Anda di halaman 1dari 6

TUGAS PENGANTAR GEOFISIKA

SURVEI GEOLISTRIK
DENGAN METODE VERTICAL SOUNDING

Oleh :
1. Mery Septiana Hakim

H1E012043

2. Laila Kasturi

H1E012043

3. Devy Robbiuly M.

H1E012043

PROGRAM STUDI FISIKA


FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK
UNIVERITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO
2013

SURVEI GEOLISTRIK
DENGAN METODE VERTICAL SOUNDING
Geolistrik merupakan salah satu metoda geofisika yang mempelajari sifat aliran listrik
di dalam bumi dan bagaimana cara mendeteksinya di dalam bumi dan bagaiman cara
mendeteksinya di permukaan bumi. Dalam hal ini meliputi pengukuran potensial, arus dan
medan elektromagnetik yang terjadi baik secara alamiah ataupun akibat injeksi arus ke dalam
bumi. Ada beberapa macam metoda geolistrik, antara lain : metoda potensial diri, arus
telluric, magnetotelluric, IP (Induced Polarization), resistivitas (tahanan jenis) dan lain-lain.
Metode geolistrik (resistivitas) tahanan jenis adalah salah satu metode pada survei
geofisika yang digunakan untuk mempelajari keadaan bawah permukaan tanah dengan cara
mempelajari sifat aliran listrik di dalam batuan di bawah permukaan tanah.
Pengukuran metode geolistrik tahanan jenis dilakukan dengan cara menginjeksikan
arus listrik ke dalam tanah melalui sepasang elektroda arus (C 1, C2), sehingga arus menyebar
secara merata ke seluruh medium batuan. Kemudian sepasang elektroda potensial (P1, P2)
digunakan untuk mengukur beda potensial atau tegangan listrik yang timbul sehingga data
yang diperoleh digunakan untuk menghitung nilai tahanan jenis medium.
Teknik pengukuran geolistrik ada tiga macam , yaitu :
a. Mapping
b. Sounding
c. Imaging
Sounding
Istilah sounding diambil dari vertikal electrical sounding (VES) yaitu teknik
pengukuran geolistrik yang bertujuan memperkirakan variasi resistivitas sebagai fungsi dari
kedalaman pada suatu titik pengukuran. Mengingat jarak antar elektroda menentukan
kedalaman investigasi maka pada teknik sounding pengukuran dilakukan dengan jarak
elektroda bervariasi. Konfigurasi elektroda yang dgunakan umumnya adalah konfigurasi
Wenner atau Schlumberger.

Secara kualitatif variasi resistivitas terhadap kedalaman tercermin pada kurva


sounding, yaitu plot resistivitas semu sebagai fungsi dari (Wenner) atau = AB/2
( Schlumberger).

Gambar di atas memperlihatkan empat tipe kurva sounding (konfigurasi


Schlumberger, vs. AB/2) sesuai dengan variasi resistivitas terhadap kedalaman untuk kasus
tiga lapisan : tipe H, tipe A, tipe K dan tipe Q. Untuk kasus empat lapisan atau lebih kurva
sounding merupakan gabungan antara beberapa tipe utama tersebut.
Teknik sounding dapat digunakan untuk tujuan penentuan air tanah, struktur geologi,
litologi dan penyelidikan mineral-mineral logam, maupun untuk keperluan geoteknik.

Prosedur teknik sounding, yaitu :


1. Menentukan konfigurasi elektroda dan spasi elektroda satuan yang digunakan.

2. Menentukan dam melakukan pengukuran dalam satu lintasan pengukuran.

3. Mengubah jarak elektroda untuk pengukuran pada titik yang sama.

4. Memplot resistivitas semu sebagai fungsi posisi titik ukur (jarak pada lintasan).

DAFTAR PUSTAKA
Geolistrik Konfigurasi Schlumberger. http://robophysic7.blogspot.com/2012/05/geolistrikkonfigurasi-schlumberger.html Diakses tanggal 19 Desember 2013
Metoda Geolistrik Tahanan Jenis.pdf
Geofisika Eksplorasi Metode Geolistrik.pdf
Bab 3 Metoda Geolistrik.pdf

Anda mungkin juga menyukai