Anda di halaman 1dari 20

Oleh : Aprilia Dian Wahyoeni

Nim : 09711057
FK UII

Definisi Sars
SARS adalah
sindrom
pernapasan akut
berat
yang merupakan
penyakit infeksi
pada
jaringan paru
manusia yang
penyebabnya
adalah
Coronavirus (suatu

ETIOLOGI
Di duga awalnya Paramyxovirus,tapi
ternyata Koronavirus(CoV)
CoV terbagi dalam 3klmpk:
1. H.CoV 229E&porcine transmissible
gastroentritis
2. H.CoV OC34,bovine CoV,mice hepatitis
virus
3. Virus bronkhisinfeksiosa

Contd

CoV OC34 membentuk HE,HCV229E


membentuk tak membentuk HE..

Semua CoV membentuk protein


nukleokapsid(N),N mengikat RNA dan
mbntk N yg bntkny spt sekrup&mgkn
dilibatkan dlm sintesisRNA

Contd
Glikoprotein selaput (M) terlibat
dalam formasi amplop sbg protein
matriks yg tertanam di dlmselubung
lipid berlapis ganda dan berinteraksi
dengan nukleokapsid,
protein paku(S) bertanggungjawab
karena bergabung dengan sel sel
manusia

EPIDEMIOLOGI
SARS

Epidem iologi
SARS/sindrom pernapasan akut berat

mendadak pd tahun 2003 trjd outbreak


di ASIA,EROPA&AMRIK..
Dpt mnimbulkan gastroentritis pd
bayi,pd dwasa bs salesma,pd hwan dpt
mnybbkn pnykt hwan
Muncul di Guang Dong Cina pd
november2002-feb2003,mnybar cpt ke
hongkong,dll kmdn pd maret 2003 WHO
mengeluarkan ancaman global SARS..

PATO G EN ESIS& PATO LO G I


.CoV SARS pny genom

polyadenylated terbesar diantar


avirus lain&metode unik bereplikasi.
SARS melibatkan sal.napas bag bwah
drpd bag.atas,krn pd bag bwah tdp
sel2 asinus sasaran yg lbh bnyk
trkna dbnding trkea
Ada 2 Fase dlm patogenesis SARS:

PATO G EN ESIS& PATO LO G I


Fase 1: tjd slma 10hr prtma pnykt

mngakibatkan DAD yg eksudatif,fase ni


brcirikan ada infiltrasi dr campuran sel
inflamasiserta edema & pembentukan
membran hialin..
Fase 2 : tjd tepat 10hr stlh pnykt,ditandai

dg DAD eksudat mjd terorganisir,trdpt


metaplasia sel epitel skuamosa
bronkial,fibrosis pd dinding&lumen
alveolus..

M EKAN ISM E PERTAH AN AN


TU BU H
Virus merup.pot.DNA/RNA yg

diselubungi mantel protein/lipo.


IFN diprod.olhsel yg terinfeksi virus
mmiliki 3efek pntg:
1. IFN & mncgah trnslasi&trnskripsi
virus
2. IFN mengaktifkan makrofag,NK
mningkatkan regulasi MHC&mmpu
mmbunuh sel tinfksi vrus
tnpbntuan MHC tp mllui ADCC

M EKAN ISM E PERTAH AN AN


TU BU H
Mkrofag,fgositmmkan vrus&fragmen

sel&mmprod.IFN
C8+ mnghncurkan pptida vrus yg
dpresentasikan MHC-1
CD4+ mengaktifkan
mkrofag&mmbntu pmbntukan
AB&respon sel Tc

MANIFESTASI KLINIS

M. Pernapasan : penyakit paru. Dlm


gmbrn CT scan toraks mnunjukan
gmbrn(BOOP)bronchiolitis obliterans
orgnzing pneumonia : d perantarai o/sstm
imunitas&brsft rsponsif thp trpi
kostekoroid

Outbreaksnya SARS mnimbulkan pasien


mninggal di ICU krnARDS(Acute Resprtory
Distress Syndrom)

M AN IFESTASIKLIN IS
M.Pencernaan : Diare yg dialami cair

dg volume bnyak tnpa lendir/drah,pd


kasus brat cairan yg klwr
mngkibatkan ketidakseimbangan
elektrolit
M.Hematologis<1000/mm3,ada
leukositosis krn neutrofilia,krusakan
jar paru jg bs dsbabkan krn
neutrofilia

M AN IFESTASIKLIN IK
M.kardiovaskuler : tdpt hipotensi

sistolik<100mmHg,distolik<50mmHg.tdk
prlu pngobatan krn sftnya asimtomatik.
M.Hati : pasien didapati ada peningkatan

SGPT. Penybb dr pningkatan kdar SGPT


sndiri tak diket dg psti nmun tampaknya
ad pningkatan enzim hti yg merup rspon
dr infeksi CoV&bukan diakibatkan oleh
infeksi CoVyang spesifik

M AN IFESTASIKLIN IS
M.Neurologis : Pd mnfstsi in sgt slit

diket ap sstm srf berhub dg CoV atw


hny krn efek trpi
kortikosteroid/antibiotika. Tp ad ksus
menunjukkan status epileptikus,di ksus
ni CoV dtmukan dlm CSS&serum drhh.
Men hasil pemeriksaan lebih lanjut
bahwa CoV SARS dapat menyebabkan
denyelisasi dari saraf otak

D IAG N O SIS
Anamnesis : gjla dmam >38C

srtai mengginggil,nyeri
ototmalaise,napas pendek.
Pemeriksaan Virologi dlkukan
dluar negri , diagnosis
laboratorium
1.Deteksi antigen dan asam
nukleat
2.isolasi dan identifikasi virus
3.serologi

KO M PLIKASI
Dan komplikasi yang berupa pernapasan yang

berat termasuk pneumonia dan gagal napas


progresif. Banyak pasien menunjukkan
gambaran radiologi paru yang abnormal.
Pernapasan yang berat inilah yang sangat
berbahaya karena melalui udara virus ini bisa
menular. Bahkan penularan melalui droplet
dapat terjadi bila jarak dengan penderita
SARS sekitar dua meter. Virus ini diketahui
senang berada pada mukosa saluran napas.

TATALAKSAN A
Nonfarmakodinamika : suportif :

vitamin C dan B kompleks,


Simtomatik : analgesik, antitusif,
mukolitik, profilaksis : antibiotik
terapeutik dan profilaksis sesuai
indikasi. Penggunaan
antivirus(ribavirin) sangat
membantui tapi karena obatnya
sangat mahal dan persediaanya
terbatas maka obat ini belum bisa
direkomendasikan secara meluas.

NON MEDIKAMENTOSA
Banyak makan

makanan yang bergizi


agar sistem imunitas
pasien lebih baik lagi,
makan makanan yang
bersih bebas dari
debu, kemudian
memakai masker
setiap kali mau keluar
, penggunaan sarung
tangan, baju yang
bersih semua itu perlu
diperhatikan.

ANY
QUESTION?

Anda mungkin juga menyukai