Anda di halaman 1dari 29

ANESTESI UMUM

Bathari Pradnyaparamitha
NIM 030.06.043

Definisi Anestesi Umum


Tindakan meniadakan nyeri secara
sentral disertai hilangnya kesadaran yang
bersifat reversibel
adalah...

Trias anestesia

Metode Anestesi Umum


1.

Parenteral intravena / intramuskular

2.
3.

tindakan yang singkat


induksi anestesi

Perektal banyak dipakai pada anak


Perinhalasi menggunakan gas atau
cairan anestetika yang mudah
menguap (volatile agent)

Faktor Mempengaruhi Anestesi


Umum

Stadium Anestesi Umum


Menurut Guedel (1920):
Stadium I : Analgesia
Stadium II : Eksitasi
Stadium III
: Pembedahan

Tingkat
Tingkat
Tingkat
Tingkat

1
2
3
4

Stadium IV

: Depresi Medulla Oblongata

Penilaian & Persiapan PraAnestesi

Masuka
n Oral

Premedikas
i

Premedikasi
Pemberian obat 1-2 jam sebelum induksi
anestesi

Meredakan kecemasan dan ketakutan


Memperlancar induksi anestesi
Mengurangi sekresi kelenjar ludah dan bronkus
Meminimalkan jumlah obat anestetik
Mengurangi mual muntah pasca bedah
Menciptakan amnesia
Mengurangi isi cairan lambung
Mengurangi refleks yang membahayakan

Anestesi Inhalasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

N2O (Nitrogen Monoksida)


Eter
Enfluran
Isofluran
Halotan
Desfluran
Sevofluran

Anestesi Inhalasi

Nitrogen Monoksida (N2O)

Potent analgesic, weak anesthetic


Tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa, tidak
mudah terbakar, berat 1,5x udara
N2O : O2 = 85:15, stadium induksi cepat
Relaksasi otot kurang baik muscle relaxant
Tidak terikat Hb, tetapi larut plasma

Eter

Cairan tidak berwarna, mudah menguap,


berbau, mudah terbakar dan meledak,
mengiritasi saluran nafas
Merupakan anestetik sangat kuat
Trias anestesi
Pelemas otot yang baik
Induksi lama, recovery lama
Respiration stimulator, tapi juga sebagai
iritan (batuk, hipersekresi bronkus, spasme
laring)
Sebagian besar absorpsi dan sekresi
melalui paru

Enfluran

Cairan jernih, bau seperti ether, tidak mudah


terbakar
Sekresi kelenjar saliva dan bronkus hanya sedikit
meningkat tidak perlu atropin
Kadar yang tinggi menyebabkan depresi
kardiovaskuler dan perangsangan SSP
Induksi dan recovery cepat
Diekskresi melalui ginjal

Isofluran

Isomer kimia dengan enfluran


Induksi dan recovery cepat
Bersifat bronkodilator dan pelemas otot
Tidak mudah terbakar, tidak berwarna, tidak eksplosif
Berbau tajam menahan nafas dan batuk berikan
medikasi preanestetik induksi dilalui dengan lancar
Depresi kardiovaskuler ringan obat pilihan anestesi
pasien kelainan kardiovaskuler

Halotan

Cairan tidak berwarna, berbau enak, tidak mudah


terbakar dan tidak mudah meledak
Weak analgesic, potent anesthetic
Halotan bereaksi dengan perak, tembaga, baja,
magnesium, aluminium, brom, karet dan plastic
-- fluotec
Pelemas otot, bronkodilator, non-irritant
Hindari pada pasien obstetri dan TIK tinggi
Dapat menyebabkan hepatitis

Desfluran

Eter berhalogen, sangat mudah menguap


Tidak dapat digunakan untuk induksi
merangsang saluran napas
Simpatomimetik takikardi, tidak bermakna
dalam meningkatkan tekanan darah
Biotransformasi hampir seluruhnya dikeluarkan
melalui udara ekspirasi, hanya <0,1%
dimetabolisme oleh tubuh
Efek analgetik yang ringan & relaksasi otot ringan
Digunakan sebagai maintenance anestesi umum

Sevofluran

Aroma manis, tidak mudah terbakar

Digunakan sebagai maintenance anestesi umum

Merupakan anestesi volatile dengan onset dan offset


tercepat
Sevofluran adalah agen yang lebih disukai untuk
induksi inhalasi karena iritasi yang lebih rendah untuk
selaput lendir
Sevofluran relatif stabil dan tidak menimbulkan
aritmia
Relaksasi otot dapat terjadi pada anestesi yang cukup
dalam

Anestesi Intravena

Anestesi intravena
Dapat digunakan untuk:

Nama obat
Tiopental

Induksi dan pemulihan

Keterangan

Induksi dan pemulihan cepat dengan

Obat baku untuk induksi; depresi

suntikan bolus

kardiovaskular; nekrosis pada


ekstravasasi; KI pada porfiria

Ketamin

Etomidat

Induksi dan pemulihan sedang saja

Merangsang kardiovaskular; aliran

Indikasi terbaik untuk pasien dengan

darah ke otak meningkat; ada reaksi

resiko hipotensi atau bronkospasme

pada pemulihan KI pada pasien

(asma)

dengan iskemia otak dan operasi mata

Induksi cepat, pemulihan sedang saja

terbuka
Kardiovaskular stabil; gerak otot;

Indikasi utama adalah pasien dengan


resiko hipotensi

menekan pembentukan steroid

Tidak mempunyai efek analgesic,


sehingga perlu ditambahkan

Midazolam
Propofol

Induksi dan pemulihan lambat,

opioid
Untuk anestesi berimbang dan sedasi;

tersedia flumazenil sebagai antidotum

kardiovaskular stabil; amnesia akut

Induksi dan pemulihan cepat

Untuk induksi dan pemeliharaan

Menimbulkan efek samping hipotensi

anesthesia; hipotensi; antiemetic

berat
Fentanil

Induksi dan pemulihan lambat;

Untuk induksi dan pemeliharaan

antidotumnya nalokson

anesthesia; analgesic kuat

Efek sampingnya : kekakuan otot

Barbiturat

Barbiturat ultra short acting (tiopental,


metoheksital, dan tiamilal) diberikan secara bolus
IV atau secara infus
Barbiturat bukan anlegesia yang kuat
Menurunkan tekanan darah dan cardiac output,
dan dapat meningkatkan frekwensi jantung
Diekskresikan lewat urineDosis hypnosis antara
3-5 mg/kg
Induksi pada anestesi umum

Benzodiazepin

Opioid

Morphine, meperidine, fentanyl, sufentanil,


alfentanil, and remifentanil
Efek utamanya adalah analgetik
Depresi nafas ringan (kec. morphin)
Dapat meyebabkan depresi pusat nafas
Eliminasi terutama oleh metabolisme hati

Ketamin

Propofol

Digunakan untuk induksi dan pemeliharaan dalam


anastesia umum
Bersifat lipofilik dimana 98% terikat protein plasma
propofol didistribusikan secara cepat ke jaringan
tepi
Induksi-recovery cepat
Bersifat hipnotik murni tanpa efek
analgetik/relaksasi otot
Dapat menyebabkan nyeri, mual dan muntah
Pasien gangguan metabolisme lemak
(hiperlipidemia, pankreatitis) hati-hati

Intubasi

Anda mungkin juga menyukai