CAT KAYU

SMK NEGERI WINONGAN

Ada 2 jenis finishing kayu

Open pore
Closed pore

CAT KAYU

Adalah lapisan awal dari finishing kayu

WOOD FILLER

Menutup Pori pori kayu serta menutupi serat kayu

FUNGSI

khusus untuk interior tidak dapat diaplikasikan pada

eksterior

KELEMAHAN

Amplas kayu searah serat, oles wood filler

menggunakan scrub kape, atau kuas dan biarkan
kering

PENGAPLIKASIAN

Tahap selanjutnya dalam finishing kayu, memberi

pewarnaan paling mendasar pada kayu

WOOD STAIN

Memberi lapisan warna

FUNGSI

Amplas kayu yang sudah diberi wood filler hingga

hanya tersisa di porinya
Oleskan wood stain dengan kuas
Lap dengan kain

PENGAPLIKASIAN

Merupakan pemberian warna dasar (base coating)

pada kayu

SANDING SEALER

Memberikan warna dasar pada kayu

FUNGSI

Kuaskan sanding sealer pada permukaan kayu

Amplas ambang
Oleskan sekali lagi

PENGAPLIKASIAN

NC (nitrocellulose)
Melamin
PU (polyurethane)

FINAL COATING KAYU

Kelebihan :
Non toxic

Bebas formaldehid

Lebih cepat kering

Praktis 1 komponen

Kekurangan:
pori pori masih terlihat

Tidak kuat
Tidak tahan kimia

NC (NITROCELLULOSE)

Kelebihan

tahan gores
Tahan kimia
Lebih tebal
Murah

Kekurangan:

bau pedas (formaldehid)

Tidak praktis 2 komponen
Sulit untuk direnovasi

MELAMIN

Kelebihan

lapisan lebih jernih

Bebas formaldehide
Tidak mudah tergores

Kekurangan:

Thiner (pelarut) khusus

Paling mahal
Tidak praktis 3 komponen

PU (POLYURETHANE)