1. Pengertian Larutan
Larutan adalah campuran antara 2 zat au lebih yang homogen (serba sama).
Di dalam larutan terdapat
- zat terlarut (solute), yaitu zat yang terdisppersi (tersebar merata) dalam zat
pelarut. Jumlahnya lebih sedikit.
- zat pelarut (solvent), yaitu zat yang mendispersikan zat terlarut. Jumlahnya
lebih banyak. Contoh zat pelarut : air, alkohol, eter,aseton, amoniak.
Air disebut pelarut universal karena paling banyak digunakan.
Larutan dapat berwujud padat, gas, dan cair, tapi pada uumnya larutan berwujud
cair.
2. Penggolongan Larutan Berdasarkan Daya Hantar Listriknya
Derajat ionisasi adalah perbandingan jumlah mol zat terion dengan jumlah mol
zat mula mula.
Rumusnya :
Derajat ionisasi () =
Pada larutan elektrolit kuat semua zat terion sempurna, sehingga jumlah mol zat
terion sama dengan jumlah mol zat mula-mula. = 1.
Contoh reaksinya :
HCl(aq) H+ (aq) + Cl- (aq)
Pada larutan elektrolit lemah, zat yang terion hanya sebagian, sehingga jumlah
mol zat terion lebih kecil daripada jumlah mol zat mula-mula. 0 < < 1
Contoh reaksinya :
CH3COOH(aq)
CH3COO-(aq) + H+(aq)
Pada larutan nonelektrolit tidak ada zat yang terion, sehingga jumlah mol zat
terion sama dengan nol. = 0
Sumber bacaan :
1. Kimia dan Kecakapan Hidup 1b