Penyusunan Laporan BJB
Penyusunan Laporan BJB
WAKTU PEMBELAJARAN
Jangka waktu yang diperlukan untuk memberikan materi ini adalah 120 menit.
METODE PEMBELAJARAN
1. Kuliah singkat
2. Tanya Jawab
3. Latihan Bersama
REFERENSI
1. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah
2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan
Antara Pemerintah Pusat dan Daerah
3. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan
Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom
4. Peraturan Pemerintah Nomor 105 Tahun 2000 tentang Pengelolaan dan
Pertanggungjawaban Keuangan Daerah
5. Peraturan Pemerintah Nomor 107 Tahun 2000 tentang Pinjaman Daerah
6. Peraturan
Pemerintah
Nomor
108
Tahun
2000
tentang
Tata
Cara
Tahun
2000
tentang
Kedudukan
tentang
Kedudukan
Pemerintah
Nomor
109
Pemerintah
Nomor
110
Tahun
2000
Keuangan DPRD
9. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2002 tentang Pedoman
Pengurusan, Pertanggungjawaban dan Pengawasan Keuangan Daerah
serta Tata Cara Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah,
Pelaksanaan Tata Usaha Keuangan Daerah dan Penyusunan Perhitungan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.
MATERI
KepMendagri No. 29/2002 Pasal 79 - 80
PENYUSUNAN LAPORAN BULANAN DAN TRIWULANAN
PENDAHULUAN
Mencermati amanat Pasal 79 dan 80 KepMendagri
Nomor 29 tahun 2002, dinyatakan bahwa:
Setiap akhir bulan Kepala
1.
Anggaran wajib
menyampaikan Laporan
Keuangan Pengguna
Daerah.
kegiatan,
kemajuan
pendapatan,
realisasi
realisasi
pencapaian
penyerapan
target
belanja
dan
realisasi pembiayaan
2.
Pemerintah Daerah
pemberitahuan
triwulan sebagai
kepada
DPRD.
pemberitahuan atas
disampaikan 1 bulan
menyampaikan laporan
Laporan
atas
pelaksanaan
triwulan
paling
APBD
lambat
yang bersangkutan.
DPRD.
dapat
disajikan
berdasarkan
periode
waktu, diantaranya:
diantaranya:
1. Laporan Harian
1.
Laporan Harian
2. Laporan Mingguan
2.
Laporan Mingguan,
3.
Laporan Bulanan
4.
Laporan Triwulanan
4. Laporan Triwulanan
5.
Laporan Semesteran
5. Laporan Semesteran
6.
3. Laporan Bulanan
informasi
mengenai
realisasi
APBD
(realisasi
Laporan Perhitungan
APBD
2.
3.
4.
3.
menyajikan
perbandingan
informasi
antara
mengenai
anggaran
dengan
informasi
mengenai
ringkasan
Laporan
Aliran
Kas,
yaitu
laporan
yang
Neraca,
yaitu
laporan
yang
menyajikan
wajib
menyampaikan
Laporan
Keuangan
Keuangan
yang
menggambarkan
kegiatan,
disampaikan
adalah
laporan
pencapaian
kinerja
program
kemajuan
realisasi
pencapaian
yang
dan
target
Pendapatan
APBD
dan
Laporan
Nomor
Program
dan
Kegiatan
yang
Nama
Program
dan
kegiatan
yang
yang
telah
direncanakan
seperti
yang
rupiah
anggaran
atas
kegiatan
yang
yang
jumlah
dianggarkan,
rupiah
Realisasi
pendapatan
yang
diisi
telah
selisih
antara
anggaran
dengan
realisasi
diperlukan
misalnya
informasi
tentang
Umum
APBD
disusun
dengan
Belanja
Administrasi
Umum
yang
Administrasi
Umum
yang
telah
dengan
informasi
yang
diperlukan
(lihat
Lampiran 1).
DPRD.
Laporan
triwulan
paling
lambat
Daerah
disusun
dalam format
Laporan
dan
pembiayaan
yang
dianggarkan,
kolom
belanja
dan
pembiayaan
yang
telah
Triwulan
Ke
diisi
dengan
jumlah
rupiah
Triwulan
pendapatan,
Ke
belanja
diisi
dan
dengan
jumlah
pembiayaan
rupiah
yang
telah
2).
Ketiga
laporan
tersebut
merupakan
Lampiran 1:
Contoh Format Laporan Bulanan
PEMERINTAH PROPINSI/KABUPATEN/KOTA X
Nama
Program
dan
%
Penyelesaia
n Pekerjaan
%
waktu
Penyelesaia
Anggaran
Realisas
i
%
Realisasi
kegiatan
Kegiatan
Jumlah
PEMERINTAH PROPINSI/KABUPATEN/KOTA X
Uraian
Rupiah)
Anggaran
Realisasi
Sisa
Anggaran
(Dalam
Keterangan
PEMERINTAH PROPINSI/KABUPATEN/KOTA X
Uraian
Rupiah)
Anggaran
Realisasi
Sisa
Anggaran
(Dalam
Keterangan
Format 2
JUMLAH
ANGGARAN
REALISASI
REALISASI
REALISASI
SISA
TRIWULAN
TRIWULAN
YANG LALU
KE..
KE.
TRIWULAN KE
KET
PENDAPATAN
Pendapatan Asli Daerah
Pajak Daerah
Retribusi Daerah
Bagian Laba Usaha Daerah
Lain-lain Pendapatan Asli Daerah
Dana Perimbangan
Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak
Dana Alokasi Umum
Dana Alokasi Khusus
Dana Perimbangan dari Propinsi
*)
Total Pendapatan
BELANJA
BELANJA APARATUR DAERAH
Belanja Administrasi Umum
Belanja Pegawai/Personalia
Belanja Barang dan Jasa
Belanja Perjalanan Dinas
Belanja Pemeliharaan
Belanja Operasi dan
Pemeliharaan
Belanja Pegawai/Personalia
Belanja Barang dan Jasa
Belanja Perjalanan Dinas
Belanja Pemeliharaan
Belanja Modal
10
Belanja Modal
Total Belanja
Surplus/Defisit
PEMBIAYAAN
Penerimaan Daerah
Sisa Lebih Perhitungan Anggaran
Tahun Lalu
Transfer dari Dana Cadangan
Penerimaan Pinjaman dan
Obligasi
Hasil Penjualan Aset Daerah
Yang Dipisahkan
Pengeluaran Daerah
Transfer Ke Dana Cadangan
Penyertaan Modal
Pembayaran Utang Pokok yang
Jatuh Tempo
Sisa Lebih Perhitungan Anggaran
Tahun Sekarang
11
PEMERINTAH PROPINSI/KABUPATEN/KOTA X
Nama
Program
dan
Kegiatan
%
Penyelesaia
n Pekerjaan
%
waktu
Penyelesaia
n
Anggaran
Realisasi
%
Realisasi
Jumlah
12
PEMERINTAH PROPINSI/KABUPATEN/KOTA X
Uraian
Rupiah)
Anggaran
Realisasi
Sisa
Anggaran
(Dalam
Keterangan
PEMERINTAH PROPINSI/KABUPATEN/KOTA X
Uraian
Rupiah)
Anggaran
Realisasi
Sisa
Anggaran
(Dalam
Keterangan
13