URAIAN
KETERANGAN
2. Ketinggian Bangunan
minimal 2,60 m
sesuai perda setempat
sesuai perda setempat
sesuai perda setempat
sesuai perda setempat
sesuai fungsi dan kaidah arsitektur
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Ketinggian Langit-langit
Koefisien Dasar Bangunan
Koefisien Lantai Bangunan
Koefisien Dasar Hijau
Garis sempadan
Wujud Arsitektur
dengan memperhatikan
arsitektur setempat
menggunakan bahan dinding batu bata/ bataco/ batu tela (1/2 batu), besi, baja, kayu, dan
bahan lainnya yang disesuaikan dengan rancangan wujud arsitektur bangunan.
b. aksesibilitas penyandang
cacat.
11. Pencegahan dan Penanggulangan
Rayap *)
Tabel E-2
keramik, vinil
bata, batako, atau batutela
diplester dicat/ dilapis
keramik; kaca.
kayu-lapis dicat
aluminium
4. Balok
5. Rangka Atap
6. Kemiringan Atap
UTILITAS
1. Air Bersih
2. Saluran air hujan
Pembuangan Air Kotor
Pembuangan Kotoran
Bak SeptikTank & resapan
Sarana Pencegahan dan
Penanggulangan Bahaya
Kebakaran *)
Tabel E-3
PLN, generator
100-215 lux/m2
SARANA PENYELAMATAN
1. Tangga Penyelamatan
2. Tanda Penunjuk Arah Keluar
3. Pintu Darurat
4 Koridor/ selasar
*) pembiayaannya tidak termasuk dalam standar harga satuan tertinggi per-m2, dan dianggarkan tersendiri sebagai biaya non-standar.
**) pembiayaannya tidak termasuk dalam standar harga satuan tertinggi per-m2 bangunan gedung negara, dan dianggarkan tersendiri sesuai dengan harga satuan
tertinggi per-m' bangunan pagar gedung negara
3.
4.
5.
6.
dihitung berdasarkan
kebutuhan dan perda
bangunan setempat.
Tabel E-1