l'.

Ep:.siensr seseorang tergantung

alat

dari

l<q,aritet dan kordisi

dari

arat-

yang tersedra

Arat-arat

dan susurnn serEa kebersjJran sekitar TErpat-Kerja.

dan perrengkapan rar.rrs diperilrara kebersihannya hanya

dengan demikian Episrensi

kerla

dapat tertaksarn.

Susunan diatas

langku kerja.

tlanya a1at2 yang diJrutuh'kan untuk

bekerja ada diatas banglcr.r-ker;a.
A1at2 yang oensitif
atau alat2
yang sejenis, dilet-akkan terprsah
dari kjkir,
mareil, siJ<at dII nya.
Kijdr tidak boleh diletakkan bersilangan atau berturpr:kan
r.tntuk
nenghirdari kenrsakan gigi2nya.

F*flllllllnHH
tr t-lilt Nq/l
]rulI\/
| | ltl_

ll-

L--:::=

Susunan dalam lsnan

alat.

Dalam laci, tiap2 al"at diletakkan

pada t{reat-nya nasing-rnasing .
l4asirg2 tsrpat djrnana tiap perkakas atau alat diletakkan,
ditaldai dfrg"l
warrr.r neran, untuk
rn?Tpe]llnlan clan nsrpe.rcepat pemdriksaan Inventaris.

ffi

Kebersi}an lantai.
l4ajun hanrs disirrpan dal-am dnrn
lang dilengkapi dengan tutup.

llal

yang nsnbahafakan.

Minyak dan garurk yang tr:rrpah

diatas lantai harus seqera dibersihkan.

digwrakan untuk nenSepit sltatu berda kerla padaLpekerjaan lhkanij<, seperti },l,engikir, yHnahat dll-nya yarg harus

Raqnn arralah suatu alat

raktu

Crkerjakan.
Pada un-unrya ragun diJ:uat dari
Yang pentrng

dalam kerja

Besi-F.rang,

I(erryal atau Baja Terpa.

bangku adalah banglcu kerja

dan pernasanqan ragum

yang kurt.
Banyak sekali

jenis

ragun yang digunakan untuk ber-rnacar0 pekerlaan

tangan.
Disini

ada 2 coni:oh :
Mul
Jenis penjepi-t. depan tidak

dapat

dj-gerakka-n.
Dalam pekerylan resin dan Peru.r
kangan, kebanyakan ragn.[n YaA Og
pakai adalah ragnnn sejalar.
Ralnrg yang berg<rak dige.ral'ken
dan bergerak
olehr poros bemlir
kebelakang.

Bagi-an y
Tangkai Penutar

an yg bergerak

ltulut. (= Pelapis Rafiang) dapat

dan d.ileraskan.
diganti
Apabila ragr.ln dipergunakan setlaF)
hari, perlrnrkaan yarq saliag bcrfragesek dan bagian yang berulu
rus di-bereilt(an dan dilurnasl scla:rang2rya sekali ssrrinqgu.

Jenis peniepit

belakanq tak dallt

digerakJcan.
Jerds ini dirarrcarrg untuk renleprt
berda kerja yang Panjang atau besar
pada posi"si tegak.
Afrabila rahang digerakkan kedepan,
hiasilnya per:rul<aan kebawdh aJorr
bebas di-narka bangku kerla.

{11

lr
I

CATATAN

: Janga'r nenukul

tarx3kai dengan palu atau nerperpanjang

dengan pipa wrtuk nengeraskan

tegaryan

dan

peolepat.

| ../
u/

Tinggi

Rag-un akan disesuailcan

dan dengan ketinggian

Untuk pengikiran

berrla yang dlkerjakart

dengarr bentuk dan

orang yang reng

dengan tenaga yang besar,

Ragun akan di-pasang lebih

rerrdah.
Disini

diberikan

3 nracam contoh

Untuk pekerjaan yang sangat teliti.

Llntuk orang yang tiriggi,

dari

tinggian
diatur

oleh

Tinggi

Ragurn biasanya
alas

\rang rata.

dari bangku-kerja.

AIas

Untuk

Untuk orang yang pendek, tinggi

yang sesuri

dapat diatur

alas kayn:-jeruji
Tilqgi

dari

diatas

oleh
lantai.

bangku-kerja.

pekerra-nesi-n.
Untuk
&

fi$
'4

ke-

penrbuatan

perkakad.

!t

F{engikir

adal-ah sal-ah satu dari

dan juga sulit

r:ntr:k nencapar ha.sil

Sarpai saat ini,

d:Ldalam lendcef
Pada wunrya

banyak macam kerja

dengan perlenqkapan

baik biaya $rarrym waktunya,

{4'
t---

yang tepat.

rcrrgil<i-r Lidak dapat diganti

r:ntr-rk pekerjaan2

bangku yang penting

dengan cara lain,

neskipun

nesin2 yarrg nndern.

yang sederhana nergikj-r

djbandingkan

akan lebih

ekorrcnus,

denqan nenggunakan resirr2

nodern.

Kikir.
KikjJ

terhnt

dari

baja karbon tinggi

dengan panJangnya, bentrrknya, jenlsnya

yang diterpao
dam gtgi

dan tetapi

sesuai

psrCItongnya.

Glgi Kikir

Tangkal

FanJang klklr

tldak tennasuk tarrgkalnya.

Bntuk Kiktr.

Fnda ganbar dib*rpah Inl rrenrlnjukkan bntukz klk{r

#KSt
'l*ilffi
Rata

$agl Snpat Segt Tlga

yanq wrl,nnya &[pakal.

N tN.
Bulut

Setengah
Bul"at

Bujur 9angkar Eltlp

Sa1ahsatu porrrukaanujung klk{r

ratg brbnbrk tlrtru.
f,otlrusan tn1 dtprrfukan tutuk
panbaglantokanan dnn rrenJaga
koeollbungen gretaranyang lceotl
pada waktu gerakarrrrre,nglklr.

B^engaruhgetrran klkjJ
rnembuat,keeusan klJcir.

yanqytak selnbanq

/-.*:r

t.;
Gigi
Ma dua cara penrbuatan gigi

kikir,

Kikir.
yaitu

dengan cara msnalr,at dan

nengeprals.

Arah Penotongan
{--

Gigi Patntan.
cigi kikir
ini dibuat dengan jalan
mernalnt pernukaan kikir
pahatan irli
renghasilkan sudut tatal negatip del
sudut potongnya lebih besar dari gO".
Kikir ini digunakan untuk nengerjakan
bafran2 yang keras, sebab penrukaan
benda kerja akan tergesek dengan baik
tanpa tenaga besar.

Gigi- Pah,atan

Sudut potong yang besar itu nenrlcerikan

perlawanan yang baik terhadap nata
pern:tong itu.

Arah

| )go'

Psrotongan

+-

Pahatan giqi
diprais

Gigi

yang

prais.

Gigi kj-kir yang di praj-s nenglr,asilkan

yang positip
sudut tatal
dengan srdut
psrrrtong lebih kecil da-ri 90".
yang
Disebabkan karena sudut tatal
positip
itu rnaka kjkir
ini hanya diglrnakan untuk nengerjakan
bahlan yang
lunak.

8<go"

Catatan:

yang di

Jangan lupa. bahwa kjld-r

itu

nengakibatkan

kikj-r
Kiki-r2

disinpan

gigi

itu
kiki-r

rap:h

dan karena kerapuhr,annya

cepat rusak bila

ber-tr:npk2.

harus disi:rpan

secara terpisah.

sejunlah

&
Gi ci

vr \ fi , J \Lr !i v

^ i ^ ir

ki l<-rr :-ni terd.iri

F
, - ^r^YaY l
uu

YrY

Pahatan

a1

dari

dan ganda.

tunggal-

dalam

Garnbar samping nN:nun;ukkan keducluP-an

(U

tr

gigr

..p
a)

yang rrenyudut 54o

tunggai

kikir

Fr.r-had,:n nari

sLnbu.

o
akan m.rlali lepas

Brarn-bram tidak
gigi

itu

akan terhalang.
sekarang

i n ir f ,

Fi.'lalr

rlil-rrral-

qiqi

qanda.

lr -l J' 4>l t /m
ir
r

Kikir

Pada kjkr::

,;igr

dalam dipahat

ganda,

kan dengarr palratan

sufut

70o terhadap

gr<1t2 ini

tidak

Dengan denLikian
al.ur2

dangkal
garis

selajar
tidak

bekas pengrkiran

Pahatan

pada pairatan

dalam dibanding

lebjh

dan bersunrlcu dan

terhadap
akan terladi

kiki I: selrncarn

Pada waktu
!

l:ai

dangkaL

C
d
(tl

(-

4J

OJ

as.
rd
H
d

pada benda

pekerraan.
PalELan

dalaln

Penrbesaran.

Sudut

pahatan

dangkal
Sunbu ki]<"ir

'-

Sudut

Giqi kikir

dan

'

Stm]:u cri qi2 kikrr

tan

dalant

Gioi varq di prais.

Bentuk qiqi

Gigi perutr-us berarn.

kiki-:r rnirhq.

Bentuk gigi kiki_r ini digunakan

yntuf nengerjakan berrla2 yanglunak misalrrya; tfuah hitam,
therrp plastik,
alwniniun nLlrni
dan eebagairrya.

Gigi Penu:tus Beran

thtuk rerghirdari
berar0 yang
rnelekat pada alur gigi maka qigi
tereetut
dilengkapi
dengan
pernfirs beram.

Pengeluaran Beran pada

satu sisi
Bentuk giqi

kijcir

lengkurry.

Bentuk giqi kikir

ini digunakan untuk
uengerjakan balran png fr:rrak rni-safnlp:
Anti carodal_, Duraluninir_rn d.s.b.
cigi2nfa
dilengkapi
dengan parnrtus
beram tetapi pengeJ_uaran beram tersetxrt
terjarli dari kedr:a sisirrya.

Pengeh:aran
dari

CATFfTAN :

Kiki-r

ya'g dipakai

diabaj-kan,

Beram Ter;adi

kedua sisirrya

harus bergaga'g

jij<a ketentuan

i,'i

rnaka akan nengahibatkan

tangan nenjarti

rusak

sebabkan karena tan$<ai

dengan telapak tangan.

kikir

akan tarqsrrrrg bergesekan

tid.ak
di

l-/

In

i4,

\-_y.,
tlntuk llenyelesaikan

pengikiran

harus d:igumjran eingkatan

yang trakhir

renurut

( banyak glgi/A4

kikir

yang d-i.keherdaki,

) yang sesl:ai.

Ukuran thgkatan
oleh bentuk.

ini

di-tentd<an

I(ikir dan bentul< initah yang

renentukan banyaknya gigi tiap
I CIn ata.u I inch.
Dalam ha1 ini tergantung dari
pabrilc yang nenrbr.ratrrya.
C,ambard"i-saryug nenrmjukkan 3
macam bentuk kjl<ir I*c. 2 dengan
panjang dan banyak gigi Lj,ap
I CIn yang berbeda.
Banyak qigi

3UGn

Sanpal saat ini pranjanq kjJcir

pada ununnya diukur
dalam inch.

-+

,-.Banvak qiqi

D-aftar ukuran kikir

38,/Cln

dan banvak gigi

tiap

Gn.

tr
ro
-1
'r-l

c
(U

Sglggangan--Mutu

00

Kasar.

2:Sedang.

$etengah i(asar

3 : Setergah Halus.

6.

Lenrbut.

Agak I'rasar.

4:Halus.

8:

l,srilcut Sekali.

Setergah lernbut.

Penegang kjkir
kuat dan h:nrs
k-r-krr.

harus dipasang
dengan tangkai-

Penegang kjkir
harus dibor sebe}-rn
dipasang ditanqkai
kikir.
Dianeter
dan dalarnya
lubang ditr:n
jukkan dalam gambar ini.

Betul

t-

--L___

;
d = dianeter

lr

-_-_

ir ;

-_)L

il---f--'

dan

Iubang bor.

F.edal-arnan lubang

br:r.

SaLah

Tangkai- kikir

Tangkai

tidak

miring

cukr:p mas

kikir
rasuknya.

kedalarn peregang
kikir.

,q.\
\^\

Cara yang betu]

-<l ,l+
YftllY\J II

nelepas

tfr,

\-\

Salah

/ll'

ti
tl

dan

Bahaya

untuk

penegang krkrr.

|.
'r'

t'

Posrsi

yang rrgrperrihatkan

kerja

bagaiJnana

seorang pekerja.

Posisi Kaki.
Selana nengikir,
sebelah kiri
tetap

berdiri

di-

ragun denqan kaki

parta terpatnya.

I,rrtut2

harus dibentangkan.
Jarak antara

kaki

di-sesr:aikan

dengan panjang kikir.

Sudut antara

poros rag.rn dan

Iebar
kaki

kaki

kira-kira

30o r-nrterk kaki

kiri

dan febih

kr:rang 75" urrtr:l<

kaki

kanan.

Panjang

dari

AA ij

dari

Arah pgrntongan dan

Pandanqan

7)

kjkjr

kakikanan
i*f"l

__-.-_rJ

Gerakan

narr;'rr benliri

badan dan lutut.

tgak pada poeisi

dan selanjubnya

pernrrlaan

dtconCongkan kedepan

selama gerakan pamtcrrrgan.

Kaki kanan tetap

lurus

berlangstrrrrJ dan lutut

selar$a perxEiki.ran
kiri

&iJrenqkokkan

ke daLam.
Pardangan uBta se1.alu ditrrjukan
I
I
I

berrla kerja.

kepada

(-'
Bagarrnarn

Cara lr4anegarE Kildr.

kanal : peganglah gagang

Tangan
dengan tuguh dan tekanlah
ultrrrg
gang tsb. dengan telapak
tangan
tengah. Ibu Sari terletak
di_atas
lainnya dibahrah gagaryl.
larr2

kjk:_r
ga_
bagi-an
dan

: TBrparkan tefapak
Tang?g k+ri
tangan
cran ulu 3arr pada ujunq kikir.
jari2
yang lainnya
terletak
diluar
ulrrug ki_
tsb.
dengan
keadaan
rapat
s.t,
=-*
frr
Iain dan nelipat
kebamh, Lt
pi tidak
rlenggenggam ujung kikir
tersekxrt.

Bekerja derqan kiki_r kecil,

maka gagang
tersebut.
harus d|pegang denEan qenggannn
yarq ringarr dan tetcanannya cukup oleh
jari2 dan ibn jari
saja.

Tekarnn Parta l(jki-r.

[l

Tekanan pada kiJ<rr terganh!.q

ukuran kikj--r dan benda kerja.

*r-"""

I I

pada

tangan

kiri
Ar-tr

E ..x"rr""
Fl ra',,.

etril

- Jika nsrn:fai
nerr;ikrr,
tekanan
yang besar harlls terdapat
oada
tangan kin
dan tekanan rirrgan
pada tanqan kanan.
- Tbkarnn kedr:a tangan
itu harus
sarrEt, nanakal_a kikir
bera,ta di
tengah2 benda kerja yang djkikjr.
- Jika kedudukan kikt
sudah di.u]ung langkah,
telcanan tangan
kiri
harus ringan aan tetcanan
tangan kanan da]arn }eadaan
maksirml.

Parta larqkah keUetatrang

dengan penefanan.

tidak

tekanan

pahat

berda kerja

lbngikrr
nengikjr

dilalarl<anrrya sperti

champer, Wralcan-gerakannya
datar.

Langkah2 wrtf,rk mengifir

kal,au kita

chrarper :

Tardai/goresfah
bagian-bagiarr yang akarr dibuat ci:arpar
(d"ikikir
silarrg)
Dikl]cir pengsaran
(nemnjang wrtuk pa:iukaan yarig harrpir selesan)
Djkjki-r akhir
Cont h : Idkirl-a.Lr charyer

4 x .15" sepeinjarlg sisi

]a.

dari

tlenCa kerja.

tegak
Letaklr;an benda kerja
sudut dan gores
p.da pelat
Iah garis rlasar dengart
perqgores deng.rn jara-k
4 un dan gernLrltaarr
patokan.
deng:rn
cii peru!.rkaan yang telaii
gores pada rneja parig:kur
(meja SxxnrCa,rn)
kerataan
paria perm*dnn
dan goreslah
yang Lerdekatarr
dargan
jarak
4 nrn dan penrn:kaart
oatokan.

tb" Letak]<an benda kerja

2.

Cekarn bnda kerja di ragum atau di kLs sudut.

sisi yanrg akan
Kilcirfah
di ch,anper dengan pesilarrg dan
ngikiran
ge.rakan lanlt bergnli'
rnArngnya.

Klenp
Ardrt.

3.

Ihnqlkjr

pemlkain

Sel-esaikan
fruukadn
arah
uenqilci.r
dengn

tersebut
nemanjartg-

ye'ng bertit:rqkat.

Pengrkrrart
hanya arah
Ir{rEnlang
(lun:s).

Setelah d.igcres'
kikirlat:
i:ertana
bernenU:k cban{er
saryaj, I nrn dari
garis yang tegak.

nakin 4a'larn
Kikirlah
drmper tersetn*
dan srdutnlna aakirr rendekaui hpriscntal,.
3.

Kikirfah
kedi:a pew&rkaall ber-ganti2,
hati-liatilah
bahr^a penn*aan hiictr yang tal< bergigj" hanu terada
disebelah pemukan.
.jlllEjx!!I'!l

Ada 4 langkah yang pokok dalam nengilcjr

rad.ir:s h:ar

Tandai batas radius

PengJJciran kasar nenlndut
PengiJci:=n kasar radir:s
Penyelesaian
contoh ; Idkirrah

radir:s

rad'ius

(arah nernanlang)
(arahr silang)

derrgan gerakan ber-a1n:n2 (arah nennnjang)

R pada salah satu sudut benda kerJa.

t.

Tardai pusat dari radius yang

jaralmya
R dari pernnrkaan2
patokan.
Pusat tersebut diLitik
dengan
perdtjJ< dan Lx.rat radi ls dengan
langka dari pusat te.rsetxrt sejarak
R.

KjJdJIah dengan arah nernanjang,

beberapa perrukaan nenyn:dut
saneai 0r5 nm darl bab.s
radius dan saryal rendekati ben
tuk radius.

3.

4.

Pengikiran kasar radius,

kjldr dipegdng 90" dari
po:n:)<aan yang lebar
(arah lurus).
Ber-sana2 dengan gerakan
nenanjang, kiJci-r berEerak
nellngkar.

tlnttrk penyelesaian,
radi r:s
dikilcir
arahr nenanjang
dengan gerakan ber-ayr:n2.
It4angikJr rulai da-ri ru.rka
ke belai<ang.
Lhtuk nengikir
radir:s yang
kecjL hanya langkah 4 jrri
yang dipakai.
Periftsa radius dengan
gureri-ksa radius.

Gerakan
melingkar

\i
<....t

-.,r

\'-.
*

-F---'.

;=::

\
\

Ukuran yang dikehendaki

p'ada skala

ujung dari

bidang dasar

( patokarr ) A

( tepat

).

hr,arrusnenyatu

segaris

barlsran

paoa ulung FEn!(larrs.

letakkan

uitrrlg penggores kedalanr garis

^-'.l

l -I^

^-J-

,..1

dan te-npatJcan penggaris

dr-nn:n

qd

PinCahkan
denoan

Buatlah

tanda2 qaris

ur dan

der

Panrrnnroc

penyiku

Letakkan

darr pindahkan
penggaris

sanpai

dasar

penggaris

tanda

garis

besr

dan briatlah

dengan penggores.

dengarr bidanq

nrenyentuh ulung

besr.

furicrl

Ulangr

pada bidanq

dasar

A.

darr

oari

ik

i |

.limi

penggaris

ri

fi.e.nyentuhnyd

nrrl-an

sanpai

tepat

s kerjua.

tanda garis

dengan Fnggores.

rrs Besi

r-ku dan

Penandaan

adalah

proses

- dari

pernrndalnn

si:atu

benda kerja

- atau nenurut
dikerjakan

C'aris2

digariskan

qanrbar2

- nenurut

untuk

- ukuran

ukuran

petunjuk2
dengan tanda garis2.

dlrresin,

pada pernn:kaan benda kerja

Umrlrrrya, IEnggores diarahkan,

- sepanjang penggaris
- sepanjang
- atau

dengan penggores.

besi

penyiku

sepranjang plat

yang telah

dilcentuk.

PMiG@reS
Tiga

nacam penggores

yang biasa

dipakai

Penooores serlerhanra.

---r---

diJcengkel.

Penggores

dengan sal-ah satu

ujungiriya

bengkok.
Donannroq

Ujung penggores

han:s

rr:na

d:m{-

rlinrl-r:h?

*lungnya.

rr-

20" - 25o dengan betul.

bersudut

BAGAII AI'IA PMJEbPATKAN PENSTRES Dn.]GA}] PM.]GARANVYA

Kesalahan
Penggores

harus

rniringkan

akan nengakibatkan

di-

keluar

srlatu garis

Salah

pengarahnya.

dari

penriringan

ber-

bengkok2 dan pernindahan ukuranpurr

tidak

l--.
Bagaj:nana Hen'rbgrt C,aris2

Tekan penggaris
dengan kuat
goreslah
Mi-ringkan
ge.rakan.

besi,

atau

penyiJ<u

pa.da benda kerja

hanya satu
penggores

kali

saja.

kearah

dan

jadi

betul.

Pegangan

dari sepasang
Jangka berpegas terdiri
seoleh
kaki dari baja yang diatur
dengan
buah nmr dan baut dan disatukan
sebr:ah pegas bulat pa.da satu ulung.

! cgoJ

Penggr.naan jangka
- Untuk
garis

penggoresan lingkaran2
lengkung pada besr.

dan

- Untuk neJrlindahkan suatu ukuran

( penandaan larak ).
penggaris

pengatur

dari

- Untuk nerrgrr}crrr suatu larak,

antara
Cengan
titjJr2
dan rembandingkal-nya
skala penggaris sebagai batasan
ukuran.

Kaki2

tttltnn/

-_ U-lr-rrg.Jattoka
I li_Lrn_q

Untuk nendapatJcan garis2 yang tepat

ujung langka ]^raruslah setaiam ujung
penggores.

SAIAh
V
W
Per-,trrCahan Llkurarr
kaki2 ;angka
lbngatur
perCa ukuran yang dikehendaki,
terqratkan
satu ujung pada suatu
garis
skala dan yang
lain pada jarak yang
Cikehendaki.

m-.^^+
rcPoL

dalam niengqerr-nda ulr:nc1.

Perhatikan
Ujung harrs saLrlql bersentuhan dan
harrs nenpr:nyai panjang Yang sarra.

[enqq()r(]s
Baqainnna
-":

Jangka dirmring kan pada arah

perputaran.

-\tr

I jnqkaran

Sr:atu alat dengan Pernukaan yang rata dan keras arlalaft sangat baj-k urrtuk
penandaan yang teli-ti
dan nsreriksa
berrla kerla.
Besi tuang dengan butir2
besi tr:ang yang rapat yang nenl:antu kelilatan
setelah
penuangan adalah bahan yang baryak diFakai
trntuk nxrnbuat neja
penanOaan dan neja pengr)<ur kerataan.
Juga batu alam yang keras dari Californj-a
uS ( crabbo - Hard-stone ) dipakai untuk nenbtrat neja pengukur kerataan dan dijul
dengan narna Itrrersiil'' I,IICROFTAI I"

Dbja Pernrdaan
l.bja penandaan djlrtnt. besar.
Ibntruk5i
berongga dih:at
pada
neja ini untuk rrEnq.rrangi berat
dan mtrah karena yang dipakai
Uainnnya lebji
sedikit.
Mela penardaan biasanya dipasang dalan rangka besi tuang
atau dengan kaki2 yang a.1a
pengatur
kedataranrrya.

I'bja

ffiffik
3 llacan

Kwalitet
III

II

K"ralitet

Fbrataan.

r-ryr

I.{eja pengukur kerataan

yang sangiat baik
untuk d.igrnakan sebagar neja perrandaan

Penyelesaian
dan ketepatan
dari bidang
pada benda kerja
yang diletaktcannya

Pengukur

dasar

yang biasa

berrnacan - flBcan bendasarkan

dig:rnkan.

Pernukaan

Drgn-nakan untuk

l{ax.

Diketam

lEreriksa
benda keqa
Penandaan benda kerja

t(zo 7rm +

Di Grinda atau
digaruk ( scraped )

IrErerij<sa
benda keqa
derrgan lebjh teliti
Pesrn:lcaan dasar pada
pengukuran yarq teliti

r (ro /rm +

Digaruk dengan tebin

( tight teliti
scratrnd )

Penqukuran2 di labor
torir.rn

r(' /u(,+ ffi+#S

IGsalahan

5 0 .0 0 0

l.

BloF Pengrlo*res
pada neja

BIok penggpres dipergunakan untuk nernlouat tanda garLs2 sejajar

p:engukur atau face plate di-mana alat itu dipasang.
AIat jni sering juqa digurrakan untuk nsrn:satkan benda kerja

Q.k: 1:

bubut.

drnesin

t- i nnni

R I nL'

r iailn,_rn

roq

penggores dr-atur

Ketinggian

ncnrkrrr

d ikcnr-anckan

dan

kr.rataan

r rYw\l.!

rreja p>e-

ya:rg dlatas

dengan skala

sesual

yang dikeherrdaki.

dipxrsisi

Ketepatan ketinggian

dejn(Jan

diatur

baut.
keLln.Jgt-an
Donnnnrr:q

Baut pengatur

2. Alat

keLepatan

penqukur

ketinqqian

denqan vernier

Alat

pengrkur
adalah

ver.nier
dari

blok

Pada alat
11: n

h
o
vvr

rno
Y,- .,

r : 1s r2r

ketinlgran
salah

satu macam

penggores.
penggores

ini

beberapa

macalTl penggores

dibent:.rk

seperti

bagian
skala

pisau

) diatur

diulungnya
najk

rlenrran

( ad.r
yanq
pendek

tur-un darr

dal-am skala

tegak

bergerak

ditamlcah

dan didengan

verrLi-er.
penggor:es dapat

f'eilnggj-an
atur

sanpai

dari

alat

0rl

ini.

d.rlam skala

dr-

Daram penandaan garis yang telili

frenggores dari kongkol penggores
tersebut,
skala nonius (vernier)
garis nol-nya.
Beberapa langkah
yaJrg tepat
:
F.:f

Skala

u-rtuk

derrgn se}'rah
sebac;ar rtasar,
harns distpl
dulu prada pernn:kaan clasar
darr skala ut?--{rn-d-i-se<rarrskan rrada qarl-s

nenpenn:aan,

pr{/etlan

ryercelnt

dengan hasr-I

:nn

utam\

I.

TtF{rlpatin batanc, skala utarna prada g>

sisi
terba*ah
dan batanq qeser
i
+ 3
6 nm dratas garl-s nol pada skala
[tarna.

2,

Atur

penggores

l'1iI^'=+

\rrrrdr

batang

rrirrnn

nenlnrdut
r**.:I
lrv

peng-

pernr.iGan

diatas

3.

Gerakkan batang ges,er kebawah dengan

irienn:tar baut penyetel
sampai penggores nenyentuh dengan ringan g:r:nmkaan dasar.

4.

Kencangkan baut

5.

Kendorkan

6,

Najkkan batang skala utanna sanpai

garis nol-nya
segaris dengan garis
nol- dari bat-an(l geser (skafa vernier)

7.

Kencangkan baut

ang geser

baut

batang
batanq

batang

geser.
skala

utanra.

skala

utana.

- Sekarang penggores sudah pa.da

posisi nol dengan pernmkaan dasar.
Ketinggian
dari garis yang akan
dJ-gores diatur
dengan batang geser
IrEnurut
:

Baut
batang geser

Posis i

pada posisi
Aan

gores + 2 nm jaraknya
dasar.-

geser

Baut batang
skal-a utama

^--l--r\
gdflll)a-

Kendorkan baut batang geser darr put-ar

baut penyetel
sary1aj- skala vernier
segaris dengan ukuran yang dimlnta
dari qaris yang akan digores.

9.

Kencangkan baut

"".fi
rAl
r, -l

L_,i
batarrg geser.
Sudut kecil

- Goreskan penggores pada benda

kerja dengarr rena-rik penggores
dari kongkol ffi-res
tersebuc.
Sudut antara penggores dan
benda kerja harus kecil.

Penggores

Gerakan

l&ngerjalcan
dengan alat-alat
nengiJcuti
beberapa petr.:njuk
I.

G.:nakanl-ah alat-a1at

tangan,

kecelakaan

dafrat

di.cegah

dengan

yang kondisj-nya

bail<

Benar

Otnng dengan tangkar

selub:u-rg plast-ik.

ter-

S al a h

Obarg dengan tang

kai yang pecah
dan ujr-irrgny.r sdh
rus.rk.
Ini berbahaya.

Salah
Benar

2.

lbnrilih

a-l.at-alat

Irudah patah,

dengar

te.rl.il-u

kekerasan

hmak

nulah

y.rnq !aik,
turqrul-.

terlal-u

ke-ras

Salalr

keras
Kepala dari palnt ixi terlal-u
patah.
dan akhir
tlarus digerinda
lagi dan pengerasan
yang baik hanrs dil-akukan
l,eg.L.

3.

I4saLIih

alat-afat

yang pegangannya enak digenggarn lengan

4.

Bekreria pada baqian

(Tlnlakar[ah

listrik,

irlat2

,fang @rseluL\nlq

Benar

Tanq psrotcng
terselutrung.

5.

ttrrtuk nengh,ildari

leb:san

nenlebabkan letr:san
6.

Periksa
perlu

7.

Bersihkanlah

- alat

}ccrrdisi dari

alat

- alat

aLat-

a]-at

- alat

Salah

Tenpatican alat

nem:rut

kegunaannva

Salah

Kikir h*an
pqnkruka kotak

9.

ii.ka

Tangkaj- harus
tidak lic:ri,
ka:ena oli-,
genuk atau yg
Iain.

alatnya

G.:nakanlah

te.rseb.:t,

diperbalki.

-.-..-r.r-J--

B.

yang ticl,ak bisa

saja.

secara teratr.rr
sqqlalah

crlnrakadah alat

dengan tarK3kai

Tang h:lcan
pal-u

- alat

Salah

',
jangan urrtuk
Kuncr' jli
nengeraskan/hrcng e.ndor )can baut atau rn:r.

dengan baik dan ditenpatnys

I0.

Ujtnq'

dan sisi-sisi

vang taiam harus drtutup

Benar

Benar

BiIa tidak digtrnakan,

ujung jangka dan penggores han-s ditutup
dengan kulit.

BiIa tjdak digunakan,

ujung dan penggiores
ditutup dengan gab"rs.

Il.

Jangan neletakkan

alat-alat

djdalam

L2.

Jangal npletakkan
perFn.ltar

al-at-alat

dekat

13.

.]angan nqrotong
sesuatu
dengan pahr,at tanqan
Salah

Lindunqi

nr.rta anda.

Kacanata tiCak
untuk nelihat.

yang terLrnt

denqan bagian-bagian

dengan bagian-bagj-cur

dari

hanya

Sisi potcng dan

llarus ditaja-'nkan
penggosck.

karn

nesi-n vang

tubuh

Benar

Klern benda kerja dibangku dan jangan

nrrotcng berhadapan
dengan jan-jari.

14.

berhadapan

kantong

pahat kaW
dengan Liatu

15.

.)
Kuncr' [.ncjencang harus
Salah

digiunakan

dencJan cdra

yiing benar
Benar

re
Kunci dengan nurlut lebj_t-l
besar flerusakkan
nrur
atau nulut
lcunci itu sen
di-ri dan slip.
Salah

Jjka kr:ncinya nriring terhadap nurr, nnrlut kunci

tidak remegang dengan
baik dan akan slip.
Salah

Sangat berbalraya netrperpanjang kuncj- dengan

cara irri.

Lllcuran dari nulut

kr-lnci
yang tepat nerrcegah
kerusakan-kerusakan.
Benar

I'u.rnci harus selal-u digurta]<an tegak ltrms

dengan sunbu baut/nur'.

Benar

Kunci rirrg
dari kunci

lebrh
pas.

anan

Pada pekerjaan dengan baut-baut,

klta harus hgat balnan bautbaut, san4:ai djaneter 16 nm dapat di-kencangkan. dengan krnt,
dan baut-baut yang lebih besar kurang kuat.
Anakanlah torqrre-neter
apabila diperlukan.

16.

Obeng hrarus digunakan dengan cana )ranq benar

Besar
Benar

Ujung dari obeng harus

tepat u}<urarurya ke dlm
alur obeng pada baut
(ukuran lebar dan tebal).
Sal-ah

Llntuk bentuk alur kepa.la

yang khpsus, jangan gunakan obe.ng yang biasa
(kepala baut phillips)
.
Benar

Brda ker:a yang kecif harus

dilet<rk|an pada landasan atau
dr-cekam derigan ragun bila
rengencai:gkan/nengendorkan
baut derrgan obeng.

Sangat berbahaya untuk

neregang benda kerja
dengan tangan bila sedang nwrgencarigkan
atau nengerrdorkan baut
karena obengnya bisa
slip dan nengenai tangan.

Benar

L7.

PaLu harus

digrrrnkan

PaIu yang baik terdiri

denqan cara

darr

yanq benar

I.

Serat dari kayunya sejajar dengan

sunlunya.
2. Ujung yang neru:}nll dan (3) ulung
yang nenrncirg dipolish.
4. Tangkai dipasang presisi pada
palunya.
pa.I:nya djannarkan
serrErcam pasak.
6 . Harus didr,anper.

Jt r(11

kepala

5 . IGpaIa

Benar

Pasa)<nya miring
terhradap
surnbu kelnla
pal-u, nnka
tangkalnya
nerrekan ke
selilt:"r penTukaan lubang.

Benar

Ibu jari dan jariz yang

Iain nenangkup pada
ujung tangl<at-.
Ceralcannya dilakukan
dengan pergelangan dan
lengan, Ulntlah
pada
teryat yang dipukul dan
diusatnkarr bahLa sunbu
kepala palu tegak lurus.

oleht

Salah

Tangkainya
harrya nEJEkan
kedr:a arah pernmkaan
fubary saja.

Salah

Ibu jari
tidak nenangkup
pada ta.ngkai.
Tangkai d.ipeqFng t-erla-Iu
ke tenqah.
Gerakannya dilalcukan
hnnya
dengan lerqan saja.

Ragajmana neJrandai__pufa :
I.

Pegang penttjk

dltangrur kiri.

--g

2. l,lrrrlg-<an
garis

,-t- \bt$
1

Penit:-k
terhadap

han:s

-rlngga

potong,

4V

dan geser
tepat

sepnlang
pada

dj:rrana tenpat

garis

pusat

dr-titik.

teg; < lurLrs

benda ke. 1a.

4 . Penitjk
pukulen

saLu kali

dipukul

yang ringan

dglr

dan peril;.:;a

posisinya.
Jjl<a sudah tefrat,
Iebin

pukul

yang

keras.
/I

it
Betul

Berbentuk

kesalahen

Ling-

karan dan tieil<

pu-sat tepat
LEl r9ct1 r .

d1-

T,inokaran

bulat
*idak

tirlak

dan titik

b:tUI2

pr.:sat

pada terrq.:atTl)'a.

//Ai_----_ -__

ah

m n i f i l euar r nl l 4

i +u"u

Penitikan
adalah proses per-nbuatan lubang pada benda kerja atau bahan2 dgn
alat yang diperkeras
dan digerrn&r
ujr-rrgnya bersudut + 30o - 90".
Penekanarr ujung penitik
harus terhadap
bahan yang lebih lunak, bagian yang
ditekan
akan ter:doronq ke renrn-ilca.rn
di sekitar
ujung p"tuitt
.

Penandaan dengan penitik

3 tu;uan :
l.

terutann

ur-rtu]<

I'bnentukan pusat2 lubang pada perpotongan garts untuk nemudahkan clarr

nenmsatkan awal- dari_ pengeboran.

2. Untuk nenjelaskan
garis
bagian yang dikerjakan.
3. Untuk nenjelaskan

garis2

hinqga dlrrranir
goresan.

Penitik
KepaIa
Penitik
dengan ulr:ng digerilda
akan betul2 neminntu nencapai
dengan nermraskan.

60"
tujrlan2

Pegangan yg
di kartel

Apabila diingirkan
ketelitian
dan keserpurnaan pada permul<aan benda kerja,
harus digunakan penitik
dengan ujung
bersudut 30o.
Penenpa.tarr pusat sebr:ah lubang yang
akan dibor dengan bor yang berdianeter
besar, neJrpergunakan penitik
dengan
uju-lg bersudut 90o.
P-e-nggunaal
Khusus

Penq_gunaan biasa

The Stamr

( Cap )

Cap-cap d.ipakai nerrardai

logarn dan beberapa bafnn bukan logam dengan
noIIDr, huruf atau tanda-tarda
lainnya.
dan di( alat pot-ong ) , dikeraskan
Cap-cap dibr:at dari baja perkakas
pada
bidang
( 60
tenpering
62 RC ) . Cap-cap r-idak boleh digLrrakan
rntuk
yang telah dikeraskan
atau bahan kasar ( raw ), jika di$nakan
itu,
cap-cap akan n:sak.

Baoian-baqian

cap
UU

Ukr:ran dari
(

T:nrlr

Posisi dari cap identik

dengan posisi dari tanda

ca

) tirnbul

( r-an ) vano
\

vq!-

J4r:

timbul
e.!'

Kepala

Patalq

cap

Tipe-tipe

-.+-.4-+

Ada 3 tipe

cap :

Cap ncrrcr

(-:n

,,,,.Ncnor timbul

r-p

hrrnrf

Cap tanda

mE

Hr:ruf

Tanda tinbu-I
)

Qo{.

Cap huruf dan nonor

dapa.t dipero-lehr dalam
(nncam)
yang
set-set
h:rbeda-beda
ukr:rannva.

ti-ttbul

riari

r-AY-)

nornor = l0 buah

ad

O,S, 0r75;

lr0;

1,5

2,0;

3r0;

4,0

5r0

2r5 i

.... mrn

Set dari caphuruf

26llr.ah + I tanda

- Letakkarr
Ur.
".n,
nereka digunakan.
Aturlah
yang hanya digrunakan,
kenbar ( double ).
ltulailah
dari kanan ke kiri.

fiFlfiF]

*.
biarkan

kosong untuk

huruf-huruf

qArcr+l

yang

F] ffFl fl F1 11 FFr=

lpl i^i lsl i;\l l.rl lal lAl lRl lul lr I lgl lzl lol

l"ll"lIlt||
l"l
l-l
l-l
i'i
l-'l
i'i
l"l
l"i
l.'l
l"l
I'l
| I
I tr illt ii I I ll ll il I

Illrilliiiilrrrrrrl
li irti ii i | | | | | Illll ll i
I li i1,iii-.,j
I
r
ll
ll
ll
|
|
ll
ll
il
I
UiJUb' UHUU UUUb
- Jika nn:ngkil,
tandai pada benda kerja,
tenpat dan ukr:ran dari cap yang
diqunakan.

rs?6 t
| ,or* BARU

t- -H*+tr=-l
- Usahal<an senua tanda-tanda
A, B, D, 8, 0, g.

- T\entukan ruang ( tenpat

) di:nana teks
akan dicapkan dengan rnaksud slpaya
teratur
si:rctris.

cap bersih,

tenpatkan

beratr:ran

nemlrut

- I"etakkan benda kerja

( jjka mrrgfuil
) yang akan dicap pada sebuah
blok besi yang rata atau cekam pada ragum dengan kuat.

BagajnrLna nengecap itu

( r.r-rtuk orang t.idak kidaf

Pengecapan da-ri kanan ke kiri

pernn:dah dilitnt.

) untuk

Letakkan p pada benda kerja,

rniringkan sedjkit kearah kita,
diatas garis tarda.
Tarjk cap hati2 kegaris
kita nerasakan berhenti
garis itu.

sanpai
diqaris-<raris

tanda

sampai nrenyent-uh
Cap sekarang ditegakkan
permu}<aan benrla kerja dengan rata.
Puku-l satu
ini.

Perjksa

apakah hasilnya

tepat

Untuk rsrbetulkan
( Penicetulan )

digaris

kali

dan lurus

sel-untr

( tegak

).

: Tarpatkan
kembali cap pada bekas pencJecapan,
dibetulkan
Cengan m:rmrtar sea.r:ah jarwr jam
atau berlawanan.

Pada peun:)<aan pukulfah

dengan ringan saja.
Setelah diadakan panlcetulan2,
barulah kiLa pukul
sefinlanlza Seragam dan kedalaman yang tepat.
Terakhir
hi-langkan
grr.nakan }ciki-r.

pada posisi

dengan rilgan

tonjolan-tonjolan

dengan ke:ras,

yang terjadi

-eehingga

denqan neng-

Pernikiran

biasa

perirctongan adalah

dari

Dalam penDtongan

tipis.
nyerupai

pengguntingan

Pisau akan patah

prosesnya

logam,
dari

segera jika

nembelah sr.ratu benda dengarr prsau

berbeda

dengan ini,

re-

Iebih

pada penor-ongan.
(diperternukan)

dengan baja,

tapr

tidak

bila

dengan nentega.
Kita

tahu bahwa beban pada pahat

penahan dari
I(arena
untuk

i-tu,

akan bertambah

dengan sendirinya,

sebaqar

penambahan beban nntenal.

harus

d:-perhrtungkan

dengan djlcesarkannya

sudut

baji

dan

pahat

nenahan beban .yang nengenainya.

pada bali

Beban bekerja
dikedua

bidang

selana

dari
proses

prsau
f)errF

belahan.

Pemrsahan tatal2

beban

nesin

adalah

dalam sebuah peralatan

bagian

dan gesekan adalah

satu srsr

dari

suatu sudut baji

baji.

terbesar

darr

gaya rrnyilanq
Beban berat

yang kecil

beban
pada
pada

akan ne-

necahkan pahat.
L - t l

udj

kecil

Beban berat

Bahan lebih

1".n.,,

keras,

beban akan lebrl-t

besar dan juga gesekarrnya, oleh

keras

itu

Sudut
lebih

L^.t
i
uq)L

besar

sudut baji

SUOUC D.lll

dari

karena

pahat leb:-h besar.

Pen0cerian sudut

pada pahab terhadap

proses

effisiensi

benda kerja

guna

penting

adalah

penntongan.

- Sudut siku2
tidak

prada sisi

pahat. palino

sejak dari

effisien,

awal
benda

hanya akan renggosok/nenggores

kerja.

pahat diasah

nml<a dari

r,enghasilkan

&

sehingga

kebebasan muka.

= Surlut kebebasan rrm]<a.

- Sisi

Sudut
sudip muk

bagr-an

kesufitan,

untuk nengatasi

yang Iain

gerinda

pada pahat juga di-

untr:]< perbaikan

lebih

lanlut

g.rna effisiensi.
Bentuk sudut sayatan
lebjh

besar

]xhan

liat

begitu

juga

ini,

yang nnna

pada bahan lunak,

dari

lebjh

w-rtuk

r;ada bahan keras

u-rtuk bahan raputr lebrtl

besar laqi.
Sermra alat2
sudut2

tidal<

potong,
selalu

parla prinsipnya,
narural< ielas

dasar

nre-rpurryai bentuk

denqan seqera.

Contoh

M
i1r r q e s

nardatl
- v ! ! j s J +

ini,

walaupun

!|f,

Pahat sering dig,r:nakan r-rntuk rrengr.lrangi teb.tl , nernbrlat d.atar, rTpnohilangkan

tonjolan-tonjolan
dan nnsih banyak lagi.
Alat kerja tangan yang sederhana jni fercliri
dan BIY|ANG dengan SIS]
PCI'OIJGpada salahr sat\r u]unq dan KEpAr.A pada u3r:ng yanq larn.
Pahat dij:uat dari baja-karbon
atau b.rla-canpuran
vanq drkeraskan
dan drtenper ( tenpered ), pada sisi lrctongnya digerinda.

Batang

Sisi

Kepala

Bagian-bagian

dari

\.

pahat

BATAIJG : dapat berbentuk

seqi B
(delapan) atau segi 4 (errpat) .
STSI PCICING: h,entuknya tergantuncJ
dari narna dan keclrnaannya.
I@ALA : bagian yang di-pukul denclan
palu.

potong

Rc'nfrrk

d:n
s.

K
emm::n
!\eYl J]

rlari

nv qa4 Lh : f

Pah,at Ceper
Pada ururru-rya digr:nakan untuk nenr
buat clatar suatu
pernn:kaan atau nem
buat lubanq pada
pelat-pelat
besi.

Palnt

Tepi

Diqu:-rakan untr.rl<nem
buat salnr2/stttp2--<pada suatu Dernnlkaan,

#
i

setebal pahat ceper

yang kenrudian dLdatarkan
dengan
pahat ceper.
Pahat Al-ur

Untuk nenrbuat alur

olie pada aIaL2/
nesin-nesin.

P:h:1-

Dn1-nnn
t vevrrY

Digr:rrakan r:ntuk nenotong pelat2 besi

yang tidak bisa dikerjakan di nesjl
potong.
Bagiari baw-ah
LI-O,L-L
\r!Dr

lJcUIctL

L-{-rL(Jll,U

L!LUrrgtryct/

berbentuk

datar.

?..-''.'Itt-L

Pernahatan
Pahat didorong

ke dalanr naterial

nrrkrrl;rn-nrrl<rrl an

rl:ri

Penrukaan atas dari

!-!-l
6ljlrK\ qerm
[I i

d@
a rr . i
u

dengan

l-v.qi

l--rajinya, di-nn:ra

-lr'l
AUqIqtr r h

l.:L,-^-.^
UIULTCUT9

ri rIn
arn
t \ rJ rr u

nalrr

.--I^-L
]ralaL

l-rirl:na
UTUATU

tU- dr fL1Cl .

. : .l i r ^ ' ^ . r , . ' - . 1

urLElrLuNa

sudut (x) antara stlrrl:u (axis)

pernnt(aan potongan.

OIe:h

pahat dan

Sudut bebas berubah-ubah nrenurut. kerniringan

ixi dan rerr-pengaruiri penotonqan.

Komirilroan

Pahat nenxrtong tatal_

yang sama jika
srdut
kira-kira
10' (x).

normdf

dengarL ketebalan
kemirilgannya

Jjka kenirjngan
sudutnya besar, baji
akan d-idorong nnsuk kedalam benda
kerja (material).
Jjka kemi-ringan sudutrrya kecil,
aj<arr keh:ar dari benda keria
(material) .

Kernlri:rgan

x besai:

baii

Kr.lniri lr(r;rn Y ker:il

Baji masuk
kedalam

Sudut baji

dari

keluar

pahat

ffvff

Alumnir:rn
Tix'ah
f.ayu

Baji

Kuningan
Baji
st 37-50

Baja liat
dan keras

Sudut baji ditentukan

Iogarn yang dipotong.

oleh

Sudut b'esar wrtuk logam liat

dan kecil
wrtu]< logam lunak
Sudut antara
di-pakai.

sifat

dari

dan keras,
dan lentur.

30o dan B0o vanq biasa

:!9,
pahat

Cara renegang
l4enegang dan nengarahkarr patlat
nemrrut bentuk dan ukr;ranrrya
sebagai berikut
:
Pairat2 kecil

dengan 3 jari

Pahat2 sedang dengan 5 ;ari

Pahat2 besar dengan genggaman.
(

l-reri

irri

gengclaJrvrn

Perna-hatan
Sarnbrl nEnahat,
tatal2
harus
sel a I rr d i nerhat i.kan.
Bertt tittan rrnfrrk nernbetulkan
l-^'-l
Ns
r [l

-.i
Il

'^--l\ lcu

^^L^!
rcr
f_/di

l.l

Sel-ana pen:kulan,
surnbu
dari pal-u besi harrs
Iurrs denc;an sr..rnlcuFhat.

U
n
tl

Lindungi orang lajn dari

yang beft.erbangan.
tatal2

Lindr.ingi nrata
dengan kacanata.

I
Kepala pahat akan nengembang
dalam pemakaian.
I{epingan2 ( keni:anqan2 ) bisa
nerubah arah ketjka dipukul.
Kepala pahnt hams dijaga
bentukriya
dengan digerindal

Bersihkan kepa-lu
pahat darr olr tlarn
germJ< ( qrease )

li,
Cara nenahat

sebuah bidang- yang luas

F.rra1.

q^ I r rr?

rvarla

.lr.l r rrr rh
\ 4 .

rp rL - v -

nuJ<aan dengan pahat tepi.

Salur2 hams cocok tebalny.r
Lntuk penrctongan dengan lnhat

{--:---.}x

{:i::;>

-olEr

R r r e F-

d*-dlLl
al--

penotongan2.
kali
kerja dengan kuat

L^L-*-*LUr-^:iroI{

Cekam berrla
dalam ragum.

T>;rh:f
"-F,r-Fr

Potong salr-rr2 dengan pahat ceper.

Briat dalam beberapa kali
F]-nrctongan dengan t-elnl kjra2
0,2 - 0r5 nun sanpai nencapai kedalarnan ya:rq dimi-nta.
(lifnt
Pahat sedikit
dinirinqkan
clanbar) .

Tepi benda kerja

akan patah jika
diuju-rrg penotongan,
pahat sejalar
tepi benda.

Pahatlah dahulu
ujung penolonga-rr
denc;an nemutar
benda kerja d;rn
selesaikan dari
a rah

I ir^7aYln\/2

Ujunq penotongan juga al<arr talarn jika p,enafr,atan dengarr nremrn-nclkan lnsisr
patlat, karena d.iakhir penrctongan terladi
f-\erqeseran ( shearin.l )

I{enggerindg

PahaL

Usahakan ujung lntong

tetap
tajam.
Cerirrdal.rh 1>ahat
nula2 di sisi
lencrkrrrq batu
gerirrda.
Penyelesaiarurya di h1;21 fisisi
samping ( muka ) dengan
tujuan
untuk nerq:eroleh
sudut baji yanq dimjnta.

rr'.-jr-^
r tjl -L^bd.

^..!.-!"
5 L-tLrLlL-

-)ahaL
I

dengan alat p-,eneriksa

suCut dan penyiku.
/

(T)
----rii.iA-l

--irYi

/l\

/t\

Gergji
digtnakarr urtuk trsDtctg
dan r-rrtr:k renruranrlr- tebaL darr
,*rj3
yang nantinya akan djlerj;lcn
f-aqj..
Uurrft ttpe dar:i bin*a.i
aan Oaun #rg:i
dipasaran.
S"
Kita akan roesperajari h*r.
tipe ya'g =erlry di$nnkan.
gacrjan2 dari_ qerqaii
l.
Blngkal

nlr$<ai

Pasak

Bingkat yang
dapat diatur

Tangkal
(pegangan)

Baut

benda

R'iasanya dih:at dari pipa ba3a

yang loat dan kaJsl untuk s'$aya
ira.elln)aa lunls dan kuat.
Birykai fang riapat di:1ss, 6.bJat dari pipa orral dari ba3a.
Bjrrd<a'i rqrr daprat diFakai untuk
ber.lmcam' panjang dari daurr
gergaji.
Tarrgk^ai :
Hat:us yang baiJ< peFngannya
tseperti nelregang pistol)
hi aqanr* ditnrat dari logm
yanq Imak.
Pasak :
Daur gergaji dfpasang pada kedua pasak yang trdapat pad,a
bingkainya.
I't.tr loryr-)<r4rr :
lflr h4rFlc.rFu jli
r:ntuk mengel
candan darn gergaji.

Datrn gergaj 1

2.

Beqtr:k dari

Daur gergaji termasuk juga alat

po'Eongrbenmcarnracan faktor
yang harus diltahui
r.rrtuk ne
mi"lih dan gergji.
Itntgkjrr dari karbsr atau HSS
dengan hanyra mata (ggi)
saja
yang dikeraskan atau selunrh
dari dar-rr gergajinya.
Daur gergaji wrb:k bahan yanq
keras rraremyai sudut h.rang 0.,
wrtr:k bahan yang lunak rn.u4dcirr
5o..20"
Bagian aafanya dilengkapi
dengan radir:s rntuk neJ.ingkalqts
ctrip.

daul gerga-ii

Bentuk nornal

darl

glgl

'ril

3.
{.}curarr yang penLing
gergal r.

pada dawr

A = Jarak antara ked.u.r lubang

yang dipegang oleh pasak.

Daun gergaji yang biasa drpakar

urrtuk nenggergaji dengan targan
dengan ukr:rarr-ulcuran.
A=300nrn
A=12t'

B=13nrn
B=t"
4.

B = Lebar

rl>rrn

aarrrair

C = Tbbal-

rlrri

,iarrn

aarrr)-^
)J_J I .

0,65 m-n
0,025"

Kis.rr_ dari

mat-a (gigi ) gcrga j i

14 - l8

Daul gergalr
oleh
luga digolongkan
yang
kisar dari rnata gergali,
biasanya ditr:njukkan
dengan 3rml.ih
nrata (gigj-) dalam I rnchr-l.
Yang urnrn dignakan
adalah yang
nenpunya-i- 14 ; IB , 24 dan 32
gigi seLi.p rnctu.
Pemj-Iiirall dari daun gergalr
ydng
yang teliti
benar untu]< pekerjaan
han:s dillhat
dari bahan yang akal
dilrccong dan bentulmya.

gigr

setrap

rnchr

Lhtuk bahnn FlaI yang }-csar

dari St 37 ; tenbaga ;
kwr-ingan besr tuarrg.
22 - 24

gigi

seti-ap jrrclu

yang
tlntulc bah.rn berbentuh
tebal- dan untuk bnja ka-ri:on
tirrggi.
)R

t?

rri ai

qrrf i:rr '

i nnh i

Unluk bainn berbentr"i)< yang

tipis , ;el-at, kaw.rt, pi;r.e
ya-ng Lrpis.
5.

Kebe.Lnsan @

Daun gerga3j" dengan grgr lur-us

akan terjepit
sel^ama penggergalr?n.
Gigi' silang yang di-se.rongkan
dan yarg dirobohkan nenntong
lebih tebal sedikit
dari pada
daun gerga3r sendiri,
dam nerrcegah daun gerga3i dan terjepit dan gesekan derrgan Iq!
nya.
grgirrya dj-l:uat
Berganti-gantr
ke kanan ke kjri,
setiap grgi
(sebelun yang ke
yang ketiga
giginya lurus untuk
kiri),
nernatahkan beram.
Sistim :-ni dig:nakan pada daun
gergaji yang kisarnya besar.
Llntuk gigi yang haLus bi-asanya
djJruat yang d.iserongkan"

Gigi yang
dirobohkan

Kebebasan

"N
\raEr

si lrno

Kebebar;an

\
\\\
Glgl

yg dlserongk-ar

'.\\'
\:\\

\\\

Kebebasan

.T: Persiapan gerFji

6.

htn gergaji harus dj-tegangkan

ai biryicainlp
dergan gigi-gigi
qergaji rengaratr ke arah penotsrgan.
hn barus ]o:at nenalran tekanan
akibat pen{t9ergaji.an, jika
tidak p@tcngan
akan nenyirnpang.
7.

Fosisi

tuhtr

dan qerakan

mrqrqaii

Pegnq bin$ai
grrgaji
dan dipegang densn la:av
nnntap.
Eqrryr mtggergji
posisi t;rh*r s-tt* seperti
lcalau uengi-kjJ.
Gerakan prgaji
tlarus trnntap dan lcuat, nailckan sts
dikit
pada rnktrl prga'ji
UerWraf ke beJalcang.
itecepatan gerak :
50 - 60 strok Liap uerrit
utr:k baja
?0 - 90 strolc tiap rerr-it
unb:k bahan yanq
hnalc
Catatan

B.

Ps:n.tlaan

Jaru3an gunatan oli

atau Sudingin.

perrctcrgan

penotgrcBn

Alur
PFtnu]-ann

Sebefu mr]ai p@tglg.dn,

hrlat alur dgn
kjJ<ir segitiga
pada garis yang akan d.i9er9ji.
Letakkan grgaji
di alr:r tersehrt
dan
dfuLirin*an
lcem:ka kira-kira
I0".
Tekanan yang tjdak cukup paaa perrrufaan
penptcrgan akan nenpbatftan gigi-gigi
gergaji rcnqgocct( benda kerla dan turpuf .

9.

C.ara nenqgergaji

- Paling sediklt
2 atau 3 ga-gn yang
nengrni/mrerpef
padl per:n.ki-ur
yang digergaji.
- letggergaji
sisi yang tajaru al<an
patahrrya gage-gigr
prgaji.
- Benda lcerja yang tipis
harus d.ipotorg dengan posi-si rendatar,
tjrlak di$iri-r$an.

Sudutnya terlalu

begar

Kurci dan aLat pengencang

Kunci pas ganda

Kunci r:ruiversaL

Kunci rJng ganda

!:l,FLZEr?

Kulcr

Ku^rci he><agonal

sock

Penegang
kunci sock

t,., -^r\(.lIIUI

Kwrci

t
Lr

kant. aksral-

Krrrci kait

nrelinqkar

G:nting pelat
type
"Lion"
penprttrIgan
sisi karr,art

untuk nerotong
Diglnakan
besr
pelat-plat
(perotorrgan lurus)

pelat
G:ntilg
r:ntuk pelat
yang panjang
ty;= "Pelikan"

Drgurnkan untu]< penotonc-;

an panjang dan lurrs
pada peht
tartpa Penr
benqkokkan.

pelat

Guntilg
ll Tl^ILmI

ll

untuk ;lenDnigurnkan
pelat-pelaL.
t$gan

G-rrtrng pelat
bentuk

Oigurr,akan untuk nertPtong

lentuX dari pelat.

G.ntj.ng pelat
bentuk
Ilniruersal

Drgr:nakan untuk nenotong

bentuk dari pelat.

Gr:nting pelat
bentuk
"Arrerican"

Dl-gt-makan

bentuk dari

G-ulting pelat
untul< Iubanq
'Anerican'

Digurakan rrttuk
lubang

untult

ffeft)totlg

peLat.

nerDtonE

Grnting pelat arra yang penotongan sisi ]<arnn atau sisj- kiri yang pallng
kLrat bisa nenrctong pelat sanpai tebalnya lr5 nm.
I{awat baja jangan d.ipotong dengan Amting pelat ini.
Ingat bahwa tekarnn penotongan yang terbesar ada d-ibcgian belakang darr
sisi potongnya.

Tang ujung
datar

Drgurnkan turtuk nernlEngbenda

kok dan renlepit
kerja yang kecrl.

Tang konrbilasi

Drgunakarr untuk nerr; eprt

berLda kerja yang lebrti
besar dan nenotonq ilawaL.

rlllnrr

rrrrrnn

untuk nerni=ngl-liginakan
krk kawat. nenjadi
trriq kararr.

rrrrrnn

Drgwnkan untuk nerakrt

llstrurc:nt
bagi;in-bagian
kawat.
dan rcnl:engkok

bulat

lTtanrr

^-; --^
l,e1jilr9

;]^r-*
l'Er c I

Tang telepon

Drgr:nalon Lurt\rli peker -1aarr

kawat d-ipusat telepon.
m:njepit
dan
l&nbengkok,
renotong kawat.

Tang potong
-t ^.;
5I5I

Drgurnkan untuk nerrotonq

kawat.

T'an,3 potong
ulung'

Digrn-ral<anr:ntr-rl< rrenotong
kawat yang pendel<.

T;urg pemasang
ring penalun

nigunalcan rurtul< rrErrasdrlg

penahan hiar.
rirg

I rrar

{vJ
'rro
r-

lunrs
Tang panasang
r:lg
ne:ia|:an
.-.-- {,'^.l-1
g(r_Lcril
LYI-E

l,"rnm.

Digwrakan i-urtuk nenasang

penahan dalam.
rilg

Catut tukang kayu

D:-gurr,akanurtu}i nengelu.irlian paku.

Tarrg pipa

Drgmakan mtuk prekerjaan pipa y.rng

a_i_r

kpni

V'.-nr
r\wrvr

-.i ^yll

Sv,aedia

Ilrrnai
r\urv!

/l=\

r3-AO
eb

Y-\> q . T I Ag

t--*t.

l,

-,

^i
^}Jrl

Drgunakan urrtuk pripra

darr bush sanpai J"

Drgunakan untr-r}< pckerj.r;ur prl, g:J<er

-.1.ranberat.

l'ang pencekam

Drgunakan r.rntu-fi nr:rr

ce.ka:,r benda dan prlia
(Perrgencangan sencrrrr,l

Tang kerucut

Lintuk lEnnsangan
bagianz dari seped.r.

Pelubang sabuk

Drgunakal untr.rk nerrr

buat Iubang gxJ kulit,
pxrking nESh, derigan
bsr-lEda2 dianeter
Iubangnya.

Tang pembul<a
isolasi

Digunakan urtull nsr

bulia kawat. dar:- rso(kawat hslasrnya
trjk) .

Tang untuk
pelat

Drgurnkan urltuli r,erakit

dan nengelas
pada pekerja;rn pelat.

zdffi
'{/^

tt

')

Gr

lI

\\{r()

o(

%.-_0

- Pengukuran nenunjr:lckan perLnndingan langsung dari benda yarg diukur

dengan beberapa skala asli.
Untul< pekerjaan dibengkel dengan ketelitian
rendah, penggaris besi
sangat sering digurnkan.
Penqcraris besi-

l......".4

Besi yang keras,

m
l l l r( gwq ll : h

tipis

ru ll ri JnI il l I l I i l - .

rrr

dan
c^l-r-.':i

DgmYqr

yang
bahan dari penggaris
digunakan dalam pengcrj.ran
logam.

{
Penl:agian

ll uol n
l u{t -4

skala

Kelentr.:ran dari penggan-s

nenpunyai kebarkan, apabL)a
, -! lyiuml 6r qn lr l r r n
u
rpmlrkaan

Ketelitt-an
penricacaan tergantung dari kwalitet
bagian skala.
Lll<uran skala dari penggaris besi berkv;alitet
pemlcagian
L/L
atau
I/2 mm .

" Keteli-tian

Ketelii-ian
ukuran adalah bagiarr
ukuran terkecil
yang bisa langsung
dibaca pada alat terse.but.
Panjang dari benda yang diukur ditempatkan berl-awanan dengan skala
yang mudah dil:aca dengan nxriarqratkan pinggir2
benda yang diukur
pa.da gari-s2 bagian skala.
Jlka penenpatan pinggir2
dari benda
yanca diukur dengan bagian skala
tidak mr.ngki-n, perkiraan
yang tepat
dari panjang benda yang diukur
tak
nn:ngkin r"lidapat.

Kesukaran ini dapat diatasi

dengan
prinsip
jgl*l=:glg
dan mikronr:ter.
ALat tersebut
manpu nenguJ<r:r panjang
dengan pembagian skala dengan tetiti.

ru rI L
n LFAr r l r , -f^L-r .j t- ,119-U, f, l-L r L

' *I -o"nrr "i rJr 9 .

garis2
tinggi

dan pada gxr

biasanya

dalan

Lil<uran "
Panlang benda yang diukur
segaris ur lcol rn! f, d r r _ r r r ht Er ay tio ! r L a n ? >c ll ..\-d - L c1t .. ,

Tidak seqaris
bagian

dengan lugian-

Pita

pengukur

lentur

di$rnl<an

dan tIah

rntuk

ditandai

nengukur

lebih

dengan garis2

500 mm. pita

dari

seLiap

mm , digrrlung

i:.i ia :ang

dalam slk-r,.,l

tenpat.
Pita2

pengukur

dir.,akaj-

dibuat

dengan panjang

oada bangku kerja

ber-rnacaro;

dan tersedia

pula

panjang

panjanq

2rn dan 3 m biasa

sang.ni

50 m yang unun

dipakaj-.

Pita

pengiu)<r:r biasa
2m

Prta

pengukur

bisa

bergeser,

nenekankan
pat

ditarjk

benda kerja

yang baik
dapat

di

ujr_rngrnya imtuk
dari

sisi

rntr:k

dengan panjang

dari

djlouat

dengan ujung

p_,ergu-rakan d,engan
ulcr:ran fndek

dan ditegangkan

ber-rnacan2
pita

ukr:ran

yang
cara

atau

da_

sepanjang
yang sesuai

pengulctrr.

Pita
Terutann
kasar

pengularr

berr4-ura urrtuk

panjang

rengukur
besar,

dari

kelililg
seh-hgga

dar:i

sanpai

nengukr:r

bahan2 atau
benla2

dialreternya

nndah dihitu'rg.
Panjang

kain

50 neter.

kerja

u]<uran
untuk
yang

dapat

dengan

jangka sorong adalah salah satu alat ukur yang banyak dipakai
di bengkel.
Dapat diqunakan untu-k rnengrr)<ur ukuran2 luar, dalam rlan kedalaran dalarr
mm atau inchi.
Jangka sorollg wurnnya terdiri
dari Batang p<lngdfltr dari baja anti karat
yang dlJ<eraskan nenpunyai rahang ukur tetap pada salah satu ulungnya clan
bagian yang bergerak yanq nerpr:nyai
rahang ukr:r dan skala .,o.,i,-,u.
Skala nonius di-gerakkan Calam 1 bagian (unit)
sepanlang batang sanqrar kedua ralr,angnya berlenm benda keria vano dirrkrrr

I-,Yrna"ru'rya
2-rnacam
Iagi dalam incfri. "r"rr

arn"a"J.i*"'Li;nl'J;"

Bagian yang bergeralcpr:n nenpunyai

nengikuti
skala c.ari batang.
It4acam jangka

sorong

dar-ammm dan sar.,',ya

2 nncam skala

pa.da um.urnya adalah

nonius,

dalam mm dan rnchr

- Jangka sorong

Cengan rahang nornal dan ralnng pisau.

- Jangka sorong dengan rahang rrornral dan berbentuk
"bevel',
djmu]<a, ralranc; silarrg dan h,atang kedalaman.
I

Pencnrl<urdn d,alam

_ __i

__

Skala nonius
Mttr

(inchi)

Do
rr
- .n. )r*r.o- Jn-nI g

BaL.ang pengukur

,/

rahang

tetap

\*
\baLanc{ geser

'
\

\ Skala

nonlus

kedalannn

( mm

r Ralrarrct berqerak

*-+

f- Pctqrkglc!-fu4r
Skala Nonius

nonius (inchi)
Skala nonius adalah skala 1'ang kerJua.
Pernbagian garis2nya
tebjl"r pendek dari.
pen!:agian garis2 pada skaler utama.
Perbedaan dari kedua skala ili
ad.alah
untuk niermrngkinkan neng.ul<r:r lebjtr
r-ol i r- i

Ketelitian
dari skala nonir.rs ada bermacarn2, diantaranya
:

1 _ "=r O , l m m ; f r
TOI
5U

\ ^,
\Skai.a ;Ionl-us ( rnm )

= 0,02mrn
r#

=0,05mm

au,-r
ffi

Skala rronius

16 rnm dalam 9 mn

Didaliln skala rronius, 9 mmdiJragi dalam l0

bagian yang sann.
Jarfi satu skala panjangnya :
9mn : I0 =*

J.U

= 0,9 mm

Satu bagian skala utana nengn-nryai panjang

lmm selisih dari kedr:a skala ini adalah:
Imm - 0r9mm = 0r1 nm
;aa'i jangka sorong ini ketelitiarrrya
0 lmm

Ittrr
I0 bagian

de'lan 9 mm

Ska1a nonius

dalam 19 mm

*mrn
IU

Di-dalan skala rnnius,

l9mm diJraqi
bagian yang sana.
Jadi satu skala pa.njangnya :

dalam l0

= Ir9nm
T6
Dua bagian skal-a utarna nunptrnyai panjang
2mm. Selisih
dari kedua skala ili
aetalah:
2mm - lr9nrm = O,Imm
Jadi jangka sorong ini ketelltiannya
O,lmm
tapi lebih jelas f-,enrl:a-caalrrya.
lgmm:I0=t9

l0 bagian

dalam 19 mm

'l

Skala nonius

fr

mm dalarn lgmm

Didalam skala nonius,

19 mm di-Jcagi
dalam 20 l^ngian yang sarra.
Jadi satu skala panjangnya
:

= 0,95mm
Igmm z 20 = P
ZU
Satu bagian skala utarna nerpr:nyai
panjang lmm.
Selisil:
dari kedr:a skala ili
:
lmm
0r95mm = 0r05mm.
Jadi jangka sorong jli
ketelitiannya
0,05 nrm.
20 baqi-an dalam 19mm

Skala nonius

I
rnm dr'1am49mm
50

Didal-am skala nsnirrs,

49 mm diJcagi
dalam 50 bagian yang sann.
Jadi satu skala panjangnya
:

49mm:50=#=o,98mm
Satu bagian skala utarna nerg:nyai
panjang lrun.
Selisih dari kedr:a skala ini adalah :
Imm - 0,98mm = 0r02mm
Jadi jangka sorong iri adalah 0 r 0 2 m m

50 baqian

7I

dalam 49mm

ra

garrs nol
Pada posisr tertuLup,
pada skala nonius Segaris denqar.
garis nol pada skala utana.

,-[rrmlah

mm

Per-a]r,an dari

Untuk rr.embaca ukuran (ukuran iC

jangka sorong), ada 3 bagian ycy
perlu kita hhat
:

mm

&-#
tr,

Pertann : Jtrrtah mni pada skala

yang ada disebelah kirru
dari oari q no'l rnda skala nonrus
yang frertara2 han:s kita lrhat.
: 7 mm

Mrsalnya

mm
Kedua : Jurrlah pecaJran dari
d'G6a disebelah kanan dari garrs
nol pada skala nonius, hitrnict
j\nnlah garis2 tersebut dari garrs
nol sanqrai garis p-.dskala nonius
qafleri
\/anfl
- * -c r-l n-r) g a n g a r r s s e utanr,e.
baran{frE-skala

i?

Kisalnya
:
.10
tr(ol'inr

20

l^
Z=

U,)ITu]]

Illrrrr>n

qpl

r r n r h r r r r , - r: d :

penjunlahan
Pada sebelah

dari

I :l

ukur:an2 tersebut

kiri

skala
-l
filnl
nonius :
Junlah pecahan : 0,5 urm

l.Erual--ee]u4luYei - Z-,lrul
I-atihan
Disebelah

kiri

Skala Utanra

- Latihan
skala

nonius

-- a r A 1

mm

;unLan pec+arr
13 x 0,05 =

0,65mm
-{t

.lLmLtahse turfinva
Ketelitian
Disebelah

dr skala
k:-ri

skala

.lunlah

___4]+9lfq$_*_

noniu-s
noni',rs
pecahan

lurnleb-selunnuya, - _-.I(eteh-tian

dr skala nonius
Jurtah

ukurannya

Skala nonius dgn ketelitian

Pada jangka sorong
gian yang terkecil

bagian dalam 7" /16

I5

7 garis

16

jenis
ini pembapd skala utana

l"

a^a I rlr

-E

1fu:,ncfri

pada skal-a utarr.a ,

SaiL".gi
dalam B Dagran yang sama.
Sehingga 1 bagian adalah :
'Jn
7" .oLZ6
l5
SeU-sih satu bagian dari skala utarrta
dengan satu bagian dari skala nonius

4ll

adalah

1"
- Brt - 1"
16- TzE' D-8" 126'- Dg
ltr

7u

Jad.i ketelitian

psnbacaan aaafafr

Penrbacaan Ukr.ran

Garis pada skala nonir:s yarrg segaris

dengan salah satu garis pada sm-utana
adalah nentnjukkan berapa kali
'l
It

p3- harus ditanbahkan pada harga dari

skala utarna yang ada disebelah kiri
dari garis nol (0) pa.da skala nonj-us.
I"lisalnya

Disebelah

kiri

junlah

+ +ro- kali
|

skala

/A

nonius# = #

garis

nor safipa1 garrs

segaris pd skala

+0

dari

'\a ll

yang
nonius
I il

^ I J

-J X '-= - r - = = L28
?rl

xtt

I5
ltl

L28
59"

jtrnlah
Bacalah selalu selunfr
+
dari ixchi
satu ilracam pecahan.

fra#a{-an

;-ffi
LZd

\'

\ttih

Benar :

n#,u#'#

."n#.#

t.

lati}ran

n"*#

1v6

:
t/
*'

6tt

I2B

,,?

?5_bagiarl__-,

Skala
I
i

0---. 0 2 {-fij* i

lionius

25 x 0,024" = 016"

u 5 6 7

0.025'i
Skala
24 baqian

24x0,025"=0,6"

f{----,-.=------_-,

Skala

: t jnchi

Utama

tiap2

skala
bagian

Dan tiap2

utann dibagi

Skala

4 bagian

( diberi
Garis

nonius

100/1000',.
ada 25 bagian

segaris

utann yang nilainya

0,600',.

I Bagian

nonius

dari

skala

dari

tersebr:t

dari

utama

= 0,025"

Bagian paira skala

nonius

= OJ!34,,_

yang kita

01001 jrrchi.

: l"

pada skala

pada skala

kiri

nonius

+ 0r1"+ 01025,, = LrI25"

tarnba.hkan f/1000"

jl-nnlah grs pada skala

yang segaris

0.a23"

lr

baca adalatr

penuh" disebelah

"skala

Ksnud,ian kita
kalikan

adalah

-jLtt_

angka nol

yaitu

Bagian pada skala

ketelitianrrya

pacla skala

01024"

kedua skala

Pertana-tana

digrnc,ri

-Jadi

5 baqian

dengan garis

adala,h

Peri:edaannya

bagian

dan tiap2

nornor ).

01600":25=

Contoh

( I, 2, 3, dst ), nil-ajrrvi

ncnDr

p.'enrbagi-an t-erakhir

Sel-isih

0 , 0 2 5 ".

atau

djberi

atau

i{oni-r:s : Pada skala

datam 40 bagian yang sann, rrnk.r

ada1ah I/40"

adalah L/I}"

Ut-ama

nonius

derrgan sal_ah satu

utarna ( 23 garis

lrl25"+01023"=1,149"

di-

).

Earis

l.l2S' +0 .023"
I . 1 4 9"

?5 (59t-Liv
Skala

l{onlus

0
I
I

lr

1234

6789

305

0l
0.05"
l
-.----l-ts
I')

49 bagian

f*____

-=.*

'

19 t 0.025". 1.225"
Skala

Utama

: r i''chi

skala utana dibagi

daram 40 bagian yang sama, maka

tiap2 bagian adalah 0,025".

Skala Nonius

: Pada skala nonius ada 25 bagian dan tiap2

5 bagian dijreri

nom)r.
Garis penbagian yang terbkhir
segaris
skala utarna yang nilainya
I ,225"

dengan garis

pada

I bagian dari

skal-a nonius adalah :

L,225" z 25= 0,049',

Selisih

dari

kedua skala tersebut

2 bagian pada skala utarna

I bagian pada skala nonius

: 2 x 0,025" = 0 , 0 5 0 "
= 01049"
Perbedaarrnva = 0 r 001-"

Jadi keteliti-annya

adalah 0,00L incld.

Contoh :
l4embaca skala nonius 1/1000" yang " di-)<,anbang:kan", san6 sepertj- nenr5aca
skala nonius I,/l_000" nornal.
.'-'_.'--

0.017"

15 , 20

'l

12314s678s

'
2.375

12, 3'4 5 5 7 8
I

u'
I

2.X75' + 0.0n' . 2 . 3 9 2 '

- ----t
Benar

Salah

Ulcuran

Dibesarkan

Benar

l,r.rar

t.

ernakan bagjan daq

dari nulut
penquku,
(seperti
dlm gambarl
untuk nenceqah kbs+
fahan frada-bag.

G:nakan rahang pr
Kesalahan terjadi
bila nenggunakan
h,ang yang tidak
bentuk pisau-

Salah

c
)e
?

-i

(0
OJ

}(
Benar

3 . |,lengukur

tegak f
kepada pusat ( seperti
dalam garnbar
dari poros2 te
akan nendapatkan
hasil yang benar.
Jarak

rJarak rl

t+-|

."{*:

Pembacaan

Pernbacaan

Ukuran

D+d
-z-

Dalam

I. }brrgukur d*g.n
gian ltrar ilari'

b
r

hang perrgukur
dit-ambah tebal dan
rahang2 itu serrljr
x = ukurannya
y : peJlbacaan

Salah

Jati
x=
Penricacaan

Benar

Salah

ukurannya
Y+(2x5)
y+l0nun

2. Lubang yang lebih

kecil dari
l0 firm
diukur dengan r
silang.

Un.tuk nengukur ked: I :wuu1,

batang kedalarnan
da.l-am posisi
tegak
lurus.

Pada ildr:-stri-irvhlstri
npdern, dituntut
keteliti.an
dari arat-arat
ukr.rr
urtuk nengr:ktr reker-jaan ya'g presisi.
Jangka sororrg tidak dapat di__
pergnnalcan r-mtr:k pe$acaan dengan x.t riti.i
0r0r mm dengan t"i*a.
rni nau tidak rnan nLikroneter aiu,-t,
sebab *JJcrot
r dapat nprg'kur
dengan ketefitian
0101 mm sanpai O,OOZmm.
Ken:gian dari rnilcrqreter ialah jarak pengukura'nra penlek
hanra 25mm
( bagian h:ar mikrcrneter ).
tlntuk lcem'rqkinan-kemngdrtan
rain rkuran antara 0 dan r00 mm, d.igunakarr 4 buah rnikrcneter.
t<enndian klta nerdapat milcrcnetermilrcneter
dencyan jarak u!:uran :
0 + 25mmi 25; 50mm; 50 + 75 mm; 75 : 100
mm.
l{i-krrxeter
dengan
iuga dilengkapi
yanq dapat dirubah-rubah,
yaitu perbedaan panjang sep"nprrg l?ld"*
l00mm.
Sr:stnan
%

dari

rnijacneter
I.

Birrgkai

2. Landasan
3. Batang

tetap

prenqukur

4. Rahang yang bergerak

4_

5. Rahang tetap
6. Bidal/sarung
7. Laras

skala

B. Penalnn
9. cigi
I0.

pengukur

panas

geser

Tangkai

pengu-rci

/'
Mikrcneter terd"iri
dari bentuksdasa-r birr*ai
u dengan rardasan retap
disatu cabangnya.dan batang pengrkur yard pada
ujung.y;;;rd*t
ralunq
bergerak, nelalui cabang riiir aari r,Ggkai'u
terseuut.
Bid-I/san:ng
pengrkur dipasang pada batang p""g.rk,o.
Putaran dari bida/sarung
p"tg,rk - tersebut-nrnlen"tr.r
batang penqukur
berputar sesr.urbu, I'bnunrt kisar dari uu-r puo"
u"t""g pengukur.
Tin*atan
ukuran pada^sarwrg peng:kur dan pada lar-as skara
dapat d.jl:aca
sebagai jarak antara 2 ( dua j perm.rt<aan
frlrrg di rk"r.
Pada tenperatr.r 20" c, miJccneter nsrpurryai
keteritian
yang tertinggi.
Bhgkai dilindungi
oleh penaLran panas yang terbr:at dari prastik
r.u.rt,k
rcnghindari
panas yang tirrtrul langsr:ng dari badan.
!iS} g.eser nenjanin neratanya tekarran dan nerryebabkan peryEukurarr, bebas
dari " sentr:tran/touch ope.aior.

Sifat

- Sifat

Tefuril< Dari

Mikroneter

Batang ntikrcleter
Batang2 mikrcneter dibr:at dari
baja carrpr:ran yang dikeraskan
dengan baj-l<. Tbgangan2 didalannya ditdlangkan/dikurangi
.
U1ir2 digerjrda beberapa kali
pa.da nesin-nesin
gerirrrla yang
presisi.
Kwalitet tolerans i-tolerans i:nya
kurang dari setengah standart.
mikrcx'reternya.
I

Perrm.:kaan -

i
I'{]ITNLIKa.AJ]

UKLL]:

Kerataan dan kesejajaran

dari pernn:J<aan-perfiukaan ulcur diperrksa
dengan
lerrsa datar r:ntr:k nenjamin ketelitian
yang tinggi.
F
Pernarkaan-peraukaan
ukur serinq
diqunakan bahan " trngsten
carbida ".

I'filr Pengatur

"'r
Alat

I
I

(qu-r-de Mur ;:en<;atur dan Lengan pengarah

sleeve) bekerja
sama renga-rahkan batang
mi.krcneter.
pengaturan
it4ur pengatur
i.ni untuk nendapatkan
yang baik dengan pengurangan/penghilangQur
goyangan batang nLikrureter.

pengulc.i

l4eny'esr:aikan sendiri
denc_Jan
posisi
batang rnil<ronr:ter.

Lengarn p,.engarah

i.Fr pengatu.r.

,qFt

e"
\- \ .
Garis

- Ga-ris TirigkaLan

Pada bagian psrbacaan harus bersj-ir

dan seragan.
Parrtulan cahaya yang nen.gilaukan
harus dihilan$<an,

Penbaqian
Laras skala
setengah mm

pada ltikrureter

(I*btric)

Dinomori setiap
0 rQ5 uur

Laras skala
Jurnlah mm = 25

Kisar

batang

putaran

dari

bergerak

pengukr:r
batang

Sarung penqukur
50 bag. yg sama

pada rnilrcneter

pengukur

dapat

0r5 nm, arah nernanjanq.

skala

untuk

sejumlah

nm dan

skala

yang lain

r:ntuk

Sarung

1J

20

nenpunyai

setengah

0
0

Laras

(netric)

Kerilinq

pengukur

diJraqi

dalam 50 bagian

neling

k:r

biasanya

nenyebabkan

nm.

batang

0,5 nm, I
pengrkur

(satu)

tersebut

sermng pengukur dibagi

dalam

50 bagian.
I

(satu)

putaran

penuh dari

sanrng

I bagian = 0r5 nm : 50 =
Penbacaan
Jtln.lah

ukr:ran

penguhn

adalah

0,5 nm nraka :

qnI

=
=
Tm- : 50 T60-nm 0,0I nm
J V

rffn pada Iaras

skala

+ tengahan

nm + peratusan

dari

nm pada sarurrcl

pengukur.
Contoh

psrbacaan

Jrm-l-ah mn

tengahan
nm+

Peratusan dr
5rnq pengkr

5
0

ftttt

4+

0r5

4,50 nm

.(t

=15 +

16+

0 , 0 2 , - 1 5 , 0 2n m

0r5

0,22'= L6,72vm

Mikroreter

peniJacaan

lanqsrtrtg
dg'n
ini dilengkapr
}{i}scneter
penunjukkan angk"a (digit
nechr,anisn) yang dapat m:JIgkesalahan pxnbacaan.
hilangkan
dirunj ukkan pada
Milineter
Iaras skala.
LerPerpuJ-ufr,an darr mrljneter
yang
berpada
dafrat
bagian
angka (Jendela) dan p.:eratusan
dapat di-baca pada sarung
penry)tur.
terPeril:uan dari rnil::tcLer
dapat pada "Vernier"*nya.

Mikrcneter

dengan penuni.uklan

Peirbacaan dari ki-ri kekanan

pada
I'tiUrreter ditunjukkan
Iaras skaia.
Senu:a pecalurl dari miUrreter
(0,1 nm dan 0,0I nm) terdapat pada baqian yang beranEic (Jendela) .

Mj-kscreter

angka

angka

-_./\
E -

f,,al

lrd

l*
t'\

W'
( Al1

- d:i-gital

mikrcneter

F6

i ill

W
i

fr...q...ffi

ffiw

Senu:a angb nem:nj'ukkan mrlrrreter,

per:pululm
dan peratr-rsan.
pafu
ditr:njukkan
Dua per-seribu
ska1a.

Mj-krcneter ini d-iperlenqkapi

dengan batang rahang yang berbeda2 panlanqp-rya, u-rtuk nengukur
sanpa.i panjang 100 nm.
Setiap batang rahrang narPu.rYai
perbedaa-n 25 ntn dan ketelitian
nya 0101 nm.
Mikrcneter seperLi- ini ada yang
'.mtuk nwrgrrkur san:pai 1500 nrn.

Kellrgklng

dan jarl

rnanis dari
targan kanan ruregang rniJcrcrreter
jari yarrl laln nsnrtar sarung pe_
rygukur atau Gigl
Dan tangan klri

geser
leregang

benda

kerja.

Berda keria

tercekal

lGdua tarqan

.l'Fat

Pegang nl}acurrster

: Dua tanqan
dlgnuraj<an.

derqan targan_

kJ"r1 dan tangan )<anan d.lg:rnkan

untuk renutar GlgC Aeeer.

Benda kerJa varq banvC!

Psregarg mfkrcrreter
unb:k ursrpercepat
darf

dipakai
pengnrlorran

sejunrlah berrla kerla

yang

sanaTanEan klrl
dan tangan
geser.

nunegang

beryia kerja

kanan nsrnrtar

Giqi

I.

l4errbersi.Lkan

diglrnakan trap hari , rnikroJika mjkroneter

dalaru-rya
neter tersebut
harus diJ:ersihkan
setiap2atau3bulan.

: TBSA]VGSTER

Rrrka crioi

F,r rlr:

3. I(endorkan
,4
a.

.rFsef

q^ rr rnn

Tnn:clzf,n
.4-fnJ^al

rcl

baut
crnrnff
-4ul\r

A
i ndr rnc

C
]r *p/ nq m
r Yt Lk ^r lr.r4

fu)

5. Lepaskan batanq pengu.l<u-rdari

bingkai.

'sjikan

batanq pengukur dan rrurr-nya dengan bensin dan cnr:-rakan kwas

rg lenrbuL.
n:rlian lapisi
batang pengul<ur tersebut
dengan oli yang bebas dari
rrTF-asafiEnseperti
6".
"vel0cite
;ang batang pengrn<'.rr. Kita harus ber-hati2
d,alani pemasangan ini
nya rahang yang bergerak tidak rusak dan kuncifah
batanq p:nc;.ukur
rgan pengunci Il bria batang pengd(ur sudah terpa.sang.
tang sarung penqd(u-r dengan hati*hratj-.
;ang gigi geser A.
-el rnikrcneter
tersebut pada frsisi
rlol, kencangkarr baul C dan
;ang sarung peli_ndu'rg B.

2. PenyetelaJr
:sjlnkan kedr:a rahang.
-el pada posisi
no1 dengan Gigi
:AT

Penyirrpangan kecil
+ 0r0l mm

rci baLang pengr)<u:: dengan

rgr:rrci.
)ada penytrpangan
y,ang kecil
>utar laras skala dengan pemutar
;an'pai pada pasisi
yang tepat.
']ada penyrnqrangan yang besar :
I

Bu]<a sarung pelindu-rg

B.
Kendorkan baut C.
Setel sarung pengukur pada
posisi
yang tepat.
tsbncangkan baut C.
Pasarrg sarung pelirdr-u-rg B.

rdorkan batang pengLtl(ur dari pengur-rci.

:jksa peng..lkrrran/pen-rbacaan sep-:ert.i pada no.
I: :-

Untuk pjJ416ma+or i. im

ir*t'*l;i:r*t'.rkJs;.

2.

lairr
--" [211s hati-hati

dalam m:nja]arkan

pengtJkuran dan ga.uging (psrerjlcsaan)

Perbedaan antara

ad^lah sbb.

dalam pengukuran ki-ta neng$makan alat r:ntr:l< renElgrr ukuran-ukuran

ketepatan
bagian, sedang dalam gaugjrrg (peneri-ksaan) , kffiffiriksa
gduge
sekruah
tary>a
dari benda keqa dengan ner-rbandingkan-nya dengan
nel:ihat ukuran benda tefff
I.

PlaL pengularr antara

PIat pengulcur antara drsuatu
$makan bila nera}cit
peral-atan
misallya
selnrLi
pda
nengatur
kelonggaran

EErp,-farrtaten a'tau gre-

ngarah dIL.
Ketebal-a.n dari peneriJcsa
ini ario ber=nacamz .lalam
I set seprCr pada garbar
nenunjukkan da-ri 0105 rrm,,,,r
saneai I nm.

2.

Psreriksa

radius

Untuk memerlksa :
Radlus

Peneriksa radir:.s ai$nakan

untr:k
nenbanriin$<an penggal radius
(corrre>r) atau radius rlalan
luar
(oncave) .
Jika po:rn:kaan dari benda keqa
Lidak sarm dengan fingkaran dari
penerJksa radir:s, cahaya al<an
nenerobos disela-selarrya.

Dranple

luar

Radlus

dalam

Radlue benda kerJa

leblh kecl-l

Radtusnya

nfin
3.

Psreriksa

ulir

snrnn

Radlus benda kerla

leblh beear

#n

Psreriicsa ufir d:i"grnalon wrtuk nsrr

Uardbgkan kisar dan sudut dari sisi
sisi ulir luar dan dolam. l' ; , ' t' ' t
lfrtuk rcnent]rkan Lipe uJ*ir, Fengukuran
juga penLing.
di.areternla

Peneriksa ]ubatg

4.

Pemerlksa

sEandard

lubang

l e m e ri k s a I u b a n g t e r b a t a s
L!ngkar4n
merah

UJung Yang
panj ang

'tidak

ILasuk
Contoi'r

20-t{

masuk

20,033
20,000

lLILt
Itttt

l"\r+^c

baLas ba$/ahl

5.

2l-2q

Pada bengkel-be.ngkeI proJti)'si- dargtlr

ognratar Yarrg trdak begitu at[i,
pada lubang
diturrjukkan
rcferansi
te.dxrtas.
yarrg besarnya
Penerilcsa }ubang terbat-as Ilenp\nnyal
ujr-rng ng14.suk" dan "tj-dak ma^suk"'
'hasuk"
dan peneriJcsa
uJr:ng yartg
iunrs m.sul< kelubang dan ujurtg yang
utldak masllk" delrgan ulruran toleran
sl nnxirrum, harus tr'dak masr'ik'
Iebih pan"Easuk"
Biasanya ujrnq
jang dari uir:ng "t.idak nesuk" yang
derigan LllgJ.'aran rerah'
ditardai

Pene.riksa Poros

Pada peke4aan Produksl' Poros

lnros dan bararrg-bararrg trlasanya d.ipe.r:-ksa dengan pereriksa
(draneter kecil)
"Snap".
Pene.rjlsa jl-i ditnnt dengan
rrlraqtrk" pada
rairang-ratrang
(dunPer) dan
satu ulung
u-iCak nta.sLlk"
rahang-rahrang
(di cat
pada u1r:rig yang lain
nerah).
ttrttuk d:i-aneter yang besar d'ig\rnakart perreriksa terbatas
dari 2 bx.rah' batas
yarig terdiri
nexi:rurn dan batas nrirr-i:nm u'rtrr]<
nsre.riksa benda kerla yg banyalt.
Urtuk benda ker:a Yang trdal<
ban1rdk d:tgunakan Prreterlalu
rjJ<sa lpng bj-sa 'aiatur.

Pemerllcsa
yang b{sa
dlatur

PsrerjJcsa tubang stardard nErnprurtyar

djaneter akil:-r oargan trlcuran stirldard, ruisafnYa 15 nmIuUigunaxan untuk irerreriksa ji'ka
uliuran
1'ang
barryrya dj-sesuarkan ke
sr-'iya se(tepat) , tller'lt
diminta
cara prakLis tfdak ada 1fu1 h'anYa
orarig-rarg yarrg abr-Ii dapat IErrg(tool
pa'r:riJcsa J-ubang ini
g*t"k""
r,el<.ers) dan d<rrran lubanq diperiksa dengan sentr:han dan pen'eriJ<sa
tersebut.

Pemerlksa snaP

Chaupe

Tldak
uasuk

Peroeriksa terbat:ls

Tldak
roasuk]_

llBD

Llld.

Pc