Anda di halaman 1dari 1

Hipospadia adalah kelainan bawaan lahir pada anak laki-laki, yang dicirikan dengan letak abnormal

lubang kencing tidak di ujung kepala penis seperti layaknya tetapi berada lebih bawah/lebih pendek.
Letak lubang kencing abnormal bermacam-macam; dapat terletak pada kepala penis namun tidak tepat
di ujung (hipospadia tipe glanular), pada leher kepala penis (tipe koronal), pada batang penis (tipe penil),
pada perbatasan pangkal penis dan kantung kemaluan (tipe penoskrotal), bahkan pada kantung
kemaluan (tipe skrotal) atau daerah antara kantung kemaluan dan anus (tipe perineal).

Sebagian besar anak dengan kelainan hipospadia memiliki bentuk batang penis yang melengkung.
Biasanya di sekitar lubang kencing abnormal tersebut terbentuk jaringan ikat (fibrosis) yang bersifat
menarik dan mengerutkan kulit sekitarnya. Jika dilihat dari samping, penis tampak melengkung seperti
kipas (chordee, bahasa Latin); secara spesifik jaringan parut di sekitar muara saluran kencing kemudian
disebut chordee. Tidak setiap hipospadia memiliki chordee. Seringkali anak laki-laki dengan hipospadia
juga memiliki kelainan berupa testis yang belum turun sampai ke kantung kemaluannya (undescended
testis).

Hipospadia merupakan kelainan bawaan yang jarang ditemukan, dengan angka kekerapan 1 kasus
hipospadia pada setiap 250-400 kelahiran bayi laki-laki hidup.

Anda mungkin juga menyukai