Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Kemajuan teknologi informasi dan telekomunikasi di dunia saat ini
berkembang pesat, termasuk di Indonesia.

Perkembangan tersebut tidak lain

untuk memenuhi kebutuhan layanan komunikasi dalam mencari dan mendapatkan


informasi secara cepat dan efisien, serta dapat dilakukan diberbagai tempat.
Di Indonesia kemajuan teknologi telekomunikasi telah mencapai 3G
(third Generation) yaitu sistem UMTS (Universal Mobile Telecommunication
System) yang merupakan suatu evolusi dari teknologi GSM (Global System
Mobile). Dengan menggunakan teknologi radio akses WCDMA(Wideband code
Division Multiple Access) kecepatan download data bisa mencapai 384 Kbps dan
mencapai 10 Mbps dengan menggunakan HSDPA (High Speed Data Packet
Acces). Penggunaan sistem HSDPA ditujukan untuk meningkatkan user
throughput maksimum pengiriman paket data pada sisi downlink.
Seiring pertumbuhan jumlah pengguna komunikasi data di Kab. Garut
yang semakin meningkat tiap tahunnya memperbesar trafik jaringan sehingga
dapat mengurangi kualitas layananan[..]. Untuk menjamin semua pelanggan dapat
dilayani dengan baik dan mengurangi terjadinya overload trafik di suatu area,
maka diperlukan penambahan atau optimisasi site yang sudah ada.
Keputusan untuk penambahan atau optimisasi site pada suatu wilayah
dapat dilakukan dengan pengamatan QoS (Quality of Service) secara riil di
lapangan melalui pengukuran kualitas sinyal. Metode yang banyak dilakukan
adalah drive test. Hasil data pengukuran Drive Test secara teori EIRP dan RSCP
sebagai validasi informasi kualitas jaringan 3G yang dapat digunakan untuk
melakukan optimisasi terhadap jaringan.
Sesuai spesifikasi yang telah terinstall pada jaringan operator di
daerah Ciateul yang dicover oleh node B Sudirman, Sukasenang dan Jayaraga 3G
dengan spesifikasi yang sama yaitu HSDPA+, dimana menurut standar ITU-T
bahwa kecepatan download bisa mencapai 10 Mbps(typically) dan bisa mencapai
14 Mbps(Theoretical). Akan tetapi setelah dilakukannya pengukuran Drive Test
menggunakan software TEMS didapatkan hasil troughput download mencapai 64-

324 Kbps. Hasil tersebut dibawah standar yang telah ditetapkan oleh penyedia
layanan telekomunikasi.
Berdasarkan uraian latar belakang diatas penulis akan mencoba
meneliti dan menganalisa jaringan di area tersebut untuk mengoptimalkan QoS
dengan melakukan optimisasi jaringan. Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan
diatas Penulis mengambil judul skripsi SIMULASI DAN ANALISIS
CAKUPAN

SISTEM

3G

UNTUK

OPTIMISASI

THROUGHPUT

DOWNLOAD BERDASARKAN DATA DRIVE TEST. Dalam skripsi ini


direncanakan menghasilkan

analisa dan sebuah simulasi sebagai alat bantu

perhitungan throughput download. Dengan harapan dapat membantu praktisi


telekomunikasi dan meningkatkan kualitas jaringan yang ada di wilayah Kab.
Garut.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat di identifikasi masalah
tersebut sebagai berikut :
1. Bagaimana cara mengoptimalkan sebuah layanan akses data di daerah
Ciateul dengan menggunakan Metode prediksi redaman propagasi
okumura-hatta?
2. Mengatasi performansi jaringan komunikasi data pada HSDPA dari
pengaruh radius sel dan jumlah user untuk mencapai standar throughput
download yang telah ditetapkan khususnya di daerah Ciateul.
1.3 Batasan Masalah
Berdasarkan Identifikasi masalah tersebut, maka penulis membatasi
materi pembahasan masalah tersebut sebagai berikut :
1. Data yang digunakan dalam penelitian adalah data drive test dengan
sample 3 BTS 3G di daerah Garut.
2. Data Drive Test yang dianalisis adalah HSDPA data rate pada bulan
November tahun 2013.
3. Parameter perhitungan Qos layanan akses data Throughput download pada
HSDPA, diantaranya : RSCP, pilot pollution, EC/No, TA dan perhitungan
okumura-hatta.
4. Penelitian ini hanya dilakukan pada sisi UE(User Equipment) dengan
menggunakan metode drive test untuk mempermudah analisis sebagai
acuan penentuan solusi.
5. Menggunakan program bantu Visual Basic dalam pembuatan simulasi.

1.4 Tujuan Pembuatan


Setiap pembuatan suatu produk haruslah memiliki tujuan agar produk
tersebut bermanfaat. Adapun tujuan dari pembuatan sistem simulasi cakupan ini
adalah sebagai berikut ;
1. Sebagai alat bantu para teknisi dilapangan untuk mengetahui user
throughput download apakah sesuai dengan standar yang sudah
ditetapkan.
2. Menganalisa performansi antara perhitungan berdasarkan data hasil drive
test, hasil perhitungan simulasi dan hasil perhitungan setelah optimisasi.
3. Memprediksi hasil dari optimisasi tanpa harus melakukan konfigurasi
lapangan terlebih dahulu.
4. Memberikan kemudahan bagi teknisi dilapangan untuk mengambil
keputusan.
1.5 Manfaat Pembuatan Simulasi
Sebuah Simulasi yang akan dibuat, selain harus memiliki tujuan
tertentu dalam pembuatannya, juga harus memiliki manfaat yang akan didapatkan
baik bagi pembuat maupun bagi orang lain. Begitu pula dalam pembuatan
simulasi cakupan ini, diharapkan akan memberikan manfaat yang diantaranya
adalah sebagai berikut :
1. Dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam proses optimisasi
jaringan yang membutuhkan waktu singkat dan keputusan jangka
panjang;
2. Memberikan kemudahan untuk mengambil keputusan optimisasi apakah
sesuai dengan standar yang di tentukan.
3. Memberikan

prediksi

nilai

throughput

download

tanpa

harus

mengkonfigurasi sistem terlebih dahulu.


1.6 Metodologi Penelitian
Pada bahasan metodologi pembuatan ini, penulis membagi dalam dua
sub bahasan yaitu metode pengumpulan data dan metode pengembangan sistem.
1. Metode Pengumpulan Data
Dalam

melakukan

penulisan

skripsi,

penulis

menggunakan

metodologi pengumpulan data sebagai berikut :

a) Pengambilan Data di Lapangan, penulis melakukan penelitian


berdasarkan fakta dan data yang ada di lapangan dengan cara
melakukan drive test pada suatu area cakupan jaringan WCDMA.
b) Pengumpulan data sekunder, yaitu pengumpulan data yang
dilakukan dengan kajian pustaka melalui buku, literatur,
makalah, internet, maupun sumber lain yang mendukung kepada
tugas akhir yang penulis buat.
c) Diskusi, Dilakukan dengan mengadakan tanya jawab langsung
dengan dosen pembimbing maupun dari sumber-sumber lain
yang kompeten.
. Metodelogi Pengembangan Sistem
Beberapa ahli membagi proses-proses pengembangannya sistem ke
dalam sejumlah urutan yang berbeda- beda. Tetapi semuanya akan mengacu pada
proses-proses standar berikut:
a. Analisis;
b. Desain;
c. Implementasi
d. Pemeliharaan.
Pada perkembangannya, proses-proses standar tadi dituangkan
dalam satu metode yang dikenal dengan nama Sistem Development Life Cycle
(SDLC) yang merupakan metodelogi umum dalam pengembangan sistem yang
menandai kemajuan usaha analisis dan desain. SDLC meliputi fase-fase sebagai
berikut :
1. Identifikasi dan seleksi area;
2. Inisiasi dan perencanaan Node B;
3. Analisis;
4. Desain;
5. Integrasi dan pengujian;
6. Implementasi;

Gambar 1.1 Model SDLC menurut Pressman

1.7 Sistematika Penulisan


Sistematika penulisan proposal penelitian ini disusun untuk
memberikan gambaran umum tentang penelitian yang dijalankan. Adapun
sistematika dalam penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
BAB I.

PENDAHULUAN
Dalam bab ini diuraikan latar belakang pemilihan judul, identifikasi
masalah, maksud dan tujuan pembuatan, batasan masalah,
metodologi pembuatan, dan sistematika penulisan.

BAB II.

LANDASAN TEORI
Bab ini membahas mengenai beberapa definisi dari suatu jaringan
WCDMA beserta parameter-parameter yang harus diperhitungkan
dalam kegiatan pembuatan simulasi dan analisis cakupan sistem 3G.

BAB III.

PERANCANGAN AREA CAKUPAN DAN OPTIMISASI


JARINGAN
Bab ini membahas mengenai persamaan dan parameter jaringan
yang akan dibuat simulasinya, serta parameter jaringan seluler
yang akan diuji untuk mengoptimalkan kualitas suatu jaringan.

BAB IV.

PENENTUAN DAERAH CAKUPAN SEL DAN ANALISIS

Bab ini berisi tentang hasil pengukuran drive test, perhitungan


cakupan sel dengan rumus Okumura-Hatta, serta melakukan
pengujian simulasi yang telah dibuat dengan

hasil pengukuran

setelah optimisasi.
BAB V.

PENUTUP
Berisi kesimpulan dari seluruh isi laporan dan saran-saran yang
berhubungan dengan hasil penulisan tugas akhir.

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai