PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembangunan
kesehatan
diselenggarakan
dengan
memberikan
Keadaan
gigi sebelumnya
akan berpengaruh
terhadap
perkembangan kesehatan gigi pada usia dewasa nanti. Bila ditinjau dari
berbagai upaya pencegahan karies gigi melalui kegiatan UKGS (Usaha
Kesehatan Gigi Sekolah) tersebut seharusnya pada usia-usia anak sekolah
dasar memiliki angka karies rendah, akan tetapi dilihat dari kenyataan
yang ada dan berdasarkan laporan-laporan penelitian yang telah dilakukan
sebagian besar datanya menunjukkan adanya tingkat karies gigi pada anak
sekolah yang cukup tinggi (Reggiardo, 2006).
Data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah
bahwa prevalensi karies pada anak di Jawa Tengah masih tinggi, hal ini
disebabkan karena tidak berjalannya program UKGS di beberapa sekolah.
Sesuai dengan hasil observasi pendahuluan yang dilakukan di SD Negeri 1
Pabuwaran bahwa tidak berjalannya program UKGS dan tidak adanya
tenaga kesehatan yang memberikan pendidikan kesehatan gigi kepada para
siswa.
Berdasarkan uraian di atas maka akan diteliti tentang gambaran umum
kondisi kesehatan gigi dan mulut pada siswa SD Negeri 1 Pabuwaran
Kecamatan Purwokerto Utara Kabupaten Banyumas.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka timbul permasalahan
sebagai berikut.
1. Bagaimana gambaran umum kondisi kesehatan gigi dan mulut pada
siswa SD Negeri 1 Pabuwaran Kecamatan Purwokerto Utara
Kabupaten Banyumas?
2. Bagaimana hubungan pengetahuan, sikap, dan tindakan tentang
kesehatan gigi dan mulut dengan status kebersihan mulut dan kejadian
karies gigi pada siswa SD Negeri 1 Pabuwaran Purwokerto Utara
Kabupaten Banyumas?
3. Bagaimana pengaruh metode penyuluhan terhadap peningkatan
pengetahuan, sikap, dan tindakan tentang kesehatan gigi dan mulut
siswa SD Negeri 1 Pabuwaran Purwokerto Utara Kabupaten
Banyumas?
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
pengaruh
metode
penyuluhan
terhadap
Kecamatan
Purwokerto
Utara
Kabupaten
Banyumas.
2) Mendeskripsikan kelainan ekstra oral responden pada siswa SD
Negeri 1 Pabuwaran Kecamatan Purwokerto Utara Kabupaten
Banyumas.
keparahan
karies
yang
tidak
dirawat
pengaruh
metode
penyuluhan
terhadap
Kecamatan
Purwokerto
Utara
Kabupaten
Banyumas.
6) Menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan tentang
kesehatan gigi dan mulut dengan tindakan responden dalam
menjaga kesehatan gigi dan mulut pada siswa SD Negeri 1
Pabuwaran
Kecamatan
Purwokerto
Utara
Kabupaten
Banyumas.
7) Menganalisis hubungan antara sikap dalam menjaga kesehatan
gigi dan mulut dengan tindakan responden dalam menjaga
kesehatan gigi dan mulut responden pada siswa SD Negeri 1
Pabuwaran
Kecamatan
Purwokerto
Utara
Kabupaten
Banyumas.
8) Menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan tentang
kesehatan gigi dan mulut dengan status gigi geligi responden
pada siswa SD Negeri 1 Pabuwaran Kecamatan Purwokerto
Utara Kabupaten Banyumas.
9) Menganalisis hubungan antara sikap dalam menjaga kesehatan
gigi dan mulut dengan status gigi geligi responden pada siswa
SD Negeri 1 Pabuwaran Kecamatan Purwokerto Utara
Kabupaten Banyumas.
10) Menganalisis hubungan antara tindakan dalam menjaga
kesehatan gigi dan mulut dengan status gigi geligi responden
D. Manfaat
1. Manfaat Teoritis
a. Manfaat bagi SD Negeri 1 Pabuwaran Kecamatan Purwokerto
Utara Kabupaten Banyumas.
1) Mendapatkan informasi tentang kondisi kesehatan gigi dan
mulut pada siswa SD Negeri 1 Pabuwaran Kecamatan
Purwokerto Utara Kabupaten Banyumas.
2) Mendapatkan informasi mengenai masalah kesehatan gigi dan
mulut siswa SD Negeri 1 Pabuwaran Kecamatan Purwokerto
Utara Kabupaten Banyumas.
3) Mendapatkan informasi mengenai kebutuhan perawatan gigi
dan mulut siswa SD Negeri 1 Pabuwaran Kecamatan
Purwokerto Utara Kabupaten Banyumas.
4) Mendapatkan pelayanan terhadap masalah kesehatan gigi dan
mulut pada siswa SD Negeri 1 Pabuwaran Kecamatan
Purwokerto Utara Kabupaten Banyumas berupa penyuluhan
kesehatan gigi dan mulut serta praktik sikat gigi bersama.
pengakuan
dari
masyarakat
sebagai