1 Tahun 2007
33
Hastuti,
34
Jurnal PROTEIN
Jumlah
68
85
105
118
376
3
24
26
38
36
Rata-rata
22,6
28,3
35
39,33
125,32
KT
F Hitung
63,04
3,53
66,57
17,85**
F Tabel
5%
1%
4,07
7,59
35
Hastuti,
Jurnal PROTEIN
Gambar 1. Aktivitas Fagositosis, sel yang memfagosit bakteri ditunjukkan dengan tanda panah
Irianto (2005) menyatakan bahwa
monosit atau makrofag pada ikan teleostei
berperan dalam pertahanan seluler, dimana
perlekatan dan penelanan antigen diperantarai
oleh beragam reseptor permukaan membran,
termasuk lipopolisakarida yang merupakan
komponen karbohidrat penyusun dinding sel
bakteri Gram-negatif. Selanjutnya dikatakan
bahwa segera setelah penelanan suatu pathogen
tipikal, vakuola yang baru bergabung atau
fagosom, yaitu vesikula membran yang
dihasilkan pada proses endositosis atau
penelanan partikel (misalnya sel bakteri) oleh
sel fagosit, akan mengalami asidifikasi oleh
suatu pompa proton membrane dan kemudian
bergabung dengan satu atau beberapa lisosom
membentuk
fagolisosom
atau
vakuola
pencernaan. Lisosom yaitu granula-granula
sitoplasmik pada sel hemocyte yang
mengandung aneka ragam enzim pencernaan
dan senyawa bakterisidal yang dapat
36
Eritrosit
merupakan
salah
satu
komponen sel darah ikan yang sangat penting,
karena dalam eritrosit terdapat zat hemoglobin
berperan dalam mengikat oksigen dari
Rata-rata
44,67
45,60
48,13
52,53
190,93
Jumlah
134,00
136,80
144,40
157,60
572,80
F Hitung
1,4820 ns
5%
4,07
F Tabel
1%
7,59
37
Hastuti,
38
Jurnal PROTEIN
fuscoguttatus.
5
Maret
www.aquaculture-mai.org
2007.
39