Jurnal Reading

OXYGEN SATURATION AND

OUTCOMES IN PRETERM
INFANTS

Harso Nugroho
1320.221.090

Latar
Belakang
Rentang klinis yang sesuai untuk saturasi

Rentang klinis yang sesuai untuk saturasi

oksigen pada bayi prematur tidak diketahui.
Penelitian sebelumnya telah menunjukkani
penurunan tingkat retinopati prematuritas
pada bayi ketika target saturasi oksigen yang
rendah
mengevaluasidigunakan
efek saturasi
oksigen 85-89%,

dibandingkan dengan kisaran 91-95%, pada

kelangsungan hidup bebas cacat selama 2
tahun pada bayi yang lahir sebelum usia
kehamilan 28 minggu .
Rekrutmen dihentikan lebih awal ketika
analisis sementara menunjukkan peningkatan
kematian pada 36 minggu pada kelompok
dengan saturasi oksigen lebih rendah.

Pada lima penelitian acak, penelitian dengan

protokol serupa yang dilakukan di Amerika
Serikat, Australia, Selandia Baru, Kanada,
dan Inggris yang melibatkan bayi yang lahir
sebelum usia kehamilan 28 minggu, para
peneliti mengevaluasi dampak saturasi
oksigen dari 85 sampai 89%, dibandingkan
dengan kisaran 91-95%, pada kelangsungan
hidup dan hasil perkembangan saraf pada 18
bulan sampai 2 tahun setelah hari perkiraan
persalinan.

Metode
Design
Penelitian
Penelitian prospective
Peneltian di Inggris, Australia, dan Selandia
Baru
Penelitian dilakukan
1 Maret 2006 sampai 24 Desember 2010

Responden Penelitian
Bayi yang memenuhi syarat jika mereka telah
lahir dalam 24 jam terakhir dan sebelum usia
kehamilan 28 minggu.

Bayi dikeluarkan jika mereka dianggap tidak

mungkin untuk bertahan hidup, memiliki
kelainan congenital, atau tidak bersedia di
tindak lanjuti

Intervensi
Di Kelompokan
Target O2 rendah 85-89 %
Target O2 tinggi 90-95%
Oxymeter di modifikasi lebih 3% atau
kurang 3% dari nilai sebenarnya untuk
menutupi intervensi.
Dengan demikian bila di monitor 90% maka
satu kelompok 87% dan 93% untuk
kelompok lainnya.
Untuk itu target yang ditampikan antara 8892%.

Penilaian
Retinopati prematuritas
diklasifikasikan menurut International
Classification of Retinopathy of
Prematurity dan dilaporkan jika bayi
diperlakukan sesuai dengan kriteria Early
Treatment for Retinopathy of Prematurity
(ETROP).
Necrotizing enterocolitis terdaftar jika
diperlukan pembedahan atau
menyebabkan kematian.

HASIL

Pembahasan
Uji coba ini ditutup lebih awal ketika
data sementara di kumpulkan untuk
analisis keselamatan menunjukkan
bahwa bayi dalam kelompok target
oksigen saturasi 85-89%, dibandingkan
dengan 91 sampai 95%, memiliki
tingkat peningkatan kematian sebelum
usia 36 minggu.

 Bayi dalam kelompok-target saturasi

yang rendah mengalami penurunan
yang signifikan dalam tingkat
pengobatan untuk retinopati
prematuritas, sebuah temuan yang
konsisten dengan hasil uji coba yang
dilakukan di 1950s1 dan SUPPORT
Karena pengobatan untuk kondisi ini
biasanya efektif, dan jarang terjadi
kebutaan, dengan tingkat yang sama
dalam dua kelompok sasaran di
SUPPORT.

 Namun, retinopati prematuritas

menyebabkan kelainan mata struktural dan
fungsional lainnya yang dapat
menyebabkaan gangguan visual.
Dalam data yang terkumpul, target oksigen
saturasi rendah secara signifikan
meningkatkan tingkat necrotizing
enterocolitis yang membutuhkan
pembedahan atau menyebabkan kematian.
Definisi ini tidak termasuk kasus ringan
necrotizing enterocolitis Hal ini masuk akal
bahwa saturasi oksigen rendah dapat
mempengaruhi iskemia usus

Kesimpulan
Sesuai rentang klinis oksigen saturasi
untuk bayi prematur sangat tidak diketahui
dan mungkin berbeda dengan memajukan
usia kehamilan dan setelah melahirkan. Uji
coba ini dan penelitian SUPPORT
menunjukkan bahwa menargetkan kisaran
91-95% lebih aman daripada menargetkan
kisaran 85-89%, namun rentang lainnya
belum diselidiki dalam pemulihan dan
angka kematian.

. . . Terima
Kasih . . .