Nama : Ricce Fatsiami

Nim : 08091003005

Soal termokimia
1. Jika diketahui Ho C = -393,5 kJ mol-1, berapa kalor yang terjadi pada pembakaran
1kg arang, jika dianggap bahwa arang mengandung 48% karbon dan Ar C =12 ?
Jawab :
Diketahui :
Ho C = -393,5 kJ mol-1
Arang = 1 kg = 1000 gram
Karbon arang = 48%
Ar C = 12
Ditanya : Q ...?
Penyelesaian
Massa C = 48 x 1000 gram
100
= 48 gram
Q = 48

x 393,5 kJ

12
= 1574,0 kJ
2. Bila diketahui data entalpi pembentukan standar :
Hfo C2H6 = -84,7 kJ/mol
Hfo CO2 = -392,5 kJ/mol
Hfo H2O = -285,8 kJ/mol
Tentukan H reaksi pembakaran 1 mol C2H6 sesuai reaksi
C2H6(g) + O2(g)
CO2(g) + H2O(l)
Jawab :
Reaksi setara :
1
C2H6(g) + 3 2 O2(g)
2CO2(g) + 3H2O(l)
Hreaksi =

o
f produk

o
f rekatan

1
= [ 2 x Hfo CO2 + 3 x Hfo H2O ] [ Hfo C2H6 + 3 2
= [ 2 (-392,5) + 3 (-285,8) ] [-84,7 + 0] = -1557,7 kJ
3. Diketahui :
Hfo C2H4(g) = 52 kJ/mol
Hfo CO2(g) = -393,5 kJ/mol

x Hfo O2 ]

Hfo H2O(l) = -285,8 kJ/mol

Berapa Kalor yang dilepas untuk membakar 5,6 gram gas C2H4 ?
Jawab :
Diketahui :
C2H4 + 3O2
2CO2 + 2H2O
Mr C2H4 = 28
Ditanya : Q ....?
Penyelesaian :
Hreaksi =

o
f produk

o
f rekatan

= [ 2 x Hfo CO2 + 2 x Hfo H2O ] [ Hfo C2H4 + 3 x Hfo O2 ]

= [ 2 ( -393,5) + 2 (-285,8) ] [ 52 + 0]
= -1358,5 52
= -1410,6 kJ/mol
Mol C2H4= m = 5,6 = 0,2 mol
Mr

28

Q = 0,2 (-1410,6) = -282,1 kJ

4. Reaksi CO(g) + 2O2(g)

merupakan
Jawab :
CO(g) + 2O2(g)
gas CO

CO2 (g) memiliki H = -283kJ. Maka nilai H tersebut

CO2 (g) H = -283kJ yang merupakan H pembakaran

5. Pembakaran hidrogen sebagai berikut :

2H2 + O2
2H2O
H = -572,2 kJ
Berapa Kalor yang dihasilkan pada pembakaran 10 gram H2 ?
Jawab :
Diketahui :
2H2 + O2
2H2O
H = -572,2 kJ
Ditanya : Q ...?
Penyelesaian :
Mol H2 = 10 = 5 mol
2
Maka kalor untuk 5 mol H2 = 5 (-572,9) = -1432,25 kJ
2
6. Berapakah kalor yang diperlukan untuk meningkatkan suhu 735 g air dari 21,0
menjadi 98,0oC jika kalor jenis air 1,00 kal g-1 oC-1 dalam kisaran suhu ini ?

Jawab :
Q = 1,00 kal

x 735 g air x (98,0 21,0)oC = 5,66 x 104 kal

g air oC

7. Diketahui reaksi penguraian :

CaCO3(s)
CaO(S) + CO2(g)
H = 143 kJ
Jika Hfo CaO = -734 kJ/mol, Hfo CO2 = -393,5 kJ/mol, maka H pembentukan
standar CaCO3 adalah ..
Jawab :
CaCO3(s)
CaO(S) + CO2(g)
Hreaksi =

o
f produk

o
f rekatan

Hreaksi = [ Hfo CaO + Hfo CO2 ] [ Hfo CaCO3]

143 = (-734 + (-393,5) - Hfo CaCO3
Hfo CaCO3 = -143 1127,5
= - 1270,5 kJ/mol
8. Untuk mendapatkan hasil gas NO2 yang banyak pada reaksi :
2NO(g) + O2 (g)
2NO2(g)
H = -114 kJ
Maka dapat dilakukan dengan cara ...?
Jawab :
Reaksi di atas adalah eksoterm untuk mendapatkan NO2 yang banyak maka
suhu harus diturunkan atau memperkecil suhu
9. Natrium bikarbonat dipanaskan terurai dengan persamaan reaksi :
2NaHCO3(s)
Na2CO3(s) + H2O(l) + CO2(g)
o
Bila Hf NaHCO3 = 95 kJ/mol
Hfo CO2 = 75 kJ/mol
Hfo H2O = 80 kJ/mol
Hfo Na2CO3 = 120 kJ/mol
Berapakah perubahan entalpi reaksi !
Jawab :
H
= H o
- H o
reaksi

f produk

f rekatan

= [Hfo Na2CO3 + Hfo H2O + Hfo CO2 ] [ 2 x Hfo NaHCO3]

= (120 + 80 + 75 ) (2 x 95)
= 85 kJ/mol
10. Diketahui energi ikatan rata-rata yaitu
C C : 839 kJ/mol
C C : 343 kJ/mol
H H : 436 kJ/mol
C H : 410 kJ/mol

Berapakah Perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi berikut :

CH3 C CH + 2H2
CH3 CH2 CH3
Jawab :

Energi pemutusan ikatan

4 x EC-H = 4 x 410 kJ/mol = 1640 kJ/mol
1 x EC-C = 1 x 343 kJ/mol = 343 kJ/mol
1 x EC-C = 1 x 839 kJ/mol = 839 kJ/mol
2 x EH-H= 2 x 436 kJ/mol = 872 kJ/mol +
3694 kJ/mol

Energi pembentukan ikatan

8 x EC-H = 8 x 410 kJ/mol = 3280 kJ/mol
2 x EC-C = 2 x 343 kJ/mol = 686 kJ/mol +
3966 kJ/mol
Maka :
Hreaksi =

o
f pemutusan

o
f pembentukan

= (3694 3966 ) kJ/mol

= -272 kJ/mol
Soal kinetika kimia
1. Dari reaksi : 2NO(g) + 2H2(g)
N2(g) + 2H2O(g)
Diperoleh data percobaan sebagai berikut :
No. percobaan
1.
2
3
4
5

Konsentasi (M)
NO
2 x 10-3
4 x 10-3
6 x 10-3
4 x 10-3
4 x 10-3

Laju reaksi (M/det)

H2
2 x 10-3
2 x 10-3
2 x 10-3
6 x 10-3
8 x 10-3

bagaimanakah persamaan laju reaksi diatas ?

jawab :
Orde reaksi NO data nomor 1 dan 2
v1
= k1 (A1)p (B1)q
v2
k2 (A2) (B2)
4 x 10-6
8 x 10-6

= ( 2 x 10-3 )p ( 2 x 10-3)q
( 4 x 10-3 ) ( 2 x 10-3)

4
= ( 2 )p
8
(4)
1
= ( 1 )p
2
(2)
P=1

4 x 10-6
8 x 10-6
12 x 10-6
24 x 10-6
32 x 10-6

 Orde reaksi H2 data nomor 2 dan 4

8 x 10-6 = ( 4 x 10-3 )p ( 2 x 10-3)q
24 x 10-6
( 4 x 10-3 ) ( 6 x 10-3)
1 = ( 1 )q
3
(3)
q=1
maka :
v = k ( NO)P (H2)q
= k (NO) (H2)
2. Dari percobaan laju reaksi
2NO(g) + 2H2(g)
N2(g) + 2H2O(g)
Diperoleh data percobaan sebagai berikut :
No.
1
2
3

[H2] M
0,1
0,5
0,1

[NO] M
0,1
0,1
0,3

Bagaimanakah persamaan laju reaksi di atas

Jawab :
Orde reaksi untuk H2
v1
= k1 (A1)p (B1)q
v2
k2 (A2) (B2)
30
150
1
5
P

= k (0,1)p (0,1)q
(0,5) (0,1)
= k (1)p
(5)
= 1

Orde reaksi untuk NO

30
= k (0,1)p (0,1)q
270
(0,1) (0,3)
1
9
q

= k x 1 x (1)q
(3)
= 2

persamaan laju reaksinya adalah v = k v = k (H2)P (NO)2

v (M/detik)
30
150
270

3. Pada suhu tetap diperoleh data dari reaksi

2Fe3+(aq) + 3S2-(aq)
S(S) + 2FeS(s)
[Fe3+] mol/L
0,1
0,2
0,2
0,3

No
1
2
3
4

V (mol/L det)
2
8
16
54

Berapakah orde reaksi totalnya ?

Jawab :
Orde reaksi Fe3+
2 = ( 0,1 )p
8
( 0,2 )
1
4
( 1 )2
(2)
p

[S2] mol/L
0,1
0,1
0,2
0,3

= (1 )p
(2 )
= (1 )p
(2 )
= 2

orde reaksi S28 = ( 0,1 )q

16
( 0,2 )
= ( 1 )q
(2)
q = 1
1
2

maka orde reaksi totalnya adalah

=p+q
=1 + 2
=3
4. Laju suatu reaksi menjadi dua kali lebih cepat pada setiap kenaikan suhu 10oC. Bila
pada suhu 20oC reaksi berlangsung dengan laju reaksi 2 x 10-3 mol L-1, berapa laju
reaksi yang terjadi pada suhu 50oC ?
Jawab :

v50 = v20(2)

(5020
10 )

v50 = 2 x 10-3 (2)3

= 1,6 x 10-2 mol L-1 detik-1
5. Laju reaksi pada suhu 20oC adalah 2 x 10-3 M/detik. Tentukan laju reaksi pada suhu
80oC, bila laju reaksi naik 2 kali lipat ?
Jawab :
Diketahui :
To = 20oC
Tt = 80oC
vo = 2 x 10-3 M/detik
ditanya :
vt pada T = 80oC
penyelesaian :
Tt
vt = (v)
x vo
T

(8020
10 )

= (2)

. 2 x 10-3

= 64 . 2 x 10-3
= 1,28 x 10-1 M/detik
6. Suatu reaksi berubah kecepatannya menjadi 2 kali lipat untuk kenaikan 10oC. Apabila
pada suhu 25oC reaksinya berlangsung selama 160 detik, tentukan waktu reaksi pada
suhu 55oC !
Jawab :
Diketahui :
T = (55 25 )oC = 30oC
T1 = 25oC, t1 = 160 detik
v1 = 1

=1

160

ditanya : t2 = ..... ? pada T2 = 55oC

penyelesaian
v = (v)
= (2)

(10T )

(3010)

x vo
x 1

160

=8. 1
160
=

8
160

7. Pada percobaan logam magnesium yang direaksikan dengan larutan asam klorida
Mg(s) + 2HClaq)
MgCl2(aq) + H2(g)
Diperoleh data sebagai berikut :
Suhu (oC)
Volume H2
25
25 mL
25
50 mL
45
75 mL
Berapakah laju reaksi pada pembentukan gas H2 !

Waktu (detik)
5
10
10

Jawab :
Berdasarkan data yang diperoleh pada suhu yang sama terjadi perubahan volume dan
waktu sehingga laju reaksinya adalah 25 mL/detik.
5
8. Pada reaksi F2 (g) + 2ClO2(g)
percobaan
1
2
3

[F2] M
0,2
0,4
0,2

2FClO2(g)
[ClO2] M
0,2
0,2
0,4

Laju awal (M/s)

10
20
80

Bagaimanakah Laju reaksi yang terjadi jika konsentrasi F2 dan ClO2 masing-masing
0,1 M dan 0,2 M !
Jawab :
Orde reaksi F2
1,2 x 10-3
(0,1)m
=
2,4 x 10-3
(0,2)
(1)
(2)
p

= (1 )p
(2 )
= 1

orde reaksi ClO2

1,2 x 10-3

(0,01)m
=

4,8 x 10-3
(1)
(4)
q

(0,04)

= (1 )q
(4 )
= 1

maka rumus laju reaksinya adalah

v = k (F2)(ClO2)
v = k (0,1)(0,2)

9. Dari reaksi : A(g) + 2B(g)

AB2(g)
Diperoleh data percobaan sebagai berikut :
No. percobaan
1.
2
3
4
5

Konsentasi (M)
A
0,1
0,1
0,1
0,2
0,3

Laju reaksi (M/det)

B
0,1
0,2
0,3
0,1
0,1

bagaimanakah persamaan laju reaksi diatas ?

Jawab :
Orde reaksi A
1 x 10-3
(0,1)p
=
2 x 10-3
(0,2)
(1)
(2)
p

= (1 )p
(2 )
= 1

orde reaksi B
1 x 10-3
(0,1)q
=
-3
4 x 10
(0,2)
(1)

= (1 )q

1 x 10-3
4 x 10-3
9 x 10-3
2 x 10-3
3 x 10-3

(4)
q

(2 )
= 2

maka rumus laju reaksinya adalah v = k (A)(B)2

10. data reaksi NH3 (g) + HCl(g)

Nomor
1
2
3

[NH3] M
0,05
0,10
0,10

Laju reaksi untuk reaksi diatas

v1
v2

[NH3] 1
[NH3]2

3 x 10-2

(0,05)p
=

1,2 x 10-1

(0,1)

( 1 ) = (1 )p
(4)
(2 )
p = 2
v1
= [HCl] 1
v2
[HCl]2
-1
1,2 x 10
(0,02)p
=
-1
3,6 x 10
(0,06)
( 1 ) = (1 )q
(3)
(3 )
q = 1
sehingga v = k [NH3]

NH4Cl(g) sebagai berikut :

[HCl] M
0,02
0,02
0,06

v (M/s)
0,03
0,12
0,36