Anda di halaman 1dari 34

TUGAS BAHASA

INDONESIA
SEMESTER
1

KELAS XI
IPA 7

OLEH :
DEVY WIDYATAMA
PUTRI (08)

SMAN 1

Putri (08)
TTL
: Trenggalek,
18 Agustus
PROFIL
:
1995
Alamat
: Rt. 14 Rw. 03 Dsn.
Jeruk Ds.
Kedungsigit
Kec.
Karangan Kab.
Trenggalek
No. Hp : 087755023992
Anak ke : 1 dari 2 bersaudara
Pendidikan :
~Tk
Dharmawanita II Kedungsigit
~Sdn II Kedungsigit
~Smpn I Karangan
~Sman I Trenggalek
Hobi
: membaca,menulis
Motto
: ingin jadi orang yang

AR ISI PERSENTASI :
1. JUDUL

2. PROFIL

4.
KOMPETENSI
DASAR
6.
PENDAHULUA
N

3. DAFTAR ISI
PERSENTASI

5.
INDIKATOR

7. MATERI

8.
PEMBAHASAN
INDIKATOR
7. REFLEKSI
7.
TERIMAKASIH

KOMPETENSI DASAR 8.2

4.2 Menulis surat dinas


berdasarkan isi, bahasa, dan
format baku

KEMBAL
I

INDIKATOR
: struktur
1. Mengidentifikasi
surat dinas
2. Menemukan komponenkomponen surat undangan
rapat
3. Menulis surat undangan
4. Menyunting surat undangan
dengan memperhatikan
penggunaan EYD, diksi, dan
KEMBAL bahasa
I

Dewasa
ini
tehnologi
komunikasi semakin canggih
dan modern seperti telepon,
telegram, sampai internet
akan tetapi kedudukan surat
menyurat sebagai salah satu
komunikasi tetap dibutuhkan
masyarakat terutama suatu
instansi.
Sebelum
mempelajari
tentang surat dinas, terlebih
dahulu
kita
mengetahui
pengertian surat dan apa
saja jenis jenis surat

ENDAHULUAN :

APA ITU SURAT?


Surat adalah alat komunikasi
yang dibuat secara tertulis
untuk
menyampaikan
berita/informasi
dari
seseorang /lembaga/ instansi
kepada
seseorang
/lembaga /instansi dengan
mengikuti aturan dan bentuk
tertentu.
Surat menurut
pemakaiannya :
KEMBAL
Surat Dinas
I

Surat Pribadi

Surat Niaga

MATERI

dipergunakan untuk
PENGERTIAN
SURAT
kepentingan
pekerjaan,
DINAS
tugas
dari kantor, atau
kegiatan dinas.
Surat ini berasal dari
instansi atau lembaga baik
swasta maupun negeri yang
diberikan kepada lembaga
atau instansi lain dan juga
diberikan kepada
perseorangan . Contohnya:
surat tugas, surat perintah,
memorandum, dan surat
keputusan. Surat dinas yang
berifat perseorangan ialah
surat lamaran pekerjaan,

CIRI CIRI SURAT


Ciri-ciri surat dinas, seperti
DINAS
berikut.
(1) Menggunakan kop/kepala
surat dan instansi atau
lembaga yang bersangkutan
(2) Menggunakan nomor
surat, lampiran, dan perihal
(3) Menggunakan salam
pembuka dan penutup yang
baku atau resmi, seperti:
dengan hormat, hormat
kami
(4) Menggunakan bahasa
baku atau ragam resmi

(5) Menggunakan
cap/stempel instansi atau
kantor pembuat surat
(6) Format surat tertentu.
Jika berasal dari instansi
pemerintahan lazimnya
menggunakan format surat
resmi Indonesia baru atau
format setengah lurus versi
b.

Surat resmi atau surat dinas


merupakan
surat
yang
SYARAT
SYARAT
SURAT
dibuat
secara
resmi
YANG
BAIK
oleh seseorang, perusahaan,
atau lembaga untuk
kepentingan dinas. Tiga hal
penting yang perlu
diperhatikan agar surat
tersebut menjadi surat yang
baik
adalah sebagai berikut.
1. Surat harus disusun
dengan teknis penyusunan
surat yang benar, yaitu
a. penyusunan letak bagianbagian surat,

c. pemakaian kertas yang


sesuai ukuran : kuarto 21
x 29 cm jenis : HVS untuk
lembar asli (sebaiknya
kertas onion) dan kertas
tembus (doorslag) untuk
tembusan, warna: putih
HVS untuk lembar asli,
kuning untuk kertas tembus
perbal,
biru muda untuk kertas
tembus untuk tembusan
intern, dan merah
muda HVS untuk surat
rahasia.

dinyatakan secara ringkas,


jelas, dan eksplisit. Dengan
cara ini
penerima surat akan
memahami isi surat dengan
tepat dan tidak ragu-ragu,
dan pengirim surat
mendapatkan jawaban
secara tepat, seperti yang
dikehendaki.
3. Bahasa yang digunakan
hendaklah bahasa yang
benar dan baku sesuai
dengan kaidah bahasa
Indonesia. Bahasa surat
resmi haruslah logis, wajar,

Selain ketiga hal di atas,


syarat lain yang harus
dipenuhi dalam menyusun
surat yang baik ialah
a. memahami kedudukan
masalah yang dikemukakan;
b. memahami peraturanperaturan yang terkait
dengan masalah itu;
c. mengetahui posisi dan
bidang tugasnya;
d. hal-hal yang terkait
dengan ketatausahaan.

STRUKTUR
SURAT
Struktur surat
dinas :
DINAS
1. Kepala
surat
2. Tanggal surat
3. Identitas surat
(nomor,lampiran dan hal)
4. Alamat yang dituju
5. Salam pembuka
6. Tubuh surat
a) pembuka surat
b) Isi
c) Penutup surat
7. Salam penutup
8. Pengirim (tanda tangan
dan nama terang )
9. Tembusan

MACAM MACAM SURAT


DINAS
Macam-macam surat dinas
berdasarkan keperluan:
Surat pemberitahuan dari
dinas
Surat Undangan dari dinas
Surat permohonan dari
dinas
Surat pernyataan dari
dinas
Surat perintah
Surat mandat
Surat Izin dari dinas

Bentuk penulisan surat atau


FORMAT
SURATyang lazim
format surat
dipergunakan ada 5 bentuk,
yaitu :
1. Bentuk lurus penuh (full
block style)
2. Bentuk lurus(black style)
3. Bentuk
setengah
lurus(semi block style)
4. Bentuk
lekuk(indented
style)
5. Bentuk
paragraf
menggantung
(hanging
paragraph)

Surat dinas yang berbentuk


lurus penuh disusun dengan
aturan :
1. Semua bagian surat
diketik mulai dari argin
kiri yang sama
2. Batas-batas bagian surat
diketik dengan
menambahkan jarak spasi
3. Setiap paragraf baru
dimulai pada margin yang
sama dan antara paragraf
yang satu dengan
yang
GAMBAR
lain berjarak satu spasi
juga.

Bentuk setengah lurus pada


dasarnya hampir sama
dengan
bentuk lurus. Perbedaannya
hanya terletak pada
pengetikan paragrafparagrafnya. Setip paragraf
diketik lima ketukan ke
dalam dari margin kiri, dan
antara paragraf yang satu
dengan yang lain tidak perlu
berjarak.
GAMBAR

Bentuk lurus pada dasarnya


hampir sama dengan bentuk
lurus penuh. Perbedaannya
terletak pada pengetikan
tanggal surat dan
penutup.

GAMBAR

Bentuk Lekuk (Indented


Style) merupakan bentuk
surat dimana surat yang di
tujukan memiliki alinea
formasi baris berbentuk
tangga turun. Bentuk Lekuk
ini biasanya memiliki alinea
paragraf yang melekuk
sehingga tidak terlihat rapih
namun terlihat terstruktur
terutama pada bagian Surat
yang di tujukan bentuk
GAMBAR
formasi alineanya
seperti
tangga kebawah.

Bentuk Alinea Menggantung


(Hanging Paragraph)
merupakan bentuk surat
dimana Tubuh Surat
memiliki alinea yang
menggantung. Maksud dari
alinea menggantung adalah
setelah alinea baru, baris
berikutnya masuk lima
spasi. Jadi setelah alinea
pertama, alinea berikutnya
harus diberikan spasi
sekitar 5 spasi. GAMBAR
Biasanya
bentuk surat ini ada pada
kedinasan tertentu

suatu penghormatan kepada


PENGERTIAN
orang
yang SURAT
diundang.
UNDANGAN
Bentuk
dan susunan surat
undangan
harus
disusun
menarik,
jelas
dan
dikirimkan tepat waktu agar
yang
diundang
dapat
mempersiapkan
untuk
memenuhi
undangan
tersebut Dengan demikian,
surat undangan adalah surat
pemberitahuan akan adanya
suatu
acara/kegiatan
pertemuan, upacara dengan
harapan
agar
penerima
undangan dapat hadir pada

Surat undangan rapat


merupakan salah satu
macam dari surat dinas.
Maka dari itu, komponen
surat undangan sama
dengan komponen surat
dinas.

STRUKTUR SURAT
Struktur
surat undangan :
UNDANGAN

KEMBAL
I

1. Kepala surat
2. Tanggal surat
3. Identitas surat
(nomor,lampiran dan hal)
4. Alamat yang dituju
5. Salam pembuka
6. Tubuh surat
a) pembuka surat
b) Isi
c) Penutup surat
7. Salam penutup
8. Pengirim (tanda tangan
dan nama terang )
9. Tembusan (jika ada)

CONTOH SURAT UNDANGAN


DAN SURAT DINAS

KLIK DISINI
CONTOH SURAT
DINAS DAN SURAT
UNDANGAN

EMBAHASAN INDIKATO

1. Mengidentifikasi struktur
surat dinas

STRUKTUR SURAT
DINAS
KLIK DISINI

2. Menemukan komponenkomponen surat undangan rapat

Komponen surat
undangan rapat
KLIK DISINI

3. Menulis surat undangan

SURAT
UNDANGAN
KLIK DISINI

4. Menyunting surat undangan


dengan
memperhatikan
penggunaan EYD, diksi, dan bahasa

MENYUNTING
SURAT
UNDANGAN
KLIK DISINI

REFLEKSI

KEMBAL
I

Saya berterimakasih kepada


Pak yoso selaku guru bahasa
Indonesia di kelas XII IPA-7,
karena telah memberikan
tugas kepada saya dan
menambah pengetahuan saya.
Dari dulu nya saya tidak begitu
paham mengenai suratmenyurat terutama surat
dinas, sekarang menjadi tahu
dan paham bagaimana tata
cara, struktur dan cara menulis
surat yang baik dan benar

THANK YOU

THANK YOU

THANK YOU
KEMBAL
I

Anda mungkin juga menyukai