Anda di halaman 1dari 16

Contoh 1.

1
Diketahui dua bola identik (m=0.1g) bermuatan
sama menggantung di ujung tali yang sama
panjangnya. Pada posisi tersebut bola dalam
keadaan seimbang.

Berapakah muatan bola?

60o

60o
40 cm

Penyelesaian:
Bola dalam keadaan seimbang seimbang statis
Gaya yang bekerja (1) tegangan T dalam tali,
(2)gaya gravitasi dan (3) gaya Coulomb berupa
gaya tolak.
Gaya gravitasi:
mg (1x10 4 kg)(9.8m/s 2 ) 9.8x10 4 N

Syarat
keseimbangan:

60o

F
mg

60o
40 cm

F
mg

0 dan

Bola kiri:
Tcos60 o F 0
mg
9.8x10 4 N
3

1.13x10
N
Tsin60 mg 0 T
o
sin60
0.866
o

F Tcos60 o (1.13x10 3 N)(0.5) 5.7x10 4 N

Gaya Coulomb:
qq '
q2
Fk 2 k 2
r
r
2
4
2
Fr
(5.7x10
N)(0.4m)
q2

k
9x109 N.m 2 /C 2

q=0.1C

Contoh 2.1
Diketahui dua keping logam dalam vakum yang
diberi muatan. Jarak antar keping 15 cm, dan
medan listrik antara kedua keping bersifat
homogen E=3000 N/C. Sebuah elektron (q=-e,
m=9.1x10-31 kg) dilepas tanpa kecepatan awal di
titik P tepat di luar keping yang bermuatan negatif.
a)Berapa waktu diperlukan elektron mencapai
keping bermuatan positif?
b)Berapa kecepatan elektron sesaat sebelum
mencapai keping itu?

Penyelesaian:
E=3000 N/C
- - - - - - - - -

+ + + + + + + + +

15 cm

Garis gaya listrik menggambarkan


arah gaya pada muatan positif
(muatan positif akan ditolak keping
positif sedangkan ditarik keping
negatif).
Elektron (muatan negatif)
mengalami gaya dalam arah
berlawanan (ke kiri).
19
16

F q E 1.6x10

x3000 4.8x10

Percepatan elektron ke kiri:

F 4.8x10 16
14
2
a

5.3x10
m/s
m 9.1x10 31

Gerakan elektron adalah GLBB:

v o 0 x 0.15m a 5.3x1014 m/s 2


1
x v o t at 2
2
2x
2x0.15
8
t

2.4x10
s
14
a
5.3x10
v v o at 0 5.3x1014 x2.4x10 8 1.3x107 m/s

Contoh 3.1
Diketahui dua keping logam besar yang
berhubungan dengan baterai 120V. Kedua keping
berada dalam vakum.
a)Tentukan E di antara kedua keping.
b)Tentukan gaya yang dialami elektron yang
berada di antara kedua keping itu.
c)Hitung energi potentsial listrik bila elektron
berpindah dari keping B ke keping A.
d)Hitung kecepatan elektron sesaat sebelum
mengenai keping A kalau dilepas dari keping B.

Penyelesaian:
2 cm

a) Arah E dari keping positif A ke


keping negatif B. Medan listrik
antara dua keping yang luas
bersifat homogen.
B

V 120

6000V/m
d 0.02

Berarah dari kiri ke kanan.


b) Gaya yang bekerja pada elektron.
+
120 V

F qE 1.6x10 19 x6000 9.6x10 16 N


Tanda negatif berarti gaya F berlawanan
arah dengan E. Karena keping A
bermuatan positif elektron tertarik
padanya. Gaya pada elektron berarah ke

c) Perubahan dalam EPL.

EPL Vq 120(1.6x10 19 ) 1.92x10 17 J


Perhatikan bahwa V berarti potensial yang
naik/membesar kalau partikel berpindah dari B ke A.
d) Kecepatan elektron.

Kekurangan EPL =
penambahan
EK.
1
1

1.92x10 17

1.92x10

17

mv f2 mv 02
2
2

1
(9.1x10-31 )v f2 0
2

v f 6.5x108 m/s

Contoh 4.1
Kapasitor keping terdiri dari dua buah keping,
masing-masing luasnya 200 cm2, berjarak 0.4 cm
dalam udara.
a)Berapa kapasitansinya?
b)Kalau kapasitor dihubungkan dengan sumber 500
V, berapa muatan yang terhimpun di dalamnya,
berapa energi kapasitor dan berapa E antara dua
kepingnya?
c)Jika cairan (K=2.60) diisikan dalam ruang
kapasitor, lebih banyak muatan akan mengalir dari
sumber 500 V terhimpun dalam kapasitor;
berapakah tambahan muatan ini?

Penyelesaian:
a) Kapasitor keping.
4
2
A
200x10
m
11
C K 0 (1)(8.85x10 12 F/m)

4.4x10
F
3
d
4x10 m

C 44pF
b) Banyak muatan.

q CV (4.4x10 11 F)(500V) 2.2x10 8 C


1
1
qV (2.2x10 8 C)(500V) 5.5x10 6 J
2
2
V
500V
5
E

1.25x10
V/m
3
d 4x10 m
Energi

c) Kapasitansi sekarang menjadi K kali lebih besar.

q CV (2.60x4.4x10 11 F)(500V) 5.7 x10 8 C


Muatan tambahan:

q (5.7 2.2) x10 8 C 3.5x10 8 C

Contoh 5.1
Diketahui rangkaian listrik di bawah.
12 V

9V

k
I1
I3
7

I2

Tentukan I1, I2, dan I3 jika kontak k:


a)
b)

Terbuka
Tertutup

Penyelesaian:
a) Dengan k terbuka, I3 = 0, karena arus tidak
dapat melewati kontak yang terbuka.

I1 I3 I 2 I 2 I1 0 I1
Untuk lintasan abcda:

12 7I1 8I 2 9 0 (1)
I 2 I1

15I1 3

I1 0.2A dan I 2 0.2A

b) Kalau kontak k tertutup, I3 pada umumnya


tidak akan nol. Dengan memakai hukum I pada
titik a:

I1 I 3 I 2

(2)

Penerapan hukum II pada acba:

12 7I1 4I 3 0
Dan pada adba:

9 8I 2 4I 3 0 (4)

(3)

I1, I2, dan I3 harus dicari dengan


menyelesaikan persamaan-persamaan di
atas:

I 3 2I 2 2.25

Substitusi I3 ke persamaan (3)

12 7I1 9 8I 2 0

7I1 8I 2 3

Substitusi I3 ke persamaan (2)

I1 2I 2 2.25 I 2
21I 2 15.75 8I 2 3

I1 3I 2 2.25
I 2 0.44A

I1 3(0.44) 2.25 0.93A

I 3 I 2 I1 (0.44) 0.93 1.37A

Anda mungkin juga menyukai