Anda di halaman 1dari 11

1.

Pusat Listrik Termal yang biaya bahan bakarnya paling murah


adalah : PLTU batu bara .
2. Untuk menyalurkan energi listrik dalam jumlah besar digunakan
Tegangan Tinggi pada Saluran Transmisi agar : Rugi energi yang
terjadi minimal.
3. Penyebab gangguan pada Saluran Udara Transmisi yang paling
besar adalah: Petir.
4. Kawat Tanah (ground wire) yang terletak di bagian paling atas
Saluran Transmisi berfungsi sebagai : Pelindung terhadap
sambaran petir.
5. Salah satu faktor yang dapat mengurangi gangguan karena petir
pada Saluran Transmisi adalah : Mengurangi tahanan
pentanahan kawat tanah.
6. Maksud mentanahkan titik netral Trafo secara langsung pada Trafo
sebelum Saluran Transmisi adalah agar : Jumlah isolator bisa
dihemat.
1

7. Maksud mentanahkan titik netral Trafo melalui tahanan di GI pada


sisi T.M adalah : Melindungi Kabel Tanah terhadap arus
gangguan hubung tanah yang terlalu besar.
8. Lightning Arrester harus dipasang sedekat mungkin pada Trafo
agar : Efek superposisi pantulan surja petir minimal terhadap
Trafo.
9. Kegagalan kerja PMT bisa disebabkan oleh:
Relai tidak bekerja
Tegangan batere terlalu rendah
Pengawatan sekunder terganggu
10. Di depan dan di belakang PMT harus selalu dipasang PMS, karena:
Posisi pisau sakelar PMT tidak tampak sedangkan dari PMS
harus tampak.
11. Pentanahan bagian logam dalam instalasi listrik adalah agar:
Potensial dari bagian logam tersebut selalu sama dengan
potensial tanah/bumi.
2

12. Jika karena ada gangguan tanah terjadi tegangan langkah, maka
yang paling menderita adalah : Sapi .
13. Auto Recloser (Penutup Balik) tidak boleh dipakai pada Kabel
Tanah karena : Gangguan Kabel Tanah umumnya bersifat
permanen.
14. Memakai Tangga berisolasi dapat mengurangi resiko: Tegangan
Sentuh.
15. Memakai sepatu berisolasi dapat mengurangi resiko : Tegangan
Langkah dan Tegangan Sentuh.
16. Bekerja di Switch Yard pada saat hujan tidak diperbolehkan
karena : Bisa terjadi flash over ke badan.
17. Sewaktu memutus arus gangguan PMT bisa meledak karena:
- Arus gangguan melampaui kemampuan PMT.
- Penyetelan waktu tunda (time delay) terlalu lama.
- Mekanisme penggerak PMT macet.
3

18. Ruangan Gardu Induk yang paling buruk terhadap kesehatan


adalah : Ruangan Batere asam.
19. Salah satu syarat utama dari Metal Clad Swith Gear adalah :
Apabila PMT dikeluarkan, bagian-bagian yang bertegangan
harus menutup otomatis.
20. Sisi sekunder dari Trafo Arus tidak boleh terbuka,karena : Bisa
timbul Tegangan Tinggi.
21. Pusat Listrik berfungsi : Mengkonversi energi primer menjadi
energi listrik.
22. Generator yang dipakai dalam Pusat Listrik umumnya adalah :
Generator Sinkron 3 Fasa.
23. Generating Set Diesel, makin tinggi putarannya : Makin sering
mengalami gangguan.
4

24. Syarat untuk bisa memararel dua buah Generating Set Diesel
adalah:
- Tegangannya sama.
- Frekwensinya sama.
- Fasanya sama.
25. Sebuah Generating Set (Genset) Diesel memasok Daya untuk
sebuah komplek perumahan, nilai frekwensi nominalnya = 50 Hertz.
Pada suatu keadaan frekwensi yang dihasilkan Genset kurang dari
50 Hertz. Untuk mengembalikan nilai frekwensi ke 50 Hertz harus
dilakukan : Mengatur pompa injeksi BBM agar lebih banyak
BBM diinjeksikan (dibakar) dalam mesin Diesel.
26. Genset pada soal no.5 mempunyai tegangan nominal dari
Generator 400 Volt. Pada suatu saat tegangan yang dihasilkan
hanya 390 Volt.Untuk menaikkan tegangan menjadi 400 Volt harus
dilakukan : Penambahan arus penguat generator.
5

27. Sebuah Genset Diesel tertulis di name plate-nya antara lain:100


kVA, 400 volt, 60 Hertz, 1200 rpm, maka ini berarti bahwa jumlah
kutub generator (sinkron 3 fasa) adalah : Tiga pasang.
28. Pada semua unit Pembangkit terdapat alat yang disebut Governor.
Alat tersebut berfungsi untuk : Menjaga agar nilai frekwensi
konstan.
29. Automatic Voltage Regulator (AVR) berfungi untuk menjaga agar
tegangan Generator selalu konstan. Yang diatur oleh AVR adalah:
Arus Penguatan Generator.
30. Turbin Gas pada PLTG memakai Teknologi suhu tinggi, maka
bahan bakar yang paling cocok digunakan adalah : Natural Gas
(Gas Alam).
31. Dalam Instalasi PLTD, bagian yang paling rawan terhadap
timbulnya kebakaran adalah : Pipa gas buang yang dibungkus
asbes dan berdekatan dengan pipa BBM dari tangki BBM.
6

32. Air pendingin untuk mesin Diesel PLTD yang terlalu banyak
mengandung zat kapur bisa mengakibatkan : Keretakan pada
cylinder head (kepala silinder).
33. Kabel yang keluar dari Generator Unit Pembangkit Diesel
Tegangan Rendah terdiri dari 4 kabel satu core (inti) yaitu 3 fasa
dan satu netral. Dalam menggelar keempat kabel tersebut
konfigurasi yang terbaik adalah : Keempat kabel diikat menjadi
satu.
34. Pusat listrik yang paling banyak menimbulkan limbah adalah :
PLTU Batu bara.
35. Dalam sebuah PLTD, tangki BBM harian untuk setiap unit PLTD
didirikan diatas pondasi yang tidak sama dengan pondasi mesin
Diesel. Dalam hal demikian tangki harian BBM dihubungkan
dengan mesin Diesel dengan pipa pemasok BBM melalui
sambungan fleksibel. Hal ini diperlukan untuk : Mengurangi resiko
terjadinya kebakaran.
7

36. Sebuah Unit PLTD dengan putaran 600 rpm memakai BBM HSD
(Minyak Solar). Untuk menghemat biaya BBM direncanakan untuk
memakai BBM MFO (Minyak Bakar). Untuk keperluan ini perlu
dilakukan : Penambahan alat berupa pemanas BBM pada
instalasi BBM.
37. Surge Tank di PLTA berfungsi sebagai : Peredam water hammer.
38. Unit Pembangkit yang paling mudah
adalah Unit Pembangkit : PLTA.

dirubah daya keluarnya

39. PLTU banyak mengkonsumsi bahan kimia, hal ini terutama


diperlukan untuk : Menjaga kualitas air ketel.
40. Transformator penaik tegangan dari Generator ke Busbar (rel)
mempunyai hubungan - . Tujuan hubungan adalah :
Menyaring gangguan hubung tanah dari saluran udara yang
dihubungkan ke busbar, agar tidak masuk ke Generator

41. Pada sistem 500 kV banyak digunakan Transformator fasa tunggal


karena: Butir-butir a, b, dan c tidak benar.
42. Keuntungan penggunaan Auto Recloser satu fasa dibandingkan
Auto Recloser tiga fasa adalah : Probabilitas terjadi hubungan
asinkron lebih kecil.
43. Tahanan pentanahan Saluran Transmisi yang tinggi (di atas 10
Ohm) akan mengakibatkan : Naiknya jumlah gangguan Saluran
Transmisi.
44. Arus hubung singkat (gangguan) yang tinggi bisa menyebabkan
Trafo Arus mengalami kejenuhan, hal ini bisa mengakibatkan:
Relai tidak bekerja.
45. Putusnya kawat netral pada Jaringan Tegangan Rendah (JTR) bisa
mengakibatkan : Rusaknya Alat-alat Rumah Tangga Pelanggan.

46. Adanya harmonisa arus didalam Sistem Tenaga Listrik tidak


dikehendaki karena : Menimbulkan pemanasan berlebihan pada
Trafo dan Kabel.
47. Dalam Kabel Tanah 20kV yang menggunakan isolasi Cross Link
Poly Ethylene (XLPE), antara konduktor Tembaga atau Alumunium
dengan isolasi XLPE ada lapisan semikonduktor yang berfungsi
sebagai : Perata medan listrik.
48. Isolator 20kV bentuknya selalu berlekuk-lekuk, hal ini dimaksudkan
untuk : Memperpanjang jarak rambat (creepage distance).
49. Dalam Gardu Distribusi, 4 buah kabel (3 fasa dan netral) yang
keluar dari bushing Tegangan Rendah Trafo digelar ke rak kabel
(cable tray) yang letaknya kira-kira 2 meter diatas lantai untuk
selanjutnya menuju lemari Pembagi Tegangan Rendah. Sewaktu
menggelar kabel ke dalam lubang rak, kabel sebaiknya diatur
agar : Satu lubang untuk empat kabel .
(Catatan: Rak kabel terbuat dari Alumunium)
10

50. Saluran Transmisi yang menggunakan Tegangan di atas 350 kV


disebut menggunakan Tegangan Ekstra Tinggi, artinya : Surja
Hubung lebih dominan daripada Surja Petir.

11

Anda mungkin juga menyukai