Anda di halaman 1dari 7

BAB 1

PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang
Rumah Sakit adalah institusi yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan
perorangan secara paripurna, yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan,
dan gawat darurat. Keberadaan rumah sakit sangat bermanfaat dan menolon g
masyarakat yang membutuhkan untuk memperoleh pengobatan secara cepat.
Secara sederhana, manajemen rumah sakit disamping melaksanakan pelayanan
pasien di bidang medik berupa tindakan kuratif, rehabilitatif dan preventif, juga
mempunyai komponen non medik yang mempengaruhi pelayanan medik.
World Wide Web atau WWW (lebih dikenal dengan istilah web) adalah
sebuah sistem yang saling terkait dalam sebuah dokumen berformat hypertext yang
berisi beragam informasi, baik tulisan, gambar, suara, video, dan informas i
multimedia lainnya yang diakses melalui sebuah perangkat yang disebut web
browser. Peningkatan jumlah pengguna internet di seluruh dunia, termasuk di
Indonesia, menyebabkan menjamurnya situs situs web yang menyediakan
berbagai informasi yang bersifat global, serta situs situs web ini dapat menjadi
media komunikasi yang sangat ideal bagi perorangan maupun institusi ataupun
perusahaan untuk memberikan informasi kepada masyarakat luas.
Tingginya animo masyarakat terhadap layanan kesehatan rumah sakit tidak
diimbangi dengan informasi mengenai lokasi rumah sakit. Seringkali masyarakat
merasa kesulitan untuk menemukan lokasi rumah sakit tersebut. Terlebih lagi di

Jakarta, khususnya Jakarta Barat, banyak masyarakat pendatang yang tidak


mengetahui terdapat di daerah mana saja rumah sakit tersebut.
Seiring dengan tingginya animo masyarakat akan layanan kesehatan dan
juga meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan, akan
berimbas pada peningkatan pembangunan rumah sakit dan sarana kesehatan
lainnya. Pada kenyataannya sebaran dari rumah sakit dan sarana kesehatan lainnya
di wilayah Jakarta Barat masih belum merata.
Hal ini akan menjadi tugas pokok dan fungsi dari Suku Dinas Kesehatan
Jakarta Barat khususnya pada seksi Pelayanan Kesehatan yang bertanggung jawab
dalam pemantauan sebaran rumah sakit dan pemberian izin pembangunan sarana
kesehatan lainnya. Sehingga sebaran rumah sakit dan sarana kesehatan lainnya di
wilayah Jakarta Barat merata.
Dari gambaran masalah tersebut maka diperlukan adanya suatu sistem
informasi yang menyediakan informasi mengenai lokasi lokasi dari rumah sakit
dan sebaran rumah sakit yang ada di wilayah Jakarta Barat. Dengan adanya sistem
informasi geografis berbasis web untuk sebaran rumah sakit tersebut akan
memberikan alternatif kemudahan kepada masyarakat untuk mencari informas i
mengenai sebaran rumah sakit yang ada di wilayah Jakarta Barat serta
memberikan kemudahan kepada Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat dalam
manajemen sebaran rumah sakit di wilayahnya.

1.2

Ruang Lingkup
Ruang lingkup pembahasan dalam penulisan skripsi sistem informasi geografis ini
dibatasi hanya pada wilayah Jakarta Barat yang meliputi:
1.

Penyajian peta administrasi Jakarta Barat berbasiskan Sistem Informasi


Geografis.

2.

Penyajian peta informasi sebaran Rumah Sakit di wilayah Jakarta Barat.

3.

Penyajian peta informasi sebaran Rumah Sakit Bersalin di wilayah Jakarta


Barat.

4.

Penyajian peta informasi sebaran Puskesmas di wilayah Jakarta Barat.

Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian skripsi ini antara lain :
1.

Peta administrasi Jakarta Barat diperoleh dari Badan Pemetaan.

2.

Data Rumah Sakit, Rumah Sakit Bersalin dan Puskesmas diperoleh dari Suku
Dinas Kesehatan Jakarta Barat.

1.3

Tujuan dan Manfaat


Terdapat beberapa tujuan dan manfaat dari sistem informasi geografis berbasis
web seperti dijelaskan pada penjelasan di bawah ini.

1.3.1 Tujuan
Tujuan yang hendak dicapai dari skripsi ini adalah :
1.

M enganalisis sistem informasi geografis berbasis web untuk sebaran rumah


sakit di wilayah Jakarta Barat.

2.

M erancang database sistem informasi geografis berbasis web untuk sebaran


rumah sakit di wilayah Jakarta Barat.

3.

M erancang aplikasi sistem informasi geografis berbasis web untuk sebaran


rumah sakit di wilayah Jakarta Barat.

1.3.2 Manfaat
M anfaat yang diperoleh dari penyusunan skripsi ini antara lain :
1.

M anajamen sebaran rumah sakit di Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat


menjadi terkontrol.

2.

M emberikan kemudahan pada masyarakat dalam memperoleh informasi


geografis sebaran rumah sakit di Jakarta Barat secara jelas dan detail.

3.

M eningkatkan kinerja dari Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat dengan


penerapan sistem informasi geografis.

1.4

Metodologi Penelitian
M etodologi yang digunakan dalam menganalisis dan merancang sistem informas i
geografis berbasis web ini antara lain :

1.4.1 Metode Analisis dengan Fact Finding Techniques


M etode dengan melakukan beberapa analisis yang berhubungan dengan sistem
yang dibuat yaitu :

a.

S tudi Pustaka
Studi kepustakaan dilaksanakan dengan tujuan memperoleh informasi dan
data secara teori melalui buku buku dan bahan tertulis yang ada relevansinya
dengan tema skripsi guna memperoleh landasan teori dalam mengolah data
dan menarik kesimpulan.

b.

Observasi
Pengamatan terhadap aktivitas dari objek penelitian, dalam hal ini Suku Dinas
Kesehatan Jakarta Barat berupa pemantauan terhadap sistem yang sudah
berjalan untuk mengetahui informasi sebaran rumah sakit di wilayah Jakarta
Barat. Sehingga data dan informasi yang diperoleh sesuai dengan kebutuhan
dari aplikasi yang akan dibuat.

c.

Wawancara
M etode pengumpulan data ini dilakukan dengan mengadakan pembicaraan
secara langsung dengan pihak Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat sebagai
obyek penelitian.

1.4.2 Metode Perancangan Database


M elakukan

perancangan

database

sistem

informasi

geografis

dengan

menggunakan metode DBLC (Database Life Cycle). Database sistem informas i


geografis ini terdiri dari sekumpulan layer layer yang saling berhubungan,
dimana adanya data spasial dan data non spasial.

1.4.3 Metode Perancangan Sistem


M elakukan perancangan sistem dengan menggunakan metode SDLC (System
Development Life Cycle) antara lain:

1.5

a.

Perancangan Diagram DFD

b.

Perancangan Diagram Konteks

c.

Perancangan STD (State Transition Diagram)

d.

Perancangan Layar

Sistematika Penulisan
Pada penulisan skripsi ini terdapat lima bab, setiap bab tersebut akan dijelaskan
secara singkat sebagai berikut:

Bab 1 Pendahuluan
Bab ini menjelaskan secara singkat dan terperinci mengenai latar belakan g
penulisan skripsi, ruang lingkup yang membatasi pembahasan masalah dalam
skripsi, tujuan dan manfaat dari penulisan skripsi, metodologi yang dilakukan
dalam penulisan skripsi dan sistematika dalam penulisan skripsi ini.
Bab 2 Landasan Teori
Bab ini membahas mengenai teori teori yang sesuai dan relevan dengan objek
penelitian dalam skripsi ini. Teori teori tersebut didapatkan dari berbagai sumber
terpercaya dan merupakan hasil dari penelitian kepustakaan sebelumnya sebagai
landasan dalam melakukan perancangan dan pengimplementasian sistem.

Bab 3 Analisa Dan Perancangan Sistem


Bab ini berisi hasil analisa dan perancangan sistem yang dibuat, meliputi profil
dari instansi terkait, analisa permasalahan yang ada, analisa data, usulan
pemecahan masalah, perancangan database, perancangan layar, perancangan menu
dan alur proses.
Bab 4 Implementasi
Bab ini menjelaskan tentang hasil implementasi dari sistem yang telah dirancang,
spesifikasi program dan evaluasi terhadap implementasi sistem tersebut.
Bab 5 S impulan Dan S aran
Bab ini merupakan bab penutup yang berisi tentang simpulan dari hasil penelitian
yang telah dilakukan terhadap obyek penelitian serta saran saran yang dapat
membangun sistem yang telah dibuat agar menjadi lebih baik di masa yang akan
datang.

Anda mungkin juga menyukai