Penguji :
Dr.Med. dr. Jannes Fritz Tan, Sp.M
Disusun oleh :
Ruhasri Humastuti
1061050083
: Ruhasri Humastuti
NIM
: 1061050083
Penguji
I. IDENTITAS PASIEN
Nama
: Tn. M
Umur
: 22 tahun
Alamat
Pekerjaan
: mahasiswa
Jenis Kelamin
: Laki-laki
II. ANAMNESIS
Anamnesis dilakukan pada tanggal 14 Januari 2015
Keluhan Utama
Keluhan Tambahan
Perjalanan penyakit
Pasien datang ke Poli Mata RS YAP dengan keluhan merah pada kedua
mata. Mata merah dirasakan pasien 2 hari yang lalu sebelumnya pasien merasakan
kelilipan saat membersihkan kamarnya kemudian tidak sengaja mengucek mata
dengan sarung tangan saat sedang beres beres. Pasien juga mengeluh matanya gatal
dan berair. Keesokan paginya saat bangun tidur pagi pasien mengeluhkan matanya
belekan. Pasien sudah mencoba mengobati dengan tetes mata insto namun keluhan
tidak berkurang.
Riwayat Penyakit Dahulu
: Compos mentis
Pemeriksaan umum
Pemeriksaan Umum
Keadaan sekitar mata
Keadaan mata umumnya
Kedudukan bola mata
Gerakan bola mata
Tekanan bola mata
B.
OD
Tenang
Tampak sakit ringan
Simetris
Baik Ke segala arah
Normal
OS
Tenang
Tenang
Simetris
Baik Ke segala arah
Normal
Pemeriksaan Sistemik
Pemeriksaan Sistemik
Aksis visus
Koreksi
Supersilia
Silia
Palpebra
Superior/Inferior
Apparatus lakrimalis
Konjungtiva tarsalis
Superior/Inferior
Konjungtiva forniks
OD
6/6
Tidak dilakukan
Normal
Normal
Edema (-)
OS
6/6
Tidak dilakukan
Normal
Normal
Edema (-)
Hematom (-)
Epifora (+)
Hiperemis (+)
Hematom (-)
Epifora (+)
Hiperemis (+)
membesar)
Hiperemis (+)
membesar)
Hiperemis (+)
Superior/Inferior
Injeksi silier (-)
Kemosis (+)
Kemosis (+)
jernih
Jernih
b. Infiltrat
(-)
(-)
c. Ulkus
(-)
(-)
d. Sikatrik
(-)
(-)
e. Neovaskularisasi
(-)
(-)
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Dalam
Dalam
(-)
(-)
(-)
Radier, warna coklat
(-)
Radier, warna coklat
kehitaman
Bulat, refleks cahaya
kehitaman
Bulat, refleks cahaya
(+)
Jernih
(+)
Jernih
Konjungtiva bulbi
Kornea
a. Kejernihan
f. Sensibilitas
Bilik mata depan
a. Kedalaman
b. Hifema
c. Hipopion
Iris
Pupil
Lensa
V. RESUME
Pasien seorang laki laki usia 22 tahun dating ke RS MATA YAP dengan keluhan mata
merah sejak 2 hari yang lalu. Riwayat trauma pada mata disangkal. Pasien belum
pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya pasien merasakan kelilipan saat
membersihkan kamarnya kemudian tidak sengaja mengucek mata dengan sarung
tangan saat sedang beres beres. Pasien juga mengeluh matanya gatal dan berair.
Keesokan paginya saat bangun tidur pagi pasien mengeluhkan matanya belekan.
Pasien sudah mencoba mengobati dengan tetes mata insto namun keluhan tidak
berkurang. Pasien pernah mengalami keluhan yang sama sebelmnya. Riwayat
hipertensi, diabetes mellitus disangkal oleh pasien. Pasien memiliki riwayat asma.
Riwayat penyakit keluarga ibu pasien menderita neurodermatitis.
Status Generalis
Keadaan umum : Tampak sakit ringan
Kesadaran
: Compos mentis
OD
6/6
Tidak dilakukan
OS
6/6
Tidak dilakukan
Hiperemis (+)
Hiperemis (+)
Hiperemis (+)
Hiperemis (+)
Konjungtiva bulbi
Aparatus lakrimalis
Kemosis (+)
Epifora (+)
Kemosis (+)
Epifora (+)
Superior/Inferior
Konjungtiva forniks
Superior/Inferior
VIII. PENATALAKSANAAN
Edukasi
Medikamentosa
X. PROGNOSIS
Ad. Vitam
Ad. Fungsionum
Ad. Sanationum
OD
Bonam
bonam
bonam
OS
Bonam
Bonam
Bonam
XI. KOMPLIKASI
Ulkus kornea