Anda di halaman 1dari 5

PETUNJUK MEMBUAT REFERAT UNTUK MAHASISWA FAKULTAS

KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN


dr. Sitti Wahyuni, PhD.
Departemen Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin
DEFENISI
Referat adalah suatu studi pustaka dari suatu penyakit yang dibuat oleh mahasiswa kedokteran
untuk memperdalam pengetahuannya terhadap suatu penyakit tertentu dan merupakan salah satu
tugas yang disyaratkan untuk dilaksanakan pada saat mengikuti kepaniteraan klinik pada suatu
departemen
ISI REFERAT
Referat terdiri atas:
o Sampul: Judul, nama mahasiswa, nim, nama pembimbing, nama departemen dan
tahun kegiatan
o Defenisi
o Epidemiologi
o Patomekanisme, faktor resiko dan gambaran klinik
o Diagnosis klinis, diagnosis penunjang dan interpretasinya
o Penatalaksanaan farmakologik dan non farmakologik
o Kontrol dan pencegahan
o Daftar pustaka
Referat tidak dijilid atau di bungkus plastik, cukup di kelip pada salah satu sisi
Judul
Nama penyakit yang dibahas
Defenisi
- Nama penyakit atau nama lain dalam bahasa lokal
- Agen penyebabnya
- Jumlah -1 halaman
Epidemiologi
- Prevalensi, insiden penyakit, morbiditas, mortalitas secara global yang dilaporkan WHO,
beberapa negara maju, beberapa negara berkembang, Indonesia, Sulawesi Selatan dan
Makassar
- Jumlah 1-3 halaman

Petunjuk referat S1/Swahyuni

Page 1

Patomekanisme, faktor resiko dan gambaran klinik


- Menggambarkan dengan jelas bagaimana suatu penyebab (kuman/genetik/lingkungan/dll)
menyebabkan kelainan patologis didalam tubuh hingga akhirnya memberikan gambaran
klinis
- Jumlah 3-6 halaman
Diagnosis klinis, diagnosis penunjang dan interpretasinya
- Patokan dalam menentukan diagnosis, baik secara klinis maupun laboratorium
- Jika ada guidelines dari konsorsium dan dipergunakan di Indonesia, maka harus dicantumkan
- Jumlah 2-4 halaman
Penatalaksanaan farmakologik dan non farmakologik
- Penatalaksanaan terhadap kasus tersebut. Jika sudah ada acuan di Indonesia, maka harus
mengggunakan acuan tersebut, jika belum ada maka menggunakan acuan WHO
- 1-3 halaman
Kontrol dan pencegahan
- Pembahasan bagaimana penyakit tersebut di kontrol dan dicegah
- Gunakan kontrol yang dilakukan di Indonesia, jika belum ada maka pakai standar WHO
- 1-3 halaman
Penulisan sumber bacaan dan daftar pustaka
- Metode Harvard (nama penulis yg durujuk, tahun publikasi)
- Dicantumkan di akhir setiap kalimat yang dirujuk (bukan dikumpulkan dibelakang
paragraph)
- Rujukan dikutip dari penulis asli.
- Sumber ujukan 40% harus berasal dari penelitian asli
- Sumber rujukan: Hanya artikel ilmiah yang dipublikasi di jurnal ilmiah atau buku atau
informasi yang berasal dari website institusi resmi yang dapat menjadi sumber rujukan.
- Website yang diambil sebagai daftar rujukan adalah website yang resmi yang dikeluarkan
oleh institusi tertentu, misalnya WHO, universitas atau lembaga pemerintah. Jika ada rujukan
yang diambil dari website dan rujukan tersebut berbentuk jurnal atau buku maka sumber
yang ditulis adalah nama buku/jurnal yang dilengkapi volume, tahun terbit dan halaman.
- Bukan sumber rujukan: Twitter, blog, koran, majalah populer, wikipedia
- Komunikasi personal tidak dimasukkan kedalam daftar rujukan.
- Jumlah rujukan 20-40 sumber
- Daftar pustaka diurut sesuai urutan abjad
- Jumlah daftar rujukan harus sesuai dengan jumlah rujukan yang ada dalam tulisan
- Tata cara penulisan rujukan

Petunjuk referat S1/Swahyuni

Page 2

Artikel dalam jurnal: Uherova PC, Connick E, MaWhinney SA, Pasto LA. In vitro effect
of interleukin-12 on antigen-specific lymphocyte proliferative responses from persons
infected with human immunodeficiency virus type 1. J Infect Dis 1996; 174:483-9.

Bab dalam buku: McIntosh K. Diagnostic virology. In: Fields BN, Knipe DM, Chanock
RM, eds. Fields virology. 2nd ed. Vol 1. New York: Raven Press, 1990:411-40.

Simposium/kongres: Lyon DJ, Cheng AFB, Norrby SR. Mechanisms of cefotaxime


resistance in blood culture isolates of Enterobacter high prevalence of extended-spectrum
-lactamases [abstract C43]. In: Program and abstracts of the 35th Interscience
Conference on Antimicrobial Agents and Chemotherapy (San Francisco). Washington,
DC: American Society for Microbiology, 1995:47.

Internet: Public Health Service Task Force. Recommendations for the use of antiretroviral
drugs in pregnant HIV-1 infected women for maternal health and interventions to reduce
perinatal HIV-1 transmission in the United States. Available at: http://www.hivatis.org.
Accessed 24 April 2002.

FORMAT BAHASA DAN PENULISAN


Teks
Teks ditulis dalam bahasa Indonesia atau Inggris dan diketik dengan huruf Times new Roman
ukuran 12, jarak 2 spasi dan jarak tepi kiri, kanan, atas dan bawah masing masing 3 cm (atau
sesuai margin yang ditentukan fakultas masing masing).
Nomor halaman
diletakkan disebelah kanan bawah
Gaya penulisan
Sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan:
http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/sites/default/files/pedoman_umumejaan_yang_disempurnakan.pdf
Contoh
Pemakaian huruf besar dibatasi hanya pada:
- Judul
- Huruf pertama awal kalimat
- Huruf pertama judul referensi
- Kata yang sudah diatur dalam kaidah bahasa Indonesia
- Setelah titik, tanda tanya, titik dua (:), kata seru (?)
Petunjuk referat S1/Swahyuni

Page 3

Singkatan

Penebalan huruf dibatasi pada


- Heading: judul, abstrak, metode, hasil, diskusi, kesimpulan, daftar pustaka
- Nama penulis
- Subheading
Angka
- Dipanjangkan jika diawal kalimat
- Dipakai satu desimal(ditulis 50.6 bukan 50,6), kecuali untuk nilai P dan rho
Huruf miring
- Dipakai untuk bahasa selain bahasa Indonesia
- kata yang dibuat miring tidak perlu digaris bawahi atau diberi tandakutip
- Abstrak bahasa inggris dan bahasa indonesia tidak dimiringkan
Spasi
- dipakai diantara dua kata
- setelah tanda titik
- setelah tanda koma
- setelah tanda tanya
- setelah tanda titik dua (:)
Tabel dan Gambar
- Hanya tabel dan gambar yang relevan yang ditampilkan
- Tabel/gambar dibuat dengan cara sederhana dan jelas sehingga dengan hanya melihat
tabel/gambar tersebut pembaca sudah dapat mengerti tabel/gambar tersebut
- Gambar sebaiknya hitam putih atau gray scale, Gambar berwarna diperbolehkan jika gambar
tersebut menjadi tidak jelas kalau tidak berwarna.
- Tabel/gambar diberi nomor dan judul dan diletakkan dibawah.
- Hanya huruf pertama dari judul tabel yang ditulis dalam huruf besar
- Tidak membuat singkatan kecuali pada pemakaian hasil ukur yang sudah baku (kg, m3, cc,
dsb). Jika pada tabel/gambar ada singkatan maka singkatan harus dijelaskan dibawah tabel.
- Tabel dihubungkan dengan isi text
PRESENTASI
- Dibacakan maksimal 15 menit
- Besar hurup minimal sebesar huruf ariel ukuran 16
- Tulisan hitam latar belakang putih
- Jumlah slide maksimal 10 buah termasuk judul
o Slide 1 judul
o Slide 2-3 kasus
Petunjuk referat S1/Swahyuni

Page 4

o Slide 4-7 tahapan diagnosis dan penatalaksanaan


o Slide 8-9 Tinjauan pustaka
o Slide 10 Daftar pustaka dan ucapan terima kasih
Besar hurup minimal sebesar huruf ariel ukuran 16
Tulisan hitam latar belakang putih

PRESENTASI
- Dibacakan maksimal 20 menit
- Besar huruf minimal sebesar huruf ariel ukuran minimal 16
- Tulisan hitam latar belakang putih
- Jumlah slide maksimal 15 buah termasuk judul
o Slide 1 judul
o Slide 2 defenisi
o Slide 3-6 patomekanisme, faktor resiko gambaran klinis
o Slide 7-9 Diagnosis
o Slide 10-12 Penataksanaan
o Slide 13-14 Komplikasi, kontrol dan pencegahan
o Slide 15 Daftar pustaka dan ucapan terima kasih
- Besar hurup minimal sebesar huruf ariel ukuran 16
- Tulisan hitam latar belakang putih

Petunjuk referat S1/Swahyuni

Page 5

Anda mungkin juga menyukai