Anda di halaman 1dari 29

Diet Hati & Sal.

Cerna
Departemen Ilmu Gizi
FK UISU
November 2011
MEDAN

Dispepsia
Merupakan sekumpulan simptom, berkaitan dgn
ingestion dr mak.
Simptom : nausea, heartburn, discomfort dan nyeri
epigastrium.
Penyebab:

Food intolerance
Faktor psikologis
Cardiac failure & nefritis kronik
Ulserasi atau inflamasi mukosa usus : ulkus peptikum

ULKUS PEPTIKUM
Adalah ulkus pd mukosa esofagus bwh,
lambung dan duodenum.
Disebabkan oleh salah satu dr:
Infeksi Helicobacter pylori
Intake obat NSAID

Ulkus gastritis
Lebih jarang dibanding ulkus duodenal
Akut atau kronik
Pain berlangsung singkat segera sesudah
makan

Ulkus duodenum
Pain & simptom dispepsi terjadi kl lam
bung kosong, mis: sebelum mkn atau
tengah malam
Stress & makan tdk teratur
bertambah parah U.D.
BB org sembuh dgn makan teratur.

Faktor2 causal Ulkus Peptikum


Infeksi o Helicobacter pylori .
Hipersekresi a.lmbg & Pepsin
Inadekuate sekresi bikarbonat o mukosa
duodenum
Kegagalan dr feedback mechanism:
adanya asam di antrum gaster
menghambat gastrin release
NSAID spt aspirin
Perokok produksi asam
Stress

Acute esofagitis , gastritis dan


duodenitis
Inflamasi mukosa esofagus, lambung &
duodenum
Bisa terjadi tanpa ulkus mukosa
Penyebab umum:
Alkohol
Dosis tinggi obat anti inflamsi
Obat analgesik

Prinsip terapi diet dispepsia


Konsumsi snack seblm tidur & diantara
waktu makan
Porsi kecil tp sering
Hindarkan makanan yg merangsang,
bawang, timun, sayur lalap dan kopi
Hindarkan alkohol, nikotin, aspirin & mak.
berbumbu yg merangsang lambung.

Tujuan terapi
Terutama utk mengurangi gejala
Menyembuhkan ulkus
Mencegah kekambuhan
Menghindarkan terjadinya komplikasi
Yg plg efektif: diet gizi seimbang &
regular + obat antasid + terapi medis
lainnya

TERAPI GIZI
Diet bubur atau diet ulkus tdk lagi efektif jika
dibanding dgn diet umum yg dpt mempercepat
proses penyembuhan ulkus dan menurunkan
sekresi asam.
Rekomendasi saat ini adalah mengurangi mak
yg akan:
1.
2.
3.

Memperberat gejala
meningkatkan sekresi asam lambung
Merusak ddg esofagus, lambung & duodenum

Bersifat individu

Anjuran utk mengurangi Heartburn


Hindarkan makan porsi besar, jika mau
menaikkan BB,atur waktu makan utk snack
atr waktu pagi dan waktu sore
Hindarkan makan atau snack plg sdkt 2 jam
sebelum tidur
Jangan makan makanan/ minuman yg
merelakskan spinter esofagus bgn bawah spt
alkohol, bwg putih.
Jangan makan/minumyg dpt mengiritasi
/merusak mukosa esofagus. Tp ini sgt
bersifat individu (termis,kimiawi, fisik)

Tingkatkan konsumsi makanan yg tdk


mempengaruhi tekanan spinter esofagus
bgn bwh, spt protein rendah lemak (daging
gaas), KH rendah lemak (roti, crackers)
Usahakan mencapai dan mempertahan
-kan BBI

Anjuran umum utk Ulkus Peptikum


Diet harus seimbang
Hindarkan alkohol, rokok & salisilat
Jangan makan sebelum tidur utk mencegah
perangsangan as.lmbg
Hindarkan kopi jk tdk bisa ditoleransi
Minuman kafein dan dekafein
merangsang as. lmbg , jadi
dikonsumsi
sesuai dgn toleransi

HEPATITIS VIRUS
DEFINISI: akut hepatitis bisa disebabkan
o:
1. infeksi mononukleosi
2. Sirosis
3. Bhn kimia toksik
4. Infeksi virus
Ada 5 tipe virus hepatitis (A,B,C,D
dan E)

Simptom dr hepatitis .
Nausea
Demam
Hati membesar & nyeri tekan
Jaundice
Faeces pucat
Anoreksia
Normal, hepatitis akan sembuh sesudah
fase akut, tp bisa fatty infiltration/
nekrosis, koma, gagal hati dan mati.

Terapi medis
Utk semua jenis hepatitis: sama
terapi obat2an (-)
Istirahat
terapi utama
Terapi nutrisi
Slm nausea & muntah
beri
cairan iv.
Makanan peroral hrs dimulai sedini
mgkn

Mulai dgn mkn cair


Porsi kecil tp sering
Tinggi kalori (3000-4000 kalori)
Protein bermutu tinggi 1.5-2 g/kg BB sesuai toleransi
KH 40% total kalori, utk memacu sintesa glikogen &
spare protein
Fat jangan dibatasi, kecuali intolerable, ok perlu utk
memenuhi kecukupan kalori dan membuat mkn lbh enak.
Konsumsi cairan : 2500-3000 ml/hr, kecuali ada
kontraindikasi

Suplemen vit.B kom(Vit B1 & B12), Vit.K, Vit.C dan Zn

SIROSIS
Peny.kronik dimana sel liver diganti o
jar.fibrosis dan infiltrasi lemak.
Causa: alkohol
hepatitis (post nekrotik)
kelainan biliaris
peny.autoimun
penggunaan obat hepatotoksik

Bisa terjadi :

Hipertensi portal

Varises esofagus
Asites

mak.lunak &
rendah serat.
diet rendah Na (500-1000 mg)
batasi cairan (1000 1500 ml/hr)

Hepatic ensefalopati

diet bebas

protein utk menurunkan kadar ammonia (1 1.5


g/kg BB)

Kiat mengatasi asupan air pd os


dgn restriksi air
Konsumsi chewing gum
Kulum-kulum batu es
Batasi asupan air pd waktu makan
Telan pil-pil pada saat yg bersamaan
Jaga rongga mulut tetap bersih dan
kumur kumur dgn air (jgn ditelan)
Hindarkan kebiasaan harus minum

Kelainan pd ktg empedu

Cholelitiasis srg pd
Intake kronik mak.tinggi lemak
Multipara
Terapi estrogen
Oral kontrasepsi
Obesitas
DM
Enteritis regional
Keturunan
Yg menarik: org2 dgn diet VLCDs : resiko tinggi utk batu
empedu dibanding obese person
Choledocholelithiasis
Cholecystitis

TERAPI GIZI

Tujuan utama:
menghilangkan ketidaknyamanan
Akut:
Diet rendah lemak
Pasien rawat inap: cairan iv tanpa oral
Diet ditingkatkan sesuai toleransi
Sayur mengandung gas: tdk dianjurkan

Cholecystitis kronik:
Kl dgn inflamasi: diet rendah lemak & kalori
smp operasi dilakukan
Beri jumlah KH yg cukup dgn serat tinggi
utk mengikat asam empedu yg berlebih.
Jika obese
BB hrs diturunkan
Hindarkan:makanan gorengan, daging
berlemak & mak yg menyebabkan
abdominal discomfort.
Pasca operasi: makanan cair smp bisa
mengtoleransi diet reguler

PANKREATITIS
Proses inflamasi dgn:
penurunan produksi enzim & bikarbonat
Malabsorbsi lemak & protein

Pankreatitis akut: disebabkan o


Konsumsi alkohol >>>
Peny. Ktg empedu

Pankreatitis kronik:
disebabkan o konsumsi alkohol kronik
Pain kronik
Insufisiensi endokrin
Bisa terjadi DM

TERAPI GIZI PANKREATITIS


Tujuan utama :
Mencukupi kebutuhan zat gizi sambil
meminimalkan sekresi pankreas
Pemberian nutrisi enteral / parenteral
Enteral: rendah lemak
Konsumsi 6x/ hr ok anoreksia
Pemberian enzim pankreatik per-oral utk
mencegah maldigestion & malabsorbtion

HINDARKAN
whole milk & whole milk product : keju, cream, full cream yoghurt
Minyak makan & lemak
Goreng2an , sosis
Cakes & biskuit
Es krem, coklat, sup krim

Boleh mengkonsumsi:
Semi-skimmed milk,
Daging kurus, ikan, ayam (tanpa lemak)
Roti, cereal, pasta , nasi
Kentang, sayur, buah
Jam, madu , gula

INFLAMMATORY BOWEL
DISEASE
Ada 2 btk yi:

Crohn disease
Ulcerative colitis

Simptom sama :

Abdominal pain
Diare
BB
Anemia

tkt keparahan & lokasi GIT yg terkena

Lokasi : C.D. dimana saja sepanjang GIT


C U . Terutama di usus besar

Kl usus halus terkena : steatorrhoe


Kl usus besar terkena : faeces tdd darah + mukus
causa : tdk diketahui, mkn:
genetik
imunologis
infeksi
terapi diet secara umum :
C.D : pd fase akut: TPN kl sdh membaik
normal,
perhatikan intoleransi os terhadap mak.
U.C : cukup protein, enersi, vitamin & mineral
tdk ada diet khusus

diet

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai