varneys Midwifery, Jones & Bartlet Publishers, london S, 1997
2. Pengurus Pusat IBI, 1999, Etika dan Kode EtikKebidanan, Jakarta
3. Depkes RI, 1999, Bidan di Masyarakat, Jakarta
4. Sunarwati Sularyo, Deteksi dan Intervensi Dini Penyimpangan Tumbuh Kembang
Anak dan Upaya Optimalisasi kualitas SDM, Jakarta
5. Linda V. Walsh, 2001, Midwifery Community-Based Care, W.B. Saunders
Company, Philadelphia
6. Permenkes 900/2002, Depkes RI, Jakarta
7. Modul MPS
8. Modul MTBS
9. Standart Pelayanan Kebidanan Depkes RI
10. IBI, 1997, Kompetensi Bidan Indonesia, Jakarta
RINCIAN KEGIATAN
WAKTU
MINGGU
OPS
Tujuan
Bekerja di komunitas
1.1.
1.2.
Konsep kebidanan
1.1.1. Pengertian / Definisi
1.1.2. Riwayat kebidanan
komunitas di
Indonesia dan
beberapa negara
lain
1.1.3. Fokus atau sasaran
1.1.4. Tujuan
1.1.5. Bekerja di komunitas
1.1.6. Jaringan kerja
kebidanan
komunitas
Visi Indonesia Sehat 2010
sebagai landasan berpikir
pelayanan kebidanan
1 Jam
METODE/MEDI
A
PEMBELAJARA
N
Metode
Ceramah
Diskusi
Seminar
Penugasan
Demonstrasi
Simulasi
Media
White board
OHP
OHT
LCD
Multimedia
REFERENSI
BW 2 P. 436
427
BW 1 P. 634
635
BW 2 P. 437
442
BW 3 P. 1-8,
169-179
BW1, BW 3
BA 3
EVALUAS
I
Kehamilan remaja
Unsafe abortion
BBLR
Tingkat kesuburan
Pertolongan persalinan
PMS
Perilaku dan sosial
budaya yang
berpengaruh pada
pelayanan kebidanan
komunitas
2.1.
Masalah kebidanan di
komunitas
2.1.1. Kematian ibu dan
bayi
2.1.2. Kehamilan remaja
2.1.3. Unsafe abortion
2.1.4. BBLR
2.1.5. Tingkat kesuburan
2.1.6. Pertolongan
persalinan oleh
tenaga non
kesehatan
2.1.7. PMS
2.1.8.
1 Jam
2 Jam
Metode
Ceramah
Diskusi
Seminar
Penugasan
Demonstrasi
Simulasi
Media
White board
OHP
OHT
LCD
Multimedia
BW 3
BA 3
3.1.
kebidanan di komunitas
Pendekatan edukatif
Pelayanan yang
berorientsai pada
kebutuhan masyarakat
Menggunakan/
memanfaat- kan
fasilitas potensi yang
ada di masyarakat
Setelah mengikuti perkuliahan ini
mahasiswa mampu :
Menjelaskan tugas dan
tanggung jawab bidan di
komunitas
1 Tugas dan tanggung jawab
bidan di komunitas
komunitas
Tugas tambahan bidan
di komunitas
Bidan praktek swasta
4.1.
Strategi pelayanan
kebidanan di komunitas
3.1.1. Pendekatan edukatif
dalam peran serta
masyarakat
3.1.2. Pelayanan yang
berorientsai pada
kebutuhan
masyarakat
3.1.3. Menggunakan/
memanfaatkan
fasilitas potensi
yang ada di
masyarakat
1 Jam
1 Jam
Metode
Ceramah
Diskusi
Seminar
Penugasan
Demonstrasi
Simulasi
BW 1 P. 633
644
BW 3 P. 215
230
BA
BA
BA
BA
3
7; 10
2
10
Media
White board
OHP
OHT
LCD
Multimedia
Metode
Ceramah
Diskusi
Seminar
Penugasan
Demonstrasi
Simulasi
Media
White board
OHP
OHT
LCD
Multimedia
BW 1 P. 633634
BW 3 P. 215230
BA 3
BA 7; 10
Standart pelayanan
kebidanan
Kode etik Kebidanan
Standart asuhan
kebidanan
Registrasi praktek bidan
Kewenangan bidan di
komunitas
5.1.
1 Jam
Metode
Ceramah
Diskusi
Seminar
Penugasan
Demonstrasi
Simulasi
Media
White board
OHP
OHT
LCD
Multimedia
BA 2
BA 7
BA 10
Asuhan antenatal
Standart asuhan
6.1.
6.2.
kebidanan
2
Standart alat
Standar pelayanan
kebidanan
Persiapan bidan
Jadwal kunjungan di
rumah
Menejemen ibu
postpartum
Psopartum group
Asuhan bayi baru lahir dan
neonatus
Jadwal kunjungan
6.3.
6.4.
Asuhan antenatal
6.1.1. Standart asuhan
kebidanan
6.1.2. Standart alat
6.1.3. Manajemen ibu
antenatal
Asuhan intranatal
6.2.1. Standar pelayanan
kebidanan
6.2.2. Persiapan bidan
6.2.3. Persiapan rumah
dan lingkungan
6.2.4. Persiapan alat/bidan
KIT
6.2.5. Persiapan ibu dan
keluarga
6.2.6. Menejemen ibu
intranatal
3 Jam
46 Jam
Metode
Ceramah
Diskusi
Seminar
Penugasan
Demonstrasi
Simulasi
Media
White board
OHP
OHT
LCD
Multimedia
BW 1 P. 635640
BW 2
BW 3 P
124-133
9-34,
BA 7, BA 9
BW 1 P 640643
BW 2 P 435443
BW 3 P50-79,
124-133
BA 3
BA 9
BW 1 P 634645
BW 2 P 472495
BW 3 P 80-102
BA 9
BW 1
BW 2
BA 9
Perawatan kesehatan
bayi
Perawatan kesehatan
anak balita
Pemantauan tumbuh
kembang bayi dan
balita / deteksi dini
Imunisasi
6.5.
Pertolongan pertama
kegawatdaruratan obstetrik
dan neonatus (PPGDON)
Pelayanan Kontrasepsi dan
rujukannya
Sistem rujukan
Tujuan
Jenis
Jalur rujukan
Mekanisme rujukan
6.6.
7
8
6.7.
6.8.
BW 1
BW 2
BA 1
BA 4
BW 1; 2
BA 1; 3; 5
BA 9; 10
2
3
4
Data sasaran
Data dasar
Data lainnya
Perencanaan kegiatan
Pelaksanaan kegiatan
Pemantauan hasil kegiatan
7.1.
7.2.
7.3.
7.4.
1 Jam
6 Jam
Metode
Ceramah
Diskusi
Seminar
Penugasan
Demonstrasi
Simulasi
BA 3, 6, 9
Media
White board
OHP
OHT
LCD
Multimedia
8.1.
1 Jam
6 Jam
Metode
Ceramah
Diskusi
Seminar
Penugasan
Demonstrasi
Simulasi
Media
White board
OHP
OHT
LCD
Multimedia
BW 1, 2, 3
BA 1, 3, 5, 9
Pembinaan kader
Pengenalan tanda
bahaya kehamilan,
persalinan dan nifas serta
rujukannya
8.2.
Pengembangan
wahana/forum PSM berperan
dalam kegiatan :
Posyandu
Polindes
KB / KIA
Dasawisma
Tabulin
Ambulance desa
8.3.
Pembinaan kader
8.2.1. Pemberitahuan ibu
hamil untuk SALIN
di NAKES (promosi
bidan SIAGA)
8.2.2. Pengenalan tanda
bahaya kehamilan,
persalinan dan nifas
serta rujukannya
8.2.3. Penyuluhan gizi dan
KB
8.2.4. Pencatatan
kelahiran dan
kematian ibu / bayi
8.2.5. Promosi TABULIN,
donor darah berjalan
dan ambulance
desa, suami SIAGA,
berperan aktif dalam
kegiatan SATGAS
GSI
Pengembangan
wahana/forum PSM
berperan dalam kegiatan :
8.3.1. Posyandu
8.3.2. Polindes
8.3.3. KB / KIA
8.3.4. Dasawisma
8.3.5. Tabulin
8.3.6. Donor darah
berjalan
8.3.7. Ambulance desa
1 Jam
6 Jam
1 Jam
6 Jam
Pencatatan sasaran
Penggerakan sasaran
agar mau
menerima/mencapai
pelayanan KIA
Pengaturan transportasi
setempat yang siap pakai
untuk rujukan
kedaruratan
Pengaturan bantuan
biaya bagi masyarakat
yang tidak mampu
Pengorganisasian donor
darah berjalan
Pelaksanaan pertemuan
rutin GSI dalam promosi
Suami, bidan dan desa
siaga
8.4.
Pencatatan sasaran
8.4.1. Pencatatan
kelahiran dan
kematian bayi dan
ibu
8.4.2. Penggerakan
sasaran agar mau
menerima/mencapai
pelayanan KIA
8.4.3.
8.4.4.
8.4.5.
8.4.6.
Pengaturan
transportasi
setempat yang siap
pakai untuk rujukan
kedaruratan
Pengaturan bantuan
biaya bagi
masyarakat yang
tidak mampu
Pengorganisasian
donor darah berjalan
Pelaksanaan
pertemuan rutin GSI
dalam promosi
Suami, bidan dan
desa siaga
9.1.
Skrining
Deteksi dini
Manajemen Terpadu Balita
Sakit (MTBS)
9.2.
1 Jam
8 Jam
Metode
Ceramah
Diskusi
Seminar
Penugasan
Demonstrasi
Simulasi
BW 3
BA 1, 3, 4, 5
BA 7, 8
Media
White board
OHP
OHT
LCD
Multimedia
10.1. Kohort ibu dan balita
1 Jam
6 Jam
Metode
Ceramah
Diskusi
Seminar
Penugasan
Demonstrasi
Simulasi
Media
White board
OHP
OHT
LCD
Multimedia
BA 1, 3, 5
1 Jam
2 Jam
Metode
Ceramah
Diskusi
Seminar
Penugasan
Demonstrasi
Simulasi
BA 1, 3, 5, 9
Media
White board
OHP
OHT
LCD
Multimedia
Jumlah
16 Jam
96 Jam
MAKASSAR ,
2012
( ______________________ )
Program Studi
Mata kuliah
Kode Mata Kuliah
Bobot
Semester
Nama dosen/Tim
:
:
:
:
:
:
Kebidanan D3
ASKEB V (Kebidanan Komunitas)
BD. 305
4 SKS (T1, P3)
IV (Empat)
POKOK BAHASAN
1. Konsep
kebidanan
Konsep kebidanan
1.1.1. Pengertian /
Definisi
1.1.2. Riwayat kebidanan
komunitas di
Indonesia dan
beberapa negara
lain
1.1.3. Fokus atau sasaran
1.1.4. Tujuan
1.1.5. Bekerja di
komunitas
1.1.6. Jaringan kerja
kebidanan
komunitas
Visi Indonesia Sehat 2010
sebagai landasan berpikir
pelayanan kebidanan
OHP
LCD
White
Board
Multimedia
Flip chart
Laboratoriu
m
2.1.
Masalah kebidanan di
komunitas
2.1.1. Kematian ibu dan
bayi
2.1.2. Kehamilan remaja
2.1.3. Unsafe abortion
2.1.4. BBLR
2.1.5. Tingkat kesuburan
2.1.6. Pertolongan
persalinan oleh
tenaga non
kesehatan
2.1.7. PMS
2.1.8. Perilaku dan sosial
budaya yang
berpengaruh pada
pelayanan
kebidanan
komunitas
OHP
LCD
White
Board
Multimedia
Flip chart
Laboratoriu
m
3.1.
Strategi pelayanan
kebidanan di komunitas
3.1.1. Pendekatan
edukatif dalam
peran serta
masyarakat
3.1.2. Pelayanan yang
berorientsai pada
kebutuhan
OHP
LCD
White
Board
Multimedia
Flip chart
Laboratoriu
m
1.2.
2. Masalah
kebidanan di
komunitas
3. Strategi
pelayanan
kebidanan
komunitas
di
MEDIA
KET
3.1.3.
masyarakat
Menggunakan/
memanfaatkan
fasilitas potensi
yang ada di
masyarakat
4. Tugas
dan
tanggung jawab
bidan
di
komunitas
4.1.
OHP
LCD
White
Board
Multimedia
Flip chart
Laboratoriu
m
5. Aspek
perlindungan
hukum
bagi
bidan
dikomunitas
5.1.
OHP
LCD
White
Board
Multimedia
Flip chart
Laboratoriu
m
6. Asuhan
kebidanan
di
komunitas baik
di
rumah,
posyandu
dan
polindes dengan
fokus
making
pregnancy safer
6.1.
Asuhan antenatal
6.1.1. Standart asuhan
kebidanan
6.1.2. Standart alat
6.1.3. Manajemen ibu
antenatal
6.2.
Asuhan intranatal
6.2.1. Standar pelayanan
kebidanan
6.2.2. Persiapan bidan
6.2.3. Persiapan rumah
dan lingkungan
6.2.4. Persiapan
alat/bidan KIT
6.2.5. Persiapan ibu dan
keluarga
6.2.6. Menejemen ibu
intranatal
Asuhan ibu postpartum di
rumah
6.3.1. Jadwal kunjungan
di rumah
6.3.2. Menejemen ibu
postpartum
6.3.3. Psopartum group
Asuhan bayi baru lahir dan
neonatus
6.4.1. Jadwal kunjungan
6.4.2. Menejemen pada
bayi baru lahir dan
neonatus
Pelayanan kesehatan pada
bayi dan balita
6.5.1. Perawatan
kesehatan bayi
6.5.2. Perawatan
kesehatan anak
balita
6.5.3. Pemantauan
tumbuh kembang
bayi dan balita /
OHP
LCD
White
Board
Multimedia
Flip chart
Laboratoriu
m
6.3.
6.4.
6.5.
6.6.
6.7.
6.8.
7.
Program KIA / KB
di wilayah kerja
7.1.
7.2.
7.3.
7.4.
8.
Penggerakan dan
peningkatan
peran
serta
masyarakat
8.1.
8.2.
deteksi dini
6.5.4. Imunisasi
Pertolongan pertama
kegawatdaruratan
obstetrik dan neonatus
(PPGDON)
Pelayanan Kontrasepsi dan
rujukannya
Sistem rujukan
6.8.1. Tujuan
6.8.2. Jenis
6.8.3. Jenjang tingkat
tempat rujukan
6.8.4. Jalur rujukan
6.8.5. Mekanisme rujukan
Pengumpulan data dan
PWS
7.1.1. Data sasaran
7.1.2. Data dasar
7.1.3. Data lainnya
Perencanaan kegiatan
Pelaksanaan kegiatan
Pemantauan hasil kegiatan
OHP
LCD
White
Board
Multimedia
Flip chart
Laboratoriu
m
OHP
LCD
White
Board
Multimedia
Flip chart
Laboratoriu
m
8.3.
8.4.
Pengembangan
wahana/forum PSM
berperan dalam kegiatan :
8.3.1. Posyandu
8.3.2. Polindes
8.3.3. KB / KIA
8.3.4. Dasawisma
8.3.5. Tabulin
8.3.6. Donor darah
berjalan
8.3.7. Ambulance desa
Pencatatan sasaran
8.4.1. Pencatatan
kelahiran dan
kematian bayi dan
ibu
8.4.2.
8.4.3.
8.4.4.
8.4.5.
8.4.6.
9.
Pelayanan
kesehatan
dan anak
ibu
9.1.
9.2.
Penggerakan
sasaran agar mau
menerima/mencap
ai pelayanan KIA
Pengaturan
transportasi
setempat yang
siap pakai untuk
rujukan
kedaruratan
Pengaturan
bantuan biaya bagi
masyarakat yang
tidak mampu
Pengorganisasian
donor darah
berjalan
Pelaksanaan
pertemuan rutin
GSI dalam promosi
Suami, bidan dan
desa siaga
OHP
LCD
White
Board
Multimedia
Flip chart
Laboratoriu
m
OHP
LCD
White
Board
Multimedia
Flip chart
Laboratoriu
m
OHP
LCD
White
Board
Multimedia
Flip chart
Laboratoriu
m
MAKASSAR ,
( ______________________ )
2012