(60 menit)
Ujian Masuk Perguruan Tinggi Jepang 2015
Diterjemahkan oleh Yunarso Anang
, dan b =
de .
Jika a b, maka a =
, dan b =
hi
(3) Agar (x2 + ax + 4)(x2 + bx c) = 0 terpenuhi, bilangan riil positif x adalah, jika
q
a < b maka x = jk +
l , dan jika a b maka x = m .
h2i Untuk kondisi p1 , p2 , q1 , dan q2 , maka negasi (pengingkar) dari kondisi tersebut dituliskan sebagai p1 , p2 , q1 , dan q2 .
(1) Pilih
1 -
4 di bawah ini:
pada pernyataan berikut dari pilihan
(2) Kondisi p1 , p2 , q1 , dan q2 yang berlaku untuk bilangan asli n adalah sebagai
berikut:
p1 : n adalah bilangan kompleks
p2 : n + 2 adalah bilangan kompleks
q1 : n + 1 adalah bilangan kelipatan 5
q2 : n + 1 adalah bilangan kelipatan 6
Di antara bilangan asli sampai dengan 30, contoh penyangkal (counterexample)
dari proposisi
(p1 dan p2 ) (q1 dan q2 )
adalah
dan
pq .
(1)
). Kemudian
y = f (x)
(2)
merupakan persamaan kuadrat dari x, di mana grafiknya adalah grafik dari persamaan (1)
yang digeser sebanyak p pada sumbu x dan q pada sumbu y.
(1) Isi kotak
dan
0 -
4 berikut
yang ada di bawah ini dari pilihan
1 <
4 =
6
Dengan 2 x 4, agar nilai terbesar dari f (x) adalah f (2), maka p ada dalam range:
p
Sedangkan agar nilai terkecilnya adalah f (2), maka p ada dalam range:
p
(2) Ketika grafik dari persamaan (2) melewati titik (2, 0), maka:
q = p2 +
g
f (x) = x +
p+
i
h ,
x
(3) Hasil pemecahan dari pertidaksamaan kuadrat f (x) > 0 adalah 2 < x < 3, ketika:
p=
lm
n
q=
op
q
runkan dari titik A ke sisi BC bertemu dengan sisi BC pada titik D. Pada waktu ini:
q
q
c
a
cos ABC =
,
sin ABC =
,
AD =
e
b
d
Ketika garis vertikal yang diturunkan dari titik C ke garis AB bertemu dengan garis
AB pada titik E, maka titik E ada pada perpanjangan dari sisi AB dari bagian A, dan:
q
i
j
fg
,
cos DAE =
BE =
h
k
Kemudian, garis AD dan garis CE bertemu pada titik F. Pada waktu ini, maka:
q
q
l
m
o
pqr
,
BF =
AF =
n
s
. Dan:
x
luas 4ABD
=
luas 4AEF
yz
uvw
0 s.d.
8 di bawah ini.
pada pernyataan berikut, dari pilihan
Rank yang mencakup kuantil ketiga dari data 40 orang tersebut adalah
0 5m x < 10m
s.d.
0 s.d.
5 di bawah ini.
Ketika data di atas digambarkan dengan menggunakan box plot, yang kontradiksi
dengan histogram pada Gambar 1 adalah
, dan
0 s.d.
3 di bawah ini.
dari pilihan
Beberapa hari kemudian, dilakukan pengambilan ulang data jarak lempar bola
tangan tersebut. Pernyataan A - D berikut menunjukkan perubahan data dibandingkan dengan pengambilan pertama. a - d masing-masing menunjukkan grafik box
0 s.d.
3 berikut, hasil analisis
spot dari pengambilan data kedua. Dari pilihan
1 B-b
2 C-c
3 D-d
h2i Telah dilakukan pengambilan data jarak lemparan bola tangan yang dilakukan oleh
40 siswa kelas 2 dari suatu SMA. Masing-masing siswa melempar dua kali. Gambar 2
menunjukkan grafik dari hasil pengambilan data tersebut, di mana hasil lemparan pertama pada sumbu horisontal, dan hasil lemparan kedua pada sumbu vertikal. Karena
satu orang siswa tidak masuk, maka hanya ada data dari 39 orang.
Rata-rata
Median
Varian
Standar Deviasi
Lemparan pertama
24.70
24.30
67.40
8.21
Lemparan kedua
26.90
26.40
48.72
6.98
54.30
Kovarian adalah rata-rata dari hasil perkalian deviasi data lemparan pertama dengan
deviasi data lemparan kedua.
(1) Dari pernyataan berikut, pilih jawaban yang tepat untuk
0 s.d.
.
9
ban
Koefisien korelasi antara data lemparan pertama dan data lemparan kedua yang
paling dekat adalah
0 0.67
1 0.71
2 0.75
3 0.79
4 0.83
5 0.87
6 0.91
7 0.95
8 0.99
9 1.03
0 s.d.
.
8
dari pilihan jawaban
Pada satu siswa yang tidak hadir pada pengambilan data, telah dilakukan pengambilan data pada hari yang lain dengan hasil: lemparan pertama 24.7m, dan kedua
26.9m. Setelah hasil tersebut dimasukkan dan dilakukan perhitungan ulang, didapat kovarian yang baru A, kovarian yang lama B, koefisien korelasi yang baru C,
dan koefisien korelasi yang lama D. Hubungan antara A dan B serta C dan D
adalah
0 A > B, C > D
1 A > B, C = D
2 A > B, C < D
3 A = B, C > D
4 A = B, C = D
5 A = B, C < D
6 A < B, C > D
7 A < B, C = D
8 A < B, C < D