ABSTRAK
Perkembangan teknologi akan sistem berbasis Intellegence maupun Embedded yang semakin maju, membantu dan
memudahkan manusia dalam mengendalikan sistem. Terutama yang berkaitan dengan sensor yang menyerupai intelegensi
manusia. Hal serupa juga terjadi pada sistem berbasis mikrokontroler dan sensor fingerprint. Dewasa ini berbagai macam
fasilitas dan pelayanan publik sangat diperlukan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari, oleh karena itu sangat diperlukan
pelayanan publik yang cepat guna menghindari antrian yang panjang. Sistem transaksi yang pada umumnya menggunakan
kartu atau uang yang beresiko hilang, patah atau rusak digantikan dengan menggunakan fingerprint berbasis mikrokontroler
untuk menambah keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam bertransaksi. Fingerprint diintegrasikan dengan
mikrokontroler menggunakan konverter usb to serial yang selanjutnya mikrokontroler menghubungkan fingerprint menuju
database server manajemen bank melalui gsm modem menggunakan komunikasi internet.
Kata kunci : fingerprint, mikrokontroler
I. PENDAHULUAN
Dewasa ini berbagai macam fasilitas dan pelayanan
publik sangat diperlukan masyarakat dalam kehidupan
sehari-hari. Di sisi lain jumlah penduduk indonesia saat ini
sangatlah banyak, oleh karena itu sangat diperlukan
pelayanan publik yang cepat guna menghindari antrian
yang panjang. Namun saat ini masih sering kita jumpai
berbagai pelayanan publik maupun sistem transaksi baik
pembayaran ataupun pembelian yang masih kurang baik,
dalam artian adanya antrian panjang dan pelayanan yang
terlalu lama. Untuk menghindari hal tersebut perlu dibuat
suatu sistem atau aplikasi yang bertujuan untuk mengurangi
permasalahan tersebut.
Pada jurnal ini akan membahas tentang sebuah sistem
transaksi menggunakan sensor fingerprint. Dimana pada
sistem sebelumnya, proses transaksi belanja umumnya
menggunakan kartu ataupun uang. Permasalahan yang
sering dialami yaitu resiko kartu terjatuh, hilang, patah
ataupun rusak, sehingga diperlukan waktu untuk
mengurusnya kembali. Dengan menggunakan sensor
fingerprint sebagai alat untuk transaksi belanja, diharapkan
dapat
menyimpan
program
didalamnya.
Mikrokontroler adalah suatu alat elektronika digital
yang mempunyai masukan dan keluaran serta kendali
dengan program yang bisa ditulis dan dihapus dengan
cara khusus, cara kerja mikrokontroler sebenarnya
membaca dan menulis data.
Mikrokontroler merupakan sebuah processor yang
digunakan untuk kepentingan kontrol. Meskipun
mempunyai bentuk yang jauh lebih kecil dari suatu
komputer pribadi dan computer mainframe,
mikrokontroler dibangun dari elemen elemen dasar
yang
sama.
Seperti
umumnya
komputer,
mikrokontroler adalah alat yang mengerjakan instruksi
instruksi yang diberikan kepadanya. Artinya, bagian
terpenting
dan
utama
dari
suatu
sistem
terkomputerisasi adalah program itu sendiri yang
dibuat oleh seorang programmer. Program ini
menginstruksikan komputer untuk melakukan tugas
yang lebih kompleks yang diinginkan oleh
programmer.
2.3. Mikrokontroler Atmega 16
Atmega16 merupakan mikrokontroler CMOS 8-bit
buatan Atmel keluarga AVR. Secara umum
mikrokontroler AVR dapat dapat dikelompokkan
menjadi 3 kelompok, yaitu keluarga AT90Sxx,
ATMega dan ATtiny.
Pada dasarnya yang
membedakan masing-masing kelas adalah memori,
peripheral, dan fiturnya Seperti mikroprosesor pada
umumnya, secara internal mikrokontroler ATMega16
terdiri atas unit-unit fungsionalnya Arithmetic and
Logical Unit (ALU), himpunan register kerja, register
dan dekoder instruksi, dan pewaktu serta komponen
kendali lainnya. Berbeda dengan mikroprosesor,
mikrokontroler menyediakan memori dalam chip yang
sama dengen prosesornya (in chip).
Mikrokontroler Atmega16 ini menggunakan
arsitektur Harvard yang memisahkan memori program
dari memori data, baik bus alamat maupun bus data,
sehingga pengaksesan program dan data dapat
dilakukan secara bersamaan (concurrent). Atmega16
mempunyai 32 register general-purpose, timer/counter
dengan metode compare, interrupt eksternal dan
internal, serial UART, progammable Watchdog Timer,
ADC dan PWM internal.6)
Secara garis besar mikrokontroler ATMega16
terdiri dari :
1. Arsitektur RISC dengan throughput mencapai 16
MIPS pada frekuensi 16Mhz.
2. Memiliki kapasitas Flash memori 16Kbyte,
EEPROM 512 Byte, dan SRAM 1Kbyte.
3. Saluran I/O 32 buah, yaitu Port A, Port B, Port C,
dan Port D.
4. CPU yang terdiri dari 32 buah register.
5. User interupsi internal dan eksternal.
6. Port antarmuka SPI dan Port USART sebagai
komunikasi serial.
7. Fitur Peripheral.
D0
D1
D2
D3
D4
D5
D6
D7
7
8
9
10
11
12
13
14
RS
RW
E
4
5
6
VSS
VDD
VEE
2.4. Komunikasi
Serial
Universal
Synchronous
Asynchronous Receiver Transmitter (USART) pada
mikrokontroler
1
2
3
Fingerprint
Mikrokontrol
Atmega 16
Selector
Serial RS 232
keypad
Modem GSM
Internet
INISIALISASI
REGISTER
BACA
KEYPAD
Ya
MASUKAN NILAI
HARGA BARANG
MELALUI KEYPAD
Tidak
Tidak
Ya
START
BUFFER = 1
Ya
VERIFIKASI
FINGEPRINT DI
DATABASE
SERVER
Ya
BUFFER = 1
Tidak
Tidak
MODE 0
BACA
FINGERPRINT
DATABASE = KODE
FINGERPRINT
Tidak
PESAN DI LCD
HARGA TIDAK
TERDAFTAR
PESAN DI LCD ID
REKENING TIDAK
TERDAFTAR
Tidak
MODE 1
OK ?
Ya
MODE 2
PESAN DI LCD
TRANSAKSI
BERHASIL
Ya
APAKAH
CUKUP ?
Ya
KIRIM DATABASE KE
SERVER
Ya
TUNGGU DATA
VERIFIKASI WEB
SERVICES DI GSM
Tidak
VERIFIKASI SALDO
REKENING TERHADAP
HARGA TOTAL
BELANJA
BUFFER = 0
Ya
Tidak
Tidak
PESAN DI LCD
SALDO REKENING
TIDAK CUKUP
END
FINGERPRINT (FP)
to FP
11
from FP 12
to GSM 10
from GSM 9
100uF
C1
CRYSTAL
13
12
Rs
Rd
E
22pF
LM016L
40
39
38
37
36
35
34
33
D0
D1
D2
D3
D4
D5
D6
D7
RS
RW
E
VSS
VDD
VEE
D4
D5
D6
D7
D4
D5
D6
D7
7
8
9
10
11
12
13
14
4
5
6
Vcc
1
2
3
C1+
C1-
T1IN
R1OUT
T2IN
R2OUT
T1OUT
R1IN
T2OUT
R2IN
VS+
VS-
U1
22pF
Rs
Rd
E
U2
0.1uF
MAX232
C3
C2
R1
R2
R3
R4
C1
C2
C3
C4
TXD
4k7
LCD1
IV. KESIMPULAN
RXD
C4
R1
X1
1
2
3
4
5
6
7
8
RESET
PC0/SCL
PC1/SDA
PC2/TCK
PC3/TMS
PC4/TDO
PC5/TDI
PC6/TOSC1
PC7/TOSC2
XTAL1
XTAL2
PA0/ADC0
PA1/ADC1
PA2/ADC2
PA3/ADC3
PA4/ADC4
PA5/ADC5
PA6/ADC6
PA7/ADC7
PD0/RXD
PD1/TXD
PD2/INT0
PD3/INT1
PD4/OC1B
PD5/OC1A
PD6/ICP1
PD7/OC2
PB0/T0/XCK
PB1/T1
PB2/AIN0/INT2
PB3/AIN1/OC0
PB4/SS
PB5/MOSI
PB6/MISO
PB7/SCK
22
23
24
25
26
27
28
29
14
15
16
17
18
19
20
21
RTS
Xmodem, Ymodem, Zmodem
1.
2.
3.
CTS
14
13
7
8
RXD
2
6
RTS
TXD
CTS
C2+
4
C2-
GSM MODEM
C5
0.1uF
RXD
TXD
S1
S2
TXD
S2
C6
0.1uF
from FP
TXD
S1
Vcc
from GSM
AREF
AVCC
32
30
RXD
S2
ATMEGA16
9
8
to FP
R1
10
RXD
S1
12
11
R2
to GSM 13
7408
C1
+
4
ON
C4
C3
1
1
R4
C2
R3
V. DAFTAR PUSTAKA
1) Setiabudi, Bagus Harda dan Sananti Ningsih. (2013).
Sistem Informasi di Jurusan Teknik Elektro
Universitas Muslim Indonesia. Skripsi : Jurusan
Teknik Elektro Universitas Muslim Indonesia.
Makassar
2) Kumar, Santos.S. and friends. (2013). Prototype of a
fingerprint based licensing system for driving [Online].
Tersedia : http://ieeexplore.ieee.org/xpl/login.jsp?tp=
&arnumber=6508343&url=http%3A%2F%2Fieeexplo
re.ieee.org%2Fxpls%2Fabs_all.jsp%3Farnumber%3D
6508343 [25 November 2014]
3) Gutierrez, Pablo David and friends. (2014). A High
Performance Fingerprint Matching System for Large
Databases Based on GPU [Online]. Tersedia :
http://ieeexplore.ieee.org/xpl/articleDetails.jsp?arnumb
er=6665046 [25 November 2014]
4) Anys, Septi Wali Puryanti. 2011. Simulasi
Penggunaan Sidik Jari pada Proses Autentikasi
Peserta Ujian. Jurusan Teknik Informatika - Sekolah
Tinggi Managemen Informatika dan Komputer
Amikom. Yogyakarta
5) Somantri, Yoyo dan Egi Jul Kurnia. (2011).
Mikrokontroler [Online]. Tersedia : http:// file.upi.edu
/Direktori/FPTK/JUR._PEND._TEKNIK_ELEKTRO/
195708051985031YOYO_SOMANTRI/Mt_klh_Mikr
oprosesor/Mikrokontroler.pdf [28 Januari 2015]
6) Hadi,
Mokh.
Sholihul.
(2008).
Mengenal
Mikrokontroler AVR Atmega 16 [Online]. Tersedia :
http://ilmukomputer.org/wp_content/uploads/2008/08/
sholihul-atmega16.pdf [30 Januari 2014]
7) Anonim. (2009). Membuat aplikasi LCD [Online].
Tersedia : staff.uny.ac.id/.../Membuat%20aplikasi%20
LCD.docx [28 Januari 2015]
8) Ajinata, Akbar dan Fathurrahman. (2009). Sistem
online
untuk
pelacakan
posisi
kendaraan
menggunakan GPS via SMS dan web. Skripsi : Jurusan
Teknik Elektro Universitas Hasanuddin. Makassar
9) Krida, Tri. (2006). Sistem Online Pelacakan Paket
Menggunakan GPS. Skripsi: Jurusan Teknologi
Informasi PENS ITS. Surabaya
10) Zakariya,
Arif.
(2012).
Komunikasi
Serial
Mikrokontroler
[Online].
Tersedia
:
http://
arifzakariya.blog.ugm.ac.id/2012/01/09/komunikasiserial-mikrokontroler/ [29 Januari 2015]
LAMPIRAN
Bill of Material
No.
Item
Jumlah
Unit
Harga
Sumber
System Minimum
Mikrokontroler
Atmega16
Rp. 215.000
http://www.kios
robot.com/
LCD LM016L
Hitachi
$6.95
www.halted.com
Fingerprint
U.Are.U 4500
Rp.1.250.000
http://www.finger
spot.com/
IC 7408
Rp. 9000
http://www.komponen
elektronika.com/
IC MAX 232
Rp. 5.000
http://www.duniae
lektro.com
IC mikrokontroler
ATMega16
Rp 57.000
http://www.indotr
onic.com/
GSM Modem
Wavecom Serial
Rp. 435.000
http://www.mikron123
.com/