Hal yang paling memalukan dalam hidup saya adalah saya malu ketika pada saat itu saya tidak menyadari bahwa reseleting rok saya terbuka mulai dari rumah sampai kesekolah hal tersebut terjadi karena kecerobohan saya yang terburu buru berpakaian yang disebabkan karena terlambat bangun tidur. Akibat dari saya lama tidur saya jadi terburu buru untuk berangkat kesekolah hingga akhirnya saya tidak memperhatikan rok saya yang sudah terkancing atau belum. Sesampainya di sekolah pun saya belum menyadari bahwa rok saya belum terkancing juga. Untuk saja ada teman saya yang mengatakan bahwa kancing rok saya belum di seleting. Saya sangat malu ternyata mulai dari rumah sampai di sekolah reseleting rok saya terbuka, betapa malunya saya. karena banyak orang yang melihat bahwa reseleting rok saya terbuka, tapi dari satu peristiwa tersebut saya menjadi telaten di dalam memerhatikan kancing rok saya. Dan hal yang paling memalukan dalam hidup saya yang tak terlupakan yaitu saya malu karena di suruh guru jalan jongkok karena tidak menyiapkan PR, saya malu terhadap guru yang menghukum dan teman teman yang melihat saya. Tapi saya bisa mendapatkan suatu makna dari kejadian yang memalukan tersebut yaitu kata MALU tidak ada artinya dan tidak mempunyai makna apapun jika tidak ada pembaharuan di dalam diri kita sendiri dan mengulanginya adalah kebodohan dari diri kita sendiri yang melibatkan kemaluan semata. Arti kata malu seharusnya kita mempunyai perubahan dan tidak mengulangi kejadian atau peristiwa yang sama yang membuat diri kita malu.
2. HAL YANG PALING MENYEDIHKAN
Hal yang paling menyedihkan di dalam hidup saya yaitu saya sedih karena saya tidak bisa sama dengan teman teman saya. Hal yang sangat menyedihkan yaitu didalam keluarga. Saya sangat sedih melihat kondisi yang ada pada saat ini dikeluarga saya terutama pada di kondisi keuangan. Sesuatu yang sangat menyedihkan di kehidupan saya. Saya kehilangan semua teman dan sahabat seakan tidak ada yang menerangi semua lembaran hidup saya. Menurut saya selain keluarga yang termasuk bapak, mamak, dan saudara saudara saya adalah sesuatu yang terutama dan terpenting didalam hidup. Selain mereka semua hal yang kedua adalah teman ataupun sahabat. Itu adalah hal yang kedua yang paling terindah tapi semua akan berakhir gelap dan sesuatu hal yang menyedihkan apabila kita tidak mempunyai teman. Saya mempunya pengalaman tentang teman saya. Masalah yang sangat menyedihkan bagi saya yaitu saya kehilangan teman dan sahabat mungkin semuanya berakhir adanya. Rasa iri, dengki, dan ke egoisan yang tidak bisa disatukan dan kesedihan yang mendalam yaitu saya mempunyai suatu kesalahan kepada orang tua saya hingga akhirnya saya dan orang tua saya tidak bercakapan hingga meminta uang untuk ongkos kesekolah pun saya harus meneteskan air mata karena susah meminta ongkos untuk kesekolah akhirnya saya tidak jadi sekolah dan saya menangisi semua kesalahan saya dan menyesalinya.
3. HAL YANG PALING MENYENANGKAN
Sesuatu yang paling menyenangkan di kehidupan saya adalah saya sangat senang apabila saya bisa akur dan damai dan bersahabat erat dengan semua teman teman saya. Bisa berkumpul dengan teman teman saya adalah satu hal yang terindah dan moment yang sangat menyenangkan. Jika berkumpul bersama teman dan sahabat segala permasalahan yang ada terasa terlepas begitu saja, seakan tidak ada masalah yang serasa terlewati. Berkumpul bersama keluargapun sangat menyenangkan bagi saya apalagi saya bisa bertukar pikiran bersama orang tua. Saya juga merasa senang sewaktu ulang tahun saya dirayakan walaupun hanya dirayakan oleh keluarga saya saja tapi saya merasa sangat senang karena bisa berkumpul bersama sama dengan merayakan hari yang special bagi saya. Pengalaman yang paling menyenangkan dan tak terlupakan yaitu semasa di rumah kos pada masa PKL saya dan teman teman dapat berkumpul sama sama lebih dari waktu yang biasanya di sekolah, bisa saling curhat. Menurut saya teman saya adalah tempat pencurhatan saya yang bisa mendengar semua curhatan hati saya, karena itu moment yang paling menyenangkan adalah saya menghabiskan semua waktu saya bersama keluarga dan teman. Selain bersama keluarga dan teman saya tidak pernah merasakan kesenangan di hidup saya.