MENTER! PEKERJAAN UMUM REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 224/KPTS/M/2013 TENTANG PEMBENTUKAN TIM KOORDINASI PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR WILAYAH SUNGAI CITARUM MENTERI PEKERJAAN UMUM, Menimbang: a. bahwa dalam rangka mengoordinasikan kepentingan berbagai sektor, wilyah, dan para pemilik kepentingan dalam pengelolaan sumber daya air, dan sesuai dengan ketentuan Pasal 86, Pasal 87 ayat (3) Undang- undang Nomor 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air, dan Pasal 7 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 04/PRT/M/2008 tentang Pedoman Pembentukan Wadah Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air Pada Tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota, dan Wilayah Sungai, periu dibentuk Tim Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air (TKPSDA) Wilayah Sungai Citarum; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, perlu menetapkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum tentang Pembentukan Tim Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air (TKPSDA) Wilayah Sungai Citarum; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4377); 2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sumber Daya Air (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4858); 4, Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2008 tentang Dewan Sumber Daya Air;Menetapkan KESATU KEDUA KETIGA KEEMPAT KELIMA, 10. Peraturan Presiden Nomor 47 tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 91 Tahun 2011; Peraturan Presiden Nomor 24 tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 92 Tahun 2011; - Keputusan Presiden Nomor 12 Tahun 2012 tentang Penetapan Wilayah Sungai; Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 04/PRT/M/2008 tentang Pedoman Pembentukan Wadah Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air pada Tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota, dan Wilayah Sungai; Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 08/PRT/M/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pekerjaan Umum; Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 21/PRT/M/2010 tentang Qrganisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 09/PRT/M/2011; ‘MEMUTUSKAN: KEPUTUSAN MENTERI PEKERJAAN UMUM TENTANG PEMBENTUKAN. TIM KOORDINASI PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR WILAYAH SUNGAI CITARUM. Membentuk Tim Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Citarum, yang selanjutnya disebut dengan TKPSDA WS Citarum, dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan ini. Ketua TKPSDA WS Citarum dijabat oleh Kepala BAPPEDA Provinsi Jawa Barat. Ketua Harian TKPSDA WS Citarum dijabat oleh Kepala Dinas PU Jawa Barat. a. TKPSDA Wilayah Sungai Citarum berkedudukan di Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat. b. TKPSDA Wilayah Sungai Citarum bersifat nonstruktural, berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Menteri Pekerjaan Umum. TKPSDA Wilayah Sungai Citarum mempunyai tugas membantu Menteri Pekerjaan Umum dalam koordinasi pengelolaan sumber daya air melalui: a. pembahasan rancangan pola dan rancangan rencana pengelolaan sumber daya air pada Wilayah Sungai Citarum guna perumusan bahan pertimbangan untuk penetapan pola dan rencana pengelolaan sumber daya air; aeKEENAM KETUJUH KEDELAPAN KESEMBILAN SEPULUH b. pembahasan rancangan program dan rancangan rencana kegiatan pengelolaan sumber daya air pada Wilayah Sungai Citarum guna perumusan bahan pertimbangan untuk penetapan program dan rencana kegiatan sumber daya air; . pembahasan usulan rencana alokasi air dari setiap sumber air pada Wilayah Sungai Citarum guna perumusan bahan_pertimbangan untuk penetapan rencana alokasi air; d. pembahasan rencana pengelolaan sistem informasi hidrologi, hidrometeorologi, dan hidsogeologi pada Wilayah Sungai Citarum untuk mencapai keterpaduan pengelolaan sistem informasi; : fe. pembahasan rancangan pendayagunaan sumber daya manusia, keuangan, peralatan dan kelembagaan untuk mengoptimalkan kinerja pengelolaan sumber daya air pada Wilayah Sungai Citarum; dan f. pemberian pertimbangan kepada Menteri mengenai pelaksanaan pengelolaan sumber daya air pada Wilayah Sungai Citarum. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dalam DIKTUM KELIMA TKPSDA Wilayah Sungai Citarum menyelenggarakan fungsi: ‘a. konsultasi dengan pihak terkait yang diperlukan guna keterpaduan pengelolaan sumber daya air pada Wilayah Sungai Citarum serta tercapainya kesepahaman antarsektor, antarwilayah dan antarpemilik kepentingan; ”b. pengintegrasian dan penyelarasan kepentingan _antarsektor, antarwilayah serta antar pemilik kepentingan dalam pengelolaan sumber daya air pada Wilayah Sungai Citarum; dan c. kegiatan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program dan rencana kegiatan pengelolaan sumber daya air pada Wilayah Sungai Citarum, Keanggotaan TKPSDA Wilayah Sungai Citarum dapat dikelompokkan dalam komisi-komisi_sesuai_kebutuhan dan ditetapkan dengan keputusan Ketua TKPSDA WS Citarum, kecuali Ketua dan Ketua Harian, Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam DIKTUM KELIMA TKPSDA Wilayah Sungai Citarum wajib menyampaikan laporan tertulis kepada Menteri Pekerjaan Umum paling sedikit 2 (dua) kali dalam 1 (satu) tahun dengan tembusan kepada para gubemur dan bupati/walikota terkalt. a. Untuk membantu tugas TKPSDA WS Citarum, dibentuk sekretaiat TKPSDA WS Citarum. b. Susunan organisasi dan Tata Kerja sekretariat TKPSDA WS Citarum ditetapkan oleh Ketua Harian TKPSDA WS Citarum c. Sekretariat TKPSDA WS Citarum dipimpin oleh Kepala Sekretariat TKPSDA WS Citarum. d. Kepala sekretariat TKPSDA WS Citarum dijabat oleh salah satu Kepala Bidang pada Balai Besar Wilayah Sungai Citarum. Segala biaya yang diperlukan sebagai akibat ditetapkannya Keputusan ini dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara pada Satuan Kerja Balai Besar Wilayah Sungai Citarum, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air.SEBELAS : Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Tenkuss disampaikan kepada Yth: Gubernur Provinsi Jawa Barat; Bupati Bogor; Bupati Bandung; Bupati Bandung Barat; Bupati Purwakarta; . Bupati Subang; Bupati Karawang; Bupati Bekasi; Bupati Cianjur; . Bupati Indramayu; . Bupati Sumedang; . Walikota Bogor; . Walikota Bandung; . Walikota Cimahi; . Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum; . Inspektur Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum; . Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum; . Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga, Kementerian Pekerjaan Umum; . Kepala Biro Hukum Kementerian Pekerjaan Umum; . Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya Air; . Direktur Bina Penatagunaan Sumber Daya Air; . Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provins! Jawa Barat; . Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Citarum; . Yang bersangkutan untuk dilaksanakan. Ditetapkan-di Jakarta pada tanggal27 Mei 2013 MENTERI PEKERJAAN UMUM, AR ATA DJOKO KIRMANTO.LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR 224)/KPTS/M/2013 TANGGAL — : 27 Mei 2013 | KEDUDUKAN | NO | NAMA/UNIT KERJA/JABATAN/ASOSIASI | atau TIM KETERANGAN | 1_| Kepala Badan Perencanaan Pembanggunan Ketua merangkap Daerah Provinsi Jawa Barat __anggota 2° | Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Ketua Harian Provinsi Jawa Barat | merangkap anggota 3_| Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Citarum | Anggota 4 | Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai | ‘Anggota Citarum - Ciliwung iz 5_| Direktur Pengelolaan Air Perum Jasa Tirta II ‘Anggota fa 6 | Adm. Perhutani/KKPH Bandung Selatan Perum ‘Anggota | Perhutani Unit III Jawa Barat & Banten | ee 7 _| Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan ‘Anggota | | Provinsi Jawa Barat | | | 8_| Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat | ‘Anggota i 9 | Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup | Anggota | Daerah Provinsi Jawa Barat | ae 10 | Kepala Badan Perencanaan Pembangunan ‘Anggota Daerah Kota Bandung | ff i 11 | Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota ‘Anggota | Bandung | aa | 12 | Kepala Badan Perencanaan Pembangunan ‘Anggota Daerah Kota Cimahi e Ht ete | 13 | Kepala Badan Perencanaan Pembangunan | ‘Anggota | Daerah Kabupaten Bandung | Pree 14 | Kepala Dinas Sumber Daya Air, Pertambangan | ‘Anggota |__| dan Energi Kabupaten Bandung _ He [15 | Kepala Badan Perencanaan Pembangunan | Anggota | Daerah Kabupaten Bandung Barat | ee Eth [46 | Kepala Dinas Bina Marga, SDA dan ‘Anggota Pertambangan Kabupaten Bandung Barat _ Srieed [17 | Kepala Badan Perencanaan Pembangunan | Anggota | Daerah Kabupaten Purwakarta | | 18 | Kepala Badan Perencanaan Pembangunan | ‘Anggota Daerah Kabupaten Subang Be aerate eee eee eC 19 | Kepala Badan Perencanaan Pembangunan | ‘Anggota Daerah Kabupaten Karawang | i 20 | Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan | ‘Anggota Kabupaten Bogor See | 21 | Kepala Dinas Bina Marga dan Pengelolaan ‘Anggota Sumber Daya Air Kabupaten Bekasi BCE 22 | Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air | ‘Anggota dan Pertambangan Kabupaten Cianjur | 23 | Kepala Dinas Sumber Daya Air, Pertambangan | ‘Anggota dan Energi Kabupaten Indramayu | Berea ie ae |KEDUDUKAN NO | NAMA/UNIT KERJA/JABATAN/ASOSIASI | ‘YOU Adnan KETERANGAN 24 | Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten ‘Anggota ‘Sumedang 25 | Asep setiawan, S.Pd.I, Ketua Eco-Pontren “Anggota | Nurul Bahri Al-Mashoolih | 26 | Agustina Efendi, SE, Ketua Generasi Muda “Anggota ] | Penyanaga Aspirasi Rakyat (GEMPAR) | 27 | Agus Tresna, Ketua Gerakan Masyarakat “Anggota | Solokanjeruk (GEMAS) | 28 | Drs. Tatang Sumarna, Ketua Forum Gabungan Anggota perkumpulan Petani Pemakai Air dan kelompok | b P3A-POKTAN) Kab. Purwakarta | 29 | Boyo Suhendar, Ketua GP3A Tirta Jaya Anggota 30 | Budiarto, SP, Wakil Sekretaris DPD Himpunan Anggota | Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jawa Barat Hl 31 | Ir. Pambudi, MUM, Sekretaris Persatuan Anggota | Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia | ,__ | (PERPAMSI) Provinsi Jawa Barat | 32 | Ir. H. Tardan Setiawan, Direktur Air Minum ‘Anggota } PDAM Tirtawening Kota Bandung ze | 33 | Ir. Jusup, Anggota Koperasi Produsen Tempe ‘Anggota | Tahu Indonesia (KOPTI) Kota Bandung | 34 | Dedy Wijaja Dharma, Ketua DPP Asosiasi | | Pengusaha Indonesia (APINDO) Jawa Barat | 35 | Tr. Muh Husen, Ketua Biro Perikanan Budidaya | - | DPD Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSD Jawa Barat eee : 4 36 | Soleh Hadisutisna, Ketua Lembaga ‘Anggota Pengembangan Sumber Daya Lokal (LPSL) aa sal 37 | Didin Rosyidin, Ketua Yayasan Peduli Gitarum Anggota ] (vec) ce ce | 38 | Deni Riswandani, S.Sos, Ketua Komunitas Anggota Elingan (Elemen Lingkungan) in ee 39 | Eson Tarhasan, Anggota Mitra Insan Lestari Anggota | Bangsa (MILB) eeeeaaal | | 40 | Ir. Lutfi Ardian, Direktur Yayasan Sinurat Anggota | Layung He fe | 41 | D. Sunardhi Yogantara, Ketua Yayasan Warga ‘Anggota | Peduli Lingkungan (WPL) Seer cere z | 42 | Juandi, Sekretaris Masyarakat Peduli Sumber | Anggota Daya Air oe i 43 | M. Taufan Suranto, Divisi Informasi dan | Anggota Komunitas Dewan Pemerhati Kehutanan dan | Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) | i 44 | Maman Suherman, Kepala PT. Pembangkitan Anggota | Jawa Bali Badan Pengelola Waduk Cirata I | 45 | John Elfi, Anggota Pehimpunan Penempuh ‘Anggota Rimba dan Pendaki Gunung WANADRI | LoNAMA/UNIT KERJA/JABATAN/ASOSIASI KEDUDUKAN NO DALAM TIM KETERANGAN 46 | Cacep Kurnia Wisnu Hadiana, Kepala Divisi ‘Anggota Community Development Komunitas Anak Peduli Alam Semesta (KaPaS) PH 47 | Tr. Wahyu Dadang S., MM, Ketua Ikatan Ahi ‘Anggota Teknik Penyehatan dan Teknik Lingkungan Indonesia (IATPI) Jawa Barat 48 | Edi Yusup, Ketua Bidang Lingkungan Hidup ‘Anggota Yayasan Warmasindo oye