Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

Pada penelitian "Pembuatan Isopropil Oleat dari Asam Oleat dan Isopropil
Alkohol dengan Katalis Asam Sulfat Melalui Proses Esterifikasi" bertujuan untuk
menghasilkan ester isopropyl oleat dari bahan baku Asam oleat yang berbasis
minyak sawit sebagai bahan pelumas dasar bio menggunakan katalis homogen
yaitu Asam Sulfat. Penelitian ini dilaksanakan dari Maret 2013 sampai dengan
Juni 2013 yang dilaksanakan di Laboratorium Pengembangan Teknologi Industri
Agro dan Biomedika (LAPTIAB), BPPT Serpong. Bahan baku yang digunakan
dalam penelitian adalah Asam Oleat dan Isopropil Alkohol. Dilihat dari tabel
komposisi Minyak Kelapa Sawit, minyak kelapa sawit memiliki komposisi asam
oleat hingga 55%. Dalam pelaksanaanya penelitian ini menggunakan beberapa
variabel diantaranya ialah suhu, waktu pemanasan, jumlah katalis dan rasio mol.
Dalam hal ini diambil beberapa skala suhu dari 70 C, 80 C, 90 C, 100 C dan
110 C. Dimana pada setiap skala suhu tersebut dibagi menjadi lima waktu
pemanasan yaitu 1, 2, 3, 4 dan 5 jam. Dan dengan variasi rasio mol 1:6; 1:8; 1:10;
dan 1:12. Sampel ester kemudian dianalisis secara volumetri untuk mengetahui
banyaknya jumlah asam organik yang bersenyawa sebagai ester, yaitu dengan
menghitung bilangan asam dan bilangan penyabunannya.
Dari hasil penelitian diperoleh bahwa variasi waktu, variasi suhu dan
variasi perbandingan mol sangat berpengaruh terhadap ester yang dihasilkan. Pada
lamanya waktu esterifikasi menunjukkan bahwa pada waktu pemanasan selama 5
jam, akan diperoleh hasil ester yang optimal. Persamaan hubungan antara variasi
waktu reaksi esterifikasi (x) dengan bilangan ester (y) adalah y = -3,8163x2 +
37,745x + 74,185. Persamaan hubungan antara variasi suhu esterifikasi (x) dengan
bilangan ester (y) adalah y = -0,0283x2 + 5,4845x - 104,04. Persamaan hubungan
antara variasi mol esterifikasi (x) dengan bilangan ester (y) adalah y = -1,61x2 +
7,5396x + 153,66.

Anda mungkin juga menyukai