Anda di halaman 1dari 3

Story Telling And Succesfull Public Speaking

Presentasi dan public speaking


by Rona Binham

Salah satu presentasi favorit saya adalah story telling. Mark Bezos merupakan satu dari sekian
banyak presenter TED yang menggunakan pendekatan cerita dalam presentasinya. Dia begitu
menawan melakukan presentasi meski tidak menggunakan slide powerpoint. Menurut saya itu
luar biasa.
Saya juga punya pengalaman dengan cerita, karena cerita telah menginspirasi hidup saya. Saya
pernah punya guru, yang menurut saya sangat baik dalam bercerita. Beliau mampu membuat
suasana kelas menjadi sangat menyenangkan. Hampir semua teman-teman satu kelas
menyukainya. Beliau sangat santai mengajar namun power full. Ketika beliau masuk kelas, yang
ditunggu-tunggu darinya adalah ceritanya yang sangat inspiratif. Bahkan dibalik cerita yang
beliau sampaikan, nampak jelas bahwa beliau adalah sesosok guru yang cerdas.
Ketika saya masih menjadi muridnya, saya pernah memimpikan bahwa suatu saat nanti saya
ingin seperti beliau. Bukan berarti sama persis, saya hanya ingin meniru caranya membuat

sebuah presentasi yang power full dengan bercerita. Dan Alhamdulillah saat ini kemampuan
itulah yang menjadi salah satu nilai lebih saat saya menyampaikan presentasi. Setiap presentasi
yang saya lakukan, selalu saya sisipi dengan cerita-cerita inspiratif terkait materi yang saya
sampaikan. Dan hasilnya, hampir sebagian besar audiens memberikan apresiasi yang lebih
terhadap presentasi saya.
Untuk menampilkan sebuah story talling yang power full dalam presentasi tidak mudah. Karena
dibutuhkan sebuah kemampuan mengemas cerita dengan persuasif dan natural.
Dale Carnegie seorang pelatih public speaking mengatakan Seorang pembicara yang benarbenar profesional menjadikan setiap presentasi sebuah pengalaman intelektual dan emosional. Itu
artinya audiens berpikir sekaligus merasa- dan dalam kaitannya dengan perasaan audiens tertawa
dan juga menangis.
Sekarang ingat-ingatlah kapan terakhir kali Anda mendengarkan presentasi yang benar-benar
mencekam Anda. Pikirkan bagaimana perasaan Anda di akhir presentasi mereka? Saya yakin
Anda telah memasuki sebuah perasaan di mana Anda benar-benar dibuat gembira, sedih dan
semangat olehnya. Dan positifnya hampir sebagian besar pembicara terbaik, selalu meninggalkan
satu hal untuk kita ingat. Satu kekuatan yang bisa membuat pengalaman terkoyak adalah cerita.
Namun perlu Anda ingat cerita adalah pelengkap. Ibarat kue cerita adalah krim pelapis kue,
bukan kue itu sendiri. Ini artinya untuk melengkapi cerita, Anda membutuhkan komponenkomponen yang lain, seperti gesture tubuh, mimik wajah, intonasi dan lain-lain. Karena cerita
yang baik tidak hanya terbentuk dari unsur cerita saja (informasi yang Anda sampaikan). Cerita
menjadi kuat karena dia dilengkapi dengan intonasi, gesture, mimik wajah dan jeda.
Muncul sebuah pertanyaan Bagaimana cara menampilkan story Telling yang Power Full?
Inilah rahasianya, para pembicara hebat itu memiliki beberapa hal yang patut kita contoh:
1. Mereka menguasai materi yang disampaikan, dan menggali bahan untuk mendukung
materi tersebut. Itu berarti untuk menampilkan story telling yang power full di butuhkan
kedalaman wawasan terkait dengan materi yang disampaikan. Di samping itu, ia mampu
menjadikan apa saja yang ada di sekelilingnya untuk memperkuat materi yang
disampaikan.
2. Memiliki integritas yang baik. Berhasil dan tidaknya cerita juga sangat dipengaruhi oleh
integritas seorang pembicara. Seperti yang kita tahu integritas itu mutlak dimiliki. Jika
tidak pembicara akan sulit menarik perhatian audiens. Hal yang harus kita ingat, audiens
menyukai sesuatu yang apa adanya dari diri pembicara. Kejujuran, ketulusan dan
kesederhanaan akan membuat audiens terpikat, tanpa harus bersusah payah membuat
mereka tertarik.
3. Mereka memiliki cerita yang relevan dengan materi. Ini jauh lebih baik dari pada cerita
yang menyimpang dari apa yang disampaikan.

4. Mereka memberikan cerita yang menggugah.Untuk melakukan ini pembicara telah


mempersiapkannya secara matang sebelum mereka melakukan presentasi. Cerita dipilih
sedemikian rupa karena memiliki daya untuk menggugah audiens untuk bertindak.
5. Mereka bercerita dengan sangat natural, tidak dibuat-buat.
6. Mereka berbicara dengan penuh antusias dan keyakinan.
Ke-6 hal di atas adalah beberapa rahasia para pembicara hebat yang sukses dengan story telling.
Mungkin Anda punya pendapat lain, jika punya silahkan bagikan melalui kotak komentar.

Anda mungkin juga menyukai