35

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

Metode penelitian merupakan suatu rangkaian langkah yang dilakukan

secara

terencana

dan

sistematis

guna

mendapatkan

jawaban

terhadap

permasalahan tersebut. Selain itu metodologi penelitian akan menjadi kerangka

dasar berfikir logis bagi pengembangan proposal tugas akhir ini kearah penarikan
kesimpulan.

3.1 Metode Penelitian Operasional

Jenis penelitian yang digunakan oleh penulis adalah deskriptif, yaitu studi
yang terlebih dahulu diadakan perbaikan terhadap suatu keadaan. Penelitian
dilakukan terhadap suatu permasalahan yang ada dengan tujuan untuk
memperoleh hasil lebih baik sebelumnya. Penelitian dilakukan dalam rangka
untuk mencari dan mengumpulkan data guna mendapatkan suatu gambaran faktafakta yang jelas tentang sistem pendingin, sehingga dapat mengetahui pengaruh
kerusakan fin dan tube pada system pendingin engine 3306 Caterpillar.

3.2 Metode Pengumpulan Data

Dalam penulisan proposal tugas akhir ini, digunakan dua metode dalam
pengumpulan data. Ada pun metode penelitian yang digunakan ini adalah sebagai
berikut:
1. Metode Penelitian Kepustakaan (Library Research)
Adalah suatu metode yang digunakan dalam mendapatkan data dengan
jalan studi literatur di perpustakaan serta dengan membaca sumber-sumber data

36

informasi lainnya yang berhubungan dengan pembahasan. Sehingga dengan

penelitian kepustakaan ini diperoleh secara teoris mengenai permasalahan yang
dibahas.
2. Metode Penelitian Lapangan (Field Research)
Metode ini digunakan dalam pengumpulan data, dimana penulis akan
melakukan penelitian secara langsung, sedangkan cara lain yang dipakai dalam
Field Research ini adalah:
a. Observasi
Yaitu suatu metode dalam memperoleh data, dengan mengadakan
pengamatan langsung terhadap permasalahan yang akan diteliti.

b. Studi Literatur
Yaitu

dengan

mengumpulkan

data

yang

berhubungan

dengan

permasalahan yang terjadi kemudian membandingkan hasil yang diperoleh

dengan data tersebut.

3.3 Sumber Data

Berdasarkan sumber data, dapat dibedakan menjadi dua bagian, yaitu :
1. Data Primer

37

Data primer adalah informasi atau data yang diperoleh secara langsung
dari sumbernya dan berhubungan dengan obyek yang akan diteliti, kemudian
diamati dan dicatat, dan data tersebut akan diolah sebagai hasil penelitian.
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang tidak secara langsung diusahakan oleh
penulis. Data tersebut merupakan data diambil dari referensi berupa buku-buku
literatur yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti.
3.4 Tempat Pelaksanaan
Tempat penelitian akan dilaksanakan di Ruang Inkubator Teknik Mesin
Politeknik Negeri Samarinda. Mesin yang digunakan untuk pengambilan data
penelitian ini adalah mesin Caterpillar 3306 Wheel Loader.

3.5 Langkah Penelitian

Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1. Survey Awal
Langkah awal penelitian adalah melakukan survey pendahuluan untuk
mengumpulkan informasi sebanyak mungkin yang berkaitan dengan judul
proposal tugas akhir.
2. PerumusanMasalah
Dari hasil survey awal maka penulis mencoba mengidentifikasi pengaruh
gangguan coolant pada radiator tersebut.

3. Studi Literatur
Studi literature dilakukan untuk mempelajari dasar teori yang berhubungan
dengan pengukuran dan penelitian gangguan sirkulasi tersebut. Buku manual dan

38

referensi lainnya dapat menjadi sumber informasi dalam pembuatan tugas akhir
ini.

4. Persiapan alat dan bahan

Pada tahap ini mempersiapkan alat dan bahan yang digunakan saat
penelitian.

5. Uji Coba
Setelah semua bahan dan peralatan telah siap, maka pada tahap ini akan
dilakukan uji coba terhadap mesin untuk pengambilan data, sehingga dapat
diketahui kerusakan apa saja yang terdapat pada radiator.
6. Pencatatan Hasil Penelitian
Setelah dilakukan uji coba maka data yang di dapat dicatat dan dianalisa
untuk mengetahui dampak dari terjadinya gangguan pada sirkulasi coolant di
Radiator.
7. Pembuatan Laporan
Setelah data yang di dapat pada uji coba lengkap maka tahap berikutnya
akan membuat laporan tugas akhir serta menarik kesimpulan berdasarkan hasil uji
coba.
3.6

Bahan dan Alat

3.6.1

Bahan

Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

a. Radiator yang diambil dari engine untuk diteliti.

39

Gambar 3.1 Radiator Engine 3306 Caterpilar

b. Satu radiator dengan spesifikasi sebagai berikut :

3.6.2

Merk

: Caterpillar

Unit

: Wheel Loader

Serial number

: 9P - 4784

Model

: IMRM Radiator

Jenis

: Core dengan horizontal fin

Jumlah fin

: 1000

Jarak antara fin

: 5 cm

Alat
Tabel 3.1.Alat yang digunakan
No
1
2
3
4

Nama
Air Meter
Pressuring Pump
Portable Phototach
Thermistor Thermometer

Part Number
9S7373
9S8140
1P5500
9S9120

40

3.7 Langkah Langkah Penelitian

Adapun prosedur atau langkah langkah yang dilakukan dalam proses
penelitian kegagalan sirkulasi coolant pada radiator sebagai berikut:

1.
a.
b.
c.

Tahap Persiapan :
Siapkan literature yang akan digunakan ( sis, manual book,dll).
Siapkan tool yang akan dipakai.
Siapkan LOTO dan Contamination Control.

2. Tahap Pelaksanaan Eksperimen :

a. Remove radiator dari engine (pastikan menggunakan tool yang sesuai).
b. Disassembly radiator dengan mengacu pada literature yang sesuai.
c. Lakukan pemeriksaan visual pada fin dan core radiator terhadap kerusakan
baik berupa korosi maupun erosi kavitasi.
d. Bersihkan permukaan fin dan core radiator, lakukan pemeriksaan visual,
kemudian catat hasilnya.
e. Periksa kebocoran pada radiator.
3.8 Jadwal Kegiatan Penelitian
Tabel 3.2.Tabel Jadwal Kegiatan Penelitian
N
o

April
Keterangan
Observasi lapangan dan

1
studi pustaka
Pemeriksaan radiator
2
group
Analisa hasil inspeksi
3
dan rekomendasi

Minggu2 Minggu3
Minggu 1

Mei
Minggu4

Minggu 1

Minggu2 Minggu3

Minggu4

41

3.9

Analisis Hasil

Diagram Alir
Mulai

Observasi Lapangan dan Study Pustaka:

Buku Referensi/Literature.
Data Lapangan.
Wawancara/Interview.

Analisa Radiator :
Visual Inspection
- Pengukuran Temperatur
-

Pengujian
Menutup 1/4 dan 1/2 bagian
dari luasan fin radiator.

Fin Radiator
Hasil Analisa dan
Pembahasan

Kesimpulan dan Saran

Selesai

Tidak

42

Gambar 3.2 Diagram Alir Pengerjaan Tugas Akhir